r Makalah 3

Pengaruh gizi terhadap pertumbuhan jasmani dan mental

Disusun Oleh :
Nama Kelompok : Fairuz Wildan B, Elang
Bayu, Rakha Adiyatma,
Marchellino Devino
Kelas : VII G
No Absen : 14, 11, 18, 21
M.Pelajaran : PJOK

SMP NEGRI 12 SEMARANG

2022/2023
 KATA PENGANTAR

Segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam, shalawat serta salam tetap tercurahkan
kepada Nabi Muhammad saw beserta keluarga, sahabat, dan seluruh pengikutnya hingga
akhir zaman. Atas berkat karunia-Nya, kami telah selesai menyusun makalah yang berjudul
“Pengaruh Gizi Terhadap Jasmani Dan Mental”.
Makalah ini kami susun guna menyelesaikan tugas kelompok dari mata Sekolah
Menengah Peetama dengan Bapak Soeroso, S.Pd. Adapun ruang lingkup pembahasan dalam
karya tulis ini meliputi: Pengertian dan azaz kurikulum, komponen dan karakteristik
kurikulum pendidikan, organisasi dan pengembangan kurikulum pendidikan.
Dalam penyusunannya, kami mengambil sumber dari beberapa literatur, terutama buku
– buku pegangan yang biasa dipakai di Sekolah yang ada di Semarang. Pembaca mungkin
akan menemukan beberapa kekurangan  dan kesalahan penulisan dalam makalah ini, oleh
karena itu kami senantiasa mengharapkan saran dan kritik dari para pembaca demi perbaikan
di masa yang akan datang.
Tak lupa kami mengucapkan terima kasih pada seluruh pihak yang ikut
membantu dalam penyelesaian makalah ini sehingga dapat terselesaikan tepat waktu. Akhir
kata, semoga makalah ini menjadi sesuatu yang bermanfaat bagi syiar Islam.

Semarang, 12 April 2022

Penulis

r
 ii

DAFTAR ISI

COVER........................................................................................................................i

KATA PENGANTAR................................................................................................ii

DAFTAR ISI...............................................................................................................iii

BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah...................................................................................1
B. Rumusan Masalah.............................................................................................2
C. Tujuan...............................................................................................................2
D. Manfaat.............................................................................................................2

BAB II PEMBAHASAN

A. Pengertian Pengaruh Gizi Terhadap Pertumbuhan Jasmani dan Mental..........3

1. Pengertian Gizi Teehadap Pertumbuhan Jasmani Dan Mental..................3
2. Pengaruh Gizi Terhadap Pertumbuhan Jasmani Dan Mental.....................3
B. Apa Saja Yang Terjadi Jika Tubuh Manusia Kekurangan Gizi.......................5

BAB III PENUTUP

A. Kesimpulan.......................................................................................................6
B. Saran.................................................................................................................6

