Setelah mengikuti kuliah ini, anda akan dapat menjelaskan tentang konsep pertanian modern dan peran signifikannya dalam pertanian Tujuan Instruksional Khusus
Setelah mengikuti kuliah ini, anda
akan dapat menjelaskan tentang konsep pertanian modern, terutama yang terkait dengan penggunaan teknologi tinggi dalam peralatan, Bioteknologi dan Hydroponics. Pertanian Tradisional VS Modern Pertanian Tradisional • Pada pertanian tradisional biasanya lebih ditujukan untuk memenuhi kebutuhan hidup para petani dan tidak untuk memenuhi kebutuhan ekonomi petani. • Pertanian tradisonal tidak menggunakan pestisida • Pertanian tradisonal masih berpaku dan berharap pada alam • Penggunaan teknologi yang belum berkembang • Tenaga manusia masih banyak digunakan • Modal yang dipakai masih sedikit • Hasil produksi yang masih kurang terjangkau Pertanian Modern • Pertanian modern ditujukan untuk memenuhi kebutuhan ekonomi petani serta untuk mendapatkan keuntungan komersial murni • Pertanian modern menggunakan pupuk buatan, pestisida, dan saprodi lainnya • Menggunakan bibit unggul • Penerapan mekanisasi pertanian (minimasi tenaga kerja manusia) dan pemanfaatan air irigasi • Modal yang dipakai besar • Peningkatan hasil produksi dan keuntungan • Berorientasi pada pasar lokal dan ekspor Keunggulan Pertanian Modern • Menggunakan teknologi canggih • Menggunakan bibit unggul • Lebih menghemat waktu • Lebih menghemat biaya • Hasil yang dihasilkan lebih besar Pertanian Modern yang berkembang di Indonesia ● HIDROPONIK, bercocok tanam dengan medium air tanpa tanah. ● VERTIKULTUR, bercocok tanam pada medium vertical untuk menyiasati keterbatasan lahan. ● AEROPONIK, bercocok tanam dengan medium udara. ● KULTUR JARINGAN, yakni pertanian yang dilakukan dengan membudidayakan jaringan tanaman baru dengan sifat yang persis sama dengan induknya. ● REKAYASA GENETIKA, untuk menghasilkan bibit unggul, tahan penyakit, memperbaiki nilai gizi tanaman dan lain sebagainya. Hidroponik • Hidroponik adalah budidaya menanam dengan memanfaatkan air tanpa menggunakan tanah dengan menekankan pada pemenuhan kebutuhan nutrisi bagi tanaman. Kebutuhan air pada hidroponik lebih sedikit daripada kebutuhan air pada budidaya dengan tanah. Hidroponik Vertikultur • Vertikultur adalah sistem tanam di dalam pot yang disusun/dirakit horisontal dan vertikal atau bertingkat. Cara tanam ini cocok diusahakan pada lahan terbatas atau halaman rumah. Jenis tanaman sebaiknya tanaman hias atau sayuran. Vertikultur Aeroponik • Aeroponik merupakan suatu cara bercocok tanam di udara tanpa mengunakan tanah. Pada Aeroponik, tanaman tidak diberi media untuk tumbuhnya akar, melainkan dibiarkan terbuka dan menggantung pada suatu tempat yang telah dijaga kelembabannya. • Sebenarnya, sistem aeroponik ini tidak jauh berbeda dengan sistem hidroponik. Hanya saja, sistem Aeroponik ini memerlukan air yang sudah berisi larutan hara yang nantinya akan disemburkan ke akar tanaman dalam bentuk kabut. Selanjutnya, akar tanaman yang ditanam menggantung akan menyerap larutan hara tersebut. Aeroponik • Untuk memulai budi daya dengan sistem aeroponik, ada beberapa hal yang perlu disiapkan terlebih dahulu. Beberapa di antaranya adalah menyiapkan alat-alat seperti jaringan irigasi sprinkler, jet pump, nozzle sprinkle, PVC, rockwool, styrofoam, larutan nutrisi dan benih tanaman. Aeroponik • Diagram Aeroponik Aeroponik Kultur Jaringan • Kultur jaringan merupakan metode guna mengisolasi salah satu bagian dari tanaman seperti sekelompok sel ataupun jaringan yang ditumbuhkan dengan kondisi aseptik, yang dapat menyebabkan bagian tanaman tersebut untuk memperbanyak diri tumbuh menjadi sebuah tanaman yang lengkap kembali. • Adanya teknik kultur jaringan menjadi salah satu cara untuk memperbanyak tanaman secara vegetatif. Kultur Jaringan Rekayasa Genetika • Rekayasa genetika, juga disebut modifikasi genetika, adalah manipulasi langsung gen suatu organisme menggunakan bioteknologi • Untuk menghasilkan bibit unggul, tahan penyakit, memperbaiki nilai gizi tanaman dan lain sebagainya. • Produknya sering disebut Organisme diModifikasi secara Genetika – Genetically Modified Organisms (GMO) Rekayasa Genetika dan Fakta tentang GMO
1. GMO sering disalahartikan
• Orang yang mempropagandakan bahaya tanaman GMO sebenarnya salah mendefinisikannya. Mereka cenderung menganggap kalau GMO adalah tanaman transgenik atau yang dihasilkan dari mutasi genetik. • Padahal, sejak manusia pertama kali bercocok tanam, mereka udah mulai memodifikasi genetik tanaman. Caranya gak mesti canggih seperti transfer gen, mengawinsilangkan tanaman juga udah termasuk modifikasi gen kok! Alhasil, tanaman yang tumbuh bisa dibilang tergolong GMO. Rekayasa Genetika dan Fakta tentang GMO Rekayasa Genetika dan Fakta tentang GMO
