Anda di halaman 1dari 5

UTS MATA KULIAH PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

“KONSEP KERUKUNAN DAN TOLERANSI DALAM ISLAM”

Dosen Pengampu: Drs. Nuruddin, S.Ag., M.A.

Disusun oleh:

Igrelle Jenifer Skova


1407620080

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL


FAKULTAS ILMU SOSIAL
UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA
2021
KONSEP KERUKUNAN DAN TOLERANSI DALAM ISLAM

A. UKHUWAH ISLAMIYAH
Ukhuwah Islamiyah dapat diartikan sebagai ikatan persaudaraan antar sesama
muslim. Konsep ini mengajarkan bahwa semua muslim itu bersaudara. Hal ini
tercantum dalam surah Al-Hujurat/49:10 yang berbunyi :

‫اِنَّ َما ْال ُمْؤ ِمنُ ْو َن اِ ْخ َوةٌ فَاَصْ لِح ُْوا بَي َْن اَ َخ َو ْي ُك ْم َواتَّقُوا هّٰللا َ لَ َعلَّ ُك ْم‬

١٠ - ࣖ ‫تُرْ َح ُم ْو َن‬
Sesungguhnya orang-orang mukmin itu bersaudara, karena itu damaikanlah antara
kedua saudaramu (yang berselisih) dan bertakwalah kepada Allah agar kamu
mendapat rahmat.

Setiap manusia pasti mempunyai kelebihan dan kekurangannya masing-


masing. Karena itulah kita harus menjaga ukhuwah agar kita bisa saling melengkapi.
Tanpa ukhuwah, agama islam tidak akan kuat. Apalagi jika ukhuwah ternodai hanya
karena perbedaan penafsiran terhadap agama untuk urusan duniawi karena
sesungguhnya menjaga ukhuwah adalah perintah Allah swt.

Di dalam Surat Ali Imron:103:”Wa’tasimu bihablillahi jami’a wala tafarroqu (dan


berpeganglah kalian semua pada tali Allah ‘agama islam’ dan janganlah bercerai
berai, dan di dalam surah AnNahl:90 “Sesungguhnya Allah menyuruh kamu berlaku
adil dan berbuat kebajikan, memberi kepada kaum kerabat, dan Allah melarang dari
perbuatan keji, kemungkaran dan permusuhan. Dia memberi pengajaran kepada kamu
agar kamu dapat mengambil pengajaran”, semakin memperjelas akan kewajiban kita
untuk memelihara ukhuwah islamiyah.

B. TOLERANSI
Al-Qur’an menjelaskan bahwa bagaimanapun keadaannya, kita tidak boleh
meninggalkan toleransi. Terlepas dari kekejaman yang dilakukan oleh orang yang
tidak beriman, kita jangan bertindak selain dengan keadilan dan tidak membalas
dendam dengan cara yang sama kejamnya. Jika kalian melakukannya, maka kalian
adalah sesat, kata lain untuk sebutan keislaman kalian menjadi tidak berarti. Al-
Qur’an menyatakan yang maknanya “janganlah kebencian sesuatu kaum mendorong
kamu bertindak tidak adil. Berlakulah adil; itu lebih dekat kepada takwa”(QS. al-
Maidah: 9).

Toleransi bukan berarti kita mengasimilasikan agama islam dengan agama


lain. Sebagaimana disebutkan oleh Frans Magnis Suseno, “Toleransi tidak menuntut
kita semua menjadi sama, baru kita bersedia saling menerima. Toleransi yang
sebenarnya berarti menerima orang lain, kelompok lain, keberadaan agama lain
dengan baik, mengakui dan menghormati keberadaan mereka dalam keberlainan
mereka! Toleransi justeru bukan asimilasi, melainkan hormat penuh identitas
masing-masing yang tidak sama.”

Islam sangat menjunjung tinggi nilai toleransi seperti dalam surat Al-
Mumtaanah ayat 8-9 yang berbunyi :

ْ ‫ ِّدي ِْن َولَ ْم ي ُْخ ِرج‬dd‫اتِلُ ْو ُك ْم فِى ال‬ddَ‫اَل يَ ْن ٰهى ُك ُم هّٰللا ُ َع ِن الَّ ِذي َْن لَ ْم يُق‬
‫و ُك ْم‬ddُ
‫ ِطي َْن‬d ‫ار ُك ْم اَ ْن تَبَرُّ ْوهُ ْم َوتُ ْق ِسطُ ْٓوا اِلَ ْي ِه ۗ ْم اِ َّن هّٰللا َ ي ُِحبُّ ْال ُم ْق ِس‬
ِ َ‫ِّم ْن ِدي‬
‫و ُك ْم‬d ْ d‫ ِّدي ِْن َواَ ْخ َر ُج‬d ‫اتَلُ ْو ُك ْم فِى ال‬ddَ‫ اِنَّ َما يَ ْن ٰهى ُك ُم هّٰللا ُ َع ِن الَّ ِذي َْن ق‬٨ –
ٓ
ِ ‫ َر‬d‫اهَر ُْوا َع ٰلى اِ ْخ‬dَ‫ار ُك ْم َوظ‬
‫ َولَّهُ ْم‬dَ‫اج ُك ْم اَ ْن تَ َولَّ ْوهُ ۚ ْم َو َم ْن يَّت‬ ِ َ‫ِّم ْن ِدي‬
ٰ ‫ك هُم‬ ٰۤ ُ
٩ – ‫الظّلِ ُم ْو َن‬ ُ َ ِٕ ‫فَا‬
‫ى‬ ‫ول‬
Allah tidak melarang kamu berbuat baik dan berlaku adil terhadap orang-orang yang tidak
memerangimu dalam urusan agama dan tidak mengusir kamu dari kampung halamanmu.
Sesungguhnya Allah mencintai orang-orang yang berlaku adil. Sesungguhnya Allah hanya
melarang kamu menjadikan mereka sebagai kawanmu orang-orang yang memerangi kamu
dalam urusan agama dan mengusir kamu dari kampung halamanmu dan membantu (orang
lain) untuk mengusirmu. Barangsiapa menjadikan mereka sebagai kawan, mereka itulah
orang-orang yang zalim.
Kesimpulannya, Islam sangat mengajarkan tentang kerukunan dan toleransi. Dalam
Al-Quran juga sudah ditegaskan bahwa ukhuwah dan toleransi harus dijaga agar
agama islam menjadi agama yang kuat. Akan tetapi, toleransi juga harus
memperhatikan agar tidak terjadi asimilasi dalam agama. Seperti pada surah Al-
Kafirun ayat 6 yang berbunyi :
DAFTAR PUSTAKA

Al-Quran

 Abdul Wahab. Toleransi Beragama dalam Islam, https:// situs wahab.wordpress.com:


diakses tahun 2015.

Adian Husaini, Pluralisme Agama: Haram; Fatwa MUI yang Tegas & Tidak
Kontroversial, (Jakarta:, Pustaka al-Kautsar, 2005), 66

Amalia, Mila. 2020. Mempererat Ukhuwah Islamiyah di Masa Pandemi Covid-19.


Tanggerang: Makmood Publishing.

Musthafa Al-Qudhat, Prinsip-Prinsip Ukhuwah Dalam Islam. Solo: Hasanah Ilmu.

Naim, Ngainun. 2014. Islam dan Pluralisme. Yogyakarta: Aura Pustaka.

Nurhayati. 2009. Konsep Ukhuwah Islamiyah Dalam Perspektif Islam, (skripsi


jurusan sosiologi agama, fakultas ushuludin uin sunan ampel surabaya).

Anda mungkin juga menyukai