Anda di halaman 1dari 7

MERANCANG

& MEMBUAT

Karya Tari
Presented by Kathleen Finola
XII IPS A
1. Menentukan Tema dan sajian:
Beberapa hal yang harus dilakukan jika

akan mempergelarkan tarian:


A. Merancang Karya

Tari 1. Menentukan jenis tarian yang akan


dipentaskan
2. Menentukan tarian yang akan dipentaskan
[Solo/Tunggal, Duet, Trio, kelompok/massal]
3. Menentukan jumlah tarian yang akan
dipentaskan
4. Menentukan nama-nama pernari dan tarian
yang akan dipentaskan
5. Menentukan jadwal dan tempat latihan
6. Menentukan penyewaan kostum
A. Merancang

Karya Tari
2. Memilih Penari:
Dalam menentukan penari dan peran yang dibawakan
harus memperhatikan kemampuan, kepantasan, dan
kesesuaian dengan tuntutan peran.

1. Untuk Pementasan Komersial/lomba/festival:


Pemilihan penari dapat dilakukan melalui
audisi.
2. Untuk keperluan ujian kompetensi: Pemilihan
penari dapat menyesuaikan kebutuhan.
3. Untuk tarian yang berat: Penari harus memiliki
fisik yang kuat dan sehat.
3. Memilih Penata Musik:
Penata musik dan penata tari harus bekerja sama dalam
A. Merancang Karya

penentuan musik pengiring yang akan digunakan. Dan


terdapat 2 cara untuk membuat musik iringan tari: Tari
• Proses edit yang menggunakan musik pengiring yang
sudah ada.
1. Kelebihan: Pengeluaran biaya akan lebih sedikit.
2. Kelemahan: Penata musik harus memiliki keahllian
khusus untuk memilih lagu yang sesuai dengan tarian.
• Membuat musik pengiring baru
1. Kelebihan: Dapat mengatur tempo dengan gerak tari yang
sesuai dengan konsep yang sudah ada.
2. Kekurangan: Pengeluaran dana lebih besar, penari harus
bisa menerima ‘kesalahan’ saat rekaman yang dapat
menimbulkan perubahan dalam gerak tari.
A. Merancang Karya Tari

3. Memilih Penata Busana dan Rias:


Penata busana dibutuhkan untuk menyiapkan kostum A. Penata rias diperlukan untuk melakukan
dengan membuat kostum baru atau memadupadankan riasan, termasuk tata rambut yang sesuai
kostum yang sudah ada. agar penari terlihat bagus saat melakukan
pementasan.
B. Busana tari: Seni menata segala pakaian
a. Tata rias: Seni penggunaan alat-alat make
yang dikenakan oleh penari untuk
up pada wajah penari. Fungsinya:
mempertunjukkan karya tari. Fungsinya:
·Memperjelas garis-gari wajah penari untuk
·Memperjelas tema tari
mengekspresikan gerak-gerak tari.
·Membantu menghidupkan karakter dan peran
·Membantu menunjukkan
penari
perwatakan/karakter penari.
·Membantu ekspresi penari dalam melakukan
·Memberi nilai tambah keindahan karya tari
gerak tari
·Memberikan nilai tambah pada segi estetika
dan etika.
b.Membuat

Karya Tari

Skema : Mau Memulai—Mempraktikkan gerak yang sudah dikuasai—Pengembangan


—diubah menjadi gerak baru—Mencari musik pengiring yang cocok.

Untuk membuat gerak tari yang lebih leluasa tanpa aturan baku, perlu diperhatikan juga eksplorasi anggota gerak yang ditampilkan.
Langkah-langkahnya:
·Melakukan eksplorasi gerak tangan: Merentangkan tangan kesamping, julurkan kedepan, buka tutup, naik turun, gerakkan telapak
keluar dan kedalam, dll.
·Melakukan eksplorasi gerak kaki: Mengangkat kaki, menekuk, memutar badan, meletakkan kaku, atau melakukan tumpuan pada
lutut.
·Melakukan eksplorasi gerak tubuh: Melakukan liukan, mendhak yang ekstrem, ngalayang, merunduk, dan mayuk.
·Kombinasi temuan dari eksplorasi gerak tangan dan kaki
·Mencari musik etnik: Dalam negeri maupun mancanegara.
·Menyambungkan gerakan gerakan yang sudah ditentukan, dan memadukannya dengan musik etnik dan diedit secara rapi.
Praktik Tari
Untuk mendalami teori, diperlukan kegiatan berlatih menari. Kerja sama dan
disiplin yang tinggi dalam latihan dapat mempengaruhi kualitas sebuah gerakan
tarian. Latihan tari dapat dilakukan dengan cara otodidak [Secara pribadi] atau
mengikuti sanggar tari.
Secara garis besar, tahapan belajar tari dapat diurutkan:
1. Pendahuluan: Beberapa arahan, definisi, atau sejarah tarian.
2. Inti:
a. Pemanasan: Tujuannya agar tubuh tidak kaku dan menghindari cedera otot
b. Konsentrasi: Agar fokus pada tarian
c. Gerakan dasar

Faktor-faktor keberhasilan praktik tari:


1.Diperlukan kegiatan berlatih
2.Kerja keras dan disiplin dalam melakukan latihan
3.Persiapan busana, alat, dan tempat yang nyaman
4.Menjaga kesehatan

Thank You

Anda mungkin juga menyukai