DISUSUN OLEH :
Kelompok 7
Kelas : 2 EGB
Dosen Pembimbing :
Alhamdulillah Puji dan syukur saya panjatkan kepada Allah SWT karena atas
berkat dan rahmatNya saya dapat menyelesaikan tugas makalah ini. Saya ucapkan
terima kasih kepada Ibu Ir. Fatria, M.T. selaku dosen mata kuliah Pengetahuan Bahan
yang telah memberikan arahan dan petunjuk yang sangat jelas sehingga mempermudah
saya dalam menyelesaikan tugas ini.
Semoga makalah Bahan Galian Industri ini dapat bermanfaat bagi pembaca.
Kami mengharapkan saran dan kritik dari berbagai pihak yang bersifat membangun.
Kami berharap makalah ini dapat membantu siapa saja untuk lebih mengetahui lagi
lebih dalam materi dan bagian-bagian apa saja yang terdapat didalamnya
Penulis
Kelompok 7
1
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.......................................................................................................1
Kelompok 7.......................................................................................................................1
DAFTAR ISI.....................................................................................................................2
BAB I.................................................................................................................................3
PENDAHULUAN.............................................................................................................3
1.1 Latar Belakang.........................................................................................................3
1.2 Rumusan Masalah....................................................................................................4
1.3 Tujuan Penulisan......................................................................................................4
1.4 Manfaat....................................................................................................................4
BAB II...............................................................................................................................5
LANDASAN TEORI........................................................................................................5
2.1 Pengertian Bahan Galian Industri............................................................................5
BAB III..............................................................................................................................7
PEMBAHASAN................................................................................................................7
3.1. Penggolongan bahan galian industri berdasarkan cara terbentuknya.....................7
3.2. Penggolongan bahan galian industri berdasarkan pemanfaatannya.......................8
3.3 Ciri umum pengusahaan bahan galian industri :......................................................8
3.4 Peranan utama bahan galian industry......................................................................9
BAB IV............................................................................................................................10
PENUTUP.......................................................................................................................10
4.1 Kesimpulan............................................................................................................10
4.2 Saran......................................................................................................................10
DAFTAR PUSTAKA......................................................................................................11
2
BAB I
PENDAHULUAN
Bahan galian adalah semua produk dari pertambangan yang diperoleh dengan
cara pelepasan dari batuan induknya di dalam kerak bumi, terdiri dari mineral-mineral.
Mineral adalah suatu benda berbentuk padat,cair, atau gas yang homogeny dan terdapat
dialam, terbentuk secara alamiah dari bahan-bahan an-organis, mempunyai komposisi
kimia tertentu dengan struktur atom dan sifat fisik yang sama. Pengertian bahan galian
3
industri Bahan galian industri adalah suatu mineral yang bukan termasuk jenis logam,
bukan pula berjenis bahan bakar dan juga bukan termasuk permata. Bahan galian jenis
industri ini banyak ditemukan pada permukaan bumi.
1.4 Manfaat
Makalah ini diharapkan dapat memberikan manfaat antara lain:
a. Dapat memberikan informasi tentang jenis-jenis bahan galian industri
b. Menambah pengetahuan tentang bahan galian industri bagi para pembaca.
c. Dapat menjadi referensi bagi pembaca.
4
BAB II
LANDASAN TEORI
Bahan galian adalah semua produk dari pertambangan diperoleh dengan cara
pelepasan dari batuan induknya di dalam kerak bumi, terdiri dari mineral-mineral.
Mineral adalah suatu benda berbentuk padat,cair, atau gas yang homogeny dan terdapat
dialam, terbentuk secara alamiah dari bahan-bahan an-organis, mempunyai komposisi
kimia tertentu dengan struktur atom dan sifat fisik yang sama.
Bahan galian industry adalah bahan galian mineral bukan logam (tidak
bersifat metal), bahan galian logam yang diambil adalah unsurnya sedang bahan
galian industry yang diambil secara keseluruhan dari mineral (molekul). Disebut
mineral industry karena dimanfaatkan dalam industry diluar industri berat (logam).
Permasalahan dalam pemanfaatan mineral industry diperlukan kemurnian mineral
dama keterdapatnnya dialam, makin banyak pengotoan makin rendah nilainya dari
mineral tersebut.
