Anda di halaman 1dari 6

PT.

Haik Arfan Perusahaan penerbitan, percetakan, dan Desain yang berkedudukan


di Jl, Gajayana No. 50 Kota Malang Jawa Timur, telah dikukuhkan sebagai PKP sejak
04 April 2010. Identitas PT. Haik Arfan lainnya:
 NPWP : 01.001.001-1-001-000
 KLU : 75342
 No. Telepon : 0341-600234
 No. seri faktur pajak yang terakhir digunakan pada Juli 2019 adalah
900.19.00000123

Selama bulan Agustus 2019, PT Haik Arfan telah melakukan transaksi-transaksi


sebagai berikut:

Penyerahan / Penjualan
1. 3 Agt 2019 Diserahkan secara konsinyasi sejumlah buku cerita senilai
Rp. 14.000.000 kepada toko buku Citra Prima (NPWP:
01.272.543.4-220.000)

Tidak terutang ppn karena konsinyasi

2. 6 Agt 2019 Manerima pembayaran sebesar Rp. 35.000.000,- dari PT. Krida
Utama (NPWP: 01.402.372.4.220.000) atas jasa desain dan
percetakan Company profile dan buku saku. Company profile dan
buku saku telah diserahkan kepada PT. Krida Utama pada 14 juli
2019. Sedangkan tagihan dikirimkan tanggal 21 Juli 2019.

Ppn sudah terutang saat penyerahan barang di bulan Juli


Sehingga pd bulan agustus tidak terutang lagi ppn

3. 9 Agt 2019 Menerima Pembayaran dari PT. Persani (NPWP: 01.370.454.5-


356.000) atas majalah yang diserahkan pada 2 Agustus 2019 senilai
Rp. 22.000.000 dan untuk penyerahan yang dilakukan pada 31 Juli
2019 senilai Rp. 24.000.000,-

Pada tgl 02 agustus terutang ppn dari penyerahan senilai Rp.


22.000.000.
# PPn = 10% x Rp. 22.000.000 = Rp. 2.200.000
# kode dan nomor seri FP = 010.900.19.00000124
#tgl FP ; 02 agustus 2021
Transaksi senilai Rp. 24.000.000 terutang ppn nya di bulan Juli saat
penyerahan barang. Sehingga pada bulan agustus sdh tidak
terutang lagi

4. 12 Agt Menyerahkan sejumlah buku panduan keselamatan kerja senilai


2019 Rp. 6.500.000,- kepada PT. Matsuhi (NPWP: 01.274.564.6.530.000)
invoice akan dikirimkan satu minggu setelah penyerahan buku.

Terutang ppn pada tanggal 12 agustus 2019


# PPn = 10% x Rp. 6.500.000 = Rp. 650.000
# Kode dan Nomor seri : 010. 900.19.00000125
# tgl FP 12 agustus 2019

5. 14 Agt Menerima SSP senilai Rp. 23.200.000,- (termasuk PPn) dari Dinas
2019 Perhubungan (NPWP: 01.317.425.3.225.000) surat tagihan
tertanggal 02 Juli 2019

Dibulan agustus tdl terutang lagi ppn karena sudah dibulan Juli

6. 18 Agt Menyerahkan buku-buku pelajaran senilai Rp. 3.200.000 kepada


2019 Yayasan Pendidikan Tunas Karya (NPWP: 01-317.425.3-225.000)

Terutang PPn
#PPn = 10% Rp. 3.200.000 = Rp. 320.000
# kode dan nomor seri ; 010. 900.19.00000126
# Tgl FP 18 Agustus 2019

7. 21 Agt Menerima Nota Retur No. NR-12/8/19 tertanggal 19 Agustus 2019


2019 dari PT. Matsuhi (NPWP: 01.320.455.4-220.000) atas penyerahan
buku company profile tanggal 02 Juni 2019 senilai Rp. 750.000,- (No
seri Faktur Pajak: 010.900.19.00000110.)

Nota return dicatat sebagai pengurang PPn terutang di masa


agustus
Senilai Rp. 750.000 x 10% = 75.000
# nomor nota retur No. NR-12/8/19 tertanggal 19 Agustus 2019

8. 23 Agt Menjual satu unit Mobil Box seharga Rp. 92.000.000,- kepada PT.
2019 Swastika (NPWP: 01.256.462.5-402.000) yang sebelumnya
digunakan untuk distribusi barang cetakan.

