BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Kemajuan dan perkembangan teknologi yang diiringi dengan

perkembangan sistem informasi berbasis teknologi terjadi begitu pesat di era

globalisasi ini. Dengan adanya teknologi modern, masyarakat dapat

memanfaatkan teknologi modern dengan lebih baik, Menyadari semakin

ketatnya persaingan yang terjadi di dunia bisnis dimasa ini, menuntut setiap

perusahaan untuk lebih serius dan bekerja keras dalam usaha memenangkan

persaingan tentunya sebuah perusahaan, haruslah mampu membaca peluang

dan memenuhi keinginan yang diharapkan oleh konsumen (Freddy Rangkuti,

2005). Dengan perkembangan teknologi yang semakin maju dan modern,

kebutuhan akan komunikasi yang efektif dan efisien semakin meningkat,

sehingga banyak orang yang ingin untuk menciptakan alat yang dapat

membantu masyarakat mengatasi masalah komunikasi, sehingga terciptalah

Internet. Internet juga di manfaatkan kalangan orang maupun organisasi

untuk berbisnis. Khusus bagi bank, salah satu bentuk layanan yang

dikembangkan oleh bank adalah layanan perbankan online banking.

Perbankan online adalah layanan transaksi perbankan yang dapat dilakukan

oleh nasabah di rumah, tempat usaha, atau lokasi lain yang tidak berada di

lokasi (cabang) bank yang sebenarnya. Dengan menggunakan media

komunikasi, seperti computer, telepon seluler, dan telepon rumah. Bentuk

layanan perbankan berbasis online tersebut antara lain berupa Automatic

Teller Machine (ATM) dan electronic banking (e-banking) (Irmhadani &

Mahendra, 2012).

Bank Indonesia membagi layanan e-banking menjadi 4 kategori, yaitu

internet banking, mobile banking, phone banking, dan SMS banking. Akan

tetapi perkembangan teknologi informasi saat ini yang sangat pesat membuat

keempat layanan tersebut semakin sulit untuk dibedakan. Salah satu

perkembangan teknologi informasi dan komunikasi adalah maraknya

penggunaan telepon seluler atau yang lebih sering dikenal dengan sebutan

handphone, selain melalui media internet. Saat ini, banyak aspek kehidupan

yang menggunakan media internet dan handphone, termasuk industri

perbankan. Perbankan yang dilakukan secara online adalah sistem pengiriman

termurah untuk melakukan layanan perbankan. Sejumblah penelitian juga

telah mengindetifikasi keuntungan untuk nasabah bank, termasuk

penghematan biaya dan waktu serta manfaat yang didapatkan oleh nasabah

bank.

Pengguna teknologi e-banking merupakan suatu kemajuan bagi

kalangan manusia diseluruh dunia. Dimana dengan menggunakan fasilitas

e-banking, para nasabah tidak perlu harus berada di bank dan membuang

banyak waktu untuk melakukan sebuah transaksi, karena transaksi biasa

dilakukan dimana saja melalui telephone, sms, ATM, atau internet. Selain

memudahkan bagi para nasabah dalam melakukan transaksi, penggunaan

fasilitas e-banking juga membantu meringankan tugas pihak penyedia

layanan jasa perbankan dalam melayani para nasabah. Bagi para konsumen
yang tingkat kesibukannya rendah mungkin menggunakan fasilitas e-banking

tidaklah menjadi sebuah keharusan tetapi akan berbeda dengan konsumen

yang tingkat kesibukannya lebih tinggi. Para konsumen yang tingkat

kesibukannya tinggi menganggap bahwa fasilitas e-banking sangat

dibutuhkan dan tergolong penting, karena sangat membantu mereka dalam

melakukan suatu transaksi ditengah aktivitas dan kesibukan mereka (Amelia

& Dona, 2012).

PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Barat Cabang Siteba

merupakan salah satu bank pembangunan daerah yang memberikan

pelayanan bagi setiap nasabahnya. Dalam upaya meningkatkan layanan, pada

tahun 2019 PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Barat Cabang Siteba

mengeluarkan suatu layanan yang dapat mempermudah nasabahnya dalam

melakukan transaksi yaitu Nagari Mobile Banking, Nagari mobile banking

merupakan jasa layanan transaksi keuangan perbankan yang dapat diakses

dengan menggunakan handphone seluler berbasis internet, nigari mobile

banking dapat diakses kapanpun dan dimanapun, sehingga nasabah tidak

memiliki batas atau hambatan dalam melakukan transaksi. Nagari mobile

banking menyediakan fitur yang cukup beragam, salah satunya yaitu fitur

transfer, nasabah dapat melakukan transfer dana baik kesesama nasabah bank

Nagari maupun ke nasabah bank lainnya dan juga nasabah bank Nagari juga

dapat melakukan pembayaran dan pembelian, seperti pembelian token listrik,

pembayaran PDAM dan fintect lainnya. Dengan adanya mobile banking ini

diharapkan nasabah terus dapat meningkatkan kepuasannya dalam

menggunakan bank Nagari sebagai bank utama dalam melakukan transaksi

keuangan maupun non keuangan (Putri & Susanto, n.d.).

