Anda di halaman 1dari 5

No Bidang Nama bibit Ciri-ciri Manfaat yang diambil

. Pemuliaan unggul
1 Pertanian Kelapa sawit a. Bentuk tunas yang normal berwarna Sektor industri kelapa
putih; sawit berperan penting
b. Bentuk anak daunnya melebar dan bagi perekonomian
tidak kusut; nasional dalam
c. Keadaan tempurung bibit kelapa mewujudkan SDG’S.
sawit berwarna hitam gelap; Tercatat total nilai ekspor
d. Kondisi akar panjangnya tidak lebih produk sawit merupakan
dari 2 sampai 3 sentimeter; terbesar dan lebih besar
e. Kondisi bongkot atau batang dari sektor minyak dan
dibagian bawah gemuk dan pendek; gas. Sehingga
f. Warna calon akar kekuning- Pertumbuhan di sektor ini
kuningan mendekati hijau sedangkan dapat meningkatkan
warna batang dan daun bersih kesejahteraan masyarakat
keputih-putihan; dan mengurangi
g. Ukuran atau panjang calon batang kemiskinan di suatu
bibit kelapa sawit yang bagus antara negara.
2 sampai 3 meter;
h. Bentuk bibit kelapa sawit bulat atau
lonjong seperti buah melinjo;
i. Telah diperiksa oleh Karantina dan
dinyatakan sehat
2 Pertanian Padi a. benih padi yang farietasnya di Manfaat dari aspek
ketahui dan berlabel atau berkualitas. fisiologi, seperti aktivitas
b. kemurniannya mencapai 98% perakaran yang lebih luas,
c. daya tumbuhnya di atas 80% area fotosintesis yang lebih
d. berseragam dan bernas luas, intensitas respirasi
e. hasilnya berpotensi tinggi yang lebih rendah dan
f. padi nya sehat, dalam arti bebas dari translokasi asimilat yang
infeksi jamur, hama dll. lebih tinggi;
Manfaat pada beberapa
karakteristik morfologi
seperti sistem perakaran
lebih kuat, anakan lebih
banyak, jumlah gabah per
malai lebih banyak, dan
bobot 1000 butir gabah isi
yang lebih tinggi.
3 Peternakan Ayam unggul Doc merupakan singkatan dari Day Old Permintaan ayam unggul
Chick yang merupakan istilah untuk anak yang setiap tahun
ayam yang berumur satu hari. meningkat namun
ketersediaan menurun
Ciri-ciri doc ayam pedaging yang baik dapat menjadi peluang
(final stock), yang dihasilkan dari bagi peternak maupun
penetasan (hatchery), sesuai dengan wirausahawan yang
SNI 01-4868.1-2005 tertarik membudidayakan
a. bobot per ekor minimal 37 gram ayam unggul, karena
b. kondisi fisik yang sehat dan tidak selain dapat dijadikan
terdapat kelainan sebagai ayam pedanging
c. warna bulu seragam dan kering ayam unggul pun dapat
d. serta jaminan kematian doc maksimal dimanfaatkan telurnya
2% untuk dijual.
Ciri-ciri doc ayam petelur (final stock),
sesuai SNI 01-4868.2-2005
a. bobot doc per ekor minimal 33 gram
b. kondisi fisik yang sehat dan tidak
terdapat kelainan
c. warna bulu seragam dan kering
d. serta jaminan kematian doc maksimal
2%
4 Peternakan Sapi Unggul a. Bentuk tubuh yang proporsional yaitu Produksi daging sapi
mempunyai rangka tubuh yang kokoh nasional pada tahun 2021
serta lebar. diproyeksikan akan
b. Tinggi tubuh yang sama antara depan tercapai, tentunya dapat
dan belakang serta tubuhnya diimbangi dengan
memanjang. kebutuhan pangan asal
c. Dada yang lebar, dengan mempunyai daging sapi. Penyediaan
dada yang lebar akan membuat pakan untuk pertumbuhan
pertumbuhan daging di daerah dada ternak sapi potong
bisa maksimal. merupakan faktor yang
d. Mempunyai bulu yang kering dan penting.
pendek dengan mata yang bersinar Dibutuhkan kebijakan
dan responsive terhadap lingkungan Pemerintah melalui
sekitar. program yang dapat
e. Bibit sapi yang bagus biasanya meningkatkan nilai
mempunyai pantat yang lebar serta ekonomi peternak,
perut kecil. Karena bibit sapi yang bertambahnya populasi
mempunyai perut besar menandakan sapi potong serta
bahwa bibit sapi terkena penyakit penyediaan daging sapi
cacingan. Perut bibit sapi yang terlalu bagi masyarakat
besar akan menghalangi pertumbuhan
di bagian lain, karena daging biasanya
hanya akan tumbuh di bagian perut
saja.
f. Mempunyai kaki yang kokoh dan
tulang kaki yang besar. Kaki yang
kokoh pada bibit sapi yang bagus akan
menopang berat badan sapi yang
semakin besar.
g. Bibit sapi mempunyai bentuk kaki
yang normal serta lurus.
h. Bibit sapi yang bagus memiliki bentuk
tubuh yang tidak terlalu kurus dan
tidak terlalu gemuk. Pilihlah bibit sapi
yang berukuran sedang karena bibit
yang terlalu kurus dan gemuk
pertanda bahwa keadaan sapi tidak
terlalu baik untuk dikembangbiakkan.
5 Perikanan Lele unggul a. Bibit berasal dari benih budidaya ikan Budidaya lele mendapat
lele berbagai
b. Gerakannya lincah manfaat/keuntungan yaitu
c. Fisik harus sempurna pangsa pasar luas, daya
d. Ukuran bibit harus seragam tahan lele lebih kuat,
e. Bibit dalam kondisi sehat perawatan tergolong
f. Perhatikan riwayat induknya mudah, harga benih yang
g. Punya sertifikat CPIB murah, dan masa panen
yang cepat.

