Anda di halaman 1dari 5

ASMA BRONKIAL

No. :
Dokumen
No. Revisi :
SOP
Tanggal :
Terbit
Halaman :

UPTD.PUSKESMAS dr. Kadek Ayu Dewi Damayanti


I MENDOYO NIP. 198006122011012011

1. Pengertian Penyakit heterogen, selalu dikarakteristikkan dengan inflamasi kronis


di saluran nafas
2. Tujuan Sebagai acuan dalam penatalaksanaan pada pasien asma bronkial

3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas I Mendoyo


No.011/PuskIMdy/2022 Tentang Pelayanan Klinis
4. Referensi KMK HK.02.02/ Menkes/ 514 / 2015 tentang Panduan Klinis Bagi
Dokter di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama
5. Langkah Alat :
a) Tensimeter
Langkah
b) Stetoskop

Langkah – langkah :
1. Senyum Salam Sapa
Petugas melakukan senyum salam sapa kepada pasien sebelum
mengawali pemeriksaan.
2. Petugas memperkenalkan diri
Petugas melakukan perkenalan diri kepada pasien sebelum
mengawali pemeriksaan.
3. Petugas melakukan anamnesis.
a. Keluhan pasien berupa (ldapat ebih dari satu gejala) : mengi,
sesak, dada terasa berat khususnya pada dewasa muda.
Gejala sering memburuk di malam hari atau pagi dini hari
Gejala bervariasi waktu dan intensitasnya
Gejala dipicu oleh infeksi virus, latihan, pajanan allergen,
perubahan cuaca, tertawa, atau iritan seperti asap kendaraan,
rokok atau bau yang sangat tajam
b. Faktor resiko :
Faktor pejamu (predisposisi genetik, atopi, hiperesponsif jalan
nafas, jenis kelamin, ras/etnik)
Faktor lingkungan (allergen, bahan iritatif di lingkungan kerja,
polusi udara, infeksi pernafasan dan parasit, status sosio-
ekonomi, besar keluarga, diet dan obat, obesitas)
4. Pemeriksaan Fisik :
Hasil pemeriksaan fisik pasien asma biasanya normal.
Abnormalitas yang paling sering ditemukan adalah mengi ekspirasi
saat pemeriksaan auskultasi, tetapi ini hanya terdengar pada saat
ekspirasi paksa.
5. Penatalaksanaan
a. Pasien disarankan untuk mengidentifiksi serta mengendalikan
faktor pencetusnya
b. Perlu dilakukan perencanaan dan pemberian pengobatan jangka
panjang serta menetapkan pengobatan pada serangan akut sesuai
tabel dibawah ini.

6. Kriteria Rujukan
a. Bila sering terjadi eksaserbasi
b. Pada serangan akut sedang dan berat
c. Asma dengan komplikasi
6. Bagan -
Alir
7. Hal – Hal yang Komunikasi yang baik
perlu diperhatikan
8..Unit Terkait 1. Ruang Pemeriksaan Umum
2. Ugd
3. Ruang Rawat Inap

9. Dokumen Terkait Rekam Medis

10. Rekaman histori -


perubahan

Anda mungkin juga menyukai