DAFTAR PUSTAKA
r

iii
BAB I
A. Latar Belakang

Proses tumbuh kembang fisik, sistem saraf dan otak, serta tingkat intelektualitas
dankecerdasan manusia. Produktivitas bayi berbeda dengan produktivitas kelompok umur
yang lain. Pemenuhan kebutuhan gizi (nutrien) merupakan faktor utama untuk mencapai hasil
tumbuh kembang agar sesuai dengan potensial genetiknya. Agar semua organ tubuh tumbuh
dan berkembang, hal-hal yang perlu diperhatikan adalah bahwa tumbuh/kembang bayi
berlangsung dalam tiga tingkatan yang ineliputi sel, organ dan tubuh terjadi dalam tiga
tahapan, yaitu peningkatan jumlah sel (hiperplasia), peningkatan jumlah dan berat sel
(hiperlasia dan hipertropi) dan selanjutnya peningkatan besar dan kematangan sel (hipertropi)
Dari penelitian-penelitian yang dilakukan baik itu di Indonesia maupun di luar negeri
menunjukkan bahwa jumlah Penderita kurang gizi khususnya kurang kalori dan protein yang
disingkat KKP terbanyak diderita oleh golongan usia 1 sampai 2 tahun. Setelah diJakukan
penelitian lebih lanjut ternyata diketahui bahwa usia 1 sampai 2 tahun ini adalah usia
penyapihan, yaitu masa peralihan dari makanan bayi ke makanan biasa, serta diketahui pula
pola usia tersebut memang diperlukan banyak zat-zat gizi untuk tumbuh kembang yang
optimal Tujuan pemberian makanan paola anak yang sedang tumbuh dan berkembang adalah
memberikan zat gizi yang cukup untuk pertumbuhan dan perkembangan fisik dan psikomotor
juga untuk melakukan aktivitas fisiko Makanan hendak-nya memenuhi syarat kecukupan zat
gizi sesuai dengan susunan menu seimbang dan besar porsi dengan daya terima serta tidak
lupa memperhatik,m syarat kebersihan. Dengan uraian tersebut, maka timbul suatu masalah
yaitu pola gizi yang bagaimana, yang mampu memacu pertumbuhan/perkembangan dan
berapa jumlah yang diperlukan?
Proses pertumbuhan dan perkembangan anak merupakan khas anak, sejak konsepsi
sampai taraf kedewasaan dan Pengaruh Gizi terhadap Pertumbuhan dan Perkembangan Anak
merupakan suatu proses yang pakan suatu fenomena yang (Menpora, 1992:7). Pertumbuhan
adalah setiap perubahan tubuh yang dihubungkan dengan bertambahnya ukuran-ukuran tubuh
secara fisik dan struktural, baik secara lokal maupun keseluruhan. Pertumbuhan anak
mengikuti pola alami/kodrati setiap fase pertumbuhan. Sedang perkembangan adalah
bertambahnya kemampuan dalam struktur dan fungsi tubuh anak yang lebih kompleks. Oleh
karena itu, akan terjadi diferensiasi sel jadngan tubuh, organ-organ dan sistem organ untuk
mencapai yang optimal secara bertahap. Perkembangan fisik anak, dikatakan Koesnadi
(1987:55) bahwa pertumbuhan dan perkembangan anak, walaupun berjalan menurut norma-
norma yang tertentu, namun seorang anak dalam banyak hal tergantung kepada orang
dewasa, misalnya mengenai makanan, perawatan, bimbingan, perasaan aman dan sebagainya.
Oleh karenanya, semua orang yang mendapat tugas mengawasi anak harus mengerti
persoalan anak yang tumbuh dan berkembang. Pada permulaan, organ tubuh pada anak ini
masih sederhana dan fungsinya masih belum sempurna. Lambat laun organ dan fungsinya
tumbuh dan berkembang menjadi organ yang matang seperti yang diperlukan seorang
dewasa. Dengan demikian, pertumbuhan, perkembangan dan kematangan tidak dapat
dipisahkan satu dad yang lain; untuk perkembangan normal diperlukan pertumbuhan, dan
pertumbuhan selalu bersamaan dengan kematangan fungsi. Pertumbuhan dan perkembangan
dipengaruhi oleh banyak faktor, di antaranya adalah makanan yang disesuaikan dengan
tingkat umur dan jenis aktivitasnya.
r 1

B. Rumusan Masalah
Dalam pembahasan materi ini, dan agar tersusun secara sistematis dan efisien maka
timbulah beberapa rumusan masalah yang diantaraya:
1. Apakah pengertian Gizi Terhadap Pertumbuhan Dan Mental?
2. Apa saja Pengaruh Gizi Terhadap Pertumbuhan Dan Mental?
3. Apa saja organisasi dan perkembangan kurikulum pendidikan?

C. Tujuan
Dalam membahas materi ini tujuan yang dapat diambil yaitu:
1. Untuk mengetahui tentang pengertian gizi terhadap pertumbuhan dan mental
2. Untuk mengetahui pengaruh gizi terhadap pertumbuhan dan mental
3. Untuk mengetahui apa saja yang terjadi terhadap tubuh kita jika kekurangan
gizi

D. Manfaat
1. Agar kita dapat memahami tentang pengertian gizi terhadap pertumbuhan dan
mental.
2. Agar kita memahami pengaruh gizi terhadap pertumbuhan dan mental.
3. Agar kita bisa mengetahui apa saja yang terjado terhadal tubuh kita jika
kekurangan gizi.
r

2
BAB II

A. Pengertian Gizi Terhadap Pertumbuhan dan Mental

1. Pengertian Gizi Terhadap Pertumbuhan dan Mental
Gizi kurang yang timbul pada masa kanak-kanak, selain akan menyebabkan akan
gangguan pertumbuhan jasmani, juga menyebabkan gangguan perkembangan mental.
Seseorang yang menderita gizi kurang pada masa kanak kanak, setelah mencapai
dewasa tubuhnya tidak akan mencapai tinggi yang seharusnya dapat dicapai. Selain
itu, jaringan jaringan ototnya juga kurang dapat berkembang Di samping menyangkut
pertumbuhan fisik, tingkat kecerdasan anak juga akan terpengaruh. Hal ini
disebabkan oleh perkembangan jaringan otak hanya berlangsung sejak anak masih
dalam kandungan sampai dengan umur lebih kurang empat tahun. Bagaimanakah
pengaruh gizi terhadap pertumbuhan jasmani dan mental. Di samping menyangkut
pertumbuhan fisik kekurangna gizi dapat menyebabkan tingkat kecerdasan anak juga
akan terpengaruh. Hal ini disebabkan oleh perkembangan jaringan otak hanya
berlangsung sejak anak masih dalam kandungan sampai dengan umur lebih kurang
empat tahun  

