NIM : B1F119040
4.Apa saja peran dan fungsi statistic menurut Muhammad Ali Gunawan ?
Jawab :
Statistik berperan sebagai :
1. Menjelaskan hubungan antar variable
2. Membuat rencana dan ramalan
3. Mengatasi berbagai perubahan
4. Membuat keputusan yang lebih baik
Fungsi statistic :
1. Sebagai bank data
2. Sebagai alat quality control
3. Sebagai alat analisis
4. Sebagai alat pemecahan masalah.
Tugas Merangkum
1.PENGANTAR STATISTIK
A. Uraian Awal
Statistik merupakan salah satu komponen terpenting dalam pengambilan
keputusan, sebab dalam penelitian pendidikan dan penelitian kesehatan statistiklah
yang paling dominan jika dibandingkan dengan bentuk data yang lain .
Statistik secara termonologi bahwa statistic itu adalah tongkat Negara artinya
statistic itu merupakan salah satu sumber kekuatan suatu Negara,sebab statistic
memberikan fakta dan data secara kuantitatif dalam segala aspek kehidupan dalam
bernegara.
Statistik adalah hal yang sangat penting dimiliki oleh setiap peneliti dan
diperlukan terutama ketika peneliti dalam pengumpulan, mengolah, menganalisis dan
menginterpertasi data.Dari aspek efistemologi, statistic adalah ilmu pengetahuan yang
berasal dari salah satu cabang dari ilmu matematika terapan. Oleh karena itu untuk
memahami statistic pada tingkat yang tinggi, terlebih dahulu diperlukan pemahaman
ilmu matematika.
Statistik sangat urgen dalam kehidupan masyarakat modern dengan pokok
pikiran sebagai berikut :
1.Dalam masyarakat modern senantiasa diperhadapkan dengan pengambilan
keputusan yang jauh dari subjetifitas, olehnya itu statistic merupakan salah satu metode
yang dapatt digunakan dalam pengambilan keputusan yang objektif.
2.Dewasa ini, masyarakat sering diperhadapkan dengan berbagai informasi atau
data yang harus dikumpulkan, diproses, dan disajikan untuk diketahui halayak banyak.
1.Pengumpulan data
Pelaksanaan penelitian adalah proses pengumpulan data sesuai dengan desain
atau rancangan penelitian yang telah dibuat.Berdasarkan cara pengambilan data
terhadap subjek penelitian, data dapat dibedakan menjadi dua macam, yaitu data
langsung dan data tidak langsung. Data langsung adalah data yang diperoleh secara
langsung oleh peneliti dari sumber data, Sementara data tidak langsung adalah data
uang diperoleh peneliti tanpa berhubungan secara langsung dengan subjek penelitian
yaitu melalui penggunaan media tertentu misalnya wawancara menggunakan telepon,
dan sebagainnya.
2.Pengolahan data
Disini ada empat tahapan dalam pengolahan data yaitu :
a.Menentukan variable yang hendak dilakukan tabulasi dengan cara membuat daftar
variable untuk inventarisasi dalam menentukan variable yang hendak dianalisis.
b.Menentukan metode tabulasi dengan memilih cara yang sesuai dengan jumlah dari
variable serta jumlah respondennya.
c.Editing, yakni melakukan koreksi atas kesalahan di dalam data yang dikarenakan
adanya kekeliruan pengolahan data.
d.Analisis data, yakni menyederhanakan data agar mudah dibaca dan di
interpretasikan.
3.Penyajian data
Secara Grafik besar ada dua cara penyajian data yaitu dengan tabel dan
grafik.Penyajian data berupa grafik lebih komunikatif.
a.Tulisan/ Tekstuar
Merupakan salah satu teknik penyajian data dengan cara tertulis.
b.Tabel
Tabel merupakan salah satu teknik penyajian data dalam agregatif dengan
menggunakan kolom dan baris.
c.Grafik
Grafik biasa juga disebut diagram, histogram, chart yang dapat digunakan
sebagai penyajian data dalam hasil penelitian setelah tabel. Grafik bertujuan untuk
mempermudah dalam memperinci data yang berisi angka.
2.DESKRIPTIF STATISTIK
A.Uraian Awal
Statistik merupakan ilmu pengetahuan tentang teknik pengumpulan,
mengorganisasi, penyajian, pengolahan dan menganalisis data.Statistik dengan
perkembangannya, dalam menyelesaikan setiap masalah setiap masalah dapat
menggunakan 2 pendekatan yakni statistic deskriptif dan statistic inferensial.
1.Distribusi Frekuensi
Distribusi frekuensi adalah suatu cara penyusunan data baik data diskrit maupun
data kontinyu kedalam kelas – kelas interval dengan tujuan agar cepat dapat mudah
dibaca.
2.Frekuensi relatif
Relatif biasa juga disebut presentase, menggunakan symbol ( Pr )
4.Median
Median yang biasa diberi symbol dalam ilmu statistic adalah ( Me/Mdn ).Penulis
mencoba untuk mempublikasikan symbol median pemahaman penulis yakni ( ꟺd ꞃ)
yang artinya nilai suatu deratan nilai atau data yang terletak ditengah – tengah dari
deretan data baik data yang berbentuk data yang telah diolah menjadi data kelompok.
