Anda di halaman 1dari 8

TUGAS MAKALAH

MATA KULIAH ANATOMI FISIOLOGI


“OSTEOMIELITIS”

Dosen pengampuh: Iqnata Bandaso, S.Kep,. M.Kes

DISUSUN OLEH:
MISIOURY LUMAPOW
21 20 0024

AKADEMI KEPERAWATAN RUMKIT TK.III MANADO


JANUARI 2022
KATA PENGANTAR
Puji Syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa. Atas Rahmat dan
Hidayah-Nya,saya bias menyelesaikan makalah ini dengan judul “OSTEOMIELITIS”.
Makalah di dibuat agar bias memotivasi dan menambah wawasan bagi kita semua
supaya dapat memahami tentang penyakit osteomyelitis.
Saya mengucapkan terimakasih kepada keluarga,teman-teman,yang boleh
mendukung dan memberi semangat kepada saya dalam pembuatan makalah ini.
Saya memohon maaf apabila ada salah dalam penulisan kata atau kalimat dalam
makalah ini. Semoga makalah ini bisa memberikan pengetahuan yang bermanfaat
bagi kita.
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL……………………………………………………………………………
KATA PENGANTAR………………………………………………………………………….
DAFTAR ISI……………………………………………………………………………………
BAB I PENDAHULUAN……………………………………………………………………...
A. Latar Belakang………………………………………………………………………
B. Rumusan Masalah…………………………………………………………………..
C. Tujuan ………………………………………………………………………………..
BAB II PEMBAHASAN………………………………………………………………………
A. Pengertian Osteomielitis…………………………………………………………….
B. Penatalaksanaan Osteomielitis…………………………………………………….
C. Pengobatan Osteomielitis…………………………………………………………..
D. Pencegahan Osteomielitis………………………………………………………….
BAB III PENUTUP.…………………………………………………………………………...
A. Kesimpulan…………………………………………………………………………..
B. Saran…………………………………………………………………………………
DAFTAR PUSTAKA………………………………………………………………………….
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Osteomielitis merupakan penyakit yang sangat jarang ditemui. Kurang dari 1.000
kasus per tahun (Indonesia). Meskipun pernah dianggap sebagai penyakit yang
tidak dapat disembuhkan, osteomielitis kini dapat diobati. Kebanyakan orang yang
menderita kondisi ini membutuhkan pembedahan untuk mengangkat area tulang
yang telah mati.
Umumnya kondisi ini disebabkan oleh infeksi bakteri. Osteomielitis umumnya
terjadi pada pasien yang sedang menjalani terapi cuci darah atau mengidap kondisi
medis tertentu.
Untuk menghindari penyakit osteomielitis, selalu jaga kebersihan dan jika memiliki
luka, bersihkan luka tersebut dan tutup dengan perban steril. Bagi yang memiliki
penyakit berisiko menimbulkan osteomyelitis, seperti diabetes, pastikan penyakit
tersebut terkendali.
B. Rumusan Masalah
1. Apa definisi Osteomielitis?
2. Apa saja penatalaksanaan umum dari osteomielitis?
3. Bagaimana cara mengobati penyakit osteomielitis?
4. Bagaimana cara kita mencegah penyakit osteomielitis?
C. Tujuan
Adapun tujuan dari pembahasan makalah ini yaitu untuk mengetahu seperti apa
penyakit osteomyelitis dan bagaiman cara mengatasi juga mencegah penyakit tersebut.
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Osteomielitis
Osteomielitis merupakan kondisi inflamasi yang terjadi pada tulang dan struktur
sekundernya. Umumnya kondisi ini disebabkan oleh infeksi bakteri. Osteomielittis
umumnya terjadi pada pasien yang sedang menjalani terapi cuci darah atau
mengidap kondisi medis tertentu.
Bakteri penyebab osteomyelitis ini bisa masuk ke dalam tulang lewat berbagai
cara. Mulai dari lewat aliran darah setelah patah tulang, rusaknya kulit, bisul,
pneumonia, infeksi telinga bagian tengah atau karena infeksi lainnya.
Penyebab yang paling umum dari osteomyelitis adalah bakteri staphylococcus
aureus, yang biasanya ditularkan secara hematogenous. Penyebab lain dapat
disebabkan oleh streptococcus pneumonia, haemophilus influenza, kingella kingae,
dan pseudomonas aeruginosa.
Berikut ini factor risiko yang dapat menyebabkan terjadinya osteomyelitis adalah:
 Riwayat trauma atau pembedahan (operasi tulang).
 Mengidap diabetes, anemia, sel sabit atau rheumatoid arthritis.
 Peggunaan obat-obatan terlarang.
 Vaskularisasi perifer yang buruk, dan neuropati perifer.
 Kecanduan alcohol.
 Menjalani terapi cuci darah.
 Pernah mengalami osteomielitis sebelumnya.