2. Pengaruh Gizi Terhadap Pertumbuhan Jasmani Dan Mental

Gizi kurang yg timbul pada masa kanak-kanak, selain akan menyebabkan
gangguan pertumbuhan jasmani, jua akan menyebabkan gangguan perkembangan
mental. seorang yg menderita gizi kurang pada masa kanak-kanak , sesudah mencapai
dewasa tubuhnya tak akan mencapai tinggi yang seharusnya bisa dicapai. Selain itu,
jaringan-jaringan ototnya pun kurang bisa berkembang. pada samping menyangkut
pertumbuhan fisik, taraf kecerdasan anak juga akan terpengaruh. Hal ini ditimbulkan
 oleh perkembangan jaringan otak hanya berlangsung sejak anak masih dalam
kandungan sampai menggunakan umur lebih kurang empat tahun  

contoh pengaruh gizi terhadap perkembangan mental seseorang, berikut adalah penjelasannya
:

1. Tubuh Jauh Lebih Sehat serta Prima

kuliner yg mempunyai nilai gizi lebih asal relatif mampu mempengaruhi tubuh jauh lebih
sehat serta prima. Nilai gizi yang terkandung dalam kuliner olahan, sayuran, buah, serta
sebagainya sebagai vitamin yg diperlukan tubuh buat lebih berenergi. sebagai akibatnya
tubuh yang sehat bisa mempunyai jiwa yang sehat pula. seseorang bisa berpikir serta jua
bertindak berdasarkan nalar sehat, bisa merampungkan persoalan dengan hati yg lapang

2. Pikiran sebagai kuat dan damai

imbas gizi terhadap perkembangan mental juga mampu membentuk pikiran jua jiwa jauh
lebih hening. seseorang akan lebih kuat menghadapi apapun yang terjadi dalam hidupnya
sebab asupan makanan yang bergizi. tidak simpel sakit baik sakit jiwa dan jua sakit raga. Hal
ini bisa menaikkan kondisi mental yang prima, tidak simpel terpengaruh akan syarat atau hal
yg jelek. bisa berpikir jernih berasal setiap dilema yg dihadapi.

3. Jiwa menjadi Lebih Semangat

menggunakan kuliner yg bergizi dapat menaikkan semangat dalam jiwa menjadi lebih tinggi.
Jiwa menjadi lebih sehat dan imbas pada kesehatan pikiran jua sangat baik. Gizi yg relatif
juga mampu membuat jiwa seorang jauh lebih rileks dalam menyerap hal yang positif.
menggunakan kondisi pikiran yang sehat maka setiap hal yg tidak sesuai dengan harapan
mampu dihadapi menggunakan ikhlas serta nrimo. tak ada perasaan berat atau tekanan
apapun.  

4. Perasaan Jauh Lebih Rileks

Berikutnya pengaruh gizi terhadap perkembangan mental juga membentuk perasaan serta
emosi jadi lebih terkontrol. Gizi berasal makanan yang dikonsumsi membentuk tubuh serta
juga jiwa bisa menerima syarat apapun jauh lebih ridho. sebab perasaan merasa tenang, enak
dan nyaman maka pikiran serta pula tindakan selalu mampu dilakukan dengan yang akan
terjadi yg baik serta optimal. Hal inilah yang menghasilkan setiap orang merasa menghargai
dirinya karena dia memiliki perasaan yang tenang dan pula tenang.
5. Mempunyai Daya jangan lupa yang kuat

Ternyata nila gizi berasal kuliner seperti sayuran, buah serta olahan lain juga mampu
membentuk daya otak bekerja secara optimal. sebagai akibatnya pikiran menjadi lebih tajam
serta bertenaga, percaya beberapa kuliner bisa menghasilkan otak Anda lebih sehat dan pula
brilian. seperti sayuran kacang – kacangan, coklat, susu, serta sebagainya, hal inilah yang
menghasilkan daya otak bisa bertahan dalam bekerja. Jika otak saja tidak mampu bekerja
menggunakan optimal, maka sulit bagi seorang untuk berpikir secara baik.  

6. Lebih Semangat Menghadapi hidup  

Satu hal yang mampu dirasakan menggunakan setiap hari mengkonsumsi kandungan yang
bergizi tinggi artinya hidup terasa lebih sehat, bugar serta semangat pada menjalani segala
kegiatan. Apapun yg bisa saja terjadi dalam kehidupan mampu menggunakan mudah diatasi,
sebab mempunyai mental dan fisik yang kokoh. hayati menjadi lebih semangat serta
mempunyai rasa optimis, hal ini jauh lebih sehat dan lebih bersemangat.