5.Mean
Mean adalah nilai rata – rata dari beberapa buah data atau merupakan sigma (£)
jumlah dari pembagian total seluruh data (£×) dengan jumlah sampel ( n ). Rata – rata
atau mean menggunakan symbol “X” ( dibaca eksbar ).
6.Penyimpangan standar/ Standar Deviasi
Penyimpanan standar biasa disebut Deviasi Standar atau standar deviasi yang
umum diberi symbol (SD) , standar bahasa Indonesia yakni penyimpanan standar diberi
symbol (PS).SD memiliki manfaat untuk mengetahui Variabelitas data dan sekaligus
untuk mengetahui homogenitas data.
7.Uji varians
Varians adalah salah satu ukuran dalam statistic yang merupakan nilai tengah
kuadrat simpangan dari nilai tengah atau biasa juga disebut simpangan rata – rata
kuadrat Varians dibagi beberapa bagian yakni.
a. Varians data tunggal
b. Varians data kelompok
c. Varians Gabunga
Varians gabungan disebut juga sebagai varian keseluruhan, gabungan, komposit
yakni metode untuk memperkirakan varians dari beberapa populasi yang
berbeda.
A.Uraian Awal
Statistik adalah sebuah alat yang digunakan untuk menganalisis data kuantitatif
dan juga sebagai metode analisa yang digunbakan untuk mengevaluasi data.Statistik
mempunyai manfaat dalam semua line kehidupan yang digunakan untuk mengukur dan
mengetahui masalah – masalah yang dihadapi.
Berdasarkan pembahasannya jenis statistic dibagi menjadi dua yakni statistic
matematika dan statistic terapan.
C. Statistik Parametrik
Statistik parametric merupakan salah satu uji yang digunakan dalam menguji
hipotesis berhubungan dengan inferensi statistic yang membahas parameter –
parameter.
1.Uji T
a). Independen T Test
Uji Independen T tes merupakan salah satu uji prametrik dalam statistic yang
menganalisa perbedaan mean atau rerata yang bermakna antara 2 kelompok bebas
yang berskala data interval/ rasio.
Untuk variasi yang tidak sama gunakan formulasi berikut :
Asumsi yang harus dipenuhi pada Indenpenden t test antara lain :
a. Skala data interval/ rasio
b. Kelompok data saling bebas atau tidak berpasangan
c. Data per kelompok berdistribusi normal
d. Data per kelompok tidak terdapat outlier
e. Varians antar kelompok sama atau homogeny
f. Data kuantitatif dengan asumsi data berdistribusi normal
g. Jumlah data sedikit yakni dibawah 30
h. Digunakan untuk membandingkan rata – rata dari dua group yang tidak berhubungan
satu dengan yang lain.
3. Regresi
1.Chi – Square
Uji chi – square salah satu uji hipotesis non parametric yang menggunakan skala
nominal, yang tidak memerlukan distribusi normal data.Uji chi – square digunakan
dalam dua tujuan yakni dengan tujuan uji keselarasan fungsi yang disebut gooness-of-
fit test dan uji tabel kontingensi disebut contingency tabel tes atau uji independensi.
Chi – Square dapat digunakan dalam uji prametrik dan uji non prametrik
tergantung dari klasifikasi variabelnya, Chi square dapat digunakan untuk menganalisa
hubungan variabelnya yakni untuk melihat apakah terdapat hubungan antara 2 sampel
yyang saling independen dengan skala data minimal nominal chi- square dibagi menjadi
tiga bagian yakni :
a). Pearson Chi – square
b). Continity coretion/ Yateks Corection
c). Fisher Exect tes
2. Mc Nemar
Uji McNemar digunakan untuk penelitian yang membandingkan sebelum dan
sesudah peristiwa/ treatment dimana tiap objek digunakan sebagai pengontrol dirinya
sendiri.Uji McNemar digunakan ketika kita ingin melihat signifikansi suatu perubahan
dalam penelitian yang dilakukan.
Adapun beberapa syarat yang harus dipenuhi untuk melakukan uji McNemar
yaitu :
a. Data sampel harus acak( random )
b. Data sampel merupakan frekuensi dari sampel berpasangan
c. Data sampel mempunyai skala pengukuran nominal
d. Data nominal dan ordinal
e. Dapat digunakan untuk variable dikotomi
f. Dua sampel berhubungan dengan tipe “ sebelum dan sesudah “
3. Tes Binominal
Tes Binominal merupakan salah satu uji hipotesis yang menggunakan variable
kategorik dengan data nominal/ ordinal dan ukuran sampelnya relative sedikit yakni
kurang lebih 20 serta desainnya bertipe satu sampel. Tes Binominal merupakan tes uji
hipotesis yang masuk pengujian nonparametric artinya uji distribusi datanya tidak
dibutuhkan.
Langkah pengujian dengan Uji Binominal
1. Menentukan Hipotesis
2. Menentukan Statistik Uji
3. Menentukan tingkat signifikansi
4. Menentukan distribusi sampling
5. Menentukan daerah penolakan
6. Menentukan keputusan tolak atau terima
7. Uji Wilcoxon
Frank Wilcoxon merupakan salah satu uji statistic yang berkategori uji
nonparametric yang menggunakan data bertipe interval atau ordinal, namun datanya
tidak mengikuti distribusi normal. Uji wilxon digunakan menganalisis perbedaan untuk
mengetahui apakah terdapat perbedaan pada data ordinal pasangan tersebut.