Anda di halaman 1dari 9

MAKALAH

AQIDAH DAN BERBAGAI PERSOALAN KEYAKINAN DALAM TUBUH


ISLAM
Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah Al-islam dan
Kemuhammadiyahan
Dosen Pengampu : Bpk. Supala, S.Pd.I., M.Ag

Oleh :
Kelompok 2

PAI 4 (Reguler)

Ariesta Wulandari 200414024


Diah Anggraeni Safarina 200414032
Faisal Sanusi
Kamilia Hilmi 200414064

FAKULTAS ILMU KEISLAMAN


PROGAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BANDUNG
2021
KATA PENGANTAR

Assalamualaikum wr.wb. Puji syukur atas rahmat Allah SWT, berkat rahmat serta
karunia-Nya sehingga makalah dengan berjudul “ Aqidah dan Berbagai Persoalan
Keyakinan Dalam Tubuh Islam “ dapat selesai.
Makalah ini dibuat dengan tujuan memenuhi tugas mata kuliah AIK ( Al – Islam &
Kemuhammadiyahan 1 ) yang diampu oleh Bapak Supala, M.Ag. Selain itu, penyusunan
makalah ini bertujuan menambah wawasan kepada pembaca tentang Aqidah dan Berbagai
Persoalan Keyakinan Dalam Tubuh Islam.
Kami ucapan terima kasih kepada Bapak Supala, M.Ag selaku Dosen mata kuliah
AIK 1. Berkat tugas yang diberikan ini, dapat menambah wawasan kami berkaitan dengan
topik yang diberikan. Kami juga mengucapkan terima kasih yang sebesarnya kepada
semua pihak yang membantu dalam proses penyusunan makalah ini.
Kami menyadari bahwa dalam penyusunan dan penulisan masih melakukan banyak
kesalahan. Oleh karena itu kami memohon maaf atas kesalahan dan ketaksempurnaan
yang pembaca temukan dalam makalah ini. kami juga mengharap adanya kritik serta
saran dari pembaca apabila menemukan kesalahan dalam makalah ini.

Bandung, 30 Maret 2022

Penyusun

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.............................................................................................i

DAFTAR ISI..........................................................................................................ii

BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................1

1.1. Latar Belakang Masalah............................................................................1

1.2. Rumusan masalah......................................................................................1

1.3. Tujuan........................................................................................................2

BAB II PEMBAHASAN........................................................................................3

A. Studi Kasus Yang Relevan..............................................................................

B. Aqidah : Benteng Utama Umat Islam ............................................................

C. Beberapa Tantangan dan Ancaman Terhadap Aqidah Umat Islam : Atheisme


Kritenisasi, Aliran Sesat Dalam Islam ...........................................................

D. Konsep Aqidah Menghadapi Tantangan dan Ancaman Keyakinan Umat


Islam................................................................................................................

E. Strategi Membentengi Aqidah Umat..............................................................

BAB III PENUTUP..................................................................................................

Kesimpulan ...........................................................................................................

Saran .....................................................................................................................

DAFTAR PUSTAKA...............................................................................................

ii
BAB I
PENDAHULU
AN

1.1. Latar Belakang Masalah


Nilai suatu ilmu ditentukan oleh kandungan  ilmu tersebut. Semakin besar
nilai manfaatnya, semakin penting ilmu tersebut untuk dipelajari. Ilmu yang paling
utama adalah ilmu yang mengenalkan kita kepada Allah SWT, Sang Pencipta.
Sehingga orang yang tidak kenal Allah SWT adalah orang yang bodoh, karena
tidak ada orang yang lebih bodoh dari pada orang yang tidak mengenal
penciptanya.
Allah menciptakan manusia dengan seindah-indahnya dan selengkap-
lengkapnya bentuk dibanding dengan makhluk/ciptaan yang lain. Kemudian Allah
bimbing mereka dengan mengutus para Rasul semuanya menyerukan kepada
tauhid agar mereka berjalan sesuai dengan kehendak Sang Pencipta melalui wahyu
yang dibawa oleh Sang Rasul. Orang yang menerima disebut mukmin, orang yang
menolaknya disebut kafir serta orang yang ragu-ragu disebut munafik yang
merupakan bagian dari kekafiran.
Aqidah dalam tubuh manusia ibarat kepalanya. Maka apabila suatu umat
sudah rusak, bagian yang harus direhabilitasi adalah aqidahnya terlebih dahulu. Di
sinilah pentingnya aqidah ini, apalagi ini menyangkut kebahagiaan dan
keberhasilan dunia dan akhirat. Sebagai dasar, tauhid memiliki implikasi terhadap
seluruh aspek kehidupan keagamaan seorang Muslim, baik ideologi, politik,
sosial, budaya, pendidikan dan sebagainya.

1.2. Rumusan masalah

1. Apa Yang Di Maksud Dengan Studi Kasus yang Relevan?

2. Apa Yang Di Maksud Dengan Aqidah : Benteng Utama Umat Islam ?

3. Bagaimana Tantangan dan Ancaman terhadap Aqidah Umat Islam; Atheisme,


Kritenisasi, Aliran Sesat Dalam Islam ?

