KTKM- KEWIRAUSAHAAN
Diusulkan Oleh :
Rachel Descika Riyanto
Nabila Rachma Az Zuhra
Danisa Dwy Wibawanti
LEMBAR PENGESAHAN
iii
DAFTAR ISI
ABSTRAK..............................................................................................................iv
BAB 1 PENDAHULUAN.......................................................................................1
1.1 Latar Belakang...............................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah..........................................................................................2
1.3 Tujuan.............................................................................................................2
1.4 Manfaat...........................................................................................................2
BAB II GAMBARAN UMUM KEGIATAN..........................................................3
2.1 Pemanfaatan Kandungan Kedelai dan Buah Naga.........................................3
2.2 Potensi Produk Minuman Pendamping Untuk Balita KEP............................3
2.3 Analisis Ekonomi dan Kelayakan Usaha.......................................................4
BAB III METODE PELAKSANAAN....................................................................5
3.1 Teknik Pembuatan SELAI BUNA.................................................................5
3.2 Teknik Pengemasan SELAI BUNA...............................................................6
3.3 Teknik Pemasaran SELAI BUNA..................................................................6
BAB IV POTENSI HASIL IMPLEMENTASI.......................................................7
4.1 Analisis Ekonomi Usaha Produk SELAI BUNA...........................................7
4.2 Analisis Cashflow Produk SELAI BUNA.....................................................7
4.3 Implementasi Sistem Digital Marketing pada Produk SELAI BUNA...........8
BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI...................................................9
5.1 Kesimpulan.....................................................................................................9
5.2 Rekomendasi..................................................................................................9
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................10
Lampiran ...............................................................................................................11
iv
ABSTRAK
Berdasarkan data Kemenkes (2018) diketahui proporsi balita mengalami masalah
gizi di Indonesia pada tahun 2018 yaitu sebesar 17%. Maka dari itu dibuatlah ino-
vasi dari olahan kedelai dan buah naga untuk menangani balita yang terkena KEP
(Kekurangan Energi Protein). Membuat inovasi pengolahan kedelai dan buah
naga menjadi minuman untuk memperbaiki masalah gizi pada balita. Jenis peneli-
tian ini adalah eksperimental, dengan memanfaatkan kedelai dan buah naga untuk
diolah menjadi susu kedelai dan jelly. Inovasi produk SELAI BUNA yang terbuat
dari bahan alami dan memiliki banyak khasiat, diproduksi dan dikemas dalam
bentuk yang dapat menarik perhatian balita khususnya penderita KEP, diharapkan
balita menyukai minuman pendamping ini dan mencukupi gizi serta energy pro-
tein sehingga tidak ada lagi kasus balita KEP di Indonesia. SELAI BUNA dapat
dijadikan minuman pendamping balita KEP untuk memenuhi kebutuhan energy
protein dan melengkapi gizi balita. Pada penelitian selanjutnya, disarankan untuk
uji alergen dan daya simpan produk.
Kata kunci : Kedelai, Buah Naga, Balita KEP, Inovasi Produk, Protein
ABSTRACT
Based on data from the Ministry of Health (2018), it is known that the proportion
of children under five experiencing nutritional problems in Indonesia in 2018 was
17%. Therefore, an innovation was made from processed soybeans and dragon
fruit to treat toddlers affected by PEM (Protein Energy Deficiency). To make in-
novations in processing soybeans and dragon fruit into drinks to improve nutri-
tional problems in toddlers. This type of research is experimental, using soybeans
and dragon fruit to be processed into soy milk and jelly. SELAI BUNA product in-
novation which is made from natural ingredients and has many benefits, pro-
duced and packaged in a form that can attract the attention of toddlers, especially
those with PEM, it is hoped that toddlers will like this complementary drink and
have sufficient nutrition and protein energy so that there is no Another case of
PEM under five in Indonesia. SELAI BUNA can be used as a complementary
drink for toddlers with PEM to meet protein energy needs and complete nutrition
for toddlers. Recommendation: In further research, it is recommended to test al-
lergens and product shelf life.
Keywords : Soybean, Dragon Fruit, KEP Toddler, Product Innovation, Protein
1
BAB I
PENDAHULUAN
BAB II
GAMBARAN UMUM KEGIATAN
BAB III
METODE PELAKSANAAN
Alat Bahan
Baskom ½ kg biji kedelai
Blender 5000 ml air
Panci 110 gram gula pasir
Saringan 1 sdt garam
Kain katun 3 lembar daun pandan
Loyang Buah naga merah
Sendok 1 sachet (15 gram) bubuk jelly tanpa rasa
Corong Botol
Parutan
Kompor
Gas
Langkah langkah pembuatan SELAI BUNA
Langkah pertama yaitu cuci bersih biji kedelai lalu rendam biji kedelai
dengan air selama 8 jam. Cuci lagi dan buang kulitnya. Blender biji kedelai
yang sudah direndam dengan 5000 ml air mineral. Lalu saring dengan kain
katun tipis yang bersih sebelum direbus. Rebus susu kedelai dengan api
sedang. Masukkan gula dan daun pandan. Aduk terus hingga mendidih. Sar-
ing susu kedelai menggunakan kain katun bersih. Setelah susu kedelai siap,
selanjutnya pembuatan jelly. Pertama, blender buah naga merah lalu saring
bijinya. Rebus air 750 ml dan bubuk jelly dan tambahkan 100 gram gula.
