Anda di halaman 1dari 5

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


UJIAN AKHIR SEMESTER GANJIL T.A 2021/2022

Nama : Anna Santha Theresia Karo


NIM : 200502060
Mata Kuliah : Manajemen SDM
Semester/ Jurusan : III / Manajemen S-1 Reguler
Hari/ Tanggal : Kamis
Waktu : 30 Menit

1. Penerapan GKM secara konsisten pada perusahaan akan sangat bermanfaat bagi semua
pihak, yaitu ….
a. Peningkatan keterampilan dan keselamatan kerja
b. Menjamin pelaksanaan operasi organisasi
c. Menetapkan syarat-syarat calon karyawan baru
d. Rekrutmen karyawan antar kota antar daerah

2. Metode penilaian kinerja dengan menggunakan umpan balik dari lingkaran pengaruh di
sekeliling karyawan, yang meliputi manajer, rekan kerja, konsumen/pelanggan, dan
laporan langsung merupakan metode?
a. Traditional Assessment
b. 360-Degree Feedback
c. Management by Objectives (MBO)
d. Psychological Appraisals

3. Berikut yang bukan manfaat gugus kendali mutu bagi perusahaan yaitu:
a. Adanya pengembangan perusahaan melalui sumbangan ide untuk perbaikan-perbaikan.
b. Adanya perbaikan dan kemajuan dalam hubungan harmonis antar karyawan dalam
perusahaan.
c. Adanya peningkatan kesadaran akan mutu serta pola berpikir yang kritis.
d. Adanya motivasi karyawan untuk mempertahankan serta memajukan perusahaan.

4. Kedisiplinan sebagai cerminan tanggung jawab karyawan harus direncanakan dengan


sebaik-baiknya merupakan bagian dari perencanaan SDM. Hal-hal yang harus
direncanakannya dalam kedisplinan, kecuali.
a. Peraturan-peraturan perusahaan dan sanksi hukuman yang akan diberikan.
b. Demografi SDM
c. Sistem pengawasan yang akan diterapkan.
d. Penyelesaian persaingan konflik yang akan diberlakukan.

5. Pemeliharaan (maintenance) perlu direncanakan dengan baik supaya labor turnover relatif
rendah. Hal-hal yang harus direncanakan, antara lain sebagai berikut.
a. Penyelesaian persaingan konflik yang akan diberlakukan.
b. Sistem pengawasan yang akan diterapkan.
c. Jenis-jenis kesejahteraan fasilitas yang akan diberikan.
d. Merencanakan prosedur pemberhentian dengan tidak hormat.

6. Undang-undang pada pemberhentian, dengan alasan tidak cakap dalam masa percobaan.
Pasal yang sesuai dengan keterangan tersebut yaitu:
a. Pasal 1603 0 KUHP
b. Pasal 1603 1 KUHP
c. Pasal 1603 j KUHP
d. Pasal 1603 p KUHP

7. Jenis hukuman dari tingkatan hukuman disiplin yang berupa penundaan kenaikan gaji
berkala dan penurunan gaji ditetapkan untuk masa sekurang kurangnya 3 bulan dan selama
lamanya 1 tahun yaitu hukuman..
a. Hukuman disiplin tinggi
b. Hukuman disiplin sedang
c. Hukuman disiplin ringan
d. Hukuman disiplin biasa

8. Suatu usaha untuk meningkatkan kemampuan teknis, teoritis, konseptual, dan moral
karyawan sesuai dengan kebutuhan pekerjaan melalui pendidikan dan pelatiahan, ini
merupakan defenisi dari..
a. Leadership
b. Pengembangan
c. Pelatihan
d. Perekrutan

9. Pemberhentian (separation) SDM harus direncanakan dengan sebaik-baiknya agar tidak


menimbulkan kesulitan bagi perusahaan. Karena cepat atau lambat semua karyawan akan
berhenti dengan alasan yang beraneka ragam. Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam
pemberhentian SDM, antara lain sebagai berikut.
a. Kebijaksanaan kompensasi yang akan diberlakukan.
b. Peraturan-peraturan perusahaan dan sanksi hukuman yang akan diberikan.
c. Merencanakan prosedur pemberhentian dengan tidak hormat.
d. Asas dan dasar-dasar promosi karyawan.
10. Audit SDM merupakan tindak lanjut dari realisasi perencanaan-perencanaan yang telah
dilakukan, Audit SDM penting dan mutlak harus dilakukan untuk mengetahui apakah para
karyawan bekerja dengan baik dan berperilaku sesuai rencana. Berikut bukan kepentingan
audit bagi perusahaan yaitu:
a. Untuk mengetahui prestasi karyawan.
b. Untuk mengetahui kreativitas dan perilaku karyawan
c. Untuk menetapkan besarnya kompensasi karyawan bersangkutan.
d. Untuk kepentingan jasa dan promosinya.