1. Tujuan pemuliaan tanaman dan hewat adalah untuk mendapatkan bibit yang memilki
kualitas unggul dengan teknik tertentu.

2. Cara melakukan pemuliaan tanaman dan hewan;


a. Pemuliaan tanaman
1) Hibridasi (perkawinan silang)
Hibridasi ini merupakan suatu proses perkawinan silang antara dua individu
tumbuhan yang memiliki jenis yang sama, tetapi berbeda varietasnya. Apakah
dalam upaya hibridasi memerlukan bibit-bibit pilihan? Proses ini dikembangkan
secara ilmiah oleh seorang ahli genetika yang juga seorang biarawan Gregor John
Mendel. Di dalam proses hibridasi, perlu diperhatikan
hal-hal, sebagai berikut :
a. Sifat anak dari hasil hibridasi merupakan sifat gabungan dari kedua induknya.
b. Untuk mengetahui sifat unggul dari suatu tanaman budi daya, sebaiknya kita
mengetahui susunan gen (genotipe) tanaman yang akan kita hibridasi. Dengan
demikian sifat keturunannya dapat dengan mudah kita prekdisikan. Ada gen yang
lebih unggul dari gen lainnya dalam satu lokus, sehingga akan menutup
penampakan dari gen lain sebagai pasangannya. Gen yang demikian disebut gen
yang dominan, sedangkan yang tertutup penampakkannya disebut gen resesif.