Lalu aduk hingga tercampur rata dan mendidih, matikan api. Campur adonan
dengan jus buah naga merah, lalu aduk hingga tercampur rata. Tuang adonan
pada loyang berbentuk persegi/persegi panjang. Setelah dingin, masukkan ke
dalam kulkas. Serut jelly menggunakan parutan buah hingga bentuknya pan-
6
jang panjang seperti cacing. Bahan yang digunakan untuk membuat minuman
SELAI BUNA sudah siap, saatnya untuk menyajikan dengan cara siapkan
botol kemudian masukkan jelly ke dalam botol lalu tuang susu kedelai ke
dalam botol yang sudah berisi jelly. SELAI BUNA sudah siap disajikan.
3.2 Teknik Pengemasan SELAI BUNA
Kemasan yang digunakan untuk produk SELAI BUNA adalah botol plas-
tik ukuran 330 ml. Jelly berbahan dasar buah naga akan ditambahkan ke
dalam botol 330 ml sebanyak 2 sendok makan dan Susu Kedelai akan dima-
sukkan menggunakan corong kecil untuk mempermudah dan meminimalisir
SELAI BUNA tercecer atau tumpah diluar kemasan.
3.3 Teknik Pemasaran SELAI BUNA
Agar produk yang dibuat ini bisa lebih dikenal masyarakat terutama balita,
maka dibutuhkan strategi yang tepat. Adapun strategi pemasaran yang digu-
nakan adalah 4P dan STP sebagai berikut :
1. Produk (Product)
Dilihat dari segi produk, "SELAI BUNA" merupakan produk
inovasi minuman suplemen multivitamin yang memanfaatkan buah naga
dan susu kedelai yang diolah menjadi minuman susu berjelly sehingga
memiliki kandungan gizi baik.
2. Harga (Price)
Produk SELAI BUNA dijual dengan harga yang sangat terjangkau
yaitu sebesar Rp8.000,00 untuk varian original, Rp10.000,00 untuk varian
coklat dan strawberry. Adapun setiap pembelian 2 botol akan
mendapatkan gratis 1 botol. Produk dikemas dalam bentuk botol plastik
berbentuk bohlam dengan ukuran 330 ml.
3. Promosi (Promotion)
Promosi produk SELAI BUNA dilakukan secara online (menggu-
nakan media sosial, marketplace dan endorsement).
4. Tempat (Place)
Posisi pemasaran "SELAI BUNA" adalah Kantin Jurusan
Poltekkes Kemenkes Semarang dan Business Corner Jurusan TRR
Semarang. Tetapi, pemasaran tidak hanya sebatas area kampus saja.
7
BAB IV
POTENSI HASIL IMPLEMENTASI
FC 856.000
BEP rupiah = VC = 4000 = Rp 1.712.000
(1− ) (1− )
P 8000
d) Revenue Cost Ratio (R/C)
Total Penerimaan Rp 240.000
R C Ratio = = =2
Biaya Produksi Rp 120.000
Nilai R/C Ratio SELAI BUNA mencapai 2, menunjukkan bahwa usaha
SELAI BUNA dapat dikatakan layak.
8
Produk SELAI BUNA diharapkan dapat memiliki nilai jual dari bahan
baku.
5.2 Rekomendasi
Produk ini dibentuk menjadi susu jelly karena lebih menarik dari segi
warna dan bentuk serta memberi cita rasa yang menyenangkan. Bahan baku
utama produk menggunakan kedelai dan buah naga yang kaya protein dan
multivitamin sehingga dapat menyuplai nutrisi dan sebagai solusi minuman
pendamping balita KEP (Kekurangan Energi Protein).
DAFTAR PUSTAKA
Aziis FF, Ramadhan IL, Ramadhani F, Lisnawati, Riptanti EW. 2017. Usaha
Jubah Dele (Jus Buah Sari Kedelai Plus Jelly Beras Hitam) sebagai
Inovasi Pangan Sehat Fungsional Berbasis Ekonomi Kreatif. Semin Nas
6th UNS SME’s SUMMIT Award 2017. 15:131-140.
Badan Pusat Statistik, 2018, Prevalensi Balita Kekurangan Gizi Menurut Provinsi
di Indonesia (PSG) 2016-2018, https://www.bps.go.id/indicator/
30/1777/1/prevalensi-balita-kekurangan-gizi-menurut-provinsi-di-indone-
sia-psg-.html, accessed on May 5, 2022
Ika, H, 2019, Tinjauan Pustaka KEP, Poltekkes Kemenkes Yogyakarta, Yo-
gyakarta
Mailoa MN, Alfonsina K, Fransina IG, Matrutty T, Tapotubun EJ, Riry WA.
