NPM : A1D020062 Kelas : 3B Mata Kuliah : Struktur Hewan Dosen Pengampu : Dr. Bhakti Karyadi, M.Pd 1 Jelaskan ciri ciri umum dan khusus jaringan sel eptiel pada gambar 1 (sebelah kiri), sebutkan dibagian organ tubuh apa jarinan sel epitel tersebut dapat kita temukan? Jawaban : Ciri umum dari jaringan sel epitel silindris selapis adalah selnya berbentuk silindris, tersusun lebih dari satu lapis sek, sitoplasma berbutir-butir atau jernih, inti sel bulat dan berada dekat dengan dasar. Ciri khusus dari jaringan sel epitel silindris selapis adalah pada permukaan sel epitel silindris selapis memiliki silia seperti pada oviduk, memiliki silindris tanpa silia yang memiki mikrovil dimana mikrovil ini berperan untuk meningkatkan laju absorpsi dan sel goblet yang berperan untuk mensekresikan mukus. Karena mikrovil ini merupakan ciri khusus epitel atau disebut sebagai modifikasi pada permukaan apex/bebas sel epitel. Jaringan sel epitel silindris selapis ini dapat ditemukan pada lambung, saluran pencernaan, bronkus paru- paru, rahim dan beberapa kelenjar lainnya. 2 Gambar 2 adalah contoh bentuk kelenjar eksokrin, jelaskan maksud dari ke empat tersebut Jawaban : Bentuk kelenjar eksokrin yang pertama yaitu simple tubular atau kelenjar tubuler sederhana yang terletak pada kelenjar liberkulin pada dinding usus, kedua yaitu simple coled tubular atau tubular bergelung sederhana terletak pada kelenjar keringat pada kulit, ketiga simple brached tubular atau tubular bercabang sederhana terletak di kelejar fundus pada dinding lambung, dan yang keempat simple brached acinar atau alveolar bercabang sederhana terletak pada daerah kulit. 3 Perhatikan skema klasifikasi jaringan ikat pada gambar 3, berikan penjelasan tentang skema tersebut Jawaban : Jaringan ikat merupakan jaringan yang berperan dalam mengikat jaringan satu dengan jaringan lainnya serta jaringan yang ditemukan di seluruh tubuh hewan. Jadi, klasifikasi dari jaringan ikat pada gambar di samping adalah jaringan ikat di bagi menjadi 3 bagian yaitu : 1. Jaringan ikat sesungguhnya di bagi menjadi dua yaitu jaringan ikat kendur dan jaringan ikat kencang. Jaringan ikat kendur adalah jaringan yang memiliki sebagian jaringan yang tersusun atas matriks yang mengandung serabut kolagen dan elastis serta jaringan sel yang jarang. Sedangkan jaringan ikat kencang adalah jaringan yang banyak tersusun oleh sel-sel fibroplas dan serabut kolagen berpola padat, teratur serta bersifat freksibel. 2. Jaringan ikat khusus dibagi menjadi 4 yaitu jaringan adiposum, jaringan elastin, jaringan reticuler dan jaringan mucus . Jaringan adiposum adalah jaringan yang banyak terdiri dari lobulus dan jaringan ikat luas yang khusus menimbun lemak. Didalam lobulus terdapat jaringan lemak yang mengandung serat kolagen, serat retikuler, sel fibroplas, mast sel dan kapiler. Jaringan elastin yaitu serat elastis yang komponen utama yang terdapat pada kulit, pembuluh darah, hidung dan sebagainya sehingga organ tersebut bisa membentuk sendiri setelah adanya tenaga yang mengubahnya. Jaringan reticuler adalah serat yang terdiri atas protein kolagen yang tampak sangat halus, dapat dilihat dengan pewarnaan khusus serta memiliki besar yang sama dengan serat kolagen. Jaringan mocus merupakan salah satu bentuk dari jaringan ikat longgar. 3. Jaringan ikat penyokong dibagi menjadi 2 yaitu jaringan rawan dan jaringan tulang. Jaringan rawan merupakan sel-sel yang dilindungi oleh fibrosa dalam matriks. Nah jaringan rawan ini dibagi lagi menjadi 3 bagian yaitu pertama tulang hialin yang lebih sedikit mengandung serabut kolagen dibandingkan serabut elastis. Kedua jaringan rawan elastin yang terdapat di laring, epiglotis, saluran eustachius, saluran telinga luar dan daun telinga. Ketiga jaringan rawan fibrosa merupakan jaringan yang mengandung serabut kolagen kasar dan berwarna gelap keruh. Selanjutnya jaringan tulang ini terdiri dari sel tulang osteosit dan matriks tulang yang berfungsi sebagai pelindung organ tubuh, penyokong tubuh dan ,melekatnya otot rangka. Nah jaringan tulang ini dibagi lagi menjadi 2 yaitu kompak dan jaringan bunga. 4 (a) Jelaskan perbedaan dua macam jaringan ikat pada gambar 4 (a) (b), sebutkan komponen penyusun kedua jaringan tersebut, dibagian organ tubuh apa jaringan tersebut dapat kita temukan ? Jawaban : Perbedaan dari dua macam jarinan ikat di samping adalah pada gambar a tersebut merupakan jaringan ikat padat tidak beraturan sedangkan pada gambar b tersebut merupakan jaringan ikat kendur. Komponen penyusun sel dari jaringan ikat kendur lebih banyak serabut/serat dibandingkan dengan komponen penyusun jaringan ikat padat. Bagian organ tubuh jaringan ikat padat dapat ditemukan seperti di tulang dengan tulang dan otot dengan otot. Sedangkan bagian organ tubuh jaringan ikat kendur dapat ditemukan di pembuluh darah dan saraf.