Selain itu transaksi dengan e-banking juga dapat membantu

mengurangi masalah dan hambatan yang ada pada umumnya sering terjadi

pada sistem pelayanan manual perbankan seperti banyaknya nasabah yang

akan melakukan transaksi karena pada umumnya bank menerapkan system

antrian berdasarkan nomor urut antrian sehingga dibutuhkan banyak waktu

untuk melakukan suatu transaksi. Selain itu masalah lain yang sering terjadi

dan menghambat dalam proses transaksi manual adalah sering terganggunya

sistem jaringan (offline) yang menyebabkan pelayanan menjadi lambat

bahkan terhenti. Fasilitas-fasilitas e-banking yang digunakan di PT. Bank

Pembangunan Daerah Sumatera Barat Cabang Siteba antara lain adalah :

Tabel 1.1
Fasilitas-fasilitas E-Banking yang ada di PT. Bank Pembangunan
Daerah Sumatera Barat Cabang Siteba
No Fasilitas-Fasilitas E-Banking
1 Kartu ATM/Debit Gold
2 SMS Banking
3 SMS Notifikasi
4 Virtual Account
5 NCM (Nagari Cash Management)
Sumber: PT Bank Pembangunan Daerah Sumatera Barat Cabang Siteba

Menyadari akan pentingnya manfaat dan kemudahan bertransaksi

dengan menggunakan fasilitas e-banking guna minimalisir masalah dan

hambatan-hambatan dalam pelayanan perbankan yang dilakukan secara

manual di PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Barat Cabang Siteba

 maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian mengenai minat nasabah

dalam menggunakan fasilitas e-banking. Adapun judul di tugas akhir ini

adalah “PENERAPAN M-BANKING DALAM MRNINGKATKAN

JASA DAN LAYANAN PERBANKAN di PT. BANK PEMBANGUNAN

DAERAH SUMATERA BARAT CABANG SITEBA”.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang diatas, adapun rumusan masalah dalam

penulisan tugas akhir yaitu bagaimana penerapan m-banking dalam

meningkatkan jasa dan layanan perbankan di PT. Bank Pembangunan Daerah

Sumatera Barat Cabang Siteba.

1.3 Tujuan dan Manfaat Penelitian

1.3.1 Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah, tujuan dilakukan penelitian ini

adalah untuk mengetahui Penerapan m-banking dalam meningkatkan

jasa dan layanan perbankan di PT. Bank Pembangunan Daerah

Sumatera Barat Cabang Siteba.

1.3.2 Manfaat Penelitian

Manfaat dari penelitian ini adalah:

a. Bagi Penulis merupakan. alat untuk mengembangkan ilmu

pengetahuan yang penulis dapat selama dibangku kuliah dan

memperluas pengetahuan khususnya m-banking.

 b. Bagi Perusahaan merupakan bahan pertimbangan dan bahan

informasi untuk mengetahui kualitas jasa dan pelayanan

m-banking yang di harapkan oleh pelanggan.

c. Bagi Institusi Akademi Keuangan Dan Perbankan, diharapkan

dapat dijadikan sebagai pedoman dan informasi bagi penelitian

berikutnya yang berkaitan dengan Penerapan m-banking.

1.4 Metode Penelitian

1.4.1 Metode Pengumpulan Data

Untuk keperluan penelitian ini, pengumpulan data dilakukan

dengan dua cara yaitu:

a. Penelitian Perpustakaan (Library Research)

Yaitu melakukan pengumpulan data melalui cara mempelajari

teori-teori dari literatur dan buku-buku yang ada hubungannya

dengan objek penelitian.

b. Penelitian Lapangan (Field Research)

Yaitu penelitian ini dilakukan dengan car pengamatan lansung

dan melakukan wawancara dengan pihak-pihak yang terkait.

1.4.2 Metode Analisa Data

Menganalisa data, penulis menggunakan analisa data Kualitatif

sebagai metode penelitian yang menjelaskan secara Deskriptif

mengenai penerapan m-banking dalam meningkatkan jasa dan layanan

perbankan di PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Barat Cabang

Siteba.
1.5 Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan merupakan suatu hal yang penting dalam

penyusunan ini. untuk tujuan mempermudah jalan pikiran dalam pemahaman

secara keseluruhan isi dari tugas akhir ini. Tugas akhir ini disusun dengan

sistematika penulisan sebagai berikut:

BAB I PENDAHULUAN

Merupakan pendahuluan dengan mengemukakan latar

belakang masalah, perumusan masalah, tujuan dan manfaat

penelitian, metode penelitian, serta sistematika penulisan.

BAB II GAMBARAN UMUM

Merupakan gambaran umum PT. Bank Pembangunan

Daerah Sumatera Barat Cabang Siteba dengan mengemukakan

sejarah ringkas, visi dan misi, struktur organisasi dan ruang lingkup

usaha.

BAB III LANDASAN TEORI DAN PEMBAHASAN

Berisi tentang landasan teori dan penerapan m-banking di

Bank Pembangunan Daerah Sumatera Barat Cabang Siteba.

BAB IV PENUTUP

Merupakan bagian penutup berisi tentang kesimpulan dan

saran yang menjelaskan dari dari pembahasan