Anda di halaman 1dari 26

REVIEW JURNAL NASIONAL HUBUNGAN KONSUMSI TABLET FE DENGAN

KEJADIAN ANEMIA PADA IBU HAMIL

NAMA : HAPSAWATI IDRUS

NIM : 13211.19.006

PRODI : S1 ILMU GIZI

Judul Hubungan konsumsi tablet fe dengan kejadian


anemia pada ibu hamil DI DESA BAREGBEG
WILAYAH KERJA PUSKESMAS
BAREGBEG KABUPATEN CIAMIS.
Journal Jurnal Keperawatan Galuh
Volume dan halaman Volume : 1 – Nomor : 1
Tahun 2019
Penulis Ana Samiatul Milah
Reviewer Hapsawati Idrus
Permasalahan kadar hemoglobin Pada ibu hamil dibawah
normal, karena itu ibu hamil memerlukan
tambahan zat besi salah satunya bersumber dari
tablet Fe. Menurut data yang ada di Desa
Baregbeg tahun 2018 Pada Bulan Februari –
April 2018 memiliki capaian pemberian tablet
Fe paling rendah yaitu sebesar 51.4%, sehingga
ibu hamil yang mengalami anemia mencapai
masih tinggi yaitu mencapai 51.3%. Penelitian
ini bertujuan untuk mengetahui hubungan
konsumsi tablet fe dengan kejadian anemia
pada ibu hamil.
Tujuan penelitian Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
hubungan konsumsi tablet fe dengan kejadian
anemia pada ibu hamil.
Sumber data Lembar kuesioner dan format isian kemudian
Dianalisis secara univariat dan uji chi square.
Metode penelitian Jenis penelitian ini termasuk kuantatif dengan
menggunakan metode analitik dengan
pendekatan cross sectional.
Objek penelitian DI DESA BAREGBEG WILAYAH KERJA
PUSKESMAS BAREGBEG KABUPATEN
CIAMIS.
Hasil penelitian Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa
Konsumsi tablet fe pada ibu hamil,. Sebagian
besar termasuk kategori teratur (54.8%), Ibu
hamil sebagian besar tidak mengalami anemia
(61.3%).
Kelebihan penelitian Penelitian ini bermanfaat bagi bidan dalam
upaya meningkatkan pelayanan di bidang
kesehatan guna meningkatkan kepatuhan ibu
hamil dalam mengkonsumsi tablet Fe.
Kekurangan penelitian Dalam penelitian ini Anemia yang sering
dijumpai dalam kehamilan adalah anemia
karena kekurangan zat besi (fe) sehingga lebih
dikenal dengan istilah anemia gizi besi (AGB)
(Sulityoningsih, 2013).
REVIEW JURNAL NASIONAL Analisis Faktor Rekam Medis yang berhubungan dengan
Kejadian Anemia pada Ibu Hamil Di Rumah Sakit Kartini Jakarta

