KEBERGUNAAN KEPUTUSAN
Rumusan Masalah
Kesimpulan
Jurnal Mapping
INTI
MASALAH
Philosophy Problem
·Sumber informasi yang dicari konsumen di online menghasilkan keputusan pembelian. Sehingga Gaya
belanja ini berkembang pesat dengan menjamurnya pasar online.
Selain itu adanya WOM (word of mouth) yang menjadi faktor yang mempengaruhi dalam mendorong
pilihan konsumen dan keputusan pembelian karena adanya internet memperluas WOM tradisional
menjadi e-WOM.
·Adanya pandemic covid-19 yang berdampak pada semua indutri, mengakibatkan penurunan pendapatan
sehingga dapat disimpulkan bahwa terjadi penurunan dalam hal keputusan pembelian konsumen selama
pandemic covid-19 ini.
·Adanya kebijakan baru dari pemerintah dimana dilarang berkerumun dan juga berjaga jarak (sosial
distancing) membuat masyarakat tidak keluar rumah karena merasa takut dengan covid-19. Sehingga
belanja online merupakan pilihan yang paling efektif untuk menghidari keramaian ditengah pandemic
covid-19.
·tidak semua produk mengalami peningkatan berbelanja online selama pandemi Covid 19, artinya
keputusan untuk berbelanja online tidak mengalami peningkatan yang signifikan tetapi hanya produk
tertentu yang mengalami peningkatan yang signifikan.
RUMUSAN
MASALAH
Corelation with variable influencing factors Changes to needs
merebak ke seluruh dunia. Kehebohan ini dipicu oleh banyaknya jumlah korban covid-19 dalam
waktuyang relatif singkat. Berbagai negara akhirnya menerapkan protocol covid-19 sesuai
dengan anjuran WHO guna meminimalisir terpapar covid-19 ini. Berkembangnya dengan pesat
baik berupa fakta maupun hoax berita tentang bahayanya covid-19 dikalangan, hal tersebut turut
mengurangi interaksi dengan orang lain salah satunya dengan berbelanja melalui media sosial
(online) . Hal ini meningkatkan berbelanja online dikalangan masyarakat selama pandemic
covid-19.
HUBUNGAN ANTAR
VARIABEL TERHADAP
KEPUTUSAN BELANJA
ONLINE
Strategi Marketing
Strategi pemasaran yang paling banyak digunakan adalah promosi penjualan. Promosi penjualan adalah kegiatan
penjualan yang bersifat jangka pendek dan tidak dilakukan secara rutin dan juga tidak secara berulang, yang bertujuan
untuk mendorong lebih kuat mempercepat respond pasar yang berbeda (Saladin, 2016). Dengan adanya promosi, maka
respon pembeli untuk berbelanja semakin tinggi. Hal ini menyebabkan kegiatan berbelanja juga semakin meningkat.
Ada beberapa penelitian yang menunjukkan hubungan variabel promosi penjualan terhadap pembelian online, yaitu:
Penelitian (Arifah, 2018) hasil analisa penelitian menunjukkan bahwa promosi berpengaruh positif dan signifikan
terhadap minat beli kembali konsumen. Pihak Starbucks Coffee Diponegoro Medan diharapkan mampu menawarkan
produk yang menarik serta dapat memperjelas menu dan sesuai dengan kenyataan agar dapat menarik konsumen.
·Penelitian (Hanifah & Hartono, 2017). Hasil analisa penelitian menunjukkan bahwa sales promotion tumbler day
mempunyai pengaruh positif pada keputusan pembelian konsumen di Starbucks JIExpo Kemayoran.
Berikut adalah hubungan antar variabel sosial dan budaya terhadap keputusan pembelian online:
Pengaruh Sosial dan Budaya
1. Hubungan antar variabel pengaruh sosial terhadap keputusan pembellian online
Perilaku konsumen juga dipengaruhi oleh faktor-faktor sosial. Faktor sosial dapat dilihat dari
hubungan dengan teman, keluarga, orang tua, serta peran dan status sosial konsumen dalam
mempengaruhi keputusan pembelian. Penelitian sebelumnya yang dilakukan oleh Pratiwi dan
Mandala (2015) menunjukan hasil faktor sosial berpengaruh signifikan terhadap keputusan
pembelian. Faktor sosial seperti lingkungan kelompok dan keluarga akan membentuk karakter
individu dalam bertindak dan akan mempengaruhi individu tersebut untuk memutuskan dalam
melakukan pembelian atau berbelanja online. Untuk keadaan pandemi Covid 19 ini, faktor sosial
terutama kelompok maupun keluarga dapat menentukan perilaku seorang individu dalam
bertindak melakukan pembelian dan berbelanja online.