Klasifikasi bahan galian industri dapat ditentukan berdasarkan asal bahan galian
tersebut diperoleh. Berdasarkan sumber diperolehnya bahan galian industri, maka bahan
galian industri dapat diklasifikasikan sebagai berikut :
5
1. Bahan Galian Industri Yang Berkaitan Dengan Batuan Sedimen
2. Bahan Galian Industri Yang Berkaitan Dengan Batuan Gunung Api
3. Bahan Galian Industri Yang Berkaitan Dengan Intrusi Plutonik Batuan Asam
danUltra Basa
4. Bahan Galian Industri Yang Berkaitan Dengan Endapan Residu dan Endapan
Letakan
5. Bahan Galian Industri Yang Berkaitan Dengan Proses Ubahan Hidrotermal
6. Bahan Galian Industri Yang Berkaitan Dengan Batuan Malihan
6
BAB III
PEMBAHASAN
a. Kelompok I : BGI yang berkaitan dengan Batuan Sedimen, kelompok ini dapat
dibagi menjadi :
Sub Kelompok A : BGI yang berkaitan dengan batugamping : Batugamping,
dolomit, kalsit, marmer, oniks, Posfat, rijang, dan gipsum
Sub Kelompok B : BGI yang berkaitan dengan batuan sedimen lainnya :
7
bentonit, ballclay dan bondclay, fireclay, zeolit, diatomea, yodium, mangan,
felspar.
b. Kelompok II, BGI yang berkaitan dengan batuan gunung api : obsidian, perlit,
pumice, tras, belerang, trakhit, kayu terkersikkan, opal, kalsedon, andesit dan
basalt, paris gunung api, dan breksi pumice.
c. Kelompok III, BGI yang berkaitan dengan intrusi plutonik batuan asam & ultra
basa : granit dan granodiorit, gabro dan peridotit, alkali felspar, bauksit, mika,
dan asbes
d. Kelompok IV, BGI yang berkaitan dengan batuan endapan residu & endapan
letakan : lempung, pasir kuarsa, intan, kaolin, zirkon, korundum, kelompok
kalsedon, kuarsa kristal, dan sirtu
e. Kelompok V, BGI yang berkaitan dengan proses ubahan hidrotermal : barit,
gipsum, kaolin, talk, magnesit, pirofilit, toseki, oker, dan tawas.
f. Kelompok VI, BGI yang berkaitan dengan batuan metamorf : kalsit, marmer,
batusabak, kuarsit, grafit, mika dan wolastonit.
8
penggunaan akhirnya juga, antara lain : semen & Konstruksi; keramik; pangan
& minyak sawit; pupuk / pertanian / perikanan / peternakan, gelas / kaca dan
Cat; baterai, farmasi, kosmetika; dan industri lainnya. Namun perlu dipahami,
bahwa pengelompokan bahasan tersebut hanya untuk mempermudah peserta
kuliah dalam mengasosiasikan berbagai bahan galian industri yang berkaitan
dengan industri tertentu, dan bukan merupakan klasifikasi baku untuk
mengelompokkan bahan galian industri tersebut.
9
6. Meningkatkan pendapatan ekspor
7. Pengembangan wilayah.
BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Bahan galian industry adalah bahan galian mineral bukan logam (tidak
bersifat metal), bahan galian logam yang diambil adalah unsurnya sedang bahan
galian industry yang diambil secara keseluruhan dari mineral (molekul). Disebut
mineral industry karena dimanfaatkan dalam industry diluar industri berat (logam).
Permasalahan dalam pemanfaatan mineral industry diperlukan kemurnian mineral
dama keterdapatnnya dialam, makin banyak pengotoan makin rendah nilainya dari
mineral tersebut.
4.2 Saran
Pembaca dapat mencari literatur lain mengenai “Bahan Galian Industri” ini, agar pembaca
dapat memahami pembahasan ini lebih mendalam.
10
DAFTAR PUSTAKA
http://www.chem-is-try.org/artikel_kimia/kimia_anorganik/fakta-tentang-zeolit/
http://hamonanganrsespanola.wordpress.com/tag/zeolit/
http://www.tekmira.esdm.go.id/data/Yodium/ulasan.asp?
xdir=Yodium&commId=32&comm=Yodium
http://www.chem-is-try.org/tabel_periodik/mangan/
http://mineral-info.blogspot.com/2009_03_01_archive.html
http://www.tekmira.esdm.go.id/data/Feldspar/ulasan.asp?
xdir=Feldspar&commId=12&comm=Feldspar
http://www.tekmira.esdm.go.id/data/Zirkon/ulasan.asp?
xdir=Zirkon&commId=34&comm=Zirkon
http://artstonescapes.wordpress.com/batu-alam-potongan-natural-stone/
11
12