Proses Keperawatan
1. Kondisi pasien
DS:
Seorang ibu sedang merasakan sedih dan stres akibat suatu peristiwa yang menimpanya yang
menjadi korban bencana alam yaitu banjir segala harta benda yang dimiliki oleh ibu ini
berupa barang berharga, harta dan benda semua hanyut terbawah arus banjir
DO:
Ekspresi wajah terlihat tegang,cemas, sedih, gelisah, dan merasa stres
2. Diagnosa Keperawatan: Ansietas
3. Tujuan Keperawatan : Setelah diajarkan teknik napas dalam, ansietas pasien Menurun
Fase orientasi
- Salam terapeutik, memperkenalkan nama maksud dan Tujuan datang kesini :
Perawat : selamat pagi ibu, perkenalkan saya dengan perawat Natasya saya disini bermaksud
untuk datang untuk mengajak ibu berbincang-bincang maaf sebelumnya buu, karena saya
melihat ibu dari tadi hanya sendirian dan saya memperhatikan ibu sepertinya sedang
memikirkan masalah hidup yang ibu alami
Tujuan saya datang kesini untuk membantu psikologis ibu dan bisa meringankan pikiran ibu
dengan kita saling sharing apa yang sedang ibu alami
- Menyampaikan kerahasiaan : jadi buu, saya akan menjaga kerahasiaan ini dan tidak
menceritakan kisah yang akan ibu ceritakan ini kepada orang lain
- Kontrak waktu dan tempat :
Perawat : jadi buu, apakah bisa meminta waktu ibu sebentar? Dan Apakah kita bisa
berbincang” Selama 10 menit disini saja buu ?
Penyitas : baik sus, bisa.
Fase kerja
- menanyakan kondisi yang dialami:
Perawat : jadi ibu sebenarnya apa yang sedang dialami oleh ibu? Dan juga Apa yang
menyebabkan ibu mengalami kesedihan dan terlihat sangat stres dan sedih? Karena saya
melihat ibu dari tadi hanya berdiam diri sendirian apakah bisa ibu ceritakan apa yang ibu
rasakan dan kita saling sharing sehingga bisa mengurangi beban pikiran yang sedang ibu
rasakan tersebut.
Penyitas : iya sus, jadi kemarin terkena bencana saya mengalami bencana alam banjir segala
barang berharga dan harta benda saya itu hanyut di bawah banjir sus, dan saya merasa stres
dan sedih memikirkan bagaimana saya dan hidup keluarga saya yang barang-barang pribadi
dan semua-nya sudah tidak ada dan bagaimana nanti kami kedepannya
Fase terminasi
- evaluasi subjektif :
Perawat : jadi ibu bagaimana perasaan ibu setelah kita berbincang-bincang tadi apakah ada
perubahan? dan apa yang ibu rasakan? Apakah ibu merasa lega setelah ibu sudah bercerita
tentang apa yang dialami ibu ?
Penyitas : iya sus, saya sudah merasa sedikit tenang karena bisa menceritakannya kepada
suster sehingga juga mengurangi beban pikiran saya sus
- evaluasi objektif :
Perawat : nah ibu, apakah ibu masih mengingat teknik yang sudah saya ajarkan dan berikan
kepada ibu tadi yaitu teknik relaksasi nafas dalam? Apakah ibu bisa mengulanginya?
Penyitas : iya sus, saya masih ingat
- rencana tindak lanjut klien : klien akan diajarkan untuk melakukan teknik relaksasi nafas
dalam selama 3x dalam sehari pada pagi hari dan malam hari sebelum tidur ketika ibu sedang
merasakan pikiran/perasaan yang membuat ibu tidak tenang/ tidak rileks
- rencana tidak lanjut perawat : mengontrol pasien dan bertemu dengan pasien untuk melihat
kondisi dari pasien