DISUSUN OLEH:
MISIOURY LUMAPOW
21 20 0024
HALAMAN JUDUL……………………………………………………………………………
KATA PENGANTAR………………………………………………………………………….
DAFTAR ISI……………………………………………………………………………………
BAB I PENDAHULUAN……………………………………………………………………...
A. Latar Belakang………………………………………………………………………
B. Rumusan Masalah…………………………………………………………………..
C. Tujuan ………………………………………………………………………………..
BAB II PEMBAHASAN………………………………………………………………………
A. Pengertian Osteomielitis…………………………………………………………….
B. Penatalaksanaan Osteomielitis…………………………………………………….
C. Pengobatan Osteomielitis…………………………………………………………..
D. Pencegahan Osteomielitis………………………………………………………….
BAB III PENUTUP.…………………………………………………………………………...
A. Kesimpulan…………………………………………………………………………..
B. Saran…………………………………………………………………………………
DAFTAR PUSTAKA………………………………………………………………………….
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Osteomielitis merupakan penyakit yang sangat jarang ditemui. Kurang dari 1.000
kasus per tahun (Indonesia). Meskipun pernah dianggap sebagai penyakit yang
tidak dapat disembuhkan, osteomielitis kini dapat diobati. Kebanyakan orang yang
menderita kondisi ini membutuhkan pembedahan untuk mengangkat area tulang
yang telah mati.
Umumnya kondisi ini disebabkan oleh infeksi bakteri. Osteomielitis umumnya
terjadi pada pasien yang sedang menjalani terapi cuci darah atau mengidap kondisi
medis tertentu.
Untuk menghindari penyakit osteomielitis, selalu jaga kebersihan dan jika memiliki
luka, bersihkan luka tersebut dan tutup dengan perban steril. Bagi yang memiliki
penyakit berisiko menimbulkan osteomyelitis, seperti diabetes, pastikan penyakit
tersebut terkendali.
B. Rumusan Masalah
1. Apa definisi Osteomielitis?
2. Apa saja penatalaksanaan umum dari osteomielitis?
3. Bagaimana cara mengobati penyakit osteomielitis?
4. Bagaimana cara kita mencegah penyakit osteomielitis?
C. Tujuan
Adapun tujuan dari pembahasan makalah ini yaitu untuk mengetahu seperti apa
penyakit osteomyelitis dan bagaiman cara mengatasi juga mencegah penyakit tersebut.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Osteomielitis
Osteomielitis merupakan kondisi inflamasi yang terjadi pada tulang dan struktur
sekundernya. Umumnya kondisi ini disebabkan oleh infeksi bakteri. Osteomielittis
umumnya terjadi pada pasien yang sedang menjalani terapi cuci darah atau
mengidap kondisi medis tertentu.
Bakteri penyebab osteomyelitis ini bisa masuk ke dalam tulang lewat berbagai
cara. Mulai dari lewat aliran darah setelah patah tulang, rusaknya kulit, bisul,
pneumonia, infeksi telinga bagian tengah atau karena infeksi lainnya.
Penyebab yang paling umum dari osteomyelitis adalah bakteri staphylococcus
aureus, yang biasanya ditularkan secara hematogenous. Penyebab lain dapat
disebabkan oleh streptococcus pneumonia, haemophilus influenza, kingella kingae,
dan pseudomonas aeruginosa.
Berikut ini factor risiko yang dapat menyebabkan terjadinya osteomyelitis adalah:
Riwayat trauma atau pembedahan (operasi tulang).
Mengidap diabetes, anemia, sel sabit atau rheumatoid arthritis.
Peggunaan obat-obatan terlarang.
Vaskularisasi perifer yang buruk, dan neuropati perifer.
Kecanduan alcohol.
Menjalani terapi cuci darah.
Pernah mengalami osteomielitis sebelumnya.
B. Penatalaksanaan Osteomielitis
Penatalaksanaan osteomyelitis memerlukan kombinasi medis (farmakologi dan
pembedahan) dan non-medis. Penggunaan terapi medis seperti antibiotic saja tidak
terlalu efektif dalam penanganan osteomyelitis, karena antibiotic tidak dapat
menembus tulang mati atau terluka.
1.Tata Laksana Medis
Tata laksana medis osteomyelitis yang dapat diberikan antara lain debridement
jaringan tulang mati, pemberian terapi antimikroba, dan penatalaksanaan penyakit
dasar.
A. Kesimpulan
Berdasarkan pembahasan yang ada, kita bisa menyimpulkan bahwa osteomieltis
merupakan penyakit yang disebabkan oleh infeksi bakteri. Jadi, agar kita tidak
terkena penyakit ini,adakalanya kita bisa menjaga kebersihan dan memperhatikan
kesehatan maupun kondisi penyakit (bagi yg memiliki).
B. Saran
Jika ingin hidup sehat dan terbebas dari penyakit, jagalah kebersihan dan
jangan menyepelekan hal kecil yang kita anggap tidak penting. Karena kesehatan
juga berasal dari diri kita sendiri bukan diri orang lain.
DAFTAR PUSTAKA