HUBUNGAN ANTAR
VARIABEL TERHADAP 2. Hubungan antar variabel pengaruh budaya terhadap keputusan pembellian online
KEPUTUSAN Kelas budaya dan subbudaya sangat mempengaruhi perilaku konsumen untuk melakukan
BELANJA ONLINE pembelian (Kotler dan Keller, 2009). Sebuah penelitian yang dilakuakan oleh Dewi dan Hanifa
(2015) dengan hasil terdapat pengaruh yang signifikan antara faktor budaya terhadap keputusan
pembelian. Hal ini sama juga dengan penelitian Destian (2017) dimana budaya secara parsial
memiliki pengaruh yang signifikan terhadap keputusan pembelian. Dengan demikian, perubahan
budaya akan mempengaruhi seseorang dalam menentukan keputusannya dalam membeli atau
berbelanja online. Untuk keadaan seperti sekarang tentu ada pergeseran budaya untuk
menghadapi pandemi Covid 19 yaitu budaya new normal dan ini berlaku untuk semua kelompok
masyarakat.
KERANGKA
PEMIKIRAN
H1: Budaya berpengaruh terhadap keputusan berbelanja online. H1: Variabel brand trust memiliki pengaruh positif terhadap keputusan
H2: Sosial Berpengaruh terhadap keputusan berbelanja online. pembelian konsumen pada masa pandemi covid-19.
H2: Variabel Promosi penjualan memiliki pengaruh positif terhadap
H3: Budaya dan sosial berpengaruh terhadap keputusan
keputusan pembelian konsumen pada masa pandemi covid-19.
berbelanja online. H3: Variabel brand trust dan promosi penjualan memiliki pengaruh yang
signifikan terhadap keputusan pembelian konsumen pada masa pandemi
covid-19.
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
PEMBELIAN ONLINE
online shopping information
online shopping influences
exploratory factor analysis
Online Shopping Information
Garansi
Rating Penjualan
Penilaian Terhadap Barang Di Toko Online
Beberapa penelitian membahas tentang sumber informasi online apa yang dicari konsumen
saat membuat keputusan pembelian. Kelompok-kelompok yang mempengaruhi
pengambilan keputusan konsumen dikategorikan ke dalam tiga bentuk:
Konsep pengaruh sosial dan pengaruh interpersonal dapat diukur dengan teori Technology
acceptance model (TAM) untuk memprediksi dan menjelaskan bagaimana pengguna
teknologi menerima dan menggunakan teknologi , dengan menerapkan teori TAM, ini dapat
digunakan untuk meningkatkan pengalaman belanja online.
exploratory factor analysis
1. Niat Membeli meningkat seiring dengan meningkatnya jumlah ulasan
2. Beberapa ulasan buruk dapat menyebabkan persepsi negatif untuk pembelian
produk
3. Saya mengandalkan ulasan online untuk produk yang mahal dan keterlibatan
tinggi saja;
4. Saya biasanya membandingkan ulasan online positif dan negatif sebelum
membeli
5. Saya percaya ulasan karena keputusan membeli berdasarkan ulasan telah
membantu saya di masa lalu
6. Saya berpartisipasi dalam menulis ulasan setelah saya melakukan pembelian
7. Kualitas ulasan mengurangi ketidakpastian kualitas produk dan membantu saya
dalam mengambil keputusan
8. Saya pasti mencari blog/situs jejaring sosial online untuk menemukan informasi
lebih lanjut tentang kategori produk/merek
9. Saya menggunakan ulasan online untuk mendapatkan informasi produk untuk
produk yang kurang populer dibandingkan produk populer; dan
10. Rating produk penting dalam membeli produk/jasa
EXPLORATORY FACTOR ANALYSIS
Menurut (Kotler & Armstrong, 2016) keputusan pembelian merupakan bagian dari perilaku
konsumen yang dimana studi mengenai bagaimana individu, kelompok, dan juga organisasi
yang termasuk dalam memilih, membeli, menggunakan, dan bagaimana barang dan jasa, ide
atau pengalaman tujuannya untuk memuaskan kebutuhan juga keinginan para konsumen.
Dalam pengambilan keputusan konsumen ini merupakan sebuah penyatuan yang
mengkombinasikan antara pengetahuan dalam mengevaluasi dua atau lebih perilaku alternatif
dan memilih salah satu diantaranya. Dapat disimpulkan bahwa keputusan pembelian
konsumen dan berbelanja online merupakan perilaku konsumen yang mengabungkan
pengetahuan dan perasaan untuk memilih dan menentukan terhadap barang dan jasa yang
diperjualbelikan secara online untuk memenuhi kebutuhan serta keinginannya.