Terutang PPn sesuai pasal 16D UU PPn


#PPn = 10% x Rp. 92.000.000 = Rp. 9.200.000
#kode dan nomor seri : 090. 900.19.00000127
#Tgl FP 23 Agustus 2019
9. 25 Agt Menyumbangkan sejumlah buku cerita kepada Panti Asuhan Sehati.
2019 Dalam kondisi normal harga jula buku tersebut bernilai Rp.
2.100.000,- (termasuk Laba 20%)

Terutang PPn tetapi harga jual dikurangi terlebih dahulu oleh laba
20%

#PPn = 10% x (2.100.000 – 420.000) = 168.000


#kode dan nomor seri : 010. 900.19.00000128
# tgl FP 25 Agustus 2019
10 27 Agt Menagih modul kerja senilai Rp. 27.940.000 (termasuk PPn) dan
2019 seperangkat Buku-buku pendidikan senilai Rp. 49.500.000,-
(Termasuk PPn) kepada Dinas Pendidikan (NPWP:
01.318.427.3.225.000)

Terutang PPN
#PPn (27.940.000 + 49.500.000) = 77.740.000 / 11 = Rp. 7.040.000
#kode nomo seri : 020. 900.19.00000129
#Tgl PF 27 Agustus 2019

11. 29 Agt Menghibahkan mesin foto kopi dengan nilai buku seharga Rp.
2019 1.750.000,- kepada PT. Kreasindo yang masih satu grup usaha
(NPWP: 01.317.425.3-225)

Terutang PPn
#PPn = 10% Rp. 1.750.000 = Rp. 175.000
#kode nomor seri: 090. 900.19.00000130
#tgl 29 Agustus 2019

12. 31 Agt Menerima pelunasan pembayaran dari PT. Matsuhi atas


2019 penyerahan buku panduan keselamatan kerja pada tanggal 12
Agustus 2019

Ppn nya sudah diakui pada tanggal 12 agustus

13 31 Agt Diekspor satu container Buku Modul atas pesanan perusahaan


2019 Migways Ltd dari Singapura dengan nilai ekspor Rp. 200.000.000,-
No. PEB. 12/eks/8/19 dan telah disetuji pejabat Bea Cukai

Terutang PPn tariff 0%


PPn = 0% x Rp. 200juta = 0
# kode dan nomor seri : 080. 900.19.00000131
#Tgl 31 Agt 2019

14 31 Agt Dikirim sejumlah Buku cerita kepada organisasi Internasioanal


UNESCO yang berkantor dijakarta senilai Rp. 8.000.000,- atas
penyerahan tersebut mendapat fasilitas pembebasan PPn dari KPP
malang kota.

Terutang PPn tariff 0 %


PPn = 0% x Rp. 8juta = 0
Kode nomor seri = 080. 900.19.00000132
Tgl 31 agustus 2019

Perolehan / Pembelian
1 4 Agt 2019 Membayar uang langganan Telkom sebesar Rp. 5.973.000
(termasuk PPn) kepada PT. Telekom Indonesia (NPWP:
01.252.322.4.546.000) sesuai kuitansi: 1234/Tlkm/19

PPn Masukan
# PPn 543.000
# kode dan no seri : 1234/Tlkm/19
TGL 04 agustus

2 8 Agt 2019 Mengeluarkan dari pelabuhan Tanjung Perak sejumlah Tinta yang
diimpor dari Jepang dengan Nilai Impor Rp. 66.000.000,- PPn
terutang telah dibayar ke Kas Negara PIB No: 09123/8/2019 tgl 7
Agustus 2019

PPn Impor
#PPn 6.600.000
#Kode dan nomor seri PIB 09123/8/2019
Tgl 07 Agustus 2019

3 11 Agt Membayar pembelian seperangkat alat tulis kantor dan kertas


2019 produksi senilai Rp. 12.000.000,- kepada PT Aneka Pernik (NPWP:
01.252.322.4.666.000) faktur pajak No: 010.000.19.00001651 tgl 10
Agustus 2019