2021. Hasil Berbasis penyuluhan Anggur Penerapan Teknologi
Pengolahan Permen Laut Lat di Kabupaten Maluku Tenggara The
Application of Processing Technology for Jelly Candy Made with Grapes
in Southeast Maluku teridentifikasi sampai It penularan Edukasi Pencegah.
5(2):142-148.
Makarim, Fadhli Rizal, 2021, Baik untuk Tumbuh Kembang Anak, Ini Manfaat
Buah Naga, https://www.halodoc.com/artikel/baik-untuk-tumbuh-kem-
bang-anak-ini-manfaat-buah-naga, accessed on May 5, 2022
Maruta H. Laba. 2018. Perencanaan Manajemen, Bagi. J Akuntasi Syariah. 2(1):9
28
Permata, Natasha Gea. 2020. Anak Alergi Susu Sapi? Ini 7 Manfaat Susu Kedelai
Untuk Kesehatan,https://www.popmama.com/amp/kid/1-3-years old/
natasha.ghea/manfaat-susu-kedelai-untuk-kesehatan-balita, accessed on
May 5, 2022
Suyadi, E.S, 2009, Kejadian KEP, Universitas Indonesia, Depok
Yuliani HR, Hartono T, Murdiningsih H, Muchtar N, Sahriana S. IbM, 2017,
Kelompok Tani Jahe Desa Pucak Kecamatan Tompobulu Kabupaten
Maros. Semin Has Pengabdi Kpd Masy. 2017;(November):224-230.
11
A. Identitas Diri
1. Nama Lengkap : Rachel Descika Riyanto
2. Jenis Kelamin : Perempuan
3. Program Studi : Diploma Tiga Kebidanan
4. NIM : P1337424121007
5. Tempat dan Tanggal Lahir : Grobogan, 19 Desember 2002
6. Alamat E-Mail : racheldescika@gmail.com
7. No. Telepon / HP : 088227719471
B. Kegiatan Kemahasiswaan Yang Sedang/Pernah Diikuti
No Jenis Kegiatan Status dalam Waktu dan Tempat
Kegiatan
1. UKM FOSTER Anggota Divisi 2021-2022 (Februari)
Diklat POLKESMAR
2. Dewan Maha- Komisi III 2021 – sekarang
siswa Kebidanan POLKESMAR
2021
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar
dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari
12
A. Identitas Diri
1. Nama Lengkap : Nabila Rachma Az Zuhra
2. Jenis Kelamin : Perempuan
3. Program Studi : Diploma Tiga Kebidanan
4. NIM : P1337424121018
5. Tempat dan Tanggal Lahir : Jepara, 24 Juni 2003
6. Alamat E-Mail : nabilaazzuhra2003@gmail.com
7. No. Telepon / HP : 081337334973
B. Kegiatan Kemahasiswaan Yang Sedang/Pernah Diikuti
No Jenis Kegiatan Status dalam Waktu dan Tempat
Kegiatan
1. Himpunan Ma- Divisi Kewirausa- 2021 – sekarang
hasiswa Ke- haan POLKESMAR
bidanan 2021
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar
dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari
13
A. Identitas Diri
1. Nama Lengkap : Danisa Dwy Wibawanti
2. Jenis Kelamin : Perempuan
3. Program Studi : Diploma Tiga Kebidanan
4. NIM : P1337424121017
5. Tempat dan Tanggal Lahir : Ponorogo, 4 Mei 2003
6. Alamat E-Mail : danisadwy@gmail.com
7. No. Telepon / HP : 082232000246
B. Kegiatan Kemahasiswaan Yang Sedang/Pernah Diikuti
No Jenis Kegiatan Status dalam Waktu dan Tempat
Kegiatan
1. KKM ECC Anggota 2022
Jurusan Ke- POLKESMAR
bidanan
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar
dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari
ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima
sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah
satu persyaratan dalam pengajuan KTKM-Kewirausahaan
c) Biaya Total
No Total Biaya
1. Biaya Variabel Rp 54.500,00
2. Biaya Tetap Rp 856.000,00
Total Rp 910.500,00
17
d) Cashflow
Kas 2022 Total (Rp)
Kas yang diterima dari 2.880.000
pelanggan
Dikurangi:
Maintenance alat 140.000
Promosi 200.000
Bahan produksi 654.000
Listrik 125.000
1.119.000
Arus kas dari aktiva 1.761.000
operasional
Kas masuk dari penanaman 1.510.000
modal
Dikurangi:
Pembelian alat jangka panjang 731.000
dan pendek
Administrasi 200.000
Cetak brosur 100.000
Beli kemasan 432.000
1.463.000
Aktiva investasi 47.000
Kas yang diterima dari 3.500.000
program pendanaan
Arus kas dari aktiva pendanaan 3.500.000
Lampiran 4. Business Model Canvas
a) Logo
b) Contoh Kemasan
19
Komentar Penilai:
21
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
.......
( )
22
Komentar Penilai:
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
( )