Anda di halaman 1dari 14

STERILISASI, PEMBUATAN MEDIUM, PERHITUNGAN JUMLAH

MIKROBA DAN PEWARNAAN GRAM

LAPORAN RESMI PRAKTIKUM


MIKROBIOLOGI

Disusun oleh :

Kelompok .....D

Wikky Sindu Alpido 230101171..........


........................ ............................
........................ ............................
........................ ............................
........................ ............................

PROGRAM STUDI S1 PETERNAKAN


FAKULTAS PETERNAKAN DAN PERTANIAN
UNIVERSITAS DIPONEGORO
SEMARANG
2021
LEMBAR PENGESAHAN

Judul : STERILISASI DAN PEMBUATAN MEDIUM,


PERHITUNGAN JUMLAH MIKROBA DAN
PEWARNAAN GRAM

Kelompok : I D (Satu)D

Program Studi : S1 PETERNAKAN

Fakultas : PETERNAKAN DAN PERTANIAN

Tanggal Pengesahan : APRIL 2021

Menyetujui,

Koordinator Umum Asisten Asisten Pembimbing


Praktikum Mikrobiologi

…............................ ....................
NIM. …...................... NIM. .......................

Mengetahui,

Koordinator Praktikum Mikrobiologi

Dr. Dra. Turrini Yudiarti, M. Sc.


NIP. 19591202 198703 2 002
ACARA 1

STERILISASI DAN PEMBUATAN MEDIUM

1. PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Sterilisasi merupakan suatu proses untuk membersihkan dan membebaskan

suatu benda dari mikroorganisme yang ada. Proses stetilisasi bertujuan untuk

menghilangkan suatu benda dari mikroorganisme yang nantinya dapat

mengganggu atau mengkontaminasi. Medium adalah suatu bahan berisi nutrient

yang biasa dipakai untuk menumbuhkan mikroba. Medium terdapat bermacam-

macam yang dapat digunakan untuk isolasi, perbanyakan, pengujian sifat-sifat

fisiologis dan perhitungan jumlah mikroba maupun untuk transport specimen dari

suatu tempat ke tempat pemeriksaan mikrobiologi. Pembuatan medium

bergantung pada jenis medium. Pembuatan medium dilakukan dengan mengatur

komposisi, nutrisi, dan pH pada medium serta disterilkan agar dapat digunakan.

1.2. Tujuan

Tujuan dari praktikum ini yaitu melakukan sterilisasi alat dan mengetahui cara

pembuatan media menggunakan potato dextrose agar (PDA).

1.3. Manfaat

Manfaat dari praktikum mikrobiologi yaitu mendapatkan alat dan medium yang

steril dari proses sterilisasi, mendapatkan sampel biakan mikroba dari pembuatan
medium, dan mendapatkan sampel pengenceran yang bisa digunakan untuk

pengamatan.

2. MATERI DAN METODE

Praktikum Mikrobiologi dengan materi Sterilisasi dan Pembuatan Medium

dilaksanakan pada hari …., tanggal … April 2021 pukul 07.30 – 09.30 WIB.

Alat yang digunakan pada praktikum ini meliputi …. Bahan yang digunakan

pada praktikum ini meliputi….

2.1. Sterilisasi Kering

Metode yang dilakukan untuk sterilisasi kering

………………………………………………………………..

2.2. Sterilisasi Basah

Metode yang dilakukan untuk sterilisasi basah

yaitu………………………………………………………

2.3. Pembuatan medium Potato Dextrose Agar

Metode yang dilakukan pada pembuatan Potato Dextrose Agar adalah

dengan……………………………………

Metode yang dijelaskan bisa dilihat di diktat, dan dibuat kalimat pasif.

3. HASIL DAN PEMBAHASAN

3.1. Sterilisasi Kering

Berdasarkan hasil percobaan yang telah dilakukan sterilisasi alat yang digunakan

yaitu cawan petri dan pipet hisap menggunakan….. Hal ini sesuai dengan

pendapat………….
Penjelasan pembahasan meliputi :

a. Tujuan dilakukannya sterilisasi kering

b. Apa saja yang alat atau bahan yang menggunakan sterilisasi kering?

c. Tujuan penyemprotan alat dengan alkohol? Tujuan alat harus dibungkus

menggunakan kertas pembungkus?

d. Mekanisme kerja sterilisasi kering (prinsip dasar penggunaan oven)

e. Alasan penggunaan suhu 160○C selama 2 jam atau 170○C selama 1 jam

f. Prinsip kerja sterilisasi kering dalam membunuh mikroba

3.2. Sterilisasi Basah

Berdasarkan hasil percobaan yang telah dilakukan sterilisasi bahan yang

digunakan yaitu aquadest di dalam tabung reaksi dan medium PDA di dalam

erlenmeyer menggunakan…………. Hal ini sesuai dengan pendapat………….

