Anda di halaman 1dari 10

DONAT KENTANG

Nama : Arif Fauzan

SMP Negeri 1 Bantarkalong


TASIKMALAYA 2022
KATA PENGANTAR
Segala puji ataas kehadirat Tuhan Yang Maha esa karena atas izin-Nya pembuatan
“Donat Kentang” ini dapat terselesaikan. Pembuatan donat ini disusun untuk
memenuhi tugas yang diberikan. Pembuatan donat ini tentu tidak lepas dari
bantuan banyak pihak.
Oleh karena itu kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak,
terutama kepada guru pembimbing kami dan orang tua kami yang telah
memberikan dorongan dan bimbingannya sehingga membuat donat dapat
terselesaikan.

Tasikmalaya, 27 Mei 2016

Penulis

i
Daftar Isi
Halaman

KATA PENGANTAR.............................................................. i

DAFTAR ISI............................................................................. ii

DAFTAR GAMBAR................................................................. ii

BB 1 PENDAHULUAN

A. Latar Belakang.......................................................... 1
B. Rumusan Masalah..................................................... 1
C. Tujuan....................................................................... 1
D. Manfaat..................................................................... 1

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. Bioteknologi............................................................. 2
B. Donat........................................................................ 2

BAB III METODOLOGI

A. Waktu dan Tempat..................................................... 3


B. Alat dan Bahan........................................................... 3
C. Cara Pembuatan.......................................................... 3

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian........................................................... 4
B. Pembahasan................................................................. 4

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan.................................................................. 5
B. Saran............................................................................. 5

DAFTAR PUSTAKA 6

ii
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 4.1 Donat Kentang................................................. 4

iii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Bioteknologi adalah terapan biologi yang melibatkan disilin ilmu
mikrobiologi, biokimia, genetika, dan biologi monokuler. Definisi
bioteknologi secara klasik atau konvensional adalah teknologi yang
memanfaatkan agen hayati atau bagian-bagiannya untuk menghasilkan
barang dan jasa dalam skala industri untuk memenuhi kebutuhan
manusia.Sedangkan jika ditinjau secara modern, bioteknologi adalah
pemanfaatan agen hayati atau bagian-bagian yang sudah direkayasa secara
in vitro untuk mrenghasilkan barang dan jasa pada skala industri.
Bioteknologi dikembangkan untuk meningkatkan nilai bahan mentah
dengan memanfaatkan kemampuan mikroorganisme atau bagian-
bagiannya misalnya bakteri dan kapang. Selain itu bioteknologi juga
memanfaatkan sel tumbuhan atau sel hewan yang dibiakkan sebagai bahan
dasar sebagai proses industri. Penerapan bioteknologi pada umumnya
mencakup produksi sel atau biomassa dan perubahan atau ransformasi
kimia yang diinginkan. Misalnya saja pada pembuatan roti dengan
melibatkan suatu organisme patogen seperti mikroorganisme.

B. Rumusan Masalah
1. Apa saja bahan yang digunakan untuk membuat donat kentang?
2. Bagaimana proses pembuatan donat kentang?

C. Tujuan
1. Mengetahui bahan yang digunakan untuk membuat donat kentang
2. Mengetahui proses pembuatan donat kentang

D. Manfaat
1. Dapat dijadikan makanan yang enak
2. Dapat mengurangi pengeluaran ekonomi

1
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Bioteknologi
Bioteknologi adalah pemanfaatan prinsip-prinsip ilmiah yang
menggunakan makhluk hidup untuk menghasilkan produk dan jasa
guna kepentingan manusia. Ilmu-ilmu pendukung dalam bioteknologi
meliputi mikrobiologi, biokimia, genetika, biologi sel, teknik
kimia, dan enzimologi. Dalam bioteknologi biasanya digunakan
mikroorganisme atau bagian-bagiannya untuk meningkatkan nilai
tambah suatu bahan