NAMA : HAPSAWATI IDRUS

NIM : 13211.19.006

PRODI : S1 ILMU GIZI

Judul Analisis Faktor Rekam Medis yang


berhubungan dengan Kejadian Anemia pada
Ibu Hamil Di Rumah Sakit Kartini Jakarta
Journal Jurnal Kedokteran Dan kesehatan
Volume dan halaman Vol. 17, No. 2,
Tahun 2017
Penulis Ernyasih, Dina Aslamiyah, Suherman, Fini
Fajrini, Dadang Herdiansyah.
Reviewer Hapsawati Idrus
Permasalahan Anemia dalam kehamilan adalah masalah
nasional. Anemia dapat mempengaruhi
perkembangan janin selama kehamilan,
memiliki dampak negatif pada kedua ibu dan
janin. Anemia juga dapat menyebabkan
kelahiran prematur, penyakit menular, dan
bahkan kematian bagi ibu dan janin.
Tujuan penelitian Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
Analisis faktor rekam medis yang berhubungan
dengan kejadian anemia pada ibu hamil
Sumber data menggunakan univariat dan bivariat (Chi
Square)
Metode penelitian Jenis penelitian ini merupakan penelitian
deskriptif analitik dengan metode cross
sectional.
Objek penelitian Di Rumah Sakit Kartini Jakarta
Hasil penelitian Dari hasil penelitian didapatkan 35,1% ibu
hamil mengalami anemia dan 64,9% tidak
anemia. Uji Chi Square menyatakan bahwa ada
hubungan yang signifikan yaitu usia ibu (p =
0,017), paritas (p = 0,033), usia kehamilan (p =
0,046), pendidikan (p = 0,003), dan tidak ada
hubungan yang signifikan yaitu status gizi (p =
0,407), dan tempat tinggal (p = 0,719). Ada
hubungan bermakna antara usia ibu, paritas,
usia kehamilan, dan pendidikan yang
mempengaruhi ibu selama kehamilan dengan
kejadian anemia gizi besi.
Kelebihan penelitian Pada Penelitian ini kita dapat mengetahui
bahwa Status gizi ibu hamil sangat penting
bagi ibu dan janinnya. Salah satu indikator
status gizi adalah ukuran lingkar lengan atas.
Jika lingkar lengan atas kurang dari 23,5 cm,
ibu hamil berisiko mengalami kekurangan
energi kronis (KEK).
Kekurangan penelitian Dalam penelitian ini Anemia selama kehamilan
merugikan baik janin dan ibu hamil karena
efeknya pada kualitas hidup manusia,
REVIEW JURNAL NASIONAL PENGARUH PEMBERIAN JUS MELON TERHADAP
KADAR HEMOGLOBIN PADA IBU HAMIL YANG MENGKONSUMSI TABLET FE

NAMA : HAPSAWATI IDRUS

NIM : 13211.19.006

PRODI : S1 ILMU GIZI

Judul Pengaruh pemberian jus melon terhadap kadar


hemoglobin pada ibu hamil yang
mengkonsumsi table FE (Di Puskesmas Plupuh
II Wilayah Kerja Dinas Kesehatan Kabupaten
Sragen)
Journal Jurnal Kebidanan Indonesia.
Volume dan halaman Vol 10 No 2. Juli 2019 (41 – 49)
Tahun 2019
Penulis Eni Rumiyati, Anies, Apoina Kartini
Reviewer Hapsawati Idrus
Permasalahan Angka Kematian Ibu (AKI) merupakan salah
satu indikator penting dalam menilai derajad
keberhasilan pembangunan kesehatan suatu
negara. Penyebab AKI terbesar di Indonesia
adalah perdarahan, infeksi dan eklampsi.
Selain itu ada faktor pendukung yaitu 4
Terlalu. 4 Terlalu tersebut adalah terlalu muda,
terlalu tua, terlalu banyak anak dan terlalu
sering hamil (Saifuddin, 2002). Anemia pada
ibu hamil menjadi penyebab utama terjadinya
pendarahan yang merupakan faktor kematian
utama ibu di Indonesia .
Tujuan penelitian Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
hubungan konsumsi tablet fe dengan kejadian
anemia pada ibu hamil.
Sumber data Analisis data dengan t-test dependent dan
Anova.
Metode penelitian Jenis penelitian ini menggunakan metodequasy
experiment dengan rancangan non randomized
pretest and posttest with control group design,
Pengukuran hemoglobin menggunakan alat
mutiple quick check
Objek penelitian Di Puskesmas Plupuh II Wilayah Kerja Dinas
Kesehatan Kabupaten Sragen
Hasil penelitian Dari hasil penelitian Ada perubahan kadar
hemoglobin pada kelompok perlakuan
pemberian jus melon 100 gr dengan nilai p-
value 0,004 dan pemberian jus melon 200 gr
dengan nilai p-value0,000, semetara untuk
pemberian jus melon 150 gr tidak terdapat
perubahan yang signifikan terhadap kadar
hemoglobin pada ibu hamil.
Kelebihan penelitian Pada Penelitian ini ibu hamil dapat mengetahui
bahan makanan yang mengandung vitamin C
dan vitamin A yang dapat membantu proses
penyerapan zat besi. Penelitian ini
membuktikan pengaruh pemberian jus melon
terhadap perubahan kadar hemoglobin ibu
hamil yang mengkonsumsi tablet Fe.
Kekurangan penelitian Dalam penelitian ini Dampak kekurangan zat
besi pada wanita hamil dapat menimbulkan
gangguan atau hambatan pada pertumbuhan
janin baik sel tubuh maupun sel otak. Anemia
gizi dapat mengakibatkan kematian janin
dalam kandungan, abortus, cacat bawaan,
BBLR, anemia pada bayi yang dilahirkan
sehingga hal ini menyebabkan morbiditas dan
mortalitas ibu dan kematian perinatal secara
bermakna lebih tinggi.
REVIEW JURNAL NASIONAL HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN ASUPAN ZAT
BESI (FE) TERHADAP IBU HAMIL PENDERITA ANEMIA

