007)
KONSEP DASAR FISIOLOGI TUBUH
MANUSIA
Genetik
Istilah-istilah dalam
fisiologi
Konsep Dasar Fisiologi Tubuh
Set tersusun
Tubuh manusia
atas tiga bagian
tersusun atas
utama yaitu
berbagai jenis
membran sel,
sel dalam
sitoplasma dan
jumlah yang
inti sel
sangat banyak
(nukleus)
junction
• Pengatur pertukaran zat dari dan keluar sel
Membran sel •
•
Tempat terjadinya berbagai reaksi kimia
Pelindung struktur dan fungsi sel
• Pemberi bentuk sel
Nukleus
ekspresi gen.
• mengorganisasikan gen saat terjadi pembelahan sel,
memproduksi mRNA untuk mengkodekan protein,
sebagai tempat sintesis ribosom, tempat terjadinya
replikasi dan transkripsi dari DNA,
Kromatin
Gen:
• Kesatuan terkecil di dalam sel yang berperan menentukan hereditas
• Mengatur perkembangan dan metabolisme
• Menyampaikan info genetik ke generasi berikutnya
Substansi Gen :
a) DNA (Asam Deoksiribonukleat)
b) RNA (Asan Ribonukleat)
Kadarnya tidak dipengaruhi oleh aktifitas Kadarnya dipengaruhi oleh aktifitas sintesis
sinteis protein. protein
Basa nitrogenya terdiri atas purin Basa nitrogenya terdiri atas purin (Adenin
(Adenin (A) dan Guanin (G)) dan (A) dan Guanin (G)) dan pirimidin (Urasil (U)
pirimidin (Timin (T) dan Sitosin (S)) dan Sitosin (S))
Komponen gulanya deoksiribosa, yaitu
ribosa yang kehilangan satu atom Komponen gulanya Ribosa (pentosa).
oksigennya
• Proses pembentukan mRNA dari salah satu
pita DNA
• RNA polimerase membuka sebagian double
helix DNA
• RNA polimerase membantu menyusun mRNA
dengan menambah nukleotida
• mRNA yang sudah terbentuk akan menuju ke
sitoplasma untuk proses translasi di ribosom
• Di ribosom mRNA diterjemahkan dengan bantuan
tRNA untuk menjadi asam amino
• Asamamino diaktifkan dengan ATP
• Asam amino aktif dibawa oleh tRNA ke ribosom
• tRNA memiliki antikodon yang sesuai dengan triplet
kodon pada mRNA
• Kesesuaian kodon-antikodon akan mengkode untuk
asam amino tertentu
• Asam amino dirangkai membentuk polisom, kemudian
membentuk protein
• Tahapan translasi : inisiasi, elongasi, terminasi
Jaringan
• Sekumpulan sel dengan struktur dan fungsi
yang sama membentuk jaringan (tissue).
Dalam tubuh manusia berdasarkan struktur
dan fungsinya jaringan terbagi menjadi empat
(4) kelompok, yaitu:
1. Jaringan otot
2. Jaringan ikat
3. Jaringan saraf
4. Jaringan epitel
1. Jaringan otot
• Jenis jaringan tubuh yang terdiri atas sel yang
mampu berkontraksi.
• Tubuh manusia memiliki jenis jaringan otot,
yaitu otot rangka, otot jantung, dan otot
polos.
Otot polos
Jaringan otot polos jaringan otot bersifat
involunter yang terletak di dinding organ-
organ dalam tubuh. Misalnya pada saluran
organ pencernaan manusia, pembuluh
darah, organ pernapasan, reproduksi, dan
saluran ekskresi. Otot polos tidak dapat
dikendalikan dengan kesadaran. Hal ini
karena hanya dipersyarafi oleh sistem syaraf
otonom. Jaringan otot polos bekerja di luar
kesadaran tubuh, dengan gerak terus
menerus tetapi tidak akan kelelahan.