4. Bagaimana Konsep Aqidah Dalam Menghadapi Tantangan dan Ancaman


Keyakinan Umat Islam ?
5. Bagaimana Srategi Dalam Membentengi Aqidah Umat Islam
1.3. Tujuan
1. Untuk mengetahui apa itu Studi kasus yang relevan

2. Untuk mengetahui apa itu Aqidah : Benteng Utama Umat Islam

3. Untuk mengetahui apa itu Tantangan dan Ancaman terhadap Aqidah Umat
Islam Atheisme, Kritenisasi, Aliran Sesat Dalam Islam

4. Untuk mengetahui Bagaimana Konsep Aqidah Dalam Menghadapi Tantangan


dan Ancaman Keyakinan Umat Islam

5. Untuk mengetahui Bagaimana Srategi Dalam Membentengi Aqidah Umat


Islam
BAB II
PEMBAHASAN

A. Studi Kasus Yang Relevan


B. Aqidah : Benteng Utama Umat Islam
C. Beberapa Tantangan dan Ancaman Terhadap Aqidah Umat Islam : Atheisme,
Kristenisasi, Aliran Sesat Dalam Islam
1. Atheisme
Atheisme adalah sebuah pandangan filosofi yang tidak mempercayai
keberadaan Tuhan dan dewa-dewi ataupun penolakan terhadap teisme. Dalam
pengertian yang paling luas, ia adalah ketiadaan kepercayaan pada keberadaan
dewa atau Tuhan.
Kata Atheis berasal dari bahasa Yunani yakni Atheos yang berarti tanpa
Tuhan. a artinya “ tidak “ dan theos artinya “ tuhan “ dan didalam kamus filsafat
juga disebutkan. Secara istilah Atheis ialah suatu aliran yang tidak mengakui
adanya Tuhan dan juga menolak agama sebagai jalan kehidupan.
2. Kritenisasi
Kristenisasi atau Gerakan kristenisasi ialah kegiatan mengkristenkan orang
secara besar-besaran dengan segala daya upaya yang mungkin agar adat dan
pergaulan dalam masyarakat mencerminkan ajaran mengenai agama Kristen.
Kristenisasi tidak hanya dilancarkan terhadap orang-orang yang belum memeluk
agama atau mereka yang memeluk agama animisme atau kepecayaan saja, tetapi
juga ditujukan terhadap orang yang telah memeluk agama Islam. Pengkristenan
dipercayai sebagai satu tugas suci yang dalam keadaan bagaimanapun tidak boleh
ditinggalkan. Mengkristenkan orang dianggap sebagai membawa kembali anak-
anak domba yang tersesat, dibawa kembali kepada induknya. Manusia-manusia
sebagai anak domba akan dibawa kepada kerajaan Allah. Kristenisasi secara
umum telah nampak sejak pada zaman dahulu. Dan pemahaman ini sampai
sekarang semakin berkembang dengan adanya gereja-gereja yang ada didesa yang
dilakukan oleh orang kristen. Kemudian pemahaman ini dimasuki paham Yunani,
India dan Persia sehingga dalam agama Nasrani telah tercampur antara wahyu
Nabi Isa as dengan pemikiran manusia sebelum munculnya agama Nasrani.
3. Aliran Sesat
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, aliran sesat atau bid’ah adalah
“ajaran yang menyalahi ajaran yang benar”, artinya menyimpang dari ajaran resmi
suatu agama. Aliran sesat dalam Kristen pastinya sudah banyak bermunculan sejak
agama Kristen mulai ada, pada awal abad pertama Masehi. Seiring perjalanan
waktu, aliran sesat ini semakin modern, berkembang ke seluruh penjuru dunia,
bahkan memiliki hierarki sendiri dan Alkitab sendiri, dan penyebarannya didanai
oleh hierarki pusat mereka.
Kriteria Aliran sesat dalam Islam menurut Ketua Pengarah Rakernas MUI di
jakarta, 06 November 2007 :
a) Mengingkari Rukun Iman dan Rukun Islam
b) Menyakini dan Mengikuti Aqidah yang tidak sesuai dalil Syar’i
c) Menyakini turunnya wahyu Setelah Al – Qur’an
d) Mengingkari Otentisitas dan Kebenaran Isi Al – Qur’an
e) Melakukan Penafsiran Al- Qur’an yang tidak berdasarkan kaidah tafsir
f) Mengingkari kedudukan hadits Nabi sebagai sumber ajaran Islam
g) Melecehakan atau merendahkan para Nabi dan Rasul
h) Mengingkari Nabi Muhammad SAW. sebagai Nabi dan Rasul terakhir
i) Mengubah pokok – pokok ibadah yang telah ditetapkan Syariah
j) Mengkafirkan sesama Muslim tanpa dalil Syar’i
D. Konsep Aqidah Menghadapi Tantangan dan Ancaman Keyakinan Umat Islam

E. Strategi Membentengi Aqidah Umat


Strategi – Strategi Diantaranya :
1) Melakukan Perluasan jaringan
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
B. Saran
DAFTAR PUSTAKA

https://www.academia.edu/8833208/
Makalah_Agama_Islam_Aliran_Sesat_di_Indonesia
https://www.academia.edu/36092926/ATHEISME_MSI_pdf
https://osf.io/dnksf/download/?format=pdf

Anda mungkin juga menyukai