e. Untuk urusan gaji saya kira cukup dan kebutuhan untuk makan minum beli sabun
mandi, odol, sabun cuci dan bayar listrik itu cukup.
Kalua ada makanan yang saya rusak saya campur aduk itu karena saya jengkel agar
istri saya itu sadar. Toh yang dipakai beli itu uang dari saya.
Bapak Hakim yang mulia saya menyadari bahwa merusak makanan yang layak
dimakan itu salah dan dosa, tapi itu semua dikarenakan istri saya sering membuat
masalah. Untuk ucapan saksi 2 itu dibuat-buat karena tidak tahu yang sebenarnya,
dan masalah dia memberikan bahan makanan itu bukan urusan saya, saya tidak
pernah meminya dan menyuruhnya. Ketika ditegor oleh tetangga malah menantang.
( ZAINAL ARIFIN )