B Apa Saja Yang Terjadi Jika Tubuh Manusia Kekurangan Gizi

Gizi yang cukup dapat mempengaruhi jasmani karena kalau gizi tak terpenuhi, maka

tubuh orang itu akan tidak bugar, bahkan ia bisa sering terkena penyakit. sedangkan pengaruh
gizi terhadap mental adalah gizi yang cukup terhadap tubuh membuat mental kita kuat,
sehingga otomatis tubuh kitapun menjadi kuat. Kekurangan gizi atau malnutrisi tentu bukan
hal yang dapat dianggap sepele. Jika berlangsung secara terus menerus, hal ini dapat
menimbulkan masalah pada kesehatan. Terutama jika malnutrisi terjadi pada anak-anak, tidak
hanya membuat anak lebih rentan terhadap berbagai infeksi, namun juga dapat menghambat
tumbuh dan kembang si kecil.
Meski begitu, Kita dapat membuat perubahan pola hidup jika mengalami kurang gizi. Berikut
ini ciri-ciri kurang gizi yang dapat terjadi pada Anda atau orang-orang di sekitar Anda
.
1. Penurunan Berat Badan
Ciri kurang gizi pertama yang menandakan Anda atau orang-orang di sekitar Anda
mengalami malnutrisi adalah penurunan berat badan. Penurunan berat badan umumnya
disebabkan oleh turunnya jumlah asupan makanan atau nutrisi. Meski begitu belum tentu
semua penurunan berat badan dapat dikaitkan dengan kejadian kekurangan gizi. Beberapa
penyakit juga bisa ditandai dengan penurunan berat badan, namun umumnya terjadi secara
signifikan
2. Kesulitan Konsentrasi
kesulitan konsentrasi bisa menjadi tanda bahwa mengalami kekurangan gizi. Ketika
kesulitan berkonsentrasi, bisa jadi Anda sedang mengalami gangguan kesehatan akibat
malnutrisi. Beberapa masalah kesehatan yang dapat membuat Anda sulit berkonsentrasi
adalah anemia dan kekuranganvitamin A(KVA).

r 5

3. Kulit Pucat
Kulit pucat terjadi bukan hanya ketika sakit, namun juga saat Anda mengalami kekurangan
gizi atau malnutrisi. Biasanya bagian tubuh yang paling terlihat ketika mengalami malnutrisi
adalah warna bibir yang menjadi pucat.

4. Rambut yang Kering dan Rontok

Ketika mengalami malnutrisi, tidak hanya kulit yang menjadi pucat atau tubuh yang
mengalami penurunan berat badan. Tetapi rambut juga bisa menjadi kering dan rontok.
Rambut yang kering dan rontok menandakan bahwa mengalami kekurangan nutrisi. Biasanya
rambut dapat berubah warna menjadi kecoklatan kering dan rontok.

4. Rambut yang Kering dan Rontok

Ketika mengalami malnutrisi, tidak hanya kulit yang menjadi pucat atau tubuh yang
mengalami penurunan berat badan. Tetapi rambut juga bisa menjadi kering dan rontok.
Rambut yang kering dan rontok menandakan bahwa Anda mengalami kekurangan nutrisi.
Biasanya rambut dapat berubah warna menjadi kecoklatan kering dan rontok.

A. Kesimpulan

Gizi merupakan faktor penting dalam proses tumbuh kermbang fisik anak yang sedang
tumbuh dan berkembang. Gizi yang dibutuhkan meliputi, energi ,prolein, lemak, hidrat
arang/karbohidral, vitamin dan mineral. Dalam pemberian zat gizi diharapkan sesuai dengan
pola menu seimbang dan besar porsi disesuaikan dengan daya tcrima anak. Dalam memberi
zal gizi anak, jumlah pemberian disesuaikan dengan kecukupan gizi yang dianjurkan. Karena,
tumbuh kernbang anak mengalami dua phase, yaitu phasegrowth spurl {pertumbuhan
melonjak) dan phase growth plateu (pertumbuhan mendatar). Pertumbuhan tinggi badan,
berat dan usia untuk anak Jaki-laki dan anak perempuan berbeda.

B. Saran
Semoga makalah ini bisa bermanfaat dan membantu teman – teman, Guru dan
Dosen untuk menambah wawasan kita mengenai apa itu pengertian kurikulum. Terutama
Untuk mengetahui Azaz – azaz Kurikulum, Komponen dan Karakteristik Kurikulum
Pendidikan dan Organisasi Pengembangan Kurikulum Pendidikan.

r 6

DAFTAR PUSTAKA

Nasution, S,  Asas-asas Kurikulum, Jakarta:  Bumi Aksara, 2008, cet. Ke-9

Prof. DR. Oemar Hamalik. Kurikulum dan pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara. 2013. Cet.
13.
Zaini , Muhammad, Pengembangan kurikulum, Yogyakarta:  Teras, 2009, cet. Ke-1