Anda di halaman 1dari 13

PEMERINTAH KABUPATEN NGAWI

DINAS KESEHATAN
UPT PUSKESMAS GEMARANG
Jl. Raya Ngawi – Solo Km.9 Ngawi
Kode Pos.63254 Tlp :085100788424
Email: puskgemarangngawi@gmail.com

KERANGKA ACUAN KEGIATAN


WORKSHOP PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN INFEKSI ( PPI )

A. Pendahuluan
Puskesmas sebagai salahsatu sarana kesehatan yang memberikan
pelayanan kesehatan kepada masyarakat memiliki peran yang sangat penting
dalam meningkatkan derajat masyarakat. Oleh karena itu puskesmas di tuntut
untuk dapat memberikan pelayanan yang bermutu sesuai dengan standar yang
di tentukan
Masyarakat yang menerima pelayanan kesehatan,tenaga kesehatan dan
pengunjung di puskesmas di hadapkan pada resiko terjadinya infeksi, baik
karena berobat atau dating berkunjung di puskesmas.
Untuk meminimalkan resiko terjadinya infeksi di puskesmas dan fasilitas
pelayanan kesehatan lainnya perlu di terapkan pencegahan dang pengendalian
infeksi (PPI), yaitu peningkatan pengetahuan dan keterampilan atau workshop
pencegahan dan pengendalian infeksi di UPT Puskesmas Gemarang.

A. Latar Belakang
Kejadian infeksi adalah infeksi yang di dapat atau timbul pada waktu
pasien di rawat di puskesmas dalam hal ini merupakan persoalan serius yang
dapat menjadi penyebab langsung atau tidak langsung kematian pasien.
Beberapa kejadian infeksi mungkin tidak menyebabkan kematian pasien akan
tetapi dapat menjadi penyebab penting pasien dirawat lebih lama. Penyebabnya
oleh kuman yang berada di lingkungan puskesmas atau oleh kuman yang sudah
di bawa oleh pasien sendiri, yaitu kuman edogen. Dari batasan ini dapat
disimpulkan bahwa kejadian infeksi adalah infeksi yang secara potensial dapat
dicegah. Salah satu hal yang perlu disadari bahwa kualitas pencegahan dan
pengendalian infeksi di puskesmas masih sangat rendah, berdampak pada
rendahnya mutu pelayanan maupun bertambahnya beban yang harus
ditanggung oleh penderita. Untuk meminimalkan terjadi infeksi di puskesmas
maka tim PPI yang mempunyai tugas dan tanggung jawab untuk melaksanakan
pencegahan dan pengendalian infeksi di puskesmas.

C. Tujuan
1. Tujuan umum
Meningkatkan mutu pelayanan yang meliputi kualitas pelayanan
menajemen resiko dan keselamatan pekerja di puskesmas.

2. Tujuan khusus
1. Menurunkan insiden rate puskesmas
2. Menurunkan angka morbilitas dan mortalitas akibat infeksi di puskesmas
3. Melindungi pasien dari penularan infeksi di puskesmas
4. Melindungi tenaga kesehatan dari penularan infeksi di puskesmas
5. Melindungi pengunjung puskesmas dan masyarakat di sekitar puskesmas
dari infeksi
6. Melindungi dan di dalam sekitar puskesmas

D. Kegiatan pokok dan rincian kegiatan


1. Persiapan
 Koordinator PPI menyiapkan : Materi workshop PPI
 Pelaksana dan penanggungjawab : Tim PPI
2. Pelaksanan
 Kerjasama dengan pihak farmasi PPI dalam penggunaan formularium
 Kerjasama dengan komite medic K3 Puskesmas dalam kesehatan
karyawan
 Ketentuan Penyelenggaraan :
- Pengarah : Koordinator PPI
- Peserta : Karyawan karyawati UPT Puskesmas Gemarang
- Waktu : disesuaikan dengan kondisi dan situasi Puskemas
- Acara : bersifat dinamis disusun sesuai kebutuhan, ketersediaan
waktu dan kondisi Puskesmas.
E. Cara Melaksanakan Kegiatan
Kegiatan Pokok : Workshop Pencegahan dan pengendalian Infeksi ( PPI )
1. Membuat undangan kepada Karyawan karyawati puskesmas Gemarang
2. Mengadakan acara workshop Pencegahan dan pengendalian infeksi dengan
susunan acara sebagai berikut :
1. Pembukaan
2. Sambutan dan arahan dari Kepala UPT Puskesmas
Gemarang
3. Sambutan PJ UKP
4. Materi Workshop Pencegahan dan pengendalian infeksi
UPT Puskesmas Gemarang
5. Diskusi( Tanya Jawab )
6. Penutup
F. Sasaran
Karyawan karyawati UPT Puskesmas Gemarang