2) Radiasi untuk Memperoleh Bibit Unggul


Cara ini merupakan cara yang lebih modern yang dapat kita lakukan untuk
memperoleh bibit tanaman yang unggul. Cara ini dapat kita lakuakan dengan
memberikan Efek radiasi pada tanaman, sehingga dapat menimbulkan perubahan
struktur dan komposisi baik pada tingkat kromosom maupun DNA-nya. Jadi pada
prinsipnya, radiasi yaitu memberikan sinar radioaktif terhadap bibit tanaman
tertentu, sehingga gen atau kromosom pada tanaman tersebut dapat bermutasi.
Sehingga akan diperoleh mutan-mutan baru dan dengan cara seleksi akhirnya akan
diperoleh mutan yang diinginkan. Dengan cara radiasi di Indonesia telah
menghasilkan tanaman unggul yang dapat kita kenal seperti papaya berbuah besar,
tak berbiji, dan rasanya manis; kedelai muria yang mempunyai sifat berbentuk
tanaman pendek, tahan rebah, produksi lebih tinggi, umur lebih pendek, dan tahan
terhadap penyakit karat daun; jenis padi seperti otomita II dan otomita II yang
mempunyai sifat unggul berupa tahan terhadap hama wereng coklat hijau, umur
pendek, produksi lebih tinggi, dan rasa lebih enak.
3) Rekayasa Genetik
Cara ini merupakan teknik mutakhir untuk mendapatkan bibit tanaman yang
unggul. Teknik ini dilakukan dengan cara mengotak-atik materi genetik tanaman
yang akan dibudidayakan. Cara ini dapat kita lakukan dengan menambah gen
tertentu sehinga diperoleh bibit yang jauh lebih unggul. Dengan demikian kita
memperoleh perpaduan gen yang dapat berupa lintas spesies, yang dikenal sebagai
tanaman transgenik yang biasa mempunyai sifat unggul.

b. Pemuliaan hewan
1) Hibridasi kawin silang
Proses perkawinan silang pada hewan dapat dilakukan dengan cara tradisional,
yaitu dengan menyatukan hewan jantan dan betina pada suatu habitat/kandang
tertentu
dan inseminasi buatan, yaitu dengan cara kawin suntik atau fertilisasi in vitro.
Melalui teknik kawin silang telah dihasilkan berbagai hewan unggul, seperti sapi
brangus, domba Merino, sapi Gertrudi, ayam boiler, ayam petelur, dll

2) Teknik Radiasi
Tehnik ini dapat kita lakukan yaitu dengan cara radiasi sinar radioaktif dan sinar
x,
maka terjadi mutasi pada makhluk hidup tak terkecuali hewan. Karena mutasi
yang terjadi tidak selalu menguntungkan dan dapat menimbulkan makhluk yang
tidak diinginkan, maka teknik radiasi untuk mendapatkan bibit unggul pada hewan
relatif jarang dilakukan apalagi pada manusia. Teknik radiasi ini dilakukan untuk
mendapatkan jantan mandul pada serangga. Cara mendapatkan jantan mandul
pada seranggga adalah dengan jalan meradiasi sejumlah besar pupa serangga
dengan menggunakan sinar Y. Sehingga akan diperoleh serangga jantan yang
mandul.

3) Rekayasa Genetik untuk Menghasilkan Bibit Unggul pada Hewan


Teknik rekayasa genetik sangat populer dengan
dihasilkannya hewan transgenik yang telah memberi harapan baru, tetapi
sekaligus
menimbulkan kecemasan terhadap kemungkinan timbulnya dampak negatif yang
tidak
diinginkan. Prinsip dasar rekayasa genetik adalah mengubah susunan genetik
suatu individu sehingga individu yang akan dihasilkan sesuai yang diharapkan.

3. Kekurangan pemuliaan tanaman dan hewan

Rekayasa Genetika;
a. Keseimbangan ekosistem bisa terganggu karena dominasi GMO atas spesies
alami
b. Gangguan kesehatan akibat penggunaan hasil rekayasa genetik ialah reaksi
alergis yang sudah dapat dibuktikan.
c. Peperangan bisa berbahaya karena senjata biologis yang diproduksi dengan
rekayasa genetika.
d. Penelitian telah membuktikan bahwa beberapa produk makanan
mempertahankan bahan genetik buatan yang akan menciptakan efek
merugikan pada kesehatan manusia.

Perkawinan Silang;
a. Kelemahan silang balik:
b. Tidak dapat membedakan gen yang akan diinduksi
c. Dapat memperburuk varietas tententu
d. Tidak bisa menghasilkan banyak sifat baik.
e. Seleksi indukan yang sulit.
f. Prosesnya lama dan tidak murah.
g. Tidak bisa memilih sifat tertentu yang ingin dibawa.

Anda mungkin juga menyukai