Misi
- Membangun jaringan agribisnis berbasis hidroponik.
- Mengembangkan produk hidroponik bermutu tinggi.
- Terbaik dalam penyedia dan penyalur sarana dan teknologi hidroponik di Indonesia.
Visi
1. Tujuan keuntungan ekonomi adalah untuk menghasilkan laba yang optimum.
2. Tujuan bisnis adalah mengembangkan produk yang berbeda dan dapat diterima oleh konsumen.
3. Tujuan pemasaran adalah untuk memperkenalkan produk ke pasar sasaran, namun dengan
keinginan perkembangan perusahaan yang lebih baik, tujuan lebih diarahkan untuk dapat
meningkatkan volume penjualan.
4. Tujuan distribusi yang diharapkan adalah bagaimana dapat menyediakan produk-produk pada
tempat, waktu, jumlah dan tingkat pelayanan yang baik bagi para konsumen, sehingga loyalitas
konsumen dapat tetap terjaga.
5. Tujuan sosial yang diharapkan adalah dalam menjalankan bisnisnya perusahaan akan dapat
melibatkan masyarakat sekitar sehingga dapat menigkatkan pendapatan masyarakat tersebut.
6. Tujuan kelestarian lingkungan. Perusahaan selalu berupaya untuk tidak mencemari lingkungan
sekitar dari limbah perusahaan bahkan perusahaan turut membantu menghijaukan lingkungan.
Konsumen GOODPLANT tersebar di 33 provinsi bahkan Malaysia
GOODPLANT kini lebih dekat dengan anda dengan mempunyai
agen di Aceh, Medan, Pekanbaru, Lampung, Pontianak,
Balikpapan, Samarinda, Sangata, Bontang, Tenggarong, Depok,
Bekasi, Bandung, Banyumas, Magelang, Semarang, Solo, Jepara,
Pemalang, Surabaya, Makassar dan Denpasar serta menyusul di
kota lainnya.
Medali Emas PIMNAS XX 2007 dari Dikti
Penghargaan Mahasiswa Berprestasi UGM 2007
Winner Shell LiveWire Bussines Start Up Award 2009
Research Student at Shizuoka University Japan
October 2010 – April 2011
• Universitas Gadjah Mada
• Uviversitas Muhammadiah Yogyakarta
• Universitas Islam Negeri Sunan Kali Jaga Yogyakarta
• Politeknik Banjarnegara
• SMK 3 Salatiga
• SMK 1 Nabire Papua
• Universitas Tarakan
• Smart Tani Farm Yogyakarta
• Lukito farm jember
• Kementrian BUMN
• PLN Jakarta, Madiun, Surabaya
• Desa binaan PNPM Mandiri Perkotaan Bantul Yogyakarta
• Dosen dan Mahasiswa Universitas Trunojoyo
• Dosen dan staff Universitas Atma Jaya Yogyakarta
• P4TK (Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga
Kependidikan) Bogor
• Balai Penelitian Getas Salatiga
• SMU negri 1 Cilacap
• 6 SMA dan SMP Se Yogyakarta program Adiwiyata
• CV. Rimba Alam Lestari Kalimantan
• Ponpes Al Fattah Temboro
• MIN Sukoharjo
• 6 SMA dan SMP Se Yogyakarta
• CV. Mendem Duren Yogyakarta
• CV. 28 Pro Makassar
• Dan banyak lagi lainnya
PNPM Mandiri Perkotaan Bantul Yogyakarta
Kementrian BUMN, PLN Jakarta Surabaya Madiun
Semarang Gelombang 1
Makassar
Surabaya
Denpasar Gelombang 1
Semarang Gelombang 2
Yogyakarta, 13 Kepala Desa Pontianak
Balikpapan
Medan
Denpasar Gelombang 2
Lampung
Denpasar Gelombang 3
Balikpapan Gelombang 2
Samarinda
Yogyakarta
Balikpapan Gelombang 3
Bandung
Balikpapan Gelombang 4
Medan Gelombang 2
Pelatihan Budidaya Hidroponik
Oleh : Mas Sapto Hidroponik
Bagaimana bisa tumbuh ?
PENDAHULUAN
Hidroponik adalah cara budidaya tanpa media tanah.
Benih Tanaman
Benih dengan berat jenis lebih tinggi,
mempunyai mutu fisiologis (daya
kecambah dan vigor) yang lebih tinggi,
serta pertumbuhan dilapang yang lebih
cepat dan seragam.