G. Jadwal dan Tempat Pelaksanaan Kegiatan  


workshop Pencegahan dan pengendalian infeksi ( PPI ) di selenggarakan pada :
Hari / Tanggal : Rabu, 11 November 2020
Pukul : 11.00 wib - Selesai
Tempat : AULA UPT Puskesmas Gemarang

H. Monitoring Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan dan Pelaporan


Pencatatan dan pelaporan dibuat dalam bentuk notulen dan dokumentasi foto
kegiatan workshop pencegahan dan pengendalian infeksi ( PPI ) kegiatan dilakukan
setiap setahun sekali oleh Kepala Puskesmas. Biaya untuk pelaksanaan workshop
pencegahan dan pengendalian infeksi ( PPI ) diperoleh dari anggaran BLUD Tahun
2020
A. Pencatatan, Pelaporan dan Evaluasi Kegiatan
Pencatatan dan pelaporan dibuat dalam bentuk notulen dan dokumentasi foto
kegiatan workshop pencegahan dan pengendalian infeksi ( PPI ).Evaluasi kegiatan
dilakukan akhir kegiatan oleh Kepala Puskesmas. Biaya untuk pelaksanaan
pelaksanaan workshop pencegahan dan pengendalian infeksi ( PPI ) diperoleh dari
anggaran BLUD Tahun 2020

B. TATA NILAI “ PRIMA “


 Profesional
 Ramah
 Inovatif
 Melayani sepenuh hati
 Amanah

Gemarang, 11 November 2020

KEPALA UPT PUSKESMAS GEMARANG

dr. ESTI RETNO SETYOWATI


NIP. 19700315 200501 2 013
PEMERINTAH KABUPATEN NGAWI
DINAS KESEHATAN
UPT PUSKESMAS GEMARANG
Jl. Raya Ngawi – Solo Km.9 Ngawi
Kode Pos.63254 Tlp :085100788424
Email: puskgemarangngawi@gmail.com

KERANGKA ACUAN KEGIATAN


PERTEMUAN SATGAS COVID 19 PADA TANGGAL 19 JUNI 2020

A. Pendahuluan
Semenjak mewabahnya virus covid 19 di sejumlah negara termasuk
negara indonesia yang sejauh ini kasusnya kian meningkat di seluruh daerah di
indonesia, hingga Word Health Organozation ( WHO ) menetapkan virus
tersebut sebagai pandemi.Untuk mengatasi hal tersebut UPT Puskesmas
Gemarang membentuk kesatuan khusus guna penanggulangan kejadian luar
biasa penyebaran virus covid 19 dengan tujuan untuk melakukan analisa laporan
dari tim surveilans serta melakukan penanggulangan dan pelaporan kejadian
pandemi covid 19 di wilayh UPT Puskesmas Gemarang

B. Latar Belakang
Coronavirus (CoV) adalah keluarga besar virus yang menyebabkan
penyakit mulai dari gejala ringan sampai berat. Ada setidak nya dua jenis
coronavirus yang diketahui menyebabkan penyakit yang dapat menimbulkan
gejala berat seperti Middle East Respiratory Syndrome (MERS) dan Severe
Acute Respiratory Syndrome (SARS). Coronavirus Disease (COVID-19) adalah
virus jenis baru yang belum pernah diidentifikasi sebelumnya pada manusia.
Virus corona adalah zoonosis (ditularkan antara hewan dan manusia). Penelitian
menyebutkan bahwa SARS ditransmisikan dari kucing luwak (civet cats) ke
manusia dan MERS dari unta ke manusia. Beberapa coronavirus yang dikenal
beredar pada hewan namun belum terbukti menginfeksi manusia. Manifestasi
klinis biasanya muncul dalam 2 hari hingga 14 hari setelah paparan. Tanda dan
gejala umum infeksi coronavirus antara lain gejala gangguan pernapasan akut
seperti demam, batuk dan sesak napas. Pada kasus yang berat dapat
menyebabkan pneumonia, sindrom pernapasan akut, gagal ginjal, dan bahkan
kematian.