#ppN 1.200.000
#Kode nomor seri 010.000.19.00001651
#Tgl 10 Agustus 2019

4 13 Agt Menerima Faktur Pajak No. 010.000.19.00001271 tertanggal 28 Juli


2019 2019 dari PT. Kreasi Utama (NPWP: 01.352.424.6.446.000) atas
pembelian mesin cetak senilai Rp. 105.000.000 pada 28 Juli 20

PPn Rp. 10.500.000


Kode dan nomor seri 010.000.19.00001271
Tgl 28 juli (Pelaporan masuk masa agustus)
5 18 Agt Membayar sebesar Rp. 40.000.000 kepada PT. Indo Karya (NPWP:
2019 01.355.322.5.426.000) atas perbaikan rumah dinas komisaris.
Faktur pajak No: 010.000.19.00001271 tgl 28 Juli 2019

PPn Rp. 4.000.000


Kode dan nomor seri : 010.000.19.00001271
Tgl 28 Juli 2019 (pelaporan masuk masa agustus)

6 20 Agt Membayar Jasa Konsultan Pajak untuk pembuatan SPT masa PPn
2019 sebesar Rp. 6.000.000 kepada ZF consulting (NPWP:
01.375.322.5.462.000) berdasarkan invoice dan faktur pajak No.
010.000.19.00000725 tgl 15 Agustus 2019

PPn 600.000
Kode nomor seri 010.000.19.00000725
Tgl 15 Agustus 2019
7 22 Agt Mengirim kembali sebagian kertas yang telah diterima pada 18 juli
2019 2019 kepada pabrik kertas PT. swadaya (NPWP: 01.382.426.4-
265.000) Nota Retur No: NR-07/08/2019 tgl 21 Agustus 2019. Total
Harga kertas yang dikembalikan Rp. 675.000

Nota retur
PPn Rp. 67.500
No nota retur NR-07/08/2019
Tgl 21 agustus 2019
8 24 Agt Membayar PPn sebesar Rp. 75.000 atas jasa perbaikan dua unit AC
2019 kepada PT. Panisi (NPWP: 01.352.524.6-265.000) Faktur Pajak No:
010.000.19.00001756 tgl 17 Juli 2019

PPn Rp. 75.000


Kode dan nomor seri 010.000.19.00001756
Tgl 17 juli 2019 (Pelaporan masuk masa agustus))

9 27 Agt Membayar jasa pengiriman paket sebesar Rp. 1.265.000 kepada


2019 PT. Kilat (NPWP: 01.462.425.4.265.000) Faktur Pajak No:
040.000.19.00000454 diterbitkan ditanggal yang sama dengan
tanggal pembayaran

DPP = 10% x Rp. 1.265.000 = 126.500


PPN = 10% X Rp. 126.500 = Rp. 12.650
Kode dan nomor seri 040.000.19.00000454
Tgl 27 agustus 2019

10 27 Agt Menerima Faktur Pajak No. 010.000.19.00001574 tgl 28 April 2019


2019 dari PT. Indojasa (NPWP: 01.456.424.6.446.000) atas pemasangan
iklan di salah satu media masa. Faktur pajak mencantumkan PPn
sebesar Rp. 950.000,-

Karena masa FP telah melewati 3 bulan, maka dimasa agustus sdh


tidak bisa dikreditkan

Instruksi:
a. Masukan transaksi diatas ke dalam SPT masa PPn Masa Pajak Agustus 2019
dengan Formulir 1111.
b. Apabila SPT masa PPn kurang bayar buatkan SSP untuk pembayaran ke Bank.
c. Terdapat kelebihan bayar PPn masa pajak Februari 2019 sebesar
Rp. 2.750.000,- akibat pembetulan SPT Masa PPn. Dimana atas kelebihan
pembayaran tersebut dikompensasikan ke masa pajak Agustus 2019.
d. Dalam spt masa PPn bulan Juli 2019 terdapat kelebihan pembayaran PPn
sebesar Rp. 15.775.000,- yang diminta untuk dikompensasikan ke masa pajak
berikutnya.
e. Selama Bulan Agustus 2019 telah dibelanjakan Rp. 1.100.000.000,- untuk biaya
membangun sendiri gudang dengan ukuran 310 m persegi. Yang dipergunakan
untuk pembelian material dan pembayaran Upah pekerja.

Anda mungkin juga menyukai