DISUSUN :
ANI LESTARI
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS SINGAPERBANGSA
KARAWANG
2022
Kultur Organ Tanaman
1. Latar Belakang
Indonesia sebagai salah satu Negara megadiversity yang memiliki kekayaan alam
dengan ragam plasma nutfah yang besar, namun bila pemanfaatan tidak dilakukan secara
bijak, maka akan terjadi ketidakseimbangan secara ekologi dan pasar. Dalam upaya
penyediaan kebutuhan tanaman pangan, hortikultura, ataupun hias, maka perlu dilakukan
suatu teknik budidaya yang dapat digunakan dan menghasilkan banyak tanaman dalam waktu
yang relatif singkat. Teknik budidaya tersebut adalah perbanyakan tanaman secara in vitro
atau kultur jaringan. Prinsip utama : perbanyakan tanaman menggunakan bagian jaringan
tanaman (jaringan akar, tunas, pollen, dsb) menjadi tanaman utuh (sempurna) pada kondisi
in vitro (di dalam gelas), menggunakan media buatan yang dilakukan di tempat steril.
Perbanyakan secara kultur jaringan dapat menggunakan bebagai bagian tanaman,
misal : daun, batang, akar, ataupun pollen, biji, dan sebagainya. Pada praktikum kali ini,
mahasiswa menggunakan eksplan daun mawar, batang tanaman mawar, dan pucuk tanaman
mawar.
2. Tujuan praktikum
1). Mahasiswa mengetahui dan memahami teknik aseptik di laboratorium kultur
jaringan.
2). Mahasiswa mengetahui, memahami dan dapat melaksanakan sterilisasi alat dan
pembuatan media kultur jaringan pada berbagai biji.
3). Mahasiswa dapat melakukan penanaman eksplan pada media MS + Air kelapa muda
4). Mahasiswa memperoleh planlet tanaman mawar.
4. Prosedur
Yang perlu diperhatikan dalam teknik kultur jaringan :
1) Sterilisasi lingkungan kerja / laboratorium
2) Laminar air flow di sinari lampu UV ± 30 (kemudian matikan, dan tunggu selama 30 -
60 menit)
3) Persiapan eksplan biji cabai merah, biji jeruk, dan biji timun
4) Alkohol 70%
5) Larutan klorox 10 % selama 5 menit, dan 5% selama 3 menit = siapkan masing-masing
4 botol
6) Air steril dalam botol selai sebanyak 3 botol = siapkan 12 botol steril aquades
7) 4 Botol kultur kosong sebagai wadah buangan dan alcohol 70%.
8) Alat bedah : Scapel, mata pisau, pinset
9) Cawan petri steril
Penanaman eksplan daun, batang atau pucuk tanaman mawar lakukan tahapan b
diatas
c. Ambil eksplan daun/batang/pucuk masukan kedalam larutan klorox 10 % selama
2 menit
d. Ambil eksplan lalu masukan kedalam larutan klorox 5 % selama 1 menit.
e. Ambil eksplan dan bilas dengan aquades steril sebanyak 3X sambil di goyang-
goyang.
f. Ambil eksplan, kupas bagian kulit luar eksplan dengan menggunakan scapel steril.
g. Masukan eksplan kedalam botol kultur yang sudah berisi media
h. Tutup botol kultur dengan almunium foil, ikat dengan karet.
i. Beri label ( keterangan tanggal kultur, media, dan jenis eksplan )
j. Inkubasi selama ± 14 hari pada suhu ruang.
Jenis Pengamtan
Jenis media
Eksplan H 1 H 2 dst Ket
Daun tanaman mawar
MS + air
Batang tanaman mawar
kelapa muda
Pucuk tanaman mawar
Biji Jeruk
Keterangan :