C. Tujuan
1. Tujuan umum
Melaksanakan kesiapsiagaan menghadapi pandemi COVID-19 di wilayah
UPT Puskesmas Gemarang

2. Tujuan khusus
1. Pembahasan surveilans dan respon Kejadian Luar Biasa (KLB)/wabah
2. Pembahasan manajemen klinis infeksi saluran pernapasan akut berat (pada
pasien dalam pengawasan COVID-19)
3. Melaksanakan pencegahan dan pengendalian infeksi selama perawatan
kesehatan
4. Melaksanakan pemeriksaan laboratorium
5. Melaksanakan komunikasi risiko dan keterlibatan masyarakat dalam
pencegahan virus covid 19

D. Kegiatan pokok dan rincian kegiatan


1. Persiapan
 Kepala Puskesmas menyiapkan : rencana kerja satgas covid-19
 Pelaksana dan penanggungjawab desa : laporan hasil kinerja lapangan,
analisa masalah dan rencana tindak lanjut
2. Pelaksanan
 Proses, antara lain : melakukan analisa dari laporan surveilans untuk
dianalisa untuk menentukan langkah pencegahan selanjutnya
 Luaran, antara lain : rencana tindak lanjut berupa koordinasi lintas sektor
 Ketentuan Penyelenggaraan :
- Pengarah : Kepala Puskesmas
- Peserta : Tim satgas covid 19
- Waktu : disesuaikan dengan kondisi dan situasi Puskemas
- Acara : bersifat dinamis disusun sesuai kebutuhan, ketersediaan
waktu dan kondisi Puskesmas.
E. Cara Melaksanakan Kegiatan
Kegiatan Pokok : Pertemuan satgas covid 19
1. Membuat undangan kepada tim satgas covid 19
2. Mengadakan acara pertemuan satgas covid 19 mingguan dengan susunan
acara sebagai berikut :
1. Pembukaan
2. Sambutan ketua satgas covid 19 UPT Puskesmas
Gemarang
3. Persiapan new normal untuk ruangan terkait kondisi
covid
4. Kesepakatan melaksanaan rencana kerja baru
5. Penutup
F. Sasaran
Kepala Puskesmas beserta tim satgas covid 19

G. Jadwal dan Tempat Pelaksanaan Kegiatan  


Pertemuan satgas covid 19 mingguan di selenggarakan pada :
Hari / Tanggal : Jumat, 19 Juni 2020
Pukul : 09.30 wib - Selesai
Tempat : AULA UPT Puskesmas Gemarang

H. Monitoring Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan dan Pelaporan


Pencatatan dan pelaporan dibuat dalam bentuk notulen dan dokumentasi foto
kegiatan pertemuan satgas covid 19.Evaluasi kegiatan dilakukan setiap seminggu
sekali oleh Kepala Puskesmas. Biaya untuk pelaksanaan pertemuan satgas covid
19 diperoleh dari anggaran BOK tahun 2020.

C. Pencatatan, Pelaporan dan Evaluasi Kegiatan


Pencatatan dan pelaporan dibuat dalam bentuk notulen dan dokumentasi foto
kegiatan pertemuan satgas covid 19.Evaluasi kegiatan dilakukan setiap seminggu
sekali oleh Kepala Puskesmas. Biaya untuk pelaksanaan pertemuan satgas covid
19 diperoleh dari anggaran BOK tahun 2020.

D. TATA NILAI “ PRIMA “


 Profesional
 Ramah
 Inovatif
 Melayani sepenuh hati
 Amanah

Gemarang, 19 Juni 2020

KEPALA UPT PUSKESMAS GEMARANG

dr. ESTI RETNO SETYOWATI


NIP. 19700315 200501 2 013
PEMERINTAH KABUPATEN NGAWI
DINAS KESEHATAN
UPT PUSKESMAS GEMARANG
Jl. Raya Ngawi – Solo Km.9 Ngawi
Kode Pos.63254 Tlp :085100788424
Email: puskgemarangngawi@gmail.com

KERANGKA ACUAN KEGIATAN


PERTEMUAN SATGAS COVID 19 PADA TANGGAL 26 JUNI 2020

A. Pendahuluan
Semenjak mewabahnya virus covid 19 di sejumlah negara termasuk
negara indonesia yang sejauh ini kasusnya kian meningkat di seluruh daerah di
indonesia, hingga Word Health Organozation ( WHO ) menetapkan virus
tersebut sebagai pandemi.Untuk mengatasi hal tersebut UPT Puskesmas
Gemarang membentuk kesatuan khusus guna penanggulangan kejadian luar
biasa penyebaran virus covid 19 dengan tujuan untuk melakukan analisa laporan
dari tim surveilans serta melakukan penanggulangan dan pelaporan kejadian
pandemi covid 19 di wilayh UPT Puskesmas Gemarang