Caranya gunakan media yang porus seperti arang sekam, pasir
atau rockwool atau media lainnya yang mudah didapat
Cara membuat:
Daun mimba, serai wangi dan laos ditumbuk sampai halus kemudian
direndam dalam air. Setelah itu diperas dan disaring, hasil saringan
dicampur EM4 dan cairan gula/molase. Dikocok sebelum digunakan.
Cara membuat:
Daun sirsak ditumbuk halus dicampur dengan 5 liter air dan sabun colek.
Rendam selama 24 jam dan saring dengan kain halus.
Cara membuat:
Daun sirsak dan tembakau ditumbuk halus, tambahkan detergen, aduk
dengan 20 liter air, endapkan selama 24 jam. Saring dengan kain halus.
Cara membuat:
Biji mimba ditumbuk dengan halus dan diaduk dengan 10 cc alkohol dan
encerkan dengan 1 liter air, endapkan selama 24 jam, saring dan dapat
disemprotkan pada tanaman atau hama tanaman.
Dosis:
Hama Penyakit: Penggerek batang dan nematode
Ramuan 5
Bahan-bahan:
1 kg daun mimba
2 buah umbi gadung racun
10 gram detergen atau sabun cuci piring foodgrade
20 liter air
Cara membuat:
Daun mimba dan umbi gadung ditumbuk halus, tambahkan detergen
dengan 20 liter air, endapkan selama 24 jam, saring dengan kain halus,
semprotkan pada tanaman yang terserang.
Cara membuat:
Semua bahan di blender dan di tambah 1 liter air suling, masukkan kedalam botol bersih,
tambahkan gula pasir dan dekomposer, tutup dan biarkan 1 minggu. Disaring lalu siap
digunakan.
Cara membuat:
Kulit telur di sangrai sampai berwarna hitam, tumbuk hingga halus,
taburkan disekitar tanaman.
Dosis:
Hama Penyakit: semut
Ramuan 8
Bahan-bahan:
1 kg daun pepaya tua
1 liter air
Cara membuat:
Tumbuk daun pepaya hingga halus, kemudian larutkan pada 1 liter air.
Diamkan campuran selama 2 hari, kemudian di saring. Semprotkan pada
tanaman.
Dosis:
Hama Penyakit: belalang dan ulat putih
NUTRISI
HIDROPONIK
Pemupukan:
Apapun bentuk bahan pupuk yang diberikan, baik alami/organik atau kimia,
tanaman menyerap dalam bentuk yang sama yaitu ion.
Ion di dalam tubuh tanaman dirubah menjadi karbohidrat melalui proses
fotosintesis. Karbohidrat itu yang kemudian di konsumsi mahluk hidup.
N, Mg, P, S
C, H, O, N, P, K, Ca, Mg, S, Cl,
Fe, Mn, Zn, Cu, B, Mo, Cl
Na, Se, Fe, Ca, I, N,
Mg, P, S
Pemupukan
• http://www.trubus-online.co.id/sayuran-hidroponik-lebih-sehat/
• http://www.bebeja.com/sehatkah-sayuran-hidroponik/
• http://www.whfoods.com/genpage.php?tname=newtip&dbid=45
• http://www.ecopedia.com/health/benefits-of-hydroponic-
vegetable-gardens/
GREEN HOUSE
Dalam hidroponik Green House tidak mutlak harus digunakan,
digunakan hanya jika kita memerlukan fungsi dari Green House itu.
Biaya Awal
1. Green House (rangka besi, atap seng fiber, dinding
insectnet) sejumlah Rp 35.000.000
2. Instalasi (Pipa dengan rangka besi) sejumlah Rp
35.000.000
Total Rp 70.000.000
Biaya Bulanan
1. Air
2. Listrik 2 pompa air sejumlah Rp 300.000
3. Tenaga Kerja 2 orang sejumlah Rp 3.000.000
4. Nutrisi 18.000 L sejumlah Rp 1.200.000
5. Benih sejumlah Rp 300.000
Total Rp 4.800.000
Panen
Umur 1,5-2 bulan
Berat = 6000 tanaman x 350 gram
= 2.100 kg
Keuntungan
Harga selada Romain Rp 22.000/kg
2.100 kg x Rp 22.000 = Rp 46.200.000