Anda di halaman 1dari 9

Muslim Yang

Menentramkan

By Dwi Bagus Pambudi


Kehidupan di dunia yang tidak lama membuat
kita sadar bahwa tidak ada pilihan lain selain
berbuat baik kepada sesama. Kita sebagai
manusia akan berusaha untuk tidak
menghina, merendahkan martabat orang lain.
Sebaliknya terhadap orang lain kita ingin
dihormati dan dihargai. Agar diri dihormati
maka  harus memiliki akhlak yang mulia
diantaranya :
Pertama, berusama menjalin
persaudaraan yang lebih baik
Firman Allah Q.S An Nisa’ ayat 1 yang artinya:
“Dan bertawalah kepada Allah yang dengan yang dengan nama-Nya kamu
saling meminta dan peliharalah hubungan kekeluargaan(hubungan
silaturahmi).Sesungguhnya Allah selalu menjaga dan mengawasi.”
Pada ayat ini Allah merintahkan agar manusia selalu taqwa kepada-Nya
yaitu dengan selalu memelihara silaturahmi antar keluarga. Sarana
pemgikat silaturahim itu adalah dengan berbuat kebajikan.
Rasulullah saw juga bersabda : “ Artinya: Barangsiapa beriman kepda Allah dan
Hari Akhir maka hendaklah dia berkata yang baik atau diam, dan barang siapa
yang beriman kepada Allah dan Hari Akhir, maka hendaklah ia memuliakan
tetangganya, dan barang siapa beriman kepada Allah dan Hari Akhir, maka
hendaklah ia memuliakan tamunya. ” (HR Bukhari Muslim).
Kedua:Membina persatuan yang kuat.
Firman Allah Q.S Ali Imron ayat 103 yang artinya “Dan
berpeganglah kamu semuanya kepada tali (agama) Allah,
dan janganlah kamu bercerai berai”
Dahulu di masa jahiliyah manusia bermusuh-musuhan
sehingga timbul perang saudara yang beratus-ratus tahun
lamanya. Seperti kaum Aus dan Kharaj. Maka Allah telah
mempersatukan hati mereka  dengan datangnya Nabi
Muhammad SAW dan mereka telah masuk agama Islam
dengan berbondong-bondong dan Allah telah mencabut hati
mereka sifat dengki sehingga tidak bercerai berai. Rasulullah
SAW bersabda: Kamu harus hidup dalam jamaah siapa saja
yang mengasingkan diri, dia akan menyendiri masuk kedalam
apai neraka (HR Turmidzi)
Ketiga, Tolong menolong

Firman Allah Q.S Al Maidah ayat 2 :


‫ن‬ ِ ‫ىٱل ِب ِرّ َوٱل َّت ۡق َوىٰۖ َواَل تَ َعا َو ُنو ْا َعلَىٱإۡل ِ ۡث‬
ِ ۚ ‫م َو ۡٱل ُع ۡد ٰ َو‬ ۡ َ‫َوتَ َعا َو ُنو ْا َعل‬
Dan tolong-menolonglah kamu dalam mengerjakan kebajikan
dan takwa, dan jangan tolong-menolong dalam berbuat dosa
dan permusuhan
Pada ayat ini Allah merintahkan agar manusia hidup harus
tolong menolong apalagi sebagi makluk sosial yang selalu
membutuhkan bantuan orang lain, namun juga jangan
tolong-menolong dalam hal perbatan yang dosa apa lagi
dapat menimbulkan permusuhan
Keempat, jangan mencela dan
menghina.
Firman Allah Q.S Al Hujurot ayat 11 yang artinya “Hai orang-
orang yang beriman, janganlah sekumpulan orang laki-laki
merendahkan kumpulan yang lain, boleh jadi yang
ditertawakan itu lebih baik dari mereka.”
Pada ayat ini jangan sampai sebagi orang yang beriman
kepada Allah  merendahkan atau menganggap remeh orang
lain karena boleh jadi yang di rendahkan atau dianggab
remeh lebih mulia dan terhormat  dari  yang mengolok-olok.
Demikian  juga seorang wanita juga tidak boleh mengolok-
olok wanita yang lain.
Kelima, saling memberi salam.

Firman Allah Q.S An Nisa ayat 86 yang artinya “Apabila kamu


diberi penghormatan dengan sesuatu penghormatan, maka
balaslah penghormatan itu dengan yang lebih baik dari
padanya, atau balaslah penghormatan itu (dengan yang
serupa). Sesungguhnya Allah memperhitungankan segala
sesuatu.”
Pada ayat ini Allah mengajarkan kepada mauusia kesopanan
dalam pergaulan supaya memelihara hubungan persaudaraan
yang baik dan ketika diberi salam supaya menjawab dengan
salam syukur ucapan salam lebih lengkap lebih baik
Penutup

Itulah beberapa akhlak muslim yang


terdapat dalam al-qur’an dan hadits.
Semoga kita bisa mengamalkannya dalam
kehidupan sehari-hari. Sehingga kita bisa
menjadi muslim yang baik dalam sosial,
yang mampu menhadirkan kedamaian dan
ketentraman bagi siapapun dan di manapun.
SEKIAN dan TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai