Tugas 2 Sesi 5 Profesi Keguruan

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 4

TUGAS 2 SESI 5

MATAKULIAH PROFESI KEGURUAN MKDK4005

PERTANYAAN :
Dalam UU No 14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen, menjelaskan guru
adalah pendidik professional dengan tugas utama mendidik, mengajar,
membimbing, mengarahkan, menilai, melatih, dan mengevaluasi pada
pendidikan usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar, dan
pendidikan menengah.

Pelajari dan bacalah Undang-undang ini dengan seksama. Jelaskan peran


Anda di salah satu sekolah. Pilih salah satu sekolah ( pendidikan usia dini,
atau jalur pendidikan formal, atau pendidikan dasar, atau pendidikan
menengah ).

Uraikan semua komponen tugas utama guru sebagai pendidik profesional


(ada tujuh komponen yaitu : mendidik, mengajar, membimbing,
mengarahkan, menilai, melatih, dan mengevaluasi )

Sebaiknya yang diuruaikan dan dijelaskan adalah pengalaman Anda


dimana anda bertugas selama ini. Berikan juga dengan contoh-contoh
konkritnya. Tujuh komponen tugas utama tersebut adalah sbb :

1. Tugas utama guru professional dalam mendidik


2. Tugas utama guru professional dalam mengajar
3. Tugas utama guru professional dalam membimbing
4. Tugas utama guru professional dalam mengarahkan
5. Tugas utama guru professional dalam menilai
6. Tugas utama guru professional dalam melatih
7. Tugas utama guru professional dalam mengevaluasi
JAWABAN :
1. Mendidik
Mendidik adalah mengajak, memotivasi, mendukung, membantu dan
menginspirasi orang lain untuk melakukan tindakan positif yang
bermanfaat bagi dirinya dan orang lain atau lingkungan. Mendidik lebih
menitikberatkan pada kebiasaan dan keteladanan. Contoh : Memberikan
kepercayaan dan tanggung jawab penuh pada semua siswanya.

2. Mengajar
Mengajar adalah suatu tindakan yang dilakukan oleh guru untuk
membantu atau memudahkan siswa melakukan kegiatan belajar. Prosesnya
dilakukan dengan memberikan contoh kepada siswa atau mempraktikkan
keterampilan tertentu atau menerapkan konsep yang diberikan kepada
siswa agar menjadi kecakapan yang dapat digunakan dalam kehidupan
sehari-hari. Contoh: memperbanyak interaksi dengan memancing ide anak.

3. Membimbing
Suatu proses yang dilakukan oleh guru untuk menyampaikan bahan ajar
untuk mentransfer ilmu pengetahuan, teknologi dan seni dengan
pendekatan tertentu yang sesuai dengan karakter siswa. Membimbing juga
dimaksudkan untuk membantu siswa agar menemukan potensi dan
kapasitasnya, menemukan bakat dan minat yang dimilikinya sehingga
sesuai dengan masa
perkembangan dan pertumbuhannya. Contoh: membantu kesulitan
belajara anak didik secara individual maupun kelompok

4. Mengarahkan
Mengarahkan adalah suatu kegiatan yang dilakukan guru kepada peserta
didik agar dapat mengikuti apa yang harus dilakukan agar tujuan dapat
tercapai. Mengarahkan bukan berarti memaksa, kebebasan peserta didik
tetap dihormati dengan tujuan agar tumbuh kreativitas dan inisiatif peserta
didik secara mandiri. Contoh: membangkitkan dorongan kepada anak didik
untuk belajar strateginya adalah dengan memberikan perhatian maksimal
ke peserta didik.
5. Melatih
Menurut Sarief (2008), melatih pada hakekatnya adalah suatu proses
kegiatan untuk membantu orang lain (atlet) mempersiapkan diri dengan
sebaik-baiknya dalam usahanya mencapai tujuan tertentu. Dalam dunia
pendidikan tugas guru adalah melatih siswa terhadap fisik, mental, emosi
dan keterampilan atau bakat. Contoh: menggunakan media yang baik dan
sesuai dengan tujuan pembelajaran.

6. Menilai
Menurut (BSNP 2007: 9), penilaian merupakan serangkaian kegiatan untuk
memperoleh, menganalisis, dan menafsirkan data tentang proses dan hasil
belajar peserta didik yang dilakukan secara sistematis dan
berkesinambungan, sehingga menjadi informasi yang bermakna dalam
pengambilan keputusan. Tugas guru adalah menilai siswa pada aspek
keterampilan, sikap dan pengetahuan. Tujuannya untuk mengukur
sejauhmana kompetensi siswa setelah proses belajar mengajar selesai
dilaksanakan. Contoh: membandingkan penilaian keseharian siswa dalam
proses belajar mengajar.

7. Mengevaluasi
Mengevaluasi dapat dimaknai sebagai suatu proses yang sistematis untuk
menentukan atau membuat keputusan sampai sejauh mana tujuan
program telah tercapai Evaluasi ditujukan untuk mendapatkan data dan
informasi yang dijadikan dasar untuk mengetahui taraf kemajuan,
perkembangan, dan pencapaian belajar siswa, serta keefektifan pengajaran
guru. Evaluasi pembelajaran mencakup kegiatan pengukuran dan
penilaian. Contoh: mengetahui apakah siswa atau peserta didik tersebut
telah menguasai pengetahuan, keterampilan atau materi pembelajaran yang
telah diberikan oleh seorang guru.

NAMA : JOKO PRAMONO


NIM : 818127882
TUTOR : GILANG KARTIKA HANUM RAMADHAN M. Pd
ID TUTOR : 01000660
KELAS : PROFESI KEGURUAN 05

Anda mungkin juga menyukai