Ciri-cirinya:
• Bekerja secara tidak sadar
• Bereaksi lambat, tetapi bekerja tanpa lelah
dalam waktu yang lama
• Sel berbentuk gelendong dan melancip di
kedua ujungnya
• Memiliki nukleus pada bagian tengah selnya
• Serabut halus yang melintang tidak terlihat
Otot lurik / rangka
Jaringan otot lurik jaringan otot yang
memiliki sifat volunteer melekat pada
bagian rangka. Bekerja dibawah
pengaruh kesadaran, Otot ini berada di
luar dan dapat menyimpan cadangan
makanan.
Ciri-cirinya:
• Bekerja secara sadar
• Bekerja cepat, tetapi dapat
menimbulkan rasa lelah
• Berbentuk silindris memanjang
• Pada bagian ujung tidak bercabang
• Memiliki beberapa nukleus di bagian
sisi tepi selnya
• Serabut halus yang melintang pada
jaringan terlihat
Jaringan Otot Jantung
Jaringan otot jantung jaringan yang bersifat involunter
hanya berada di jantung. Memiliki struktur hampir sama
dengan otot lurik, namun memiliki konsep kerja seperti otot
polos. Bekerja berada diluar kesadaran untuk jantung.
Jantung akan terus menerus memompa darah keseluruh
tubuh manusia tanpa rasa kelelahan.
Ciri-cirinya:
• Bekerja secara tidak sadar
• Bekerja sedang, tetapi bekerja tanpa lelah dalam waktu yang
lama
• Sel pada jaringan berbentuk silindris memanjang
• Kedua ujungnya bercabang
• Memiliki satu nukleus di bagian tengah selnya
• Serabut halus yang melintang pada jaringan terlihat jelas
Fungsi Jaringan Otot
• Menggerakkan organ tubuh
• Menggerakkan kerangka tulang
• Menggerakkan jantung
• Mengontrol pergerakan jantung
• Menyimpan cadangan makanan walaupun tidak banyak
• Menggerakkan organ pencernaan
• Keseimbangan tubuh
2. Jaringan ikat
• jaringan yang memiliki fungsi untuk mengikat serta
menyokong bagian jaringan yang lain.
• Memiliki ciri khusus, yaitu matriks ekstraselulernya
sangat banyak dan bentuk selnya sangat beragam.
• Terdapat empat jenis jaringan ikat, yaitu:
1. Jaringan ikat proper, contoh dermis kulit, kolagen
dan tendon otot
2. Jaringan kartilage, contohnya prekursor sel tulang
3. Tulang
4. Darah
3. Jaringan saraf (nervous tissue)
• komponen jaringan utama dari sistem saraf.
• Sistem saraf mengatur dan mengontrol fungsi tubuh dan
aktivitas dan terdiri dari dua bagian: sistem saraf pusat
(SSP) yang terdiri dari otak dan sumsum tulang belakang,
dan percabangan saraf perifer dari sistem saraf tepi (SST).
• Jaringan ini terdiri dari neuron atau sel-sel saraf, yang
menerima dan mengirimkan impuls, dan neuroglia yang
membantu penghantaran impuls saraf serta memberikan
nutrien bagi neuron
• Jumlah neuroglia lima kali lebih banyak dari neuron. Sel
neuron terdiri atas:
1. Badan sel
2. Dendrit
3. Akson
28
Lingkungan internal tubuh yg harus dipertahankan
homeostasisnya adalah:
1. Konsentrasi molekul nutrisi
2. Konsentrasi O2 & CO2
3. Konsentrasi zat sisa
4. pH
5. Konsentrasi cairan, garam & elektrolit
6. Suhu
7. Volume & tekanan
29
Beberapa proses-proses yang terlibat ialah:
• Umpan balik positif - Contoh demam, badan akan bertambah panas untuk membunuh
bakteri dan virus.
• Umpan balik negatif - Contoh keadaan panas, badan akan diatur untuk mengurangi panas
badan.
31
Istilah-istilah dalam fisiologi
33