2. Secara teknis, semua jagung yang kita makan adalah
GMO • Cukup aneh kalau orang bilang pangan GMO berbahaya. Padahal, sebenarnya jagung yang biasa kita makan sehari- hari itu merupakan produk GMO juga • Jagung berasal dari tumbuhan liar teosinte. Manusia zaman dulu kala membudidayakan tanaman ini sebagai sumber makanan mereka. Melalui kegiatan bercocok tanam manusia, teosinte berevolusi menjadi tanaman jagung. • Selama proses evolusi itu, komposisi genetik tanaman tentu berubah. Jadi, secara teknis, jagung adalah teosinte yang genetiknya udah dimodifikasi sama manusia. Rekayasa Genetika dan Fakta tentang GMO Rekayasa Genetika dan Fakta tentang GMO
3. GMO bisa mengurangi penggunaan pestisida
yang beracun • Teknologi transgenik telah menghasilkan tanaman yang tahan terhadap hama, salah satunya kapas Bt. Tanaman kapas tersebut udah diinsersi gen bakteri Bacillus thuringinesis hingga bisa tahan terhadap serangan ulat. • Sekarang, gen Bt udah diaplikasikan ke tanaman jagung, padi, dan tanaman pangan lain. Lewat teknologi ini, zat kimia buat mencegah hama gak lagi diperlukan. Rekayasa Genetika dan Fakta tentang GMO
4. GMO juga bisa meningkatkan kualitas bahan pangan
• Melalui teknologi transgenik dan mutasi, kita bisa
memodifikasi fitur tanaman secara efektif. Para ilmuwan mengombinasikan gen-gen pembawa karakter terbaik antar tanaman. • Sudah banyak produk hasil transgenik yang sukses dikembangkan. Mis: Golden rice, tanaman padi yang mengandung beta karoten sehingga warnanya menjadi kekuningan. Beras ini punya kadar vitamin A yang lebih tinggi dibanding beras biasa Rekayasa Genetika dan Fakta tentang GMO
5. GMO sudah membantu ketersediaan makanan buat
manusia di dunia • Kehadiran GMO tidak bisa ditolak, manfaatnya gak terbantahkan. Populasi manusia yang kian meningkat bikin sektor pertanian punya pekerjaan berat untuk menyediakan makanan. • Teknologi penghasil GMO udah berhasil meningkatkan produksi secara besar-besaran. Ini jadi salah satu faktor yang bikin makanan tetap tersedia buat milyaran perut orang di bumi tersebut. Beberapa masalah dengan GMO • GMO dinilai bisa merusak ekosistem. Salah satu produk GMO, padi Bt, bisa tumbuh dan tahan terhadap serangan hama ulat. Ulat yang terbiasa makan padi populasinya menurun, dan menganggu rantai makanan di alam. • Produk GMO juga bisa berbahaya dikonsumsi orang yang punya alergi tertentu. Misal orang yang alergi durianmengonsumsi apel GMO yang gak jelas asal- usulnya, tiba2 alergi. Ternyata, apel yang dia makan secara genetik sudah berbaur dengan gen durian. • Dengan demikian produk GMO harus menyantumkan keterangan produk soal asal-usul GMO tersebut. Indoor Farming 1. Indoor farming adalah salah satu jenis pertanian vertikal 2. Bertani dalam ruangan. Mulai dari basemen apartemen, truk kontainer, di atap rumah, sampai di luar angkasa 3. Model; Hidroponik (di atas air), aquaponic (di atas kolam ikan), ataupun aeroponic (di udara) 4. mengandalkan teknik controlled-environment agricultural (CEA). Mulai dari suhu, kelembaman, hingga cahaya harus dikontrol dengan ketatnya 5. Tak ada istilah gagal panen karena cuaca Indoor Farming 6. Di Singapura, indoor farm menghasilkan 54 ton sayuran setiap tahunnya. Sementara di Indonesia, meski sudah banyak indoor farm, tapi belum ada yang menjadi industri besar 7. Biaya untuk indoor farm ini sangatlah besar. Seperti indoor farming di Oakland, perbulannya listrik memakan biaya US$4000 8. Indoor farm juga dinilai menghasilkan lebih banyak gas CO2 daripada pertanian di sawah. Karena inilah, hingga sekarang indoor farm masih dalam perdebatan 9. Indoor farm memberi kesempatan untuk penanaman diam-diam tumbuhan terlarang. Seperti beberapa kebun ganja di California 10. Menilik semakin banyaknya gedung bermunculan, bukan mustahil puluhan tahun ke depan kita tak punya lahan lagi. Kalau sudah begini, indoor farm jadi satu-satunya solusi Alat Pertanian Modern yang digunakan di Indonesia 1. Traktor Alat Pertanian Modern yang digunakan di Indonesia 2. Rotavator (olah tanah I dan II) Alat Pertanian Modern yang digunakan di Indonesia
3. Cultivator (dari olah tanah – bunuh gulma)
Alat Pertanian Modern yang digunakan di Indonesia
4. Bajak Singkal Modern
Alat Pertanian Modern yang digunakan di Indonesia
5. Mesin Penanam Padi modern
Alat Pertanian Modern yang digunakan di Indonesia
6. Alat Penyemprot Modern
Alat Pertanian Modern yang digunakan di Indonesia 7. Irigasi Modern Alat Pertanian Modern yang digunakan di Indonesia 8. Mesin Panen Modern Terima Kasih Let’s Practice the Concept of Modern Agriculture to Survive Better in the Covid-19 Pandemic