Pemboran
usaha secara teknis membuat lubang dengan aman sampai menembus lapisan formasi yang mengandung
minyak atau gas bumi.
Tujuan Pemboran
a) Membuktikan bahwa adanya minyak atau gas dalam suatu reservoir yang ditembus.
b) Untuk mendapatkan rekam data dan sampel lapisan
c) Sarana mengalirkan minyak atau gas dari reservoir ke permukaan bumi
JENIS-JENIS PEMBORAN MIGAS
a) Tujuan Pengeboran
b) Lokasi Pengeboran
Mata bor akan memecahkan batu yang terkosolidasi menjadi kepingan kecil,atau akanmelepaskan
butiran
Kepingan tersebut campuran lumpur dan fragmen batuan pada bagian dasar lubang, jika di dalam
lubang tidak dijumpai air, perlu ditambahkan air guna membentuk fragmen batuan (slurry).
Pertambahan volume slurry sejalan dengan kemajuan pemboran yang pada jumlah terentu akan
mengurangi daya tumbuk bor.
Bila kecepatan laju pemboran sudah menjadi sangat menjadi sangat lambat, slurry diangkatke
permukaan dengan menggunakan timba (bailer) atau sand pump.
Faktor yangmempengaruhi kecepatan laju pemboran (penetrasi)
dalam pemboran tumbuk diantaranya:
Kekurangan:
Cara kerja dari jenis mesin bor ini adalah mengombinasikan tekanan hidrolik, stang bor dan
putaran mata bor di atas formasi batuan.
Pembebanan pada mata bor diatur oleh system hidrolik yang terdapat pada unit mesin bor,
disamping beban yang berasal dari berat stang bor dan mata bor.
Komponen-komponen utama :
• Swivel
• Kelly bar
• Stabilizer
• Mata bor
• Stang bor
• Stang pemberat
Prinsip kerja operasi mesin bor putar:
Lubang bor dibuat oleh gerakan putar mata bor untuk mengeruk batuan dan menembus dengan suatu rangkaian
batang bor yang berlobang (pipa).
Rangkaian pipa bor disambungkan pada mesin sumber penggerak dengan berbagai macam alat transmisi, seperti
kelly dan rotary table, chuck ataupun langsung.
Sumber penggerak (mesin bensin, diesel dan sebagainya) atau dengan perantaraan kompresor/motor listrik.
Pelumas/pendingin (air, lumpur, udara). Cairan pelumas dipompakan lewat pipa, keluar lewat bor kembali lewat
lobang bor di luar pipa (casing)
Untuk memperdalam lubang bor rangkaian pipa bor ditekan secara hidrolik atau mekanik maupun karena bebannya
sendiri.
Conto batuan hasil kerukan mata bor didapatkan sebagai Serbuk bor (drill-cuttings) yang dibawa ke permukaan
oleh lumpur bor atau air. Serbuk penggerusan batuan dibawa oleh air ke permukaan sambil mendinginkan mata bor
dan juga inti bor (drill core).
Untuk pengambilan batuan secara utuh digunakan inti mata bor yang digunakan bersifat bolong di tengah sehingga
batuan berbentuk cilinder masuk ke dalamnya. Mata bor ini biasanya menggunakan gigi dari intan atau baja
tungsten.
Bumbung inti (core barrel) pada pengambilan batuan diangkat ke permukaan dicabut dengan mengangkat seluruh
rangkaian batang bor ke permukaan setiap kali seluruh bumbung terisi dan dicabut lewat tali kawat (wireline)
melalui lubang pipa dengan kabel).
Pipa selubung penahan runtuhnya dinding lubang bor (casing) dipasang setiap kedalaman tertentu tercapai, untuk
kemudian dilanjutkan dengan matabor yang berukuran kecil (telescoping). Pipa selubung dipasang untuk mengatasi
adanya masalah seperti masuknya air formasi secara berlebihan (water influks), kehilangan sirkulasi lumpur
pemboran karena adanya kekosongan, dalam formasi, atau lemahnya lapisan yang ditembus.
TERIMA KASIH