NAMA : HAPSAWATI IDRUS

NIM : 13211.19.006

PRODI : S1 ILMU GIZI

Judul Hubungan pengetahuan dan asupan zat besi


(FE) terhadap ibu hamil penderita anemia
Journal Jurnal Medika Hutama
Volume dan halaman Vol 03 No 1, Oktober 2021
Tahun 2021
Penulis Dery Windika Ramadhani
Reviewer Hapsawati Idrus
Permasalahan Salah satu permasalahan pada ibu hamil di
Indonesia yaitu anemia. Anemia adalah
keadaan seseorang tidak memiliki cukup sel
darah merah yang sehat untuk membawa
oksigen yang cukup ke jaringan tubuh.
Seseorang yang mengalami anemia memiliki
konsentrasi hemoglobin lebih rendah dari
biasanya (Jitowiyono, 2018).
Tujuan penelitian Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
hubungan pengetahuan dan asupan zat besi
(Fe) terhadap ibu hamil penderita anemia.
Sumber data sumber bacaan yang telah didapat kemudian
dianalisis dengan metode sistematik yaitu
literature review meliputi aktivitas
pengumpulan, evaluasi, dan pengembangan
penelitian dengan fokus tertentu
Metode penelitian Jenis penelitian Pada penelitian ini, metode
yang digunakan adalah literature review dari
berbagai jurnal nasional maupun internasional
dengan judul yang berkaitan dengan hubungan
pengetahuan dan asupan zat besi (Fe) terhadap
ibu hamil penderita anemia.
Objek penelitian Program Studi Pendidikan Dokter, Fakultas
Kedokteran, Universitas Lampung
Hasil penelitian didapatkan hasil pengetahuan dengan p–value
= 0,000, sikap dengan p-value = 0,018 dan
perilaku dengan p-value = 0,000. Hal ini
menunjukan p-value ≤ 0,05 artinya pada α =
5%. Kesimpulan berdasarkan hasil penelitian
tersebut maka ada Hubungan yang bermakna
antara pengetahuan, sikap, dan perilaku
konsumsi tablet zat besi/Fe pada ibu hamil
terhadap kadar hb.
Kelebihan penelitian Pada Penelitian ini dapat diketahui dengan
mengonsumsi sumber zat besi sangat
dibutuhkan untuk meningkatkan volume darah
sehingga mencegah terjadinya rjadinya anemia.
Semakin tinggi asupan zat besi maka akan
meningkatkan kadar hemoglobin ibu hamil
yang ditunjukkan dengan status anemia yang
semakin rendah.
Kekurangan penelitian Dalam penelitian ini Terdapat beberapa
dampak anemia salah satunya yaitu
berkurangnya penyediaan oksigen untuk
jaringan sehingga dapat menyebabkan berbagai
kelainan fungsional seperti gangguan proses
mental, gangguan imunitas, ketahanan infeksi,
dan gangguan terhadap wanita hamil.
REVIEW JURNAL NASIONAL ANALISIS FAKTOR RISIKO KEJADIAN ANEMIA
PADA IBU HAMIL

