Anda di halaman 1dari 3

NAMA : A.

HAFIDATUL AMANAH AKBAR

NIM : E.21.06.006

PRODI : DIII ANALIS KESEHATAN

BAGAIMANA CARA MENGENAL ALLAH SWT

1. Salah satu cara mengenal Allah adalah dengan memahami isi kandungan ayat-ayat Alquran. Di mana
dalam ayat-ayat Alquran terdapat banyak ayat yang menjelaskan tentang sifat ataupun nama-nama
Allah yang Maha Agung. Sehingga dengan memahami ayat-ayat tersebut membuat kita lebih mengenal
akan Allah dan membuat kita lebih yakin untuk beriman kepada Allah

Perintah mengenal Allah ini juga tercantum dalam Alquran pada surat Ali Imran ayat 190 yang berbunyi:

ِ ‫ت ِ أْل ُ ۟و ِلى ٱ ْْل َ ْل َٰ َب‬


‫ب‬ ٍ َ‫ار َل َءا َٰي‬ ِ َ‫ض َوٱ ْختِ َٰل‬
ِ ‫ف ٱلَّ ْي ِل َوٱلنَّ َه‬ ِ ‫ت َوٱ ْْل َ ْر‬
ِ ‫س َٰ َم َٰ َو‬ ِ ‫ِإ َّن فِى خ َْل‬
َّ ‫ق ٱل‬
Artinya: “Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi dan pergantian siang dan malam terdapat
(tanda-tanda kebesaran Allah) bagi orang-orang yang memiliki akal.” (QS. Ali Imran: 190)

2. Kenali Ciptaan Allah SWT

Makhluk yang Allah ciptakan sangat beragam, mulai dari hewan, tumbuhan, manusia, malaikat, hingga
jin. Sebagai umat Muslim, kita harus meyakini keberadaan semuanya adalah karena kuasa Allah SWT.

{ ‫ش ِه ْدنَا أ َ ْن‬
َ ‫علَى أ َ ْنفُ ِس ِه ْم أَلَ ْستُ ِب َر ِبأ ُك ْم قَالُوا َبلَى‬ َ ‫ور ِه ْم ذُ ِ أريَّت َ ُه ْم َوأ َ ْش َه َد ُه ْم‬ ُ ‫َو ِإ ْذ أ َ َخ َذ َربُّكَ ِم ْن َبنِي آ َد َم ِم ْن‬
ِ ‫ظ ُه‬
‫) أ َ ْو تَقُولُوا إِنَّ َما أ َ ْش َركَ آبَاؤُ نَا ِم ْن قَ ْب ُل َو ُكنَّا ذُ ِ أريَّةً ِم ْن بَ ْع ِد ِه ْم‬172( َ‫ع ْن َه َذا غَافِلِين‬ َ ‫تَقُولُوا يَ ْو َم ْال ِقيَا َم ِة إِنَّا ُكنَّا‬
173( َ‫)أَفَت ُ ْه ِل ُكنَا ِب َما فَ َع َل ْال ُمب ِْطلُون‬
Artinya: "Dan (ingatlah) ketika Tuhanmu mengeluarkan keturunan anak-anak Adam dari sulbi mereka
dan Allah mengambil kesaksian terhadap jiwa mereka (seraya berfirman), "Bukankah Aku ini Tuhan
kalian?” Mereka menjawab, "Betul (Engkau Tuhan kami), kami menjadi saksi.”(Kami lakukan yang
demikian itu) agar di hari kiamat kalian tidak mengatakan, "Sesungguhnya kami (Bani Adam) adalah
orang-orang yang lengah terhadap ini (kekuasaan Tuhan), atau agar kalian tidak mengatakan,
Sesungguhnya orang tua-orang tua kami telah mempersekutukan Tuhan sejak dahulu, sedangkan kami
ini adalah anak-anak keturunan yang (datang) sesudah mereka. Maka apakah Engkau akan
membinasakan kami karena perbuatan orang-orang yang sesat dahulu?" (QS. Al A’raf: 172-173)

3. Kenali Rububiyah Allah SWT

Umat Muslim juga diharuskan untuk meyakini keesaan Rububiyah Allah. Adapun keesaan Rububiyah
Allah berupa keyakinan bahwa hanya Allah yang mencipta, memiliki, menguasai, dan mengatur alam
semesta.

