1. Pengertian Asma adalah suatu kelainan inflamasi kronik yang
menyebabkan hiperaktivitas bronkus terhadap berbagai rangsangan yang ditandai gejala episodik berulang 2. Tujuan Sebagai acuan tatalaksana penderita Asma 3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Serongga No. UKP/SK-001/SRG/II/2020 tentang Kebijakan Pelayanan Klinis di Puskesmas Serongga 4. Referensi Kepmenkes No.514 tahun 2015 tentang Panduan Pratek Klinis Dokter di Fasilitas Pelayanan Primer 5. Prosedur/ a. Petugas melakukan anamnesa Langkah-langkah 1) Perawat menyakan keluhan utama pasien (berupa batuk yang berulang namun lebih terasa bila malam) melakukan pengukuran tekanan darah pasien dan tanda-tanda vital yang lain serta mencatatnya dalam status. 2) Dokter menganamnesa pasien apakah mengalami mengi atau dada terasa berat dan batuk setelah terpajan oleh polusi atau alergen, bila mengalami salesma akan berkepanjangan lebih dari 10 hari, rasa berat di dada didahului karena aktivitas berat atau tidak, apakah mengi, sesak dan batuk dipengaruhi oleh perubahan cuaca yang ekstrim, sebelumnya punya riwayat alergi atau tidak serta dikeluarga mempunyai penyakit serupa atau tidak. b. Petugas melakukan pemeriksaan fisik dan penunjang, antara lain : 1) Pasien terlihat gelisah 2) Sesak (nafas cepat, nafas cuping hidung, retraksi sela iga, retraksi epigastrium dan retraksi suprasternal). 3) Bila berat bisa terjadi sianosis Auskultasi : a) Ekspirasi memanjang b) Mengi c) Suara lendir 4) Dokter menganjurkan pemeriksaan laboratorium dan atau observasi bila perlu. c. Petugas menegakan diagnosa berdasarkan hasil anamnesa, pemeriksaan fisik dan penunjang. d. Petugas melakukan penatalaksanaan Dokter melakukan terapi : 1) Menilai derajat serangan asma 2) Pengobatan dengan bronkodilator, anti inflamasi. 3) Pemberian nebulizer bila diperlukan 4) Hindari faktor pencetus e. Petugas mendukomentasikan hasil anamnesa, pemeriksaan, diagnosa dan penatalaksanaan di rekam medis pasien/buku register. 6. Bagan Alir
Petugas melakukan anamnesa
Petugas melakukan pemeriksaan fisik
dan penunjang
Petugas menegakan diagnosa
Petugas melakukan penatalaksanaan :
1) Menilai derajat serangan asma
2) Pengobatan dengan bronkodilator, anti inflamasi. 3) Pemberian nebulizer bila diperlukan 4) Hindari faktor pencetus
7. Unit Terkait a. Ruang Pemeriksaan Umum
b. Ruang PKPR c. Ruang Kesehatan Anak dan Imunisasi d. Ruang Tindakan dan Gawat Darurat e. Ruang Rawat Inap f. Pustu/Polindes 8. Rekaman No Yang Isi Tanggal mulai Historis Perubahan diubah Perubahan diberlakukan 1 Tata Mengikuti 02 Maret 2020 naskah Tata Naskah tahun 2020