NAMA : HAPSAWATI IDRUS

NIM : 13211.19.006

PRODI : S1 ILMU GIZI

Judul Analisis faktor resiko kejadian anemia pada ibu


hamil DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS
DESA PON KABUPATEN SERDANG
BEDAGAI
Journal Excellent midwifery journal
Volume dan halaman Volume 1 no 1
Tahun 2017
Penulis Edy Marjuang Purba, Risnawati Tanjung
Reviewer Hapsawati Idrus
Permasalahan Angka kejadian anemia yang tinggi pada
wanita hamil menimbulkan kekhawatiran
terhadap suatu negara. Beberapa study
melaporkan bahwa kejadian anemia pada
wanita hamil dapat memberikan dampak Mulai
dalam kandungan, setelah lahir, usia sekolah
hingga masa dewasa. Salah satu dampak awal
anemia yang dapat dilihat adalah prematur.
Prematur adalah bayi lahir sebelum waktunya
(usia kehamilan <32 minggu). Kejadian
prematur akan menimbulkan masalah bagi
bayi, diantaranya berat badan bayi lahir rendah,
sistem imun yang rendah, gangguan tumbuh
kembang bayi hingga kematian (Candidate
dkk, 2013)
Tujuan penelitian Penelitian ini bertujuan Untuk mengetahui
Analisis faktor kejadian anemia pada ibu hamil
Sumber data Data yang dikumpulkan adlah data primer dan
sekunder dan dianalisis menggunakan uji Chi-
Square.
Metode penelitian Jenis penelitian ini adalah observasional
analitik dengan desain cross sectional
Objek penelitian DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS DESA
PON KABUPATEN SERDANG BEDAGAI
Hasil penelitian Hasil penelitian yang dilakukan peneliti
menunjukkan bahwa ada hubungan bermakna
antara pendidikan, pendapatan, konsumsi tablet
Fe, dan pola makan dengan kejadian anemia di
Wilayah Kerja Puskesmas Desa Pon dengan
tingkat kemaknaan <0,05
Kelebihan penelitian Pemerintah melakukan salah satu upaya
penanggulangan anemia melalui program
pemberian 90 tablet zat besi pada wanita hamil,
Kekurangan penelitian Anemia selama kehamilan berdampak buruk
pada kesehatan ibu dan janin terutama saat
kehamilan, persalinan dan nifas. Pengaruh
anemia saat kehamilan dapat berupa abortus,
persalinan kurang bulan, dan ketuban pecah
dini (KPD). Pengaruh anemia saat persalinan
dapat berupah partus lama, gangguan his
kekuantan mengedan serta kala uri memanjang
sehingga dapat terjadi retensio plasenta
REVIEW JURNAL NASIONAL Hubungan Tingkat Pengetahuan dengan Kejadian
Anemia Pada Ibu Hamil di Puskesmas Jongaya Makassar Tahun 2018

NAMA : HAPSAWATI IDRUS

NIM : 13211.19.006

PRODI : S1 ILMU GIZI

Judul Hubungan Tingkat Pengetahuan dengan


Kejadian Anemia Pada Ibu Hamil diPuskesmas
Jongaya
Journal Jurnal Kesehatan Delima Pelamonia
Volume dan halaman Vol.2, No.2, Desember 2018, p- ISSN : 2597-
7989
Tahun 2018
Penulis Ikrawanty Ayu Wulandari
Reviewer Hapsawati Idrus
Permasalahan Ibu hamil yang mempunyai pengetahuan
kurang tentang anemia dapat berakibat pada
kurangnya konsumsi makanan yang
mengandung zat besi selama kehamilan yang
dikarenakan oleh ketidaktahuannya.
Tujuan penelitian Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui
pengetahuan ibu hamil terhadap kejadian
anemia
Sumber data Alat pengumpulan data untuk mengukur
tingkat pengetahuan menggunakan
kuesioner.Dari hasil uji statistik dengan
menggunakan uji Chi-Square
Metode penelitian Penelitian ini menggunakan metode penelitian
analitik dengan melakukan pendekatan Cross
Sectional Study
Objek penelitian diPuskesmas Jongaya
Hasil penelitian Hasil penelitian ini sejalan dengan hasil
penelitian yang dilakukan Purbadewi dan Noor
Ulvie (2013), dalam penelitiannya yang
mengatakan bahwa berdasarkan hasil analisis
dengan uji chi square menunjukkan nilai
p=0,000 < 0,05 (p <α), berarti ada hubungan
tingkat pengetahuan ibu tentang anemia
dengan kejadian anemia pada ibu hamil.
Kelebihan penelitian Telah dilakukan penelitian di Puskesmas
jongaya Makassar untuk mengetahui hubungan
tingkat pengetahuan ibu tentang anemia
dengan kejadian anemia pada ibu hamil.
Penelitian ini dilaksanakan pada bulan juli
2018, maka setelah dilakukan penelitian
iperoleh bahwa terdapat hubungan antara
tingkat pengetahuan ibu dengan kejadian
anemia di Puskesma Jongaya Makassar pada
tahun 2018 dengan
Kekurangan penelitian Pengetahuan yang kurang tentang anemia
mempunyai pengaruh terhadap
perilakukesehatan khususnya ketika seorang
wanita pada saat hamil, akan berakibat pada
kurang optimalnya perilaku kesehatan ibu
hamil untuk mencegah terjadinya anemia
kehamilan.
REVIEW JURNAL NASIONAL Pengaruh Kehamilan Usia Remaja Terhadap Kejadian
Anemia dan KEK pada Ibu Hamil

