Mampu memahami sistem informasi dalam

meningkatkan proses pengambilan

keputusan.

2
1 Pengambilan keputusan dan sistem informasi

2 Intelijen bisnis di dalam perusahaan

3
Sebuah organisasi pada dasarnya selalu membuat adanya
sistem yang bisa digunakan untuk mengumpulkan, mengelola,
menyimpan, melihat dan menyalurkan informasi.

Pemakai utama informasi dalam sebuah organisasi adalah

semua orang yang ada dalam organisasi yang tugas dan
tanggung jawab utamanya untuk memfungsikan organisasi
secara efektif dan efisien.

pengambilan keputusan merupakan proses memilih suatu

alternatif dari beberapa alternatif yang ada dengan
mempertimbangkan efektiftifitas dan efisiensi dalam
pencapaian tujuan organisasi.

Untuk dapat mengambil keputusan yang baik, cepat dan tepat,

maka diperlukan informasi yang baik pula. Sistem informasi
memungkinkan untuk dapat menghasilkan informasi yang baik
yang dapat digunakan dalam proses pengambilan keputusan.

Dengan kata lain sistem informasi digunakan dalam rangka

untuk efektifitas dan efisiensi dalam proses pengambilan
keputusan.

4
Keputusan yang pengambil keputusan harus memberikan pertimbangan, evaluasi, dan wawasan untuk
memecahkan permasalahan. Setiap keputusan tersebut adalah baru, penting, dan tidak rutin.

Keputusan yang sifatnya berulang dan rutin, dan melibatkan prosedur yang jelas dalam menanganinya, sehingga
tidak perlu diperlakukan seakan-akan masih baru.

Keputusan yang hanya Sebagian masalahnya mempunyai jawaban yang jelas tersedia dengan prosedur yang
disetujui Bersama.

5
Simon (1960)

Terdiri atas menemukan, mengidentifikasi,

dan memahami masalah yang terjadi pada
organisasi.

Melibatkan identifikasi dan pencarian

Berbagai solusi masalah

Memilih solusi yang ada

Membuat alternatif yang dipilih dapat

bekerja, dan tetap mengawasi seberapa
baik alternatif pilihan tersebut berjalan.

6
Para manajer bertindak sebagai figure utama dalam organisasi ketika mewakili perusahaan kepada dunia luar dan
melakukan tugas-tugas simbolik, seperti memberikan penghargaan kepada karyawan. Bertindak sebagai
pemimpin, memberi motivasi, nasihat, dan mendukung bawahannya.

Manajer bertindak sebagai pusat saraf dari organisasi, menerima informasi terkini yang paling konkrit dan
mendistribusikannya Kembali kepada yang memerlukan.

Manajer bertindak sebagai wirausahawan dalam mengusulkan jenis-jenis aktivitas baru, menangani gangguan-
gangguan yang mancul dalam organisasi, mengalokasikan sumber daya kepada para staf yang membutuhkan, dan
menegosiasikan konflik dan menjadi penengah antara kelompok-kelompok yang bertikai.

7
Intelijen Bisnis merupakan suatu istilah yang digunakan oleh
para pemasok perangkat keras dan perangkat lunak serta para
konsultan teknologi informasi untuk menggambarkan
infrastruktur bagi pergudangan, mengintegrasikan, melaporkan,
dan menganalisis data yang berasal dari lingkungan bisnis.
Infrastruktur ini mengumpulkan, menyimpan, membersihkan,
dan membuat informasi yang relevan tersedia bagi para
manajer.

Analitis Bisnis merupakan istilah yang didefinisikan oleh

para pemasok yang lebih menitikberatkan pada alat bantu
dan Teknik untuk manganalisis dan memahami data.

8
1 2
Data perlu untuk diintegrasikan dan
diorganisasi sehingga dapat
dianalisis dan digunakan oleh para
pengambil keputusan.
4 5
Analisis data dengan menggunakan
bermacam-macam metode
manajerial yang mendefinisikan
tujuan bisnis yang strategis dan
menentukan bagaimana
perkembangan akan diukur.
3
Suatu sistem database yang
menangkap semua data yang relevan
untuk mengoperasikan bisnis.
6
Hasil dari intelijen bisnis dan analisis
bisnis yang dikirimkan kepada para
manajer dan para karyawan dalam
Berbagai macam cara.
Seperangkat alat bantu perangkat
lunak yang digunakan untuk
menganalisis data dan menghasilkan
laporan, memberikan tanggapan .
Representasi data secara visual
seperti dashboard dan scorecard.
9
1 2
Merupakan laporan yang telah
didefinisikan sebelumnya yang
didasarkan pada kebutuhan spesifik
dari industry.
4 5
Memungkinkan bagi para pengguna
untuk menciptakan laporan
berdasarkan pada queri dan
pencarian.
3
Para pengguna memasuki beberapa
parameter untuk menyaring data
dan mengisolasi dampak dari
parameter.
6
Merupakan kemampuan untuk
berpindah dari tingkat ringkasan
yang tinggi ke pandangan yang lebih
terperinci.
Merupakan alat bantu visual untuk
menyajikan data kinerja yang
didefinisikan oleh para pengguna.
Meliputi kemampuan untuk
melaksanakan peramalan linier,
analisis scenario bagaimana-jika, dan
menganalisis data dengan
menggunakan alat bantu statistik
yang standar.
10
 Pengguna santai adalah pengguna dari output intelijen bisnis; wewenang pengguna adalah pengguna dari intelijen bisnis, penghasil laporan

Wewenang pengguna: produsen Kapabilitas Pengguna santai: produsen

(20% dari karyawan) (80% dari karyawan)

Pengembang TI Pelanggan/pemasok
Karyawan operasional

Pengguna super

Manajer senior

Manajer/staff
Analisis bisnis

Pemodel analitis Analisis bisnis 11

Area fungsional bisnis Laporan produksi
Penjualan Peramalan penjualan, kinerja tim penjualan, penjualan
silang, siklus waktu penjualan
Jasa/sentra panggilan Kepuasan konsumen, biaya jasa, tingkat resolusi, tingkat
penurunan
Pemasaran Keefektifan promosi, loyalitas dan pengurangan, analisis
keranjang pasar
Pengadaan Pengeluaran langsung dan tidak langsung, pembelian tanpa
kontrak, kinerja pemasok
Rantai pasokan Backlog, status pemenuhan, siklus waktu pemesanan,
analisis tagihan bahan baku
Keuangan Jurnal umum, piutang dan utang, arus kas, profitabilitas
Sumber daya manusia Produktifitas karyawan, kompensasi, demografis tenaga
kerja, retensi
12