Anda di halaman 1dari 12

Daulat Pohon 021-022

Senggah Gunung
TELAAH KITA

Dan lalu Bagaimanakah cara memberikan beragam makanan bergizi kepada 9 milyar orang
pada tahun 2050, dengan tetap melestarikan hutan dan jasa ekosistem, menekan ruang
ruang lahan kritis, menyediakan ruang serapan air yang tak berbatas ?.

Memenuhi naiknya permintaan atas bahan bakar hayati dan bio massa non pangan
lainnya?.

Memberikan lapangan kerja dan pendapatan ke lebih dari satu milyar pekerja yang saat ini
hidup dari pertanian?.

Memberikan ruang persamaan-persamaan, pertukaran yang setidaknya dekat dengan


logika, dan prinsip ke-Indonesia-an kita ?.

Membangun ruang-ruang hijau berbasis rumah tangga, yang akan mengaliri air, oksigen,
dan materi lainnya untuk tiap kepala tanpa batas, dengan rasa yang lebih humanis dan
sangkaan?
5 PILAR GERAK PAWANG RINJANI

1. BERDAULAT SECARA EKOLOGI


2. BERDAULAT SECARA EKONOMI
3. BERDAULAT SECARA PENDIDIKAN
4. BERDAULAT SECARA SOSIAL, BUDAYA DAN POLITIK
5. BERDAULAT SECARA SPRITUAL
Setakat Tentang Daulat Pohon

Sejatinya Pohon Tumbuh Menumbuhkan Kehidupan, Rasa Teduh, Kenyaman


Dan Keberlangsungan Anak Adam.

Daulat Pohon Adalah Program Rintisan HPGH Pawang Rinjani, sebagai sebuah program keterwakilan konservasi berbasis penenama
n pohon dengan multi effect control, melibatkan bangunan jaringan technologi, sumber daya manusia dan manfaat yang luas,
bukan saja pada wilayah-wilayah konservasi tetapi beberapa lahan yang menjadi areal program (BLOCKING AREAL).

Daulat Pohon, selain sebagai sebuah cara konservasi yang berbasis system, juga diharapkan meretas mental menanam hanya sebag
ai sarana seremonial semata dan tidak berbatas waktu (penananam pohon dimusim hujan saja) , tetapi sejatinya menjaga pohon
tumbuh dengan harapan untuk keterbangunan lingkungan lebih baik.

Daulat Pohon pun menawarkan keterbangunan mental, akan penting nilai tumbuh pohon untuk keberlangsungan lingkungan dan
hajat hidup orang banyak (Sedekah Oksigen dan Kebaikan Pohon).

Daulat Pohon, Bukan saja perkara pola menanam dan control, tetapi sebuah upaya memantik industri pariwisata berbasis keterjagaa
n lingkungan dan vegetasinya yang akan dituangkan dalam areal konservasi terapan yang berbasis kesadaran masyarakat (Eco Fores
try).
Daulat Pohon pun tidak hanya menawarkan program semata, tetapi aplikasi bersama, yang kedepan digunakan oleh semua kalanga
n dan pihak untuk bersama menghijaukan Indonesia dalam satu genggaman (APK ANDROID DAULAT POHON).
Daulat Pohon, Bagian kecil dari iktiar bersama, dengan APK DAULAT POHON dapat mendata seberapa upaya menananm dan tertan
am pohon dalam tiap tahunnya.
Jika kamu tak mampu merubah dunia, setidaknya memberi
setitik warna
1. Daulat Pohon sebagai aplikasi bersama menumbuhkan kembali ruang hijau berkelanjutan.
2. Daulat Pohon Sebagai Aplikasi membangun mental kesadaran pentingnya menanam dan
menjaga pohon sebagai kesadaran yang utuh.
3. Daulat Pohon sebagai generator, menghidupkan inisiasi keterlibatan masyarakat untuk
membangun ruang hijau berbasis penguatan Ekologi, ekonomi, masa depan

4. Daulat pohon sebagai media penumbuhan mental berkesadaran, pentingnya nilai, menan
am untuk menjaga, Hutan, Elevasi Ruang Kota dan Laut.
5. Daulat Pohon, membangun masyarakat ruang rumah tangga, ruang kota, ruang hutan,
ber daulat secara ekonomi, pendidikan, lingkunga, social budanya dan spiritual.
Girah Kita ( Pawang Rinjani ) Pada ruang ruang menumbuhkan, tiap
tegakan baru, bukan saja perkara materi, tetapi ruang ruang mahabbah, yang
mengalir, mengisi rasa menjadi tetap sadar, bahwa kita (manusia) tak cukup
mampu hidup sendiri, ada mahluk intoleran, yang lebih dasar menopang, tiap
kebutuhan bumi dan manusia yangtelah diatur dan tersetruktur.