NAMA : HAPSAWATI IDRUS

NIM : 13211.19.006

PRODI : S1 ILMU GIZI

Judul Pengaruh Kehamilan Usia Remaja Terhadap


Kejadian Anemia dan KEK pada Ibu Hamil
Journal Jurnal Ilmiah Kesehatan Sandi Husada
Volume dan halaman Volume 11, Nomor 1, Juni 2020, pp;554-559
Tahun 2021
Penulis Irbah Nabila Aprilia
Reviewer Hapsawati Idrus
Permasalahan Masalah kesehatan masyatrakat terbesar di
dunia kelompok WUS adalaha anemia.
Berdasarkan riset Riskesdas rahun 2013
menunjukkan bahwa kejadian anemia di
indonesia sebesar 37,1 % pada ibu hamil, di
perkotaan sebesar 36,4% dan di pedesaan
sebesar 37,8%s. selain itu, kejadian BBLR
yang dipengaruhi oleh kehamilan usia remaja
di puskesmas Juwana pada Januari -Juli 2018
selain mengaalami anemia juga mengalami
KEK. Ibu hamil yang menderita anemia akan
terjadi kurangnya suplai darah pada plasenta
yang akan berpengaruh terhadap fungsi
plasenta terhdapa janin. Ibu selama kehamilan
mengalami perubahan fisiologis yang
menyebabkan ketidakseimbangan jumlah
plasma darah dan sel darah merah yang dapat
dilihat dalam bentuk penurunan kadar
hemoglobin(Hb).
Tujuan penelitian Tujuan penelitian ini untuk mengetahui
pengaruh kehamilan usia remaja terhadap
kejadian anemia dan KEK pada ibu hamil.
Sumber data meringkas topik pembahasan dan
membandingkan hasil yang disajikan didalam
artikel
Metode penelitian Menggunakan studi literatur dari jurnal baik
nasional maupun internasioanl
Objek penelitian Pendidikan Dokter, Fakultas Kedokteran
Universitas Lampung
Hasil penelitian Berdasarkan penelitian yang dilakukan Rahayu
pada tahun 2017 didapatkan, hasil pemeriksaan
Hb, pada ibu hamil pada kelompok remaja
terdapat 11 ibu hamil memiliki kadar Hb
kurang dari 11 mg/dl sedangkan pada ibu
hamil pada kelompok non remaja memiliki Hb
kurang dari 11 mg/dl sebanyak empat orang
dengan nilai p value 0,004 dan OR 3,625. Hal
ini menunjukan bahwa terdapat hubungan yang
signifikan antara kehamilan remaja dengan
angka kejadian anemia (Hb kurang dari 11
gr/dl).
Kelebihan penelitian Penelitian ini sangat bermanfaat bagi ibu
hamil, bukan hanya ibu hamil remaja juga
sangat berpengaruh karena Kehamilan remaja
meskipun berdampak buruk bagi ibu maupun
janin, namun angka kejadiannya semakin
meningkat. Wanita yang menderita malnutrisi
sebelum hamil atau selama minggu pertama
hamil cenderung akan melahirka bayi yang
menderita kerusakan otak dan sumsum tulang
belakang karena system saraf pusat sangat peka
pada 2-5 minggu pertama. Jika hal tersebut
diderita oleh ibu hamil maka ibu akan
melahirkan bayi dengan berat badan lahir
rendah (BBLR) dimana <2500
Kekurangan penelitian Anemia pada ibu hamil berpengaruh terhadap
fungsi plasenta terhadap janin.
REVIEW JURNAL INTERNASIONAL RELATIONSHIP OF DIET WITH THE EVENT
OF ANEMIA IN PREGNANT MOTHERS

