PRAKTIKUM ELEKTRONIKA
Oleh :
KELOMPOK II
5. MARTINI (2021310006)
DOSEN PENGAMPU :
FAKULTAS TEKNIK
2022
KATA PENGANTAR
Penulis
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL……………………………………………………………...i
KATA PENGANTAR…………………………………………………………...ii
DAFTAR ISI…………………………………………………………………….iii
Power supply adalah alat elektronika yang menyimpan dan menyalurkan energi listrik
untuk perangkat elektronika lainnya. Dalam istilah bahasa Indonesia power supply sering
juga disebut dengan Catu Daya.
Pada dasarnya prinsip kerja dari power supply adalah menangkap sumber energi
listrik yang kemudian menyalurkan energi listrik tersebut pada alat alat elektronika yang
tersambung pada power supply tersebut. Sebagai contoh adalah power supply pada CPU
komputer yang dapat menghidupkan seluruh perangkat yang ada didalam CPU tersebut.
Konsep power supply di bidang listrik kadang membingungkan. Banyak yang
mengira alat ini bertugas sebagai pemberi daya listrik secara penuh. Akan tetapi, rangkaian
dan teknologi yang dipakai justru lebih ke fungsi converter. Tegangan dan arus yang masuk
segera diubah agar sesuai dengan batas maksimal dan kebutuhan.
Disisi lain, power supply memang ada yang mampu memberikan daya tetapi hanya
sementara. Komputer sering memakainya untuk menghindari mati listrik tiba-tiba. Saat
supply listrik dari sumber utama mati, alat elektronik masih dapat bekerja beberapa menit
sebelum istrik benar habis. Akan tetapi, power supply seperti ini bukan baterai karena
kapasitas penyimpanan lebih kecil dan tidak reliable.
Fungsi Power Supply pada Komputer Dalam bahasa Indonesia, Power Supply berarti
Sumber Daya. Fungsi dari power supply adalah memberikan daya arus listrik ke berbagai
komponen atau hardware yang terdapat di dalam chasing komputer.Sumber energi listrik
yang berasal dari luar masih berbentuk alternating current (AC). Ketika energi listrik masuk
ke power supply, maka energi listrik akan dikonversi menjadi bentuk direct current (DC).
Daya DC inilah yang kemudian disalurkan ke semua komponen yang ada di dalam chasing
komputer agar dapat bekerja.
Salah satu sisi power supply umumnya tersedia kipas yang berguna untuk membuang
udara panas dari dalam chasing komputer. Selain itu, pada power supply juga terdapat sebuah
port male jenis IEC 60320 C14 yang berfungsi sebagai konektor antara sumber energi listri
dan power supply.
Berdasarkan Fungsi:
1. PSU Regulated
Regulated artinya power supply mampu menjaga stabilitas daya dan tegangan listrik.
Contohnya adalah power supply cctv dimana listrik tidak boleh melebihi batas sehingga harus
diatur sedemikian rupa.
2. PSU Unregulated
Tipe lain adalah unregulated yaitu power supply yang listrik berubah menyesuaikan
dengan beban dan sumber. Tipe ini dapat dipasang pada alat-alat tertentu yang relatif
dinamis.
3. PSU Adjustable
Tipe lain power supply adalah adjustable. Ini merupakan tipe yang dapat diatur sesuai
kebutuhan secara dinamis. Perbedaan dari regulated adalah tipe adjustable memiliki variasi
tegangan. Sebaliknya regulated sudah diatur sejak awal dan tidak berubah.
1. Mengubah Arus AC ke DC
Seperti yang telah diketahui bersama, penggunaan power supply adalah mengubah ac ke
DC. Contohnya nyata dari fungsi ini adalah power supply computer. Listrik DC akan
menjalankan komponen komputer dengan aman.
2. Mengubah Tegangan Arus Listrik
Fungsi lain adalah mengubah tegangan sehingga tidak melebihi batas maksimal. Tugas ini
mirip transformator tetapi power supply memiliki komponen lebih kompleks. Misalnya,
tegangan dari sumber utama 100 V dan rangkaian listrik membutuhkan 25-50 V. Power
supply akan menurunkan tegangan tersebut secara langsung.
3. Baterai Cadangan
Fungsi power supply yang lain adalah baterai cadangan. Ini merupakan tipe UPS yang
memang dibuat agar alat listrik tidak mati mendadak saat supply daya terhenti. Power supply
tersebut terdiri dari beberapa tipe sesuai kapasitas.
BAB II
LANGKAH KERJA
2.1 Peralatan
1. Multimeter.
2. Osiloskop.
3. Test Pen dan Soldering
4. Transformator.
5. PCB Lobang.
6. Diode Jembatan.
7. Kapasitor.
8. IC Regulator.
9. Kabel dan Timah
10. Potensiometer.
11. Voltmeter AC dan DC.
12. Sakelar.
13. Fuse/sekering.
14. Bor.
A. Kesimpulan
Praktikum Elektronika pada dasarnya merupakan salah satu dari materi pokok yang harus
diambil setiap mahasiswa agar nantinya dapat mengerti dan memahami tentang materi
perkuliahan yang telah diajarkan. Melalui praktikum ini mahasiswa dapat mengaplikasikan
pelajaran yang mereka peroleh dari pembelajaran di atas selain itu melalui praktikum ini
mahasiswa dapat memperoleh manfaat dari pengenalan secara langsung praktikum
Elektronika. Pada praktikum elektronika ini kami ditugaskan untuk membuat power supply
yang dinamakan dengan tugas besar. Tugas besar ini dibuat dengan perkelompok.
Dari uraian tugas besar diatas dapat disimpulkan:
a. Power supply adalah alat elektronika yang menyimpan dan menyalurkan energi listrik
untuk perangkat elektronika lainnya. Dalam istilah bahasa Indonesia power supply
sering juga disebut dengan Catu Daya.
b. prinsip kerja dari power supply adalah menangkap sumber energi listrik yang
kemudian menyalurkan energi listrik tersebut pada alat alat elektronika yang
tersambung pada power supply tersebut. Sebagai contoh adalah power supply pada
CPU komputer yang dapat menghidupkan seluruh perangkat yang ada didalam CPU
tersebut.
c. Komponen- komponen power supply yaitu dioda, trafo, kapasitor, IC Regulator,
Resistor, Sekring, LED, dan lain sebagainya.
d. Fungsi power supply yaitu mengubah arus AC ke DC, mengubah tegangan arus listrik,
dan baterai cadangan.
B. Saran
Dalam membuat tugas besar praktikum elektronika, penulis menyarankan agar praktikan
dapat membuat atau merangkai power supply switching dengan baik dan dapat memahami
rangkaiannya serta prinsip kerja dari power supply yang dibuat. Dan sebelum merangkai
praktikan harus mengetahui apa-apa saja alat yang digunakan dalam pembuatan power supply
switching.
DAFTAR PUSTAKA