C. Latar Belakang
Coronavirus (CoV) adalah keluarga besar virus yang menyebabkan
penyakit mulai dari gejala ringan sampai berat. Ada setidak nya dua jenis
coronavirus yang diketahui menyebabkan penyakit yang dapat menimbulkan
gejala berat seperti Middle East Respiratory Syndrome (MERS) dan Severe
Acute Respiratory Syndrome (SARS). Coronavirus Disease (COVID-19) adalah
virus jenis baru yang belum pernah diidentifikasi sebelumnya pada manusia.
Virus corona adalah zoonosis (ditularkan antara hewan dan manusia). Penelitian
menyebutkan bahwa SARS ditransmisikan dari kucing luwak (civet cats) ke
manusia dan MERS dari unta ke manusia. Beberapa coronavirus yang dikenal
beredar pada hewan namun belum terbukti menginfeksi manusia. Manifestasi
klinis biasanya muncul dalam 2 hari hingga 14 hari setelah paparan. Tanda dan
gejala umum infeksi coronavirus antara lain gejala gangguan pernapasan akut
seperti demam, batuk dan sesak napas. Pada kasus yang berat dapat
menyebabkan pneumonia, sindrom pernapasan akut, gagal ginjal, dan bahkan
kematian.

C. Tujuan
1. Tujuan umum
Melaksanakan kesiapsiagaan menghadapi pandemi COVID-19 di wilayah
UPT Puskesmas Gemarang

2. Tujuan khusus
1. Pembahasan surveilans dan respon Kejadian Luar Biasa (KLB)/wabah
2. Pembahasan manajemen klinis infeksi saluran pernapasan akut berat (pada
pasien dalam pengawasan COVID-19)
3. Melaksanakan pencegahan dan pengendalian infeksi selama perawatan
kesehatan
4. Melaksanakan pemeriksaan laboratorium
5. Melaksanakan komunikasi risiko dan keterlibatan masyarakat dalam
pencegahan virus covid 19

D. Kegiatan pokok dan rincian kegiatan


1. Persiapan
 Kepala Puskesmas menyiapkan : rencana kerja satgas covid-19
 Pelaksana dan penanggungjawab desa : laporan hasil kinerja lapangan,
analisa masalah dan rencana tindak lanjut
2. Pelaksanan
 Proses, antara lain : melakukan analisa dari laporan surveilans untuk
dianalisa untuk menentukan langkah pencegahan selanjutnya
 Luaran, antara lain : rencana tindak lanjut berupa koordinasi lintas sektor
 Ketentuan Penyelenggaraan :
- Pengarah : Kepala Puskesmas
- Peserta : Tim satgas covid 19
- Waktu : disesuaikan dengan kondisi dan situasi Puskemas
- Acara : bersifat dinamis disusun sesuai kebutuhan, ketersediaan
waktu dan kondisi Puskesmas.
E. Cara Melaksanakan Kegiatan
Kegiatan Pokok : Pertemuan satgas covid 19
1. Membuat undangan kepada tim satgas covid 19
2. Mengadakan acara pertemuan satgas covid 19 mingguan dengan susunan
acara sebagai berikut :
1. Pembukaan
2. Sambutan katua satgas upt puskesmas Gemarang
3. Pembahasan Ruangan poli 1 dan poli 2
4. Penutup
F. Sasaran
Kepala Puskesmas beserta tim satgas covid 19

G. Jadwal dan Tempat Pelaksanaan Kegiatan  


Pertemuan satgas covid 19 mingguan di selenggarakan pada :
Hari / Tanggal : Jumat, 26 Juni 2020
Pukul : 09.30 wib - Selesai
Tempat : AULA UPT Puskesmas Gemarang

H. Monitoring Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan dan Pelaporan


Pencatatan dan pelaporan dibuat dalam bentuk notulen dan dokumentasi foto
kegiatan pertemuan satgas covid 19.Evaluasi kegiatan dilakukan setiap seminggu
sekali oleh Kepala Puskesmas. Biaya untuk pelaksanaan pertemuan satgas covid
19 diperoleh dari anggaran BOK tahun 2020.

E. Pencatatan, Pelaporan dan Evaluasi Kegiatan


Pencatatan dan pelaporan dibuat dalam bentuk notulen dan dokumentasi foto
kegiatan pertemuan satgas covid 19.Evaluasi kegiatan dilakukan setiap seminggu
sekali oleh Kepala Puskesmas. Biaya untuk pelaksanaan pertemuan satgas covid
19 diperoleh dari anggaran BOK tahun 2020.

F. TATA NILAI “ PRIMA “


 Profesional
 Ramah
 Inovatif
 Melayani sepenuh hati
 Amanah

Gemarang, 26 Juni 2020

KEPALA UPT PUSKESMAS GEMARANG

dr. ESTI RETNO SETYOWATI


NIP. 19700315 200501 2 013

Anda mungkin juga menyukai