NAMA : HAPSAWATI IDRUS

NIM : 13211.19.006

PRODI : S1 ILMU GIZI

Title Relationship between Diet and Anemia in


Pregnant Women in the Work Area of
Buleleng III Public Health Center
Journal International Journal of Natural Sciences and
Engineering.
Volume 2, Number 3
Tahun 2018
Penulis Wigutomo Gozali
Reviewer Hapsawati Idrus
Problem Poor diet is one of the causes of anemia during
pregnancy due to lack of consumption of foods
containing iron. Anemia in pregnant women
will result in an increased risk of bleeding
during delivery and low birth weight babies.
Tujuan penelitian The purpose of this study was to analyze the
relationship between diet and the incidence of
anemia in pregnant women.
Data source kuesioner dan pemeriksaan Hb (haemoglobin)
Research methods Penelitian ini merupakan jenis penelitian
korelasional dengan pendekatan cross sectional
object of research in the Working Area of the Buleleng III Public
Health Center
Research result The results of this study showed that most of
the 17 (68%) respondents experienced mild
anemia and 11 (44%) respondents had an
adequate diet.
Excess In overcoming the problem of anemia in
pregnant women, the government has a
program of routinely giving at least 90 tablets
of Fe during pregnancy, as well as providing
counseling on nutritional needs and a good diet
during pregnancy.
Lack An unbalanced diet will cause an imbalance of
nutrients that enter the body and can lead to
malnutrition or vice versa, an unbalanced
consumption pattern also results in excess of
certain nutrients and causes overnutrition
REVIEW JURNAL INTERNASIONALMaternal and Perinatal Morbidity and Mortality
Associated With Anemiain Pregnancy

NAMA : HAPSAWATI IDRUS

NIM : 13211.19.006

PRODI : S1 ILMU GIZI

Title Maternal and Perinatal Morbidity and


Mortality Associated With Anemia in
Pregnancy
Journal Journal Medical Complications of Pregnancy:
Original Research
volume and page VOL. 134, NO. 6, DECEMBER 2019
Year 2019
Writer Catherine Smith, MSc, MD, Flora Teng, MD,
MPH, Emma Branch, MSc, Scally Chu, MSc,
and K. S. Joseph, MD, PhD
Reviewer Hapsawati Idrus
Problem In addition to a higher burden of illness,
anemic women had higher rates of placentally
mediated antepartum morbidity such as
preeclampsia. During the intrapartum period,
anemia was associated with higher rates of
induction of labor, cesarean delivery, and
blood transfusion, and rates of infectious
morbidity were significantly higher among
anemic women in the intra- partum and
postpartum periods. Moderate and severe
anemia in pregnancy were associated with
significantly higher rates of preterm and SGA
live birth, and perinatal mortality and
morbidity.
research purposes To estimate the incidence of anemia in
pregnancy and compare the maternal and
perinatal outcomes of women with and without
anemia.
data source Women were diagnosed with anemia based on
two criteria: third-trimester hemoglobin value
or a delivery admission diagnosis of anemia
(made before delivery). Anemia was
categorized into no anemia (hemoglobin 11
g/dL or greater), mild (9–10.9 g/dL), moderate
(7–8.9 g/dL), severe (less than 7 g/dL), or
anemia of unspecified sever-ity (with diagnosis
made before delivery).
Research methods We conducted a population-based retro-
spective cohort study on all pregnant women
Object of research in British Columbia
Research result RESULTS: Of 515,270 women in the study
population, 65,906 (12.8%) had anemia:
11.8%, 0.43%, and 0.02% had mild, moderate,
and severe anemia, respectively, and 0.58%
had anemia of unspecified severity.
REVIEW JURNAL INTERNASIONAL Knowledge About Nutritional Intake in Pregnant
Women with Anemia

NAMA : HAPSAWATI IDRUS

NIM : 13211.19.006

PRODI : S1 ILMU GIZI

Title Knowledge About Nutritional Intake in


Pregnant Women with Anemia Faculty of
Nursing, Universitas Padjadjaran, Garut,
Indonesia
Journal Indonesian nursing education journal
volume and page volume 5 no. 2
Year 2019
Writer Saepul Saepul, Yanti Hermayanti, Hesti
Platini
Reviewer Hapsawati Idrus
Problem Anemia or a lack of blood cells during
pregnancy and childbirth is very dangerous. It
may cause pregnant women to be at risk for
bleeding during childbirth and hinder infant
growth and development.
research purposes This study aims to determine the knowledge of
pregnant women with anemia about nutrition
during pregnancy.
data source respondents’ demographic data and knowledge
Research methods The research design used in this study was
quantitative descriptive,
Object of research Faculty of Nursing, Universitas Padjadjaran,
Garut, Indonesia
Research result Out of a total of 128 (100%), pregnant
women examined for their Hb, nearly half or
58 had anemia
REVIEW JURNAL INTERNASIONAL Maternal Anemia during pregnancy and infant
low birth weight: A systematic review and Meta-analysis

