“JUDUL”
Contoh : Model Kolaborasi Lintas Sektor Untuk Kesehatan Anak
Penulis
STB
PROGRAM MAGISTER…
FAKULTAS KESEHATAN MASAYARAKAT
UNIVERSITAS HELVETIA
TAHUN 2021
1
DAFTAR ISI
1. Sampul ...................................... i
2. Daftar Isi ...................................... ii
3. Daftar Tabel ...................................... iii
4. BAB I. PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah ..................................... 1
1.2. Tujuan ..................................... 3
1.3. Sumber Literatur ..................................... 4
1.4. Prosedur dalam Manajemen Literatur ...................................... 4
2
2.4. Komunikasi Perubahan Perilaku ………………………. 20
2.4.1. Pengertian .................................... 22
2.4.2. Determinan Perilaku ...................................... 23
2.4.3. Modifikasi Perilaku ...................................... 25
2.4.4. Mother Support Group (MSG)
3
DAFTAR TABEL
Hal.
4
DAFTAR GAMBAR
Hal.
5
BAB I
PENDAHULUAN
……………………………………………………….. Dst
1.2. Tujuan
Tujuan dari literatur riview ini adalah untuk mengidentifikasi dan menggambarkan
Model Kerjasama Lintas Sektor yang efektif untuk meningkatkan Kesehatan Anak. Untuk
mencapai tujuan tersebut, maka kami melakukan telaah literatur sebagai berikut :
1. Pentingnya 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK)
2. Manfaat Pemantauan Pertumbuhan dan Promosi berbasis Masyarakat
3. Kerjasama Lintas Sektor : Strategi dalam Meningkatkan Kesehatan Anak
4. Komunikasi Perubahan Perilaku : Intervensi ditingkat Kader dan Keluarga
5. Memahami Model Ekologi Sosial (Social Ecology Model) sebagai bentuk intervensi
komunikasi yang holistik
à Masuk Sub Topik/ Sub Judul yg akan di bahas dan di cari literatur nya…
6
1.3. Sumber Literatur
Sumber literatur pada review ini adalah dari beberapa sumber jurnal terakreditasi
yang menyediakan artikel gratis dalam format PDF, seperti: PubMed, Proquest, Google-
scholar dan EBSCO…….dst (tulis sesuai tempat search literatur)
Sumber lain seperti buku dari perpustakaan, laporan kesehatan Nasional ….. yang
di publikasikan dalam 5 (atau 10) tahun terakhir …. dst
7
BAB II
KAJIAN LITERATUR
Berdasarkan hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas tahun 2010), persentase BBLR
di Indonesia sebesar 8,8 persen, anak balita pendek sebesar 35,6 persen, anak balita kurus
sebesar 13,3 persen, anak balita gizi kurang sebesar 17,9 persen, dan anak balita gizi lebih
sebesar 12,2 persen13. Dengan demikian Indonesia menghadapi masalah gizi ganda, di satu
pihak mengalami kekurangan gizi di pihak lain mengalami kelebihan gizi 9,13,15,19.
…….Dst
8
Untuk mengetahui besarnya masalah gizi yang dihadapi, maka perlu dilakukan
pengukuran status gizi dengan menggunakan index
antrometrik……………………………………………..Dst
Masalah gizi tidak saja dipandang sebagai masalah kesehatan, tetapi telah menjadi
tanggung jawab bersama. Keberhasilan perbaikan gizi merupakan hasil kerja bersama
yang meliputi keberhasilan dalam bidang penyediaan makanan, perubahan perilaku dan
peningkatan pengetahuan, perbaikan lingkungan dan penyediaan sarana air bersih,
penyediaan lapangan kerja dan peningkatan pendapatan, serta berbagai faktor determinan
lainnya……………………………………Dst
2.2.1. Pengertian
9
Sebagian besar kolaborasi dilakukan antara pihak Perguruan Tinggi (Universitas)
dengan Organisasi Kemasyarakatan dan menghasilkan sebuah lembaga baru ……dst
Model kolaborasi yang dibentuk antara Duke University, Durham County dan
Hospitals and Health Centre adalah sebagai berikut :
Gambar 6. Model Kolaborasi Lintas Sektor di North Carolina
Duke University
Durham Community Health Hospitals and
Networkers Health Centre
COLLABORATION :
10
2.4. Komunikasi Perubahan Perilaku
2.4.1. Pengertian
2.4.2. Determinan Perilaku
2.4.3. Modifikasi Perilaku
2.4.4. Mother Support Group
à banyak teori2 perubahan perilaku dan gambar
à Dst, tiap sub tema agar dikaji 5 literatur (Sesuai tugas ke- 2)
12
BAB III
KESIMPULAN DAN RENCANA PROPOSAL PENELITIAN
1.1. Kesimpulan
1.1.1. 1000 Hari Pertama Kehidupan Anak (HPK) merupakan masa penting
pertumbuhan anak dan perlu mendapat perhatian semua pihak;
1.1.2. Terdapat hubungan yang sangat erat antara kematian bayi dan balita dengan
status gizinya. Olehnya itu, pemantauan pertumbuhan dan promosi bayi dan
balita merupakan elemen penting dari perawatan kesehatan primer dalam
menjaga kesehatan anak;
à dst
1.2. Rencana Proposal Penelitian
1.2.1. Pertanyaan Penelitian :
Bagaimana intervensi secara sinergis pada setiap elemen (individu, keluarga,
masyarakat, organisasi sosial, dan pemerintah) melalui komunikasi (advokasi,
mobilisasi sosial dan komunikasi perubahan perilaku) yang dilakukan secara
bersama-sama (kolaborasi lintas sektor, meliputi : ……………. dst)
13
14