Penjelasan pembahasan meliputi :

a) Tujuan dilakukannya sterilasi basah

b) Apa saja yang alat atau bahan yang menggunakan steriliasi basah?

c) Mekanisme kerja sterilisasi basah (prinsip dasar penggunaan autoclave)

d) Alasan penggunaan suhu 121○C dengan tekanan 2 atam selama 15 menit

e) Prinsip kerja sterilisasi basah dalam membunuh mikroba

3.3. Pembuatan Medium Potato Dextrose Agar (PDA)

Percobaan ini menggunakan medium PDA sebagai media peertumubuhan


mikroba. Potato Dextrose Agar (PDA) merupakan media yang sering digunakan
metode pengenceran. Hal ini dikarenakan bawa PDA merupakan cocok dan
mendukung pertumbuhan mikroorganisme, sesuai pendapat menurut Cappucino dan
Sherman, (2014) bahwa pH pada PDA antara 4,5 - 5,5 sedangkan suhunya sekitar 25–
30°C. Berdasarkan komposisinya, PDA termasuk dalam media semi sintetik karena
tersusun atas bahan alami kentang dan bahan sintetik dextrose dan agar. Kentang
mengandung karbohidrat, vitamin, dan mikronutrien lain yang sangat dibutuhkan
oleh mikroorganisme. Hal tersebut sesuai dengan pendapat dari Wulandari et al.,
(2012) bahwa karbohidrat merupakan komponen utama bagi seluruh makhluk hidup,
termasuk mikroorganisme. Sedangkan dextrose sebagai karbohidrat sederhana
menjadi sumber energi yang dapat segera digunakan. Komponen agar dalam media
berfungsi sebagai bahan pemadat. Hal ini sesuai dengan pendapat dari Azzahra et al.,
(2020) yang menyatakan bahwa komponen kentang berfungsi sebagai sumber
karbohidrat sedangkan komponen agar dalam media berfungsi sebagai bahan
pemadat. Ketiga komponen tersebut merupakan komponen yang sangat tepat untuk
perkembangbiakan mikroorganisme. Hal ini diungkap oleh Octavia dan Wantini,
(2017) bahwa ketiga komponen tersebut memiliki peran sendiri - sendiri dalam
memenuhi kebutuhan mikroorganisme untuk tumbuh dan berkembang. Medium PDA
adalah media umum yang digunakan untuk pertumbuhan jamur di laboratorium
karena memiliki pH yang rendah. Menurut Hendiyanto et al., (2013) bahwa medium
biakan murni jamur biasanya menggunakan medium PDA. Menurut Hasfari & Isma,
(2013) bahwa penggunaan medium PDA digunakan untuk pertumbuhan dan
pemeliharaan isolat kapang endofit serta untuk uji antagonistik. Pertumbuhan
mikroba sangat dipengaruhi oleh beberapa faktor berikut diantaranya yaitu nutrisi,
temperatur, kandungan pH, dan ada tidaknya zat antimikroba. Beberapa faktor
tersebut sesuai dengan pendapat Siti, (2018) yang menyatakan bahwa mikroba sangat
dipengaruhi oleh kandungan nutrisi media tumbuhnya dengan didukung oleh tingkat
kelembapan dan pH yang sesuai serta medianya telah steril. Faktor diatas juga sesuai
dengan pendapat Moulia, (2018) yang menyatakan bahwa zat antimikroba sangat
berperan dalam menghambat pertumbuhan mikroba.
4. SIMPULAN

Berdasarkan percobaan yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa sterilisasi

dapat dilakukan dengan beberapa metode diantaranya metode sterilisasi kering

dan metode sterilisasi basah. Sterilisasi basah dilakukan dengan uap air panas

bertekanan dalam alat autoklaf sedangkan untuk sterilisasi kering dilakukan

dengan pemanasan pada suhu tinggi dalam pemanas atau oven. Pembuatan

medium menggunakan potato dextrose agar (PDA) dilakukan dengan cara

pengambilan ekstrak kentang dan campuran kandungan karbohidrat. Campuran

zat tersebut akan dipanaskan untuk disterilkan. Kandungan medium yang

dihasilkan berupa karbohidrat dari kentang serta gula monosakarida atau

polisakarida dari dextros.


4. DAFTAR PUSTAKA

Armaleni., Nasril Nasir., dan Anthoni Agustien. 2019. Antagonis


Pseudomonas fluorescens indegenous terhadap Ralstonia solanacearum pada
Tanaman Tomat (Lycopersium esculentum). Journal of Biological Sciences. 6 (1):
119 – 122
Octavia, A., dan Wantini, S. 2017. Perbandingan pertumbuhan cendawan
Aspergillus flavus pada media PDA (potato dextrose agar) dan media alternatif
dari singkong (Manihotesculenta Crantz). Jurnal Analis Kesehatan. 6 (1): 625–
631

ACARA 2

PERHITUNGAN JUMLAH MIKROBA DAN PEWARNAAN GRAM

1. PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Penjelasan singkat mengenai perhitungan jumlah mikroba dan pewarnaan gram…

(TANPA SITASI)

1.2. Tujuan

Tujuan dari praktikum ini yaitu (lihat diktat).