B. Penatalaksanaan Osteomielitis
Penatalaksanaan osteomyelitis memerlukan kombinasi medis (farmakologi dan
pembedahan) dan non-medis. Penggunaan terapi medis seperti antibiotic saja tidak
terlalu efektif dalam penanganan osteomyelitis, karena antibiotic tidak dapat
menembus tulang mati atau terluka.
1.Tata Laksana Medis
Tata laksana medis osteomyelitis yang dapat diberikan antara lain debridement
jaringan tulang mati, pemberian terapi antimikroba, dan penatalaksanaan penyakit
dasar.

2.Tata Laksana Non-Medis


Selain pembedahan dan medis, terapi non farmakalogi juga diberikan untuk
menunjang kesembuhan osteomyelitis. Terapi non farmakologis yang dapat
diberikan antara lain mengendalikan gula darah, suplementasi, nutrisi, terapi
hiperbarik oksigen, berhenti merokok, serta perawatan ulkus decubitus.
C. Pengobatan Osteomielitis

Terdapat beberapa cara untuk mengobati osteomieliis, antara lain:


 Mengistirahatkan bagian yang terlibat.
 Pemberian antibiotic broad spectrum.
 Berikan tatalaksana suportif dan Pereda nyeri.
 Melakukan drainase pus.
 Mengidentifikasi jenis organisme penyebab.
 Stabillisasi jika terjadi faktur.
 Debridement jaringan avascular
 Mempertahankan jaringan kulit yang sehat.
Selain hal-hal diatas dokter mungkin juga akan memberikan antibiotic, khususnya
pada pengidap osteomyelitis akut. Antibiotic yang diresepkan umumnya antibiotic
empirical yang bersifat broad spectrum antibiotic.
Antibiotic ini diberikan secara IV (intravena) selama 4-6 minggu. Selain itu, bisa
juga memberikan antibiotic local. Selanjutnya, bila dianggap perlu atau dibutuhkan,
bisa juga dengan melibatkan tindakan pembedahan untuk debridement ataupun
drainase pus.
D. Pencegahan Osteomielitis

Pencegahan dapat dilakukan dengan melakukan septic dan antiseptic yang


benar. Penanganan infeksi local dapat menurunkan angka penyebaran hematogen.
Antibiotika profilaksis, diberikan untuk mencapai kadar jaringan yang memadai saat
pembedahan dan selama 24 jam sampai 48 jam setelah operasi akan membantu.
Teknik perawatan luka pasca operasi aseptic menurunkan insiden infeksi superfisial
dan potensial terjadinya osteomyelitis.
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Berdasarkan pembahasan yang ada, kita bisa menyimpulkan bahwa osteomieltis
merupakan penyakit yang disebabkan oleh infeksi bakteri. Jadi, agar kita tidak
terkena penyakit ini,adakalanya kita bisa menjaga kebersihan dan memperhatikan
kesehatan maupun kondisi penyakit (bagi yg memiliki).
B. Saran
Jika ingin hidup sehat dan terbebas dari penyakit, jagalah kebersihan dan
jangan menyepelekan hal kecil yang kita anggap tidak penting. Karena kesehatan
juga berasal dari diri kita sendiri bukan diri orang lain.
DAFTAR PUSTAKA

 Halodoc, R,(2019). Osteomielitis. Diakses pada 8 januari 2022, dari


https://www.halodoc.com/kesehatan/osteomielitis
 Tamin, R,(2020). Osteomielitis. Diakses pada 8 januari 2022, dari
https://www.alodokter.com/osteomielitis
 Njoto, E,(2020). Penatalaksanaan osteomielitis. Diakses pada 8 januari
2022, dari
https://www.alomedika.com/penyakit/penyakit-infeksi/osteomyelitis/
penatalaksanaan

Anda mungkin juga menyukai