UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

FAKULTAS MIPA
JURUSAN MATEMATIKA
PRODI PENDIDIKAN MATEMATIKA BILINGUAL

STUDENT ASSIGNMENT
(MEETING 9)

COURSE Mathematics Teaching and Learning Strategy

sks 2 SEMESTER 3
STUDENT
NAME …………………………
NIM
……………………
CLASS
……………………
STUDENT WORK :

1. Jelaskan yang dimaksud dengan metode pengajaran yang efektif dan efisien.
Jawab :
Dari beberapa hasil penelitian di Amerika Serikat menyatakan bahwa metode
ekspositori merupakan cara mengajar yang paling efektif dan efisien. Menurut Ausubel
(dalam Bell, 1978) metode ekspositori yang baik merupakan cara yang paling efektif dan
efisien dalam menanamkan belajar bermakna. Selanjutnya dikatakan bahwa jika metode
ekspositori ini dipergunakan sebagaimana mestinya dan sesuai dengan situasi dan kondisinya
maka akan menjadi metode yang paling efektif. Ini tidak berarti bahwa metode ekspositori
jika dipergunakan untuk semua topik matematika, untuk semua kelas dan dalam situasi dan
kondisi apapun akan menjadi metode terbaik. Tidak ada metode mengajar yang paling baik.
Begitu juga metode ekspositori bukan satu-satunya metode yang paling baik, namun setiap
metode akan menjadi lebih baik jika digunakan dengan tepat.

2. Uraikan pendapat kamu mengenai persamaan dan perbedaan metode ceramah dan
metode ekspositori
Jawab :
Metode ekspositori hampir sama dengan metode ceramah, namun pada metode
ekspositori selain menyampaikan informasi guru juga memberi kesempatan kepada siswa
untuk bertanya jika ada informasi yang kurang jelas. Pada metode ekspositori dominasi guru
berkurang banyak, karena guru tidak hanya berbicara untuk menyampaikan pelajaran.
Sedangkan pada metode ceramah kegiatan berpusat pada penceramah dan interaksi hanya
searah, yaitu dari penceramah kepada pendengar. Seluruh kegiatan didominasi oleh
penceramah dan pendengar hanya memperhatikan dan melakukan pencatatan seperlunya.

3. Menurut kamu, materi matematika apa saja yang dapat disampaikan dengan metode
demonstrasi.
Jawab :
Karena ciri khusus tersendiri dari metode demonstrasi ini adalah tampak adanya
penonjolan kemampuan guru, misalnya kemampuan mendemonstrasikan pembuktian
teorema, menurunkan rumus dan menyelesaikan soal cerita. Sedangkan yang berhubungan
dengan penggunaan jangka untuk menggambar garis-garis istimewa, penggunaan sepasang
segitiga siku-siku untuk menggambar garis-garis sejajar, penggunaan daftar logaritma, misar
hitung atau kalkulator untuk melakukan perhitungan-perhitungan. Salah satu materi yang
dapat dilakukan oleh metode ini adalah cara lukis garis pada segitiga

4. Jelaskan apa akibatnya jika metode drill dan latihan diberikan secara dini?
Jawab :
Drill yang terlampau dini diberikan akan tidak efisien bahkan dapat membuat siswa
putus asa dan takut menghadapi pembelajaran matematika atau tidak menyenanginya. Begitu
juga jika drill terlambat diberikan akan sia-sia dan dapat membosankan siswa. Oleh karena
itu, hendaknya drill diadakan jika diperlukan saja. Demikian pula tentang latihan diperlukan
agar siswa terampil menyelesaikan soal-soal yang pengertian dan prosedur penyelesaiannya
sudah dipahami. Jika latihan terlalu dini dilakukan akan lama menyelesaikan soal. Jadi, hal
yang harus diperhatikan untuk memberikan metode drill adalah waktunya harus tepat.

5. Uraikan pendapatmu apakah setiap pertanyaan yang diberikan guru dan jawaban
siswa dalam pembelajaran merupakan metode tanya jawab.
Jawab :
Menurut saya setiap pertanyaan yang di berikan guru dan jawaban siswa dalam
pembelajaran merupakan metode tanya jawab. Karena bisa kita lihat dari defenisi metode
tanya jawab itu sendiri yaitu metode tanya jawab adalah suatu cara penyajian pelajaran
dengan dua arah dalam bentuk pertanyaan yang harus dijawab dari pendidik kepada peserta
didik atau dari peserta didik kepada pendidik secara langsung. Untuk menciptakan kehidupan
interaksi belajar mengajar, guru perlu melakukan tanya jawab agar siswa dapat mengerti atau
mengingat-ingat tentang fakta yang dipelajari, didengar ataupun dibaca, sehingga mereka
memiliki pengertian yang mendalam tentang fakta itu.
Metode tanya jawab merupakan metode mengajar yang memungkinkan terjadinya
komunikasi langsung yang bersipat two way traffic sebab pada saat yang sama terjadi dialog
guru dan siswa, guru bertanya siswa menjawab atau siswa bertanya guru menjawab, dalam
komunikasi ini terlihat adanya hubungan timbal balik secara lansung antara guru dan siswa.
Metode tanya jawab dapat berfungsi dengan baik jika pada tahap awalnya terdapat rumusan
pertanyaan-pertanyaan yang diajukan, pertanyaan yang diajukan tersebut dpat mendorong
siswa untuk aktif, sehingga terjadi kerjasama antara siswa. Pada metode ini dapat dilakukan
secara adil dalam membagi giliran bertanya.