11. Berikut yang bukan Kendala-kendala Perencanaan SDM, adalah:


a. Standar Kemampuan SDM
b. Situasi SDM
c. Kebijaksanaan Perburuhan Pemerintan
d. Hubungan Interpersonal SDM

12. Metode Management by Objectives (MBO) digunakan untuk menilai kinerja karyawan
berdasarkan tujuan yang ditetapkan dalam periode waktu tertentu. Berikut tahapan-tahapan
dalam penilaian kinerja:
1. Planning
2. Reviewing
3. Self appraisal
4. Check lists
5. Monitoring
Bagian tahapanMetode Management by Objectives MBO yang benar adalah:
a. 1, 5, 2
b. 1, 5, 4
c. 1, 3, 2
d. Semua merupakan bagian tahapan MBO.

13. Berikut tujuan Perencanaan SDM yang salah adalah:


a. Untuk menentukan kualitas dan kuantitas karyawan yang akan mengisi semua jabatan
dalam perusahaan.
b. Untuk menjamin tersedianya tenaga kerja masa kini maupun masa depan, sehingga setiap
pekerjaan ada yang mengerjakannya.
c. Untuk Meramalkan kebutuhan akan jenis-jenis kecakapan yang berlainan dan jenis
SDM (pria-wanita) pada masa yang akan datang.
d. Untuk mempermudah koordinasi, integrasi, dan sinkronisasi (KIS) sehingga produktivitas
kerja meningkat.

14. Berikut beberapa pernyataan sebagai berikut:


1. “Mengelola operasi organisasi atau perusahaan secara efektif dan efisien melalui
pemotivasian karyawan secara maksimum.
2. Membantu pengambilan keputusan yang bersangkutan dengan keryawan, seperti:
promosi, transfer, dan pemberhentian.
3. Mengidentifikasi kebutuhan pelatihan dan pengembangan karyawan dan untuk
menyediakan kriteria seleksi dan evaluasi program pelatihan karyawan.
4. Menyediakan umpan balik bagi karyawan mengenai bagaimana atasan mereka menilai
kinerja mereka
5. Menyediakan suatu dasar bagi distribusi penghargaan.”
Berdasarkan pernyataan diatas pernyataan mana yang benar:
a. 1, 2, 3
b. 2,4,5
c. 1,4,5
d. Semua benar

15. Yang bukan merupakan hukuman disiplin berat adalah…


a. Penurunan pangkat
b. Pemberhentian dengan hormat atas permintaan sendiri
c. Teguran lisan
d. Pembebasan dari jabatan

16. Perhatikan gambar berikut:

Gambar di atas menunjukkan model manajemen kinerja:


a. Model Deming
b. Model Torrington dan Hall
c. Model Costello
d. Model Amstrong dan Baron.
17. Penilaian penilaian kinerja yang dilakukan dengan cara membandingkan biaya
mempertahankan karyawan (biaya perusahaan) dan kontribusi karyawan (nilai moneter)
yang diperoleh oleh perusahaan adalah metode penilaian:
a. Human Resource (Cost) Accounting Method
b. 360-Degree Feedback
c. Management by Objectives (MBO)
d. Psychological Appraisals

18. Kompensasi (compensation) SDM perlu direncanakan dengan baik, supaya dapat
mendorong gairah kerja karyawan. Hal-hal yang harus direncanakan dalam kompensasi,
antara lain sebagai berikut, kecuali.
a. Dasar, sistem, dan metode kompensasi yang akan diberlakukan.
b. Kebijaksanaan kompensasi yang akan diberlakukan.
c. Manfaat dari kompensasi yang diberikan.
d. Waktu pembayaran kompensasi yang akan diterapkan

19. Pemberhentian dengan hormat oleh pihak perusahaan terhadap pegawai yang usianya telah
lanjut dan dianggap sudah tidak produktif lagi atau setelah usia 56 tahun,disebut..
a. Demosi
b. Mutasi karyawan
c. Pensiun
d. Toleransi

20. Berikut beberapa teknik-teknik forcasting dalam perencanaan SDM, kecuali:


a. Teknik Delphi
b. Analisis trend
c. Modeling
d. Assesment

Anda mungkin juga menyukai