PTI 1 | Kelompok 10

QUALITY
MANAGEMENT
Muhammad Irfan
D071201054
Gambaran umum perusahaan

CV. SULMIWIJAYA

nb
Pengolahan Data

DEFINE

Pada tahap ini ditentukan proporsi defect yang menjadi penyebab

paling signifikan terhadap adanya kerusakan yang merupakan sumber

kegagalan produk.

1) identifikasi Masalah. Masalah kualitas yang terjadi pada

produk CV Sulmiwijaya, yaitu Permukaan berlubang, Kayu retak, dan

salah ukuran.
Pengolahan Data

DEFINE

2. Diagram CIPOC

Diagram SIPOC digunakan

untuk menunjukkan proses
bisnis dari awal hingga
akhir. Diagram SIPOC pada
CV. Sulmiwijaya, yaitu:

 Pengolahan Data

MEASURE

1. Penetapan dan pengurutan CTQ

prioritas

Tools yang digunakan pada tahap ini

adalah diagram pareto. Diagram
patero ini betujuan untuk mengetahui
jenis cacat apa yang akan menjadi
prioritas Dalam diagram pareto,
dikenal prinsip 80/20. permukaan
kayu berlubang memiliki proporsi
sebesar 43%, kayu berlubang memiliki
proporsi sebesar 43%, kayu retak
39%, dan salah ukuran sebesar 18%.

 Pengolahan Data

MEASURE

2. pengukuran kapabilitas sigma

dilakukan proses perhitungan DPMO Uji Normalitas

(Defect Per Million Opportunities) per
hari, kemudian nilai DPMO dikonversi Hasil uji normalitas menunjukkan data
kedalam nilai sigma. Dari hasil tidak terdistribusi normal karena nilai
pengolahan data diketahui bahwa CV P < 0,01
Sulmiwijaya masuk ke dalam tingkat
pencapaian sigma yaitu 3-sigma dengan
nilai sigma 3,19 dengan kemungkinan

cacat terbesar yaitu 45.977

Biaya Kualitas

BIAYA

PENCEGAHAN

Biaya pencegahan merupakan biaya yang berhubungan dengan pencegahan

kecacatan dan pembatasan biaya kegagalan dan biaya penilaian. Dimana biaya

pencegahan terdiri atas lima biaya yaitu, biaya pelatihan, biaya perencanaan

kualitas, biaya tinjauan ulang produk baru, biaya pengendalian proses, dan

biaya evaluasi pemasok Biaya pelatihan CV Sulmiwijaya pada tahun 2019 dan

2020 masing-masing yaitu Rp11.200.000 dan Rp12.630.000. Biaya Perencanaan

Kualitas pada tahun 2019 dan 2020 yaitu sebesar Rp2.609.525. Biaya tinjauan

ulang produk baru yaitu sebesar Rp2.428.565. Biaya pengendalian proses yaitu

sebesar Rp1.133.325. Biaya evaluasi pemasok sebesar Rp1.266.658. Dari

elemen-elemen tersebut diperoleh total biaya pencegahan CV Sulmiwijaya tahun

2019 dan 2020 yaitu Rp100.456.876 dan Rp100.036.876.

Biaya Kualitas

BIAYA

PENCEGAHAN
Biaya Kualitas

BIAYA PENILAIAN

Biaya penilaian merupakan biaya-biaya yang dibutuhkan untuk

menentukan kondisi produk dan bahan baku. Biaya bahan baku pada

modul quality management terdiri atas empat yaitu biaya sampel,

biaya pemeriksaan produk dalam proses, biaya pemeriksaan dan

pengujian produk akhir, dan biaya pemeriksaan dan pengujian

material.
Biaya Kualitas

BIAYA PENILAIAN
2019
Biaya Kualitas

BIAYA PENILAIAN
2020
Biaya Kualitas

BIAYA KEGAGALAN
INTERNAL

Biaya kegagalan internal (Internal Filur Cost) Merupakan

biayabiaya yang harus dikeluarkan karena ditemukannya produk cacat
sebelum dihantar ke pelanggan. Beberapa biaya kegagalan internal
yang dikeluarkan oleh CV Sulmiwijaya ada dua yaitu, biaya waste
dan biaya rework. Biaya waste pada tahun 2019 dan 2020 yaitu
adalah Rp579.135.202,3 dan Rp610.434.378,0. Biaya rework pada
tahun 2019 dan 2020 yaitu Rp280.710.894 dan Rp242.346.219 Sehingga
diperoleh total biaya kegagalan internal pada tahun 2019 dan 2020
yaitu sebesar Rp859.846.096 dan Rp852.780.597
Biaya Kualitas

BIAYA KEGAGALAN
INTERNAL 2019
Biaya Kualitas

BIAYA KEGAGALAN
INTERNAL 2020
Biaya Kualitas

BIAYA KEGAGALAN
EKSTERNAL

Biaya kegagalan eksternal merupakan biaya-biaya yang harus

dikeluarkan karena ditemukannya produk cacat sebelum diantar ke
pelanggan. Pada penelitian quality management terdapat dua biaya
kegagalan yaitu biaya claim dan complaint. Biaya claim pada tahun
2019 dan 2020 yaitu Rp55.283.657 dan Rp64.497.149 Biaya complaint
pada tahun 2019 dan 2020 yaitu Rp77.140.196 dan Rp77.140.196.
Sehingga diperoleh total biaya kegagalan eksternal pada tahun 2019
dan 2020 yaitu Rp 132.423.853 dan Rp146.851.615,00.
Biaya Kualitas

BIAYA KEGAGALAN
EKSTERNAL 2019
Biaya Kualitas

BIAYA KEGAGALAN
EKSTERNAL 2020