1.3. Manfaat

Lihat diktat

2. MATERI DAN METODE


Praktikum Mikrobiologi dengan materi perhitungan jumlah mikroba dan

pewarnaan gram dilaksanakan pada hari …., tanggal … April 2021 pukul 07.30 –

09.30 WIB.

Alat yang digunakan pada praktikum ini meliputi …. Bahan yang digunakan

pada praktikum ini meliputi….

2.1. Perhitungan Jumlah Mikroba

Metode yang digunakan dalam praktikum perhitungan perhitungan cawan adalah

………………………………………………………………..

2.2. Pewarnaan Gram

Metode yang dilakukan untuk percobaan pewarnaan gram

yaitu………………………………………………………

Metode yang dijelaskan bisa dilihat di diktat, dan dibuat kalimat pasif.

3. HASIL DAN PEMBAHASAN

3.1. Perhitungan Jumlah Mikroba

Berdasarkan hasil praktikum perhitungan jumlah mikroba diperoleh data

sebagai berikut :

Tabel 1. Hasil Perhitungan Koloni Bakteri

SPC
Medium Pengenceran
Sampel Metode (CFU/ml)

10-4 10-5 10-6

Susu sapi PDA Tuang

Sumber: Data Primer Praktikum Mikrobiologi, 2021.


Berdasarkan data hasil praktikum dapat diketahui bahwa jumlah bakteri dalam

suatu koloni pada media….

Penjelasan pembahasan meliputi :

a. Apakah SPC melebihi batas SNI atau standar lainnya atau tidak?

b. Batas cemaran mikroba pada susu sapi?

c. Faktor yang mempengaruhi hasil perhitungan cawan?

d. Apa itu faktor pengenceran?

3.2. Perwarnaan Gram

3.2.1. Lactobacillus casei

Berdasarkan praktikum pewarnaan Gram yang telah dilaksanakan diperoleh

hasil sebagai berikut :

Lactobacillus casei Lactobacillus casei


Bentuk : Bentuk :

Koloni : Koloni :

Warna : Warna :

Gram : Gram :

Sumber : Data Primer Praktikum Sumber:


Mikrobiologi, 2021.
Ilustrasi 1. Gambar Pengamatan Bakteri Gram Positif Perbesaran 100X.

Berdasarkan percobaan pewarnaan Gram didapat warna biru pada bakteri

Lactobacillus casei yang menandakan bahwa bakteri tersebut merupakan bakteri

gram positif.,,,,,,,

Penjelasan pembahasan meliputi :

a. Ciri-ciri bakteri Gram positif dikaitkan dengan pewarnaan gram nya?

b. Fenomena yang terjadi selama proses pewarnaan gram?

c. Peran bakteri gram positif?

3.2.2. Escherichia coli

Berdasarkan praktikum pewarnaan Gram yang telah dilaksanakan diperoleh

hasil sebagai berikut :


Escherichia coli Escherichia coli

Bentuk : Bentuk :
Koloni : Koloni :
Warna : Warna :
Gram : Gram :
Sumber : Data Primer Praktikum Sumber :
Mikrobiologi, 2021.
Ilustrasi 2. Gambar Pengamatan Bakteri Gram Negatif Perbesaran 100X.

Berdasarkan percobaan pewarnaan Gram didapat warna merah pada bakteri

Escherichia coli yang menandakan bahwa bakteri tersebut merupakan bakteri gram

negatif.

Penjelasan pembahasan meliputi :

a. Ciri-ciri bakteri Gram negatif dikaitkan dengan pewarnaan gram nya?

b. Fenomena yang terjadi selama proses pewarnaan gram?

c. Peran bakteri gram negatif?

3.2.3. Chrysonilia crassa


Sumber : Dokumentasi percobaan Sumber :
pengamatan kapang, 2021

Berdasarkan hasil percobaan di amati bahwa fungi tersebut……………

Penjelasan pembahasan meliputi :

Karakteristik fisik fungi Chrysonilia crassa

Peran fungi Chrysonilia crassa.

Kemampuan tumbuh fungi Chrysonilia crassa.

4. SIMPULAN

Berdasarkan percobaan yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa ..

(ditulis menurut kalian bagaimana dan dilinearkan dengan tujuan, bagian simpulan ini

tidak boleh mengandung angka)

5. DAFTAR PUSTAKA

Penulisan daftar pustaka sesuai dengan kaida APA, bisa dilihat di paduan KIM mulai

halaman 17 dan ketentuan tambahan yaitu :


- Daftar pustaka harus berupa jurnal, prosiding, seminar nasional, skripsi,

tesis dan disertasi yang diterbitkan dalam 10 tahun terakhir (2011-2021).

Jika menggunakan dapus buku, tahun dibebaskan.

- Daftar pustaka tidak boleh dalam bentuk bahan ajar, buku popular, blog

ataupun website

- Daftar pustaka tidak boleh berupa link

Anda mungkin juga menyukai