KEPUTUSAN
PEMBELIAN DAN
BERBELANJA ONLINE
Tren Peningkatan belanja online selama covid-19:
Ditengah Pandemi Covid 19 berbelanja online merupakan pilihan yang paling efektif untuk menghidari
keramaian dan memaksimalkan jaga jarak antar individu satu dengan yang lain. Dengan adanya belanja online
maka akan meminimalkan penularan Covid 19, hal ini menyebabkan peningkatan tren belanja online di
Indonesia
KEPUTUSAN
PEMBELIAN DAN
BERBELANJA ONLINE
Definisi
uji validasi uji reabilitas
Operasional
Untuk mengukur pembelian Valid berarti instrumen tersebut Sugiyono, 2004 menyatakan
konsumen dalam berbelanja online dapat digunakan untuk mengukur
ini dilakukan sebuah penelitian yang bahwa instrumen yang
apa yang seharusnya diukur. Analisis
terdiri dari satu variabel dependen validitas dengan cara reliabel adalah instrumen
yaitu keputusan berbelanja online (Y) mengkorelasikan jumlah skor faktor yang bila digunakan
dan dua variabel independen yaitu
dengan skor total. Menurut Sugiono, beberapa kali untuk
budaya (X1) dan sosial (X2), dimana
2004 bila korelasi tiap faktor positif mengukur objek yang sama,
terdapat 3 item pernyataan untuk
dan besarnya 0,3 keatas maka faktor akan menghasilkan data
variabel budaya dan 4 item
tersebut merupakan construct yang
pernyataan untuk masing-masing yang sama. Suatu alat ukur
vaiabel sosial dan keputusan kuat. Jadi dapat disimpulkan
instrumen tersebut memiliki validitas dikatakan reliabel apabila
berbelanja online. Uji validitas dan uji
reliabilitas digunakan untuk menguji konstruksi yang baik. nilai Cronbach Alpha > 0,6.
keabsahan dan kepercayaan dari
item-item pernyataan yang
digunakan dalam penelitian ini
KEPUTUSAN
PEMBELIAN DAN
BERBELANJA ONLINE
Definisi Operasional
Teknik pengumpulan data dengan menggunakan kuisioner dimana kuisioner tersebut disebarkan dan diisi oleh
responden.
KEPUTUSAN
PEMBELIAN DAN
BERBELANJA ONLINE
Uji Validitas
Berdasarkan tabel 3, dimana setiap item pernyataan untuk variabel budaya, sosial, dan
keputusan berbelanja memiliki korelasi tiap faktor positif dan besarnya 0,3 keatas (0,574
sampai dengan 0,803) lebih besar dari 0,3 dan memiliki nilai positif. Sehingga dapat
disimpulkan seluruh item pernyataan dalam penelitian ini dinyatakan valid.
KEPUTUSAN
PEMBELIAN DAN
BERBELANJA ONLINE
Uji Reliabilitas
Pada tabel 4, terlihat bahwa nilai Cronbach’s Alpa untuk variabel budaya, sosial, dan
keputusan berbelanja online dengan nilai masing-masing (0,803, 0,858, dan 0,834)
lebih besar dari 0,60, dan hal ini menunjukkan bahwa setiap butir pernyataan dalam
kuesioner reliable. Atau dengan kata lain, semua butir pernyataan yang digunakan
adalah stabil dan konsistensi dalam mengukur masing-masing variabel penelitian.
HASIL
ANALISIS
(1) Budaya dan Sosial berpengaruh
signifikan terhadap keputusan
berbelanja online pada masa Pandemi
Covid 19.
(2) situasi dan keadaan sekitar
berpengaruh terhadap keputusan
berbelanja online pada masa Pandemi
Covid 19.
(3) Budaya, sosial, situasi, dan keadaan
berpengaruh terhadap peningkatan
keputusan berbelanja online pada masa
Pandemi Covid 19.
KESIMPULAN
Belanja online menjadi kebutuhan bagi konsumen saat ini
Metode
No Nama/Judul/Tahun Variabel Hasil Penelitian Persamaan Perbedaan
Analisis
1. Amelda Pramezwary, Brand Trust dan Kuantitatif variabel Promosi Penjualan dan
Juliana, Jennifer Winata, promosi Brand Trust memiliki pengaruh
Roselynn Tanesha, penjualan yang signifikan terhadap
Tiffanysius Armando/" terhadap keputusan pembelian konsumen.
Brand Trust dan Promosi keputusan Brand trust merupakan variabel
Penjualan Terhadap pembelian yang menunjukkan pengaruh
Keputusan Pembelian produk. paling signifikan dalam penelitian
Produk Di Masa Covid- ini, terutama di masa covid-19
19/2021 dimana konsumen lebih tertarik
dengan brand Starbucks Coffee
dibandingkan merek coffee shop
lainnya di masa
pandemi.dikarenakan brand
image starbucks coffeelebih kuat
dibandingkan dengan brand
image lainnya sehingga
menyebabkan brand trust
starbucks paling tinggi.
MAPPING JURNAL
Metode
No Nama/Judul/Tahun Variabel Hasil Penelitian Persamaan Perbedaan
Analisis
Metode
No Nama/Judul/Tahun Variabel Hasil Penelitian Persamaan Perbedaan
Analisis