B. Donat

Istilah donat berasal dari kata dough-nut. Dalam History of New


York (1809), penulis Washington Irving menggambarkan kue itu,
“berbentuk bola terbuat dari adonan manis, digoreng dengan minyak dan
lemak babi, dan disebut doughnut (kue adonan kacang-lemak) atau
olykoeks.” Belakangan, kata doughnut mengalami peluruhan menjadi
donut, meski kata aslinya masih tetap dipakai. Orang yang sering dikaitkan
dengan “penemuan” lubang donat adalah Hanson Gregory, seorang kapten
pelaut asal Denmark. Pada suatu perjalanan di laut, Kapten Gregory
sedang memegang kemudi di anjungan kapal, dan baru akan memakan
sepotong kue goreng ketika badai datang menerjang. Secara spontan, dia
menancapkan kue yang sedang dipegangnya ke salah satu jari-jari roda
kemudi. Seusai badai reda, ia mengambil kembali kuenya yang masih
tertancap, dan menyadari kini ada lubang di bagian tengahnya. Terkesan
oleh kreasinya, Gregory kemudian meminta koki kapal agar membuat roti
goreng dengan lubang tepat di tengah. Thomas A. Lehnman, direktur
sebuah perusahaan kue di Amerika, memberikan versi lain mengapa donat
memiliki lubang di tengah. Ia menyatakan, donat (yang dibuat
mengembang menggunakan ragi) dapat dibuat dengan mudah sekali tanpa
lubang. Sebagai contoh, ia menunjukkan bismarck, atau donat isi jeli.
Namun, meski begitu, jika bismarck digoreng di permukaan sama seperti
ketika orang menggoreng ragi konvesional donat tanpa lubang akan
cenderung terlalu mengembang, sehingga berubah seperti bola. Agar lebih
mudah dan hasilnya juga baik, koki zaman dulu menyadari perlunya
membuat lubang di tengah kue.

2
BAB III
METODOLOGI

A. Waktu dan Tempat


Saya melaksanakan pembuatan donat ini sejak tanggal 25 Mei
2022 dimulai pukul 13.00 hingga pukul 15.00. Saya melakukan pembuatan
ini dengan waktu 2 jam untuk menghasilkan donat kentang yang lezat.
Penelitian ini dilaksanakan di rumah saya sendiri Kp.Menol Desa
Tobongjaya Kec.Cipatujah.
B. Alat dan Bahan
Alat :
1. Wajan
2. Spatula
3. Kompor
Bahan :
1. 500 gram tepung terigu protein tinggi
2. 250 gram kentang, kukus, haluskan 
3. dan dinginkan
4. 50 gram susu bubuk fullcream
5. 1 bungkus/ 11 gram ragi instant
6. 100 gram gula halus
7. 75 gram mentega
8. ½ sdt garam
9. 4 butir kuning telur
10. 100 ml air dingin

C. Cara kerja pembuatan


1. Campurkan tepung terigu, gula, susu bubuk, & ragi instant jadi satu.
Aduk rata. Masukkan kentang halus, aduk sampai rata.
2. Masukkan kuning telur & air dingin, uleni hingga rata dan setengah
kalis. Tambahkan mentega dan garam, uleni hingga kalis. Diamkan
selama 15 menit.
3. Bentuk adonan menjadi bulat atau sesuai selera. Diamkan selama 20
menit, sampai mengembang.
4. Goreng dengan minyak panas di atas api sedang hingga kuning
keemasan.

3
BAB IV
HASIL & PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian

Gambar 4.1 Donat Kentang

B. Pembahasan
Bahan dan bagaimana cara yang digunakan dalam pembuatan Donat yaitu
sebagai berikut :
1. Campurkan tepung terigu, gula, susu bubuk, & ragi instant jadi satu.
Aduk rata. Masukkan kentang halus, aduk sampai rata.
2. Masukkan kuning telur & air dingin, uleni hingga rata dan setengah
kalis. Tambahkan mentega dan garam, uleni hingga kalis. Diamkan
selama 15 menit.
3. Bentuk adonan menjadi bulat atau sesuai selera. Diamkan selama 20
menit, sampai mengembang.
4. Goreng dengan minyak panas di atas api sedang hingga kuning
keemasan.
Memanfaatkan kentang menjadi bahan dasar dalam pembuatan donat akan
memberi keuntungan bagi manusia itu sendiri, yaitu sebagai sember gizi
dan memperkaya ragam makanan di Indonesia juga memberi nilai
ekonomis.
4
BAB V
PENUTUP

A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil pengamatan maka dapat ditarik kesimpulan
bahwa donat adalah produk makanan yang terbuat dari fermentasi tepung
terigu dengan ragi atau bahan pengembang lain. Fermentasi merupakan
kegiatan mikrobia pada bahan pangan sehingga dihasilkan produk yang
dikehendaki dan mikrobia yang umumnya terlibat dalam fermentasi
adalah bakteri.

B. Saran
Kami mengharapkan agar pembaca dapat lebih memahami tentang
informasi yang terkandung dalam makalah ini. Oleh sebab itu, makalah ini
sebaiknya dibaca dengan cermat dan teliti agar pembaca dapat benar-benar
memahami isinya dan dapat mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-
hari.

5
DAFTAR PUSTAKA

Heyne, K. 1987.Bioteknologi. (online).


https://ichbinrida.wordpress.com/2012/12/23/penjelasan-bioteknologi/

Rintisan. Donat. (online).


http://kharil.weblog.esaunggul.ac.id/news-promotions/news/sejarah-donat/

Anda mungkin juga menyukai