(RPP)
C. Tujuan Pembelajaran
1. Setelah melakukan percobaan, siswa mampu menjelaskan sifat bunyi memantul dan
menyerap dengan benar.
2. Setelah melakukan percobaan, siswa mampu menyajikan laporan tentang sifat bunyi
memantul dan menyerap dengan sistematis.
3. Setelah menyimak teks permainan tradisional, siswa mampu mengidentifikasi
gagasan pokok dan gagasan pendukung setiap paragraf dari teks tulis dengan mandiri.
4. Setelah menyimak teks tentang permainan tradisional, siswa mampu menyajikan
gagasan utama dan gagasan pendukung setiap paragraf dari teks tulis dalam bentuk
peta pikiran dengan tepat.
D. Materi Pembelajaran
a. Cerita permaianan Engklek, dan budaya lompat batu
b. Aturan membuat Gagasan Utama dan gagasan Pendukung
c. Permaianan Tradisional telepon-teleponan
d. Pemantulan dan penyerapan bunyi
F. Langkah-langkah KegiatanPembelajaran
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Pembelajaran
Waktu
Pendahuluan a. Siswa memberi salam kepada Guru. 15 menit
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Pembelajaran
Waktu
b. Siswa berdoa dipimpin Ketua kelas.
c. Guru mengecek kesiapan diri dengan mengisi lembar
kehadiran dan memeriksa kerapian pakaian, posisi dan
tempat duduk disesuaikan dengan kegiatan pembelajaran.
d. Siswa diingatkan kembali tentang keragaman permainan
tradisional Indonesia seperti Bakiak yang telah mereka
mainkan pada pertemuan sebelumnya.
e. Guru memperlihatkan area permainan yang telah
dipersiapkan sebelumya dan mengajukan pertanyaan
pembuka. Siapakah diantara kalian yang mengetahui jenis
permainan tradisional Engklek?
f. Siswa mendengarkan penjelasan guru tentang tema, tujuan,
dan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan.
G. Penilaian
1. Jenis Penilaian
Lembar observasi : sikap (santun dan peduli)
Penilaian pengetahuan : Tes tertulis.
Penilaian ketrampilan : Kinerja.
a. Penilaian Pengetahuan (KI-3)
Bahasa Indonesia
Soal (Penilaian pengetahuan dilakukan dengan pemberian teks)
Congklak
Indonesia memiliki banyak permainan tradisional. Salah satu permainan
tradisional adalah congklak. Sampai saat ini permainan congklak belum diketahui asal
usulnya. Permainan congklak sudah menjadi milik masyarakat Indonesia.
Alat permainan congklak sangat sederhana. Peralatannya adalah kayu, batu
dan biji-bijian. Kayu yang digunakan memiliki lubang berjumlah 16. Tujuh lubang
kecil yang berhadapan dan dua lubang besar di antara kedua ujung papan kayu. Biji
atau batu yang digunakan berjumlah 98 (14×7). Biji yang digunakan dapat berupa biji
buah sawo, biji bunga tunjung, batu-batu kecil, dan benda lain dengan ukuran yang
sama.
Cara memainkan congklak sangat mudah. Congklak dimainkan dua orang.
Pada awal permainan setiap lubang kecil diisi dengan tujuh biji atau benda lainnya.
Dua orang pemain berhadapan. Salah seorang pemain memulai dengan memilih
lubang yang akan diambil dan meletakkan satu biji ke lubang sebelah kanan lawan
mainnya dan seterusnya. Permainan dianggap selesai bila tidak ada lagi biji yang
dapat diambil. Pemenangnya adalah yang mendapatkan biji atau benda terbanyak.
1. Tulislah gagasan pokok pada setiap paragraf di atas!
Paragraf 1 : . . . . . . . . . . . . . ………………………………………….
Paragraf 2 : ……………………………………………………………
Paragraf 3 : ……………………………………………………………
2. Tulislah gagasan pendukung pada setiap paragraf di atas!
Paragraf 1 : . . . . . . . . . . . . . ………………………………………….
Paragraf 2 : ……………………………………………………………
Paragraf 3 : ……………………………………………………………
Skor 1 = 2
IPA
Penilaian pengetahuan dilakukan dengan pemberian soal uraian.
1. Sebutkanlah benda-benda yang dapat memantulkan bunyi! kayu, kaca, dinding,
atau besi.
2. Sebutkanlah benda-benda yang dapat menyerap bunyi! karpet, goni, kertas, kain,
busa, dan wol.
3. Sebutkan perbedaan antara gema dan gaung!
Gaung adalah bunyi pantul yang datang sebelum bunyi asli selesai dikirim.
Gema adalah bunyi pantul yang muncul setelah bunyi asli selesai.
4. Apakah perbedaan antara infrasonik, audiosonik, dan ultrasonik?
Infrasonik adalah bunyi yangjumlah getaran bunyinya kurangdari 20 getaran
per detik. Audiosonik adalah bunyi yang jumlah getaran bunyinya berkisar
antara 20 sampai 20.000 getaran per detik. Ultrasonik adalah bunyi yang jumlah
getaran bunyinya lebih dari 20.000 getaran per detik.
5. Mengapa ditempat-tempat karaoke, gedung-gedung pertemuan dipasang karpet,
busa, dan wol? Karena benda-benda tersebut dapat digunakan untuk mencegah
terjadinya gaung atau kerdam.
Skor 1 = 4
IPA
Laporan hasil percobaan tentang sifat bunyi memantul dan menyerap dinilai menggunakan
rubrik.
Perlu
Sangat Baik Baik Cukup
Kriteria Pendampingan
(4) (3) (2)
(1)
Sifat bunyi Menjelaskan Menjelaskan sifat Menjelaskan sifat Belum mampu
memantul dan sifat bunyi bunyi memantul bunyi memantul menjelaskan
menyerap memantul dan dan menyerap dan menyerap sifat bunyi
menyerap berdasarkan hasil berdasarkan hasil memantul dan
berdasarkan percobaan dengan percobaan kurang menyerap
hasil percobaan cukup lengkap. lengkap berdasarkan
dengan lengkap hasil percobaan
Laporan Menyajikan Menyajikan Menyajikan Belum mampu
percobaan laporan laporan percobaan laporan percobaan menyajikan
tentang sifat percobaan tentang sifat bunyi tentang sifat bunyi laporan
bunyi tentang sifat memantul dan memantul dan percobaan
memantul dan bunyi memantul menyerap dengan menyerap kurang tentang sifat
menyerap dan menyerap cukup sistematis sistematis bunyi memantul
dengan dan menyerap
sistematis dengan
sistematis
Sikap Rasa Tampak antusias Tampak cukup Tampak kurang Tidak tampak
Ingin Tahu dan dan mengajukan antusias dan antusias dan tidak antusias dan
Berfikir Kritis banyak ide dan terkadang mengajukan ide perlu dimotivasi
pertanyaan mengajukan ide dan pertanyaan untuk
selama kegiatan dan pertanyaan selama kegiatan mengajukan ide
selama kegiatan dan pertanyaan