Selain itu, umat Muslim juga harus percaya bahwa hanya Allah yang mampu menghidupkan, mematikan,
memberi rezeki, mendatangkan kebaikan, dan mendatangkan bencana. Allah senantiasa mengatur,
mengawasi, memegang hukum, dan memegang kekuasaan tunggal sesuai dengan firman-Nya berikut
ini:
‫ص َم ُدلَ ۡم َي ِل ۡد ۙ َولَ ۡم ي ُۡولَ ۡد َولَ ۡم َي ُك ۡن لَّهٗ ُكفُ ًوا ا َ َح ٌد‬ ‫قُ ۡل ُه َو ه‬
‫ّٰللاُ ا َ َحد َ ه‬
َّ ‫ٌّٰللاُ ال‬
Artinya: “Katakanlah! Dialah Allah yang Maha Esa. Allah adalah Tuhan yang bergantung kepada-Nya
segala sesuatu. Dia tidak beranak dan tidak diperanakkan. Dan tidak ada seorangpun yang setara
dengan-Nya.” (Al-Ikhlash: 1-4)

4. Kenali Uluhiyah Allah SWT

Mengenal uluhiyah Allah berarti meyakini bahwa hanya Allah yang berhak disembah. Tidak ada satupun
makhluk yang dapat menggantikan posisi-Nya, bahkan malaikat dan para rasul sekalipun. Allah SWT
berfirman:

‫اِيَّاكَ نَ ْعبُ ُد َواِيَّاكَ نَ ْست َ ِعي ُْن‬


Artinya: “Hanya kepada Engkaulah kami menyembah dan hanya kepada Engkaulah kami mohon
pertolongan.” (QS. Al Fatihah: 5)

5. Kenali Nama dan Sifat Allah SWT

Allah SWT memiliki 99 nama dan sifat baik yang disebut Asmaul Husna. Nama dan sifat ini hendaknya
diyakini setiap Muslim, sebagaimana termaktub dalam surat Al A’raf ayat 180 yang berbunyi:

َ ‫ع ْوهُ بِ َه ۖا َو َذ ُروا الَّ ِذيْنَ ي ُْل ِحد ُْونَ فِ ْْٓي ا َ ْس َم ۤا ِٕىه‬


َ‫سيُجْ زَ ْونَ َما َكانُ ْوا يَ ْع َملُ ْون‬ ُ ‫ّلِل ْاْلَ ْس َم ۤا ُء ْال ُح ْس َٰنى فَا ْد‬
ِ ‫ۖ َو ِ ه‬
Artinya: “Dan Allah memiliki Asma'ul-husna (nama-nama yang terbaik), maka bermohonlah kepada-Nya
dengan menyebutnya Asma'ul-husna itu dan tinggalkanlah orang-orang yang menyalahartikan nama-
nama-Nya. Mereka kelak akan mendapat balasan terhadap apa yang telah mereka kerjakan.”

Pembahasan

Allah merupakan satu-satunya Tuhan yang patut disembah khususnya bagi umat Islam. Umat Islam
diwajibkan untuk tidak menyekutukan Allah dengan selain Allah atau melakukan perbuatan syirik. Di
mana hukum melakukan perbuatan Syirik dalam Islam adalah haram ( perbuatan haram adalah suatu
perbuatan yang jika dilakukan akan berdosa dan jika ditinggalkan akan mendapat pahala). Contoh
perbuatan yang tidak boleh dilakukan karena tergolong dalam perbuatan Syirik adalah dalam
menyembah kepada makhluk seperti menyembah kepada matahari atau menyembah kepada bulan
atau menyembah kepada binatang seperti menyembah kepada Harimau.

Allah menciptakan manusia dengan sempurna yang dilengkapi dengan akal dan hawa nafsu
sebagaimana yang telah dijelaskan dalam

QS. At-Tin Ayat 4.4

. .‫س ِن ت َ ْق ِوي ٍْۖم‬ ِ ْ ‫لَقَ ْد َخلَ ْقنَا‬


َ ‫اْل ْن‬
َ ْ‫سانَ فِ ْْٓي اَح‬
“ Sungguh, Kami telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya.’’
Seluruh umat Islam diwajibkan menggunakan akalnya untuk belajar tentang ilmu khususnya ilmu tauhid
yang menjelaskan tentang Allah. Karena dengan mengenal Allah kita akan membuat kita lebih ih mudah
untuk beriman kepada Allah,

Keimanan kepada Allah merupakan salah satu bagian dari hal yang sangat krusial dalam agama Islam
karena berkaitan dengan akidah. Seseorang belum disebut sebagai umat Islam jika seseorang tidak mau
beriman kepada Allah. Sehingga seseorang non muslim yang ingin masuk Islam harus terlebih dahulu
mengakui dan beriman kepada Allah salah satunya dengan mengucap dua kalimat syahadat.

Anda mungkin juga menyukai