Anda di halaman 1dari 6

TUGAS TUTORIAL KE-3

PROGRAM STUDI TEKNOLOGI PENDIDIKAN

IDIK4012 / Manajemen Berbasis Sekolah

Nama mahasiswa : Deka Rizki Saputra


NIM : 857696311
Prodi : PGSD SI 4C
UPBJJ : Semarang

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan


Universitas Terbuka
2022.1
KATA PENGANTAR

Puji syukur atas kehadirat Allah yang telah memberikan Rahmat dan Hidayah–Nya sehingga
penulisan Tugas yang berjudul “Program Studi Teknologi Pendidikan” dapat berjalan dengan
lancar.
Penulisan Tugas ini dibuat dalam rangka memenuhi tugas kelompok mata kuliah Manajemen
Berbasis Sekolah. Dalam penyusunan makalah ini penulis tidaklah sendiri, namun mendapat
bimbingan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis mengucapkan terimakasih kepada :
1. Bapak Saiful Amri, M.Pd. selaku dosen mata kuliah Manajemen Berbasis Sekolah.
2. Teman – teman yang telah berjuang untuk memberikan semangat dalam penulisan
makalah ini.

3. Semua pihak yang tidak bisa disebutkan satu per satu yang telah memberikan bantuan berupa
materi maupun referensi untuk kelengkapan makalah ini.

Penulis menyadari bahwa makalah ini belum sempurna, sehingga penulis menerima kritik dan
saran yang membangun sebagai evaluasi penulisan yang selanjutnya. Penulis berharap makalah ini
bermanfaat bagi pembacanya.

Cepu, 9 Juni 2022

Deka Rizki Saputra


TUGAS TUTORIAL KE-3
PROGRAM STUDI TEKNOLOGI PENDIDIKAN

Nama Mata Kuliah : Manajemen Berbasis Sekolah


Kode Mata Kuliah : IDIK4012
Jumlah sks : 3 sks
Nama Pengembang : Dr. Paidi, M.TPd
Nama Penelaah : Dra. Marisa, M. Pd
Status Pengembangan : Baru/Revisi*
Tahun Pengembangan : 2020
Edisi Ke- : 1

Skor
No Tugas Tutorial Sumber Tugas
Maksimal
Tutorial
1. Rancanganlah sebuah instrumen dalam bentuk 90 Modul 5, KB-1
tabel untuk penerapan revitalisasi MBS bidang
organisasi dan kurikulum yang digunakan di
sekolah
2. Salah satu inti penyelenggaraan sekolah adalah Modul 5, KB-2
terlaksananya proses pembelajaran yang baik dan
bermutu sehingga dapat menghasilkan lulusan yang
berkualitas, terlebih bagi sekolah-sekolah yang
menghasilkan lulusan untuk bekerja seperti SMK.
Kondisi ini berarti pembelajaran yang dilaksanakan
harus benar-benar baik. Dalam MBS, kepala
sekolah mempunyai peran penting dalam
mewujudkan pembelajaran yang bermutu.
Rancanglah instrumen dalam bentuk tabel yang
dapat dijadikan acuan dalam pengembangan
program pembelajaran oleh kepala sekolah
1. Rancanganlah sebuah instrumen dalam bentuk tabel untuk penerapan revitalisasi MBS
bidang organisasi dan kurikulum yang digunakan di sekolah!

No Komponen Aspek indikator


1 Organisasi Komite sekolah 1. memiliki struktur organisasi Komite Sekolah
2. membentuk Komite Sekolah
3. struktur Organisasi Komite Sekolah, sebaiknya
terdiri atas :
a. Ketua
b. Wakil ketua
c. Sekretaris
d. Berdahara
e. Koordinasi bidang :
 Kurikulum dan layanan pembelajaran
 Usaha

Organisasi Sekolah 1. memiliki struktur organisasi sekolah yang jelas


2. mengembangkan struktur organisasi sekolah
sesuai dengan ketentuan yang berlaku

2 Kurikulum 1. Materi 1. merumuskan visi misi dan strategi yang


berorientasi pada kualitas pembelajaran
2. menyusun rencana kerja :
a. Jangka panjang
b. Jangka menengah
c. Jangka pendek

2. Pembelajaran 3. menyusun laporan tahunan :


3. Pengujian a. Menjabarkan, melaksanakan, dan
mengembangkan kurikulum, mulok dan
khusus agama melalui kegiatan
ekstrakulikuler.
b. Merecanakan, melaksanakan dan
mengevalusi proses pembelajaran kegiatan
ekstrakulikuler dengan menggunakan
pendekatan keterampilan proses dengan
prinsip belajar aktif mandiri.
c. Menyusun instrumen evalusi dan
melaksanakannya dengan mengacu pada
standard yang ditetapkan.
d. Mengolah dan melaporkan hasil evaluasi
kepada stakeholders (pihak yang
berkepentingan)
2. Rancanglah instrumen dalam bentuk tabel yang dapat dijadikan acuan dalam
pengembangan program pembelajaran oleh kepala sekolah!

PENGEMBANGAN PROGRAM PEMBELAJARAN


1. Tujuan yang dikehendaki harus jelas, makin operasional tujuan, makin mudah terlihat,
dan makin tepat progam-progam yang dikembangkan untuk mencapai tujuan.
2. Progam itu harus sederhana dan fleksibel, sehingga mudah disesuaikan dengan
kebutuhan dan karakteristik peserta didik.
3. Progam-progam yang disusun dan dikembangkan harus sesuai dengan tujuan yang telah
ditetapkan.
4. Progam yang dikembangkan harus menyeluruh dan harus jelas ruang lingkup dan
urutannya beserta pencapaiannya.
5. Harus ada koordinasi antar komponen pelaksana progam disekolah, sehingga
pembelajaran dapat dilakukan secara efektif.
Daftar Pustaka

Sumber : BMP IDIK4012, Modul 5 KB 1 Hal 5.11


BMP IDIK4012, Modul 5 KB 2 Hal 5.24

Anda mungkin juga menyukai