A.

Dampak Sosial Ekonomi

Dampak yang ditimbulkan dalam kehidupan sosial ekonomi lebih dominan
pada jaringan kekerabatan pada kegiatan masyarakat, pendapatan serta
kepemilikan rumah tangga. Sosial ekonomi diartikan sebagai suatu keadaan
atau kedudukan yang diatur secara sosial dan menetapkan seseorang dalam
posisi tertentu dalam struktur masyarakat. Sedangkan, rumah tangga adalah
seseorang atau sekelompok orang yang mendiami sebagian atau seluruh
bangunan fisik atau sensus dan umumnya tinggal bersama. Pengertian rumah
tangga lebih mengacu pada sisi ekonomi, sedangkan keluarga lebih mengacu
pada hubungan kekerabatan, fungsi sosial dan lain sebagainya (Asy’ari, 2018)

Sektor-sektor yang terkena dampak bencana

1. Situasi umum dari populasi
 Populasi
 Struktur populasi
 Karakteristik populasi berdasaran umur, jender, keadaan fisik
2. Air
 Tanggung jawab pengambilan air sebelum bnecana
 Suplai sebelum bencana
 Dampak bencana terhadap suplai air
 Proporsi tempattinggal dan shelter tanpa air
 Keadaan sumber air
 Alternatif sumber air
3. Kesehatan
 Personil kesehatan
 Kondisi kesehatan komunitas korban
 Penyebab masalah kesehatan
 Pengelolaan jenazah
 Ketersediaan obat – obatan, suplai, dll
 Pusat layanan kesehatan
4. Sanitasi dasar
 Fungsi sistem sanitasi
 Sistem pembuangan sampah
 Tingkat kontaminasi
 Resiko penyakit vektor
5. Makanan dan gizi
 Kalkulasi kerugian
 Dampak terhadap sumber makanan dan penghasilan
 Konsumsi makanan
  Cara dan alat menyaipkan makanan
 Cadangan makanan
 Intervensi
6. Organisasi dan koordinasi
 Tanggung jawab organisasi pertema
 Mekanisme koordinasi
 Aliran informasi
7. Pendidikan
 Data terpilah murid sebelum dan sesudah bencana
 Sekolah yang terkena dampak
 Jumlah sisiwa yang terkena dampak
8. Mata pencaharian
 Data terpilah gender atas pencaharian sebelum bencana
 Aktivitas ekonomi yang terkena dampak
 Kenaikan harga
 Strategi pemulihan ekonomi dan keadaan
 Area denga kerentanan yang lebih tinggi
 Jenis pengaruh terhadap tempat tinggal
 Kemungkinan pemulihan tanah untuk tempat tinggal
9. Shelter
 Dampak terhadap perumahan
 Tipe shelter dan kebutuhannya
 Permintaan shelter
 Layanan dasar yang responsif gender di shelter
 Kapasitas shelter
 Akses terhadap shelter
 Komdisi – kondisi resiko terhadap shelter
10. Perlindungan anak
 Data terpilah anak
 Kondisi anak – anak yatim dan terpisah
 Tempat bermain dan jenis mainan
 Perlakuan yang salah, kekerasan seksual
 Dukungan sosial
 Hak perlindungan
 Hambatan pemenuhan hak
 Diskriminasi
11. Kondisi geografis
 Kondisi umum
 Topografi
 Sungai-sungai utama
 Cuaca
 Sumber energi
 Akses
 Ketersediaan layanan
 Kondisi khusus (Arsyad, 2017)