Anda di halaman 1dari 3

III.

METODE PRAKTIKUM

A. Waktu dan Tempat Praktikum

Praktikum ini dilaksanakan pada hari Minggu, 17 April 2022 pukul 07.30

WITA-Selesai. Bertempat di Laboratorium Biologi Unit Ekologi, Jurusan Biologi,

Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Halu Oleo,

Kendari.

B. Bahan Praktikum

Bahan yang digunakan pada praktikum ini dapat dilihat pada Tabel 1

Tabel 1. Bahan dan Kegunaannya


No. Nama Bahan Kegunaan
1 2 3
1. Ekstrak daun rumput teki Sebagai uji allelopati terhadap tanaman
(Cyperus rotundus)
2. Ekstrak daun alang-alang Sebagai uji allelopati terhadap tanaman
(Imperata cylindrical)
3. Kacang hijau (Vigna radiata) Sebagai sampel tanaman terhadap respon
allelopati
4. Jagung (Zea mays) Sebagai sampel tanaman terhadap respon
allelopati
5. Air Sebagai perbandingan dalam pembuatan ekstrak
6. Kapas Sebagai media pertumbuhan tanaman

C. Alat Praktikum

Alat yang digunakan pada praktikum ini dapat dilihat pada Tabel 2.

Tabel 2. Alat dan Kegunaannya


No. Nama Alat Kegunaan
1 2 3
1. Blender Untuk membuat ekstrak tanaman
2. Gelas Ukur Untuk mengukur perbandingan ekstrak
3. Kain Untuk memeras ekstrak
4. Loyang Untuk menampung ekstrak
5. Botol Sebagai wadah pertumbuhan tanaman
8. Kamera Untuk mendokumentasikan pengamatan
9. Alat tulis Untuk mencatat hasil pengamatan
D. Prosedur Kerja

Prosedur kerja pada praktikum ini adalah sebagai berikut :

1. Buatlah ekstrak alang-alang (Imperata cylindrical) dan rumput teki (Cyperus

rotundus) dengan cara berikut :

a. Hancurkan dan haluskan bagian tumbuhan yang dipilih tersebut dengan

blender.

b. Buatlah ekstrak bagian tumbuhan tersebut dengan air, dengan perbandingan

bagian tumbuhan : air adalah 1 : 7, 1 : 14, dan 1 : 21.

Saringlah ekstrak yang diperoleh dengan menggunakan alat penyaring.

2. Letakkan 10 biji jagung (Zea mays) atau biji kacang hijau (Vigna radiata) pada

wadah botol yang telah digunting sebanyak 11 dengan 2 wadah sebagai kontrol

pada dua lokasi pengamatan yang berbeda.

3. Siram sebanyak 5 ml ekstrak allelopati ke dalam wadah botol yang telah berisi

biji kacang hijau (Vigna radiata) atau biji jagung (Zea mays).

4. Pilih kombinasi perlakuan, biji kacang hijau (Vigna radiata) atau biji jagung

(Zea mays) dengan perlakukan (kontrol dan perlakukan ekstrak dengan salah

satu konsentrasi 1 : 7 atau 1 : 14 atau 1 : 21)

5. Terdapat 3 (tiga) perlakukan dengan masing-masing perlakukan 3 (tiga)

ulangan.

6. Amati perkecambahan biji-biji tersebut selama 1 minggu pada dua lokasi yaitu

tempat terang dan gelap kemudian tentukan persen kecambahnya dan ukur

panjang kecambahnya.

7. Dengan menggunakan rancangan percobaan acak lengkap gunakan sidikragam

untuk mengetahui pengaruh perlakukan pemberian ekstrak bahan allelopati

terhadap respon pertumbuhan.

Anda mungkin juga menyukai