NAMA : HAPSAWATI IDRUS

NIM : 13211.19.006

PRODI : S1 ILMU GIZI

Title Maternal Anemia during pregnancy and infant


low birth weight: A systematic review and
Meta-analysis
Journal Int J Reprod BioMed
volume and page Vol. 15. No. 3. pp: 125-134, March 2017
Year 2017
Writer Shoboo Rahmati1 B.Sc., Ali Delpishe
Ph.D., Milad Azami1 M.D., Mohammed Reza
Hafezi Ahmadi M.D., Kurosh Sayehmiri Ph.D.
Reviewer Hapsawati Idrus
Problem ow birth weight (LBW) is a major

problem in different societies. On

average, 7.7% of infants weigh less

than 2500 gr. Infants with birth weight less

than 2500 gr are known as LBW infants,

regardless of gestational age. According to a

study, 10% of infants born in the United States


are LBW infants
research purposes The aim of this study was to determine the
relationship between maternal anemia during
pregnancy and infant low birth weight.
data source This study was a systematic review of the
literature
Research methods This systematic review was conducted using
related keywords in national (Sid, Iran.doc,
Iran medex and Magiran) and international
(PubMed, Science Direct, Cochrane, Medline,
Web of Science, Scopus, Springer, Embase,
Google scholar) databases. Relative risks and
confidence intervals were extracted from each
study. The results were combined using
random-effects model for meta-analysis. The
I2 index was also used to measure
heterogeneity between the studies.
Object of research
Research Result Overall, 17 studies with a total sample size of
245407 entered the final meta-analysis and
demonstrated that the relative risk for maternal
anemia in the first, second and third trimester
of pregnancy were 1.26 (95% CI: 1.03-1.55),
0.97 (95% CI: 0.57-1.65), and 1.21 (95% CI:
0.84-1.76), respectively. The relationship
between maternal anemia and infant low birth
weight in the first trimester of pregnancy was
significant.
REVIEW JURNAL INTERNASIONALFACTORS ASSOCIATED WITH ANAEMIA
AMONG PREGNANT WOMEN IN INDONESIA : A SYSTEMATIC REVIEW

NAMA : HAPSAWATI IDRUS

NIM : 13211.19.006

PRODI : S1 ILMU GIZI

Title FACTORS ASSOCIATED WITH ANAEMIA


AMONG PREGNANT WOMEN IN
INDONESIA
Journal JOURNAL OF NURSING SOEDIRMAN
volume and page VOL.14 (1) 2019 : 1 – 14
Year 2019
Writer Restuning Widiasih, Ardhini Dwi Utari, Tri
Nur Jayanti, Anis Ardiyanti, Rinda Intan Sari,
Geuis Anggi Siska
Reviewer Hapsawati Idrus
Problem women pregnqnancy are at risk of anaemia
because during pregnancy, they produce more
blood for the growth of their babies. Anaemia
during pregnancy is known as anaemia in
pregnancy. Anaemia in pregnancy is a high
risk condition as less iron in the blood means
less oxygen carried. This would affect ability
of the uterus to contract, and increase the risk
of maternal hemorrhage (Herawati & Selanty,
2017). Maternal hemorrhage is the most
common causes of maternal mortality
research purposes The purpose of this literature study is to
identify factors associated with anemia.
data source Data source
using Google scholar, Kandaga, and Sinta.
Search articles using keywords 2
languages, Indonesian and English
Research methods This literature review is carried out using
Systemic Scoping Review
Object of research IN INDONESIA
Research result From the 14 chosen articles, all of them were
quantitative studies with cross sectional
approach (n=9), quasi-experimental (n=2), and
a retrospective study (n=1). Researches
originated from 6 different provinces in
Indonesia. Most of them were on Java Island
which is Centre of Java, West Java, and East
Java, while other from Sumatra island and
Sulawesi

Anda mungkin juga menyukai