Anda di halaman 1dari 4

KEPALA SEKOLAH SD NEGERI 79

PALEMBANG MENYALAHGUNAKAN
DANA BOS

Disusun Oleh:
Nama : Pramesti Hanitia Wulandari
NIM : 192019006
BAB 1
A. LATAR BELAKANG
Bantuan Operasional Sekolah (BOS) merupakan kebijakan pemerintah untuk membantu
mengurangi beban biaya pendidikan yang harus ditanggung oleh orangtua siswa, serta
program ini adalah bentuk realisasi atau implementasi kebijakan dalam perluasan dan
pemerataan akses pendidikan, khususnya dalam mendukung program wajib belajar
pendidikan dasar (Wajar Diknas) Sembilan tahun. Bantuan Operasional Sekolah (BOS)
merupakan implementasi dari Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem
Pendidikan Nasional. Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dikelola oleh Dinas
Pendidikan Provinsi dengan ketentuan besaran dana BOS berbeda-beda. Dalam
pertanggungjawaban penggunaan dana BOS, setiap bendahara dari masing-masing
sekolah penerima dana BOS diwajibkan untuk membuat laporan pelaporan sesuai dengan
Juknis Permendiknas No. 51 Tahun 2011 dan dikirim ke alamat website
boskpd@ditpsmk.net yang merupakan alamat website resmi menteri pendidikan
Indonesia.
Dalam beberapa tahun terakhir, bahkan sejak awal dicanangkannya program Dana BOS
banyak terjadi permasalahan atau kecurangan terkait Pengelolaan Dana Bantuan
Operasional Sekolah (BOS) ini.hal ini dapat terjadi karena dipengaruhi beberapa faktor-
faktor, baik factor internal maupun eksternal. Misalnya, kurangnya transparansi dan
akuntabilitas dalam pengelolaan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) sehingga
sering terjadinya kecurangan atau fraud terhadap Dana Bantuan Operasional Sekolah
(BOS). Dikatakan oleh Mulyadi (2011), kecurangan itu sendiri dikenal dengan istilah
fraud di sektor publik, yang antara lain merupakan tindakan ilegal dan memperkaya diri
sendiri atau orang lain, yang mengakibatkan kerugian. Menurut Tuanakotta (2007),
mereka yang terlibat dalam perbuatan curang didorong oleh interaksi antara kekuatan-
kekuatan dalam kepribadian individu dan lingkungan eksternal.
Salah satu kasus yang menjadi pokok bahasan pada laporan ini adalah Penyalahgunaan
dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) oleh mantan Kepala Sekolah Dasar Negeri 79
Palembang, Nurmala Dewi pada Rabu (26/1/2022). Kasus ini diambil dari sumber
Okenews dimana berita ini diunggal oleh Dede Febriansyah, MNC Portal pada Rabu, 26
Januari 2022 pukul 15.34 WIB.

B. RUMUSAN MASALAH
1. Bagaimana solusi untuk menghadapi kasus yang dibahas?
2. Bagaimana pencegahan-pencegahan yang dapat dilakukan agar dapat mengurangi
penyalahgunaan dana BOS?
BAB 2
PEMBAHASAN

Pada kasus yang dibahas oleh penulis ini diambil dari sumber Okenews dimana berita
ini diunggah oleh Dede Febriansyah, MNC Portal pada Rabu, 26 Januari 2022 pukul
15.34 WIB. Dimana pada kasus ini mantan Kepala Sekolah Dasar Negeri 79 Palembang,
Nurmala Dewi, terjerat kasus penyalahgunaan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS).
Modus yang dilakukan Nurmala yakni mengambil dana BOS setiap kali pencairan untuk
digunakan secara pribadi dan tidak dapat dipertanggungjawabkan dalam pelaporan
pertanggungjawaban dana BOS. Dana yang disalahgunakan oleh Nurmala berkisar 457
juta. Solusi yang dilakukan untuk menghadapi kasus ini adalah melalui persidangan.
Pengadilan Negeri Tindak Pidana Korupsi (Tipitakor) Palembang menjatuhkan hukuman
pidana selama empat tahun penjara kepada mantan Kepala Sekolah Dasar Negeri 79
Palembang yakni Nurmala Dewi disertai denda sebesar 200 juta dan subside empat bulan
kurungan. Majelis Hakim juga menjatuhkan pidana tambahan kepada terdakwa yakni
menggangu uang kerugian Negara sebesar 457 juta, dengan ketentuan bilamana terdakwa
Nurmala Dewi tidak sanggup mengganti, maka harta benda dapat disita dan apabila
nilainya tidak mencukupi maka diganti dengan pidana tambahan berupa dua tahun
penjara.
Selain solusi yang diberikan terdapat pencegahan-pencegahan yang dapat dilakukan
untuk menanggulangi atau mengurangi tindakan yang serupa terkait penyalahgunaan
dana BOS yang berikan oleh pemerintah. Pencegahan-pencegahan tersebut dapat berupa
peningkatan proses pengawasan yang dilakukan oleh dinas pendidikan, sehendaknya
untuk pengelolaan dana BOS dilakukan secara transparan agar semua pihak seperti
kepala sekolah, guru, pihak-pihak sekolah, komite sekolah dan orang tua siswa tahu dana
BOS yang ada digunakan untuk apa saja. Dengan begitu, akan dapat meminimalisir
tindakan penyalahgunaan atau kecurangan terhadap dana BOS yang diberikan oleh
pemerintah kepada sekolah-sekolah.

BAB 3
PENUTUP

A. KESIMPULAN
Berdasarkan pembahasan di atas mengenai kasus penyalahgunaan dana BOS oleh
Kepala Sekolah Dasar Negeri 79 Palembang, Nurmala Dewi telah ditangani dengan
semestinya. Selain dia mendapatkan hukuman secara pidana selama 4 tahun penjara,
Nurmala juga diminta untuk mengganti kerugian Negara sebesar 457 juta. Serta adapula
pencegahan-pencegahan agar kasus penyalahgunaan dana BOS dapat mengalami
penurunan atau bahkan bisa hilang. Pencegahan-pencegahan tersebut antara lain
peningkatan proses pengawasan yang dilakukan oleh dinas pendidikan, sehendaknya
untuk pengelolaan dana BOS dilakukan secara transparan agar semua pihak seperti
kepala sekolah, guru, pihak-pihak sekolah, komite sekolah dan orang tua siswa tahu dana
BOS yang ada digunakan untuk apa saja.

B. SARAN
Saran terkait dengan kasus penyelahgunaan dana BOS serta pencegahan-pencegahan
yang dapat dilakukan adalah :
1. Dilakukan penyelidikan lebih mendalam terkait kasus penyalahgunaan dana BOS,
bisa saja oknum yang terlibat tidak hanya Kepala Sekolah saja namun ada pihak-
pihak lain.
2. Memilih dengan Kepala Sekolah serta pengurus-pengurus penting dalam sekolah
sesuai dengan kemampuannya tidak asal-asalan atau bahkan terlibat karna adanya
hubungan pertemanan, politik, atau kekeluargaan.
3. Menanamkan dalam diri sikap bertanggung jawab serta kejujuran seorang pemimpin
jika mendapat kesempatan memimpin seuatu organisasi misalnya sekolah dan
bidang-bidang pendidikan lainnya.

Anda mungkin juga menyukai