Daulat Pohon Yang Ke Enam Pada Tahun 2021 Dengan Tema Senggah Gunung,
Sebuah Refleksi, Dari Jejak Ekpedisi Black Orchid Pada Kawasan Santong Atau
Rinjani Bagian Barat Yang Dilaksanakan Tahun 2021 Oleh Komunitas Pokdarwis
PAS Santong Dengan Didampingi Utuh Oleh Pawang Rinjani.
1. Potensi Kawasan Sebagai Daya Dukung Pembangunan
Berkelanjutan Lombok utara yang Inovatif dan Berwawasan Lingkungan
2. Kawasan Cadangan Air Strategis Kabupaten Lombok Utara dengan Jumlah Mata air 35 titik,
Yang berada pada kawasan TN, HP dan HPT ber Typycal Retakan, Artesian, Tubuler dengan
Beragam kondisi
2. Kawasan Cagar Alam dengan Biodeversity Terbesar yang berada dikawasan Nusa Tengara Barat
3. Kawasan Cagar Budaya
4. Potensi Wisata Alam Rinjani Dengan Aspek Pendukung Terlengkap di NTB
5. Potensi Kawasan Wisata Air Terbaik Di NTB
6. Potensi Kawasan Wisata Kebun Buah Berbasis Konservasi Dengan Potensi lahan :
Hutan Produksi Seluas 1.739. Hutan Produksi Terbatas 1.976 dan HKM Pada Kawasan HPT 221 H
2. Kawasan Pengamatan Fauna Khas Rinjani Bagian Barat
3. Potensi Wisata Taman Buru Pertama di NTB berbasis pemulian dan pengayaan
4. Potensi Cagar Aggrek Terbesar di NTB

* Rekam dan pemetaan ini dilaporkan dengan mempertimbangkan aspek pendidika sosial, budaya ekonomi politik dan spritual
Ekpedisi Ini Memerekam jejak penurunan debit air yang terjadi dari rentang
tahun 2000 hingga 2021 pada aliaran air sungai santong.
Dengan titik pengamatan DAM santong, Tiu Teja Hingga Kawasan Tiu Prabu.
Ditemukan Pada beberapa kawasan, baik kawasan garapan dan Sepanjang Su
ngai Kembar, Terdapat Sekitar 35 Titik mata air, dari kondisi 70% hingga 1%,
berdasarkan data limpasan air pada 20 September, dengan beragam tipical,
dari 35 titik mata air hampir 90% bertipical mata air rekahan, yang artinya
sangat bergantung pada kerapatan pokok pohon tajuk tinggi.
ROOT MASALAH

1. Alih Fungsi Lahan Menjadi Satu dari sekian Penyebab Kerusakan


Kawasan Air dikawasan ini,
2. Kurangnya pengetahuan Pengarap tentang konsep Agro Forestri
sebagai ruh, membangun sumber daya ekologi berbasis penguatan
ekonomi dan sektor lainnya yang tentunya menjadi daya dukung
pembangunan utuh yang tak lepas dari nilai nilai lingkungan
yang sebenarnya.

3. Program Pemerintah yang tak terintegerasi dengan baik, sebagai


proses pembagunann multi aspek yang berkelanjutan dengan multi
output.
Daulat Pohon 2021 – dengan tema Senggah Gunug, agak berbeda dengan
daulat pohon tahun tahun sebelumnya, selain upaya mengkonservasi
beberapa titik mata air, menanam berbagai jenis tajuk tinggi dan upaya
upaya lingkungan lainnya

Daulat pohon tahun ini, lebih dekat dengan upaya upaya penguatan ekonomi
kretaif berbasi warga sadar lingkungan, dengan upaya melibatkan multi pihak,
untuk menggagas penguatan wisata berbasis ekologi terapan dengan.
Pembangunan sumber daya lingkungan sebagai goal program.
Dan pada tahun ini Pelaksanaan kegiatan langgsung berfokus pada kawasan
Rinjani Bagian Barat, Kawasan Santong,
TETAP MEMBUMI DAN SEARAH
DENGAN MERANGKAK SEKALIPUN

Anda mungkin juga menyukai