Anda di halaman 1dari 11

Pre Reading Material

Tampil Percaya Diri Untuk Hadapi Segala Situasi


Jumat, 8 Juli 2022

Apa Itu Percaya Diri?

Percaya diri yaitu suatu sikap atau keyakinan atas kemampuan diri sendiri, sehingga dalam
melakukan tindakan tidak terlalu sering merasa cemas, merasa bebas melakukan hal-hal yang
sesuai dengan keinginan, dan tentunya memiliki rasa tanggung jawab terhadap keputusan
dan tindakan yang dilakukannya.

Pada definisi lain, percaya diri juga dapat diartikan sebagai suatu sikap disertai penilaian atas
kemampuan diri sendiri yang didasari dari pencapaian yang telah berhasil dilakukan sehingga
memiliki kemampuan lebih dalam menilai kelebihan dan kekurangan diri sendiri. Tentunya,
orang yang percaya diri mampu mendorong dirinya sendiri untuk menjadi pribadi yang lebih
baik di setiap harinya.

Untuk meningkatkan percaya diri dari seseorang, terdapat banyak hal yang mempengaruhi
tingkat percaya diri. Di sisi lain, terdapat banyak cara pula untuk dapat membantu seseorang
mengembangkan rasa percaya diri. Berikut tips meningkatkan percaya diri dan mengurangi
rasa insecurity yang sering kali menjadi hal yang datang di diri seseorang.

Mengapa Kita Harus Meningkatkan Percaya Diri?

Memiliki rasa percaya diri memiliki banyak manfaat untuk kehidupan kita sendiri. Selain hidup
terasa lebih hidup, percaya diri akan mengantarkan kita pada kebahagiaan. Kira-kira apa saja
sih manfaat dari percaya diri?

1. Meningkatkan motivasi untuk hidup lebih baik

Percaya diri dapat membuat . lebih semangat menjalani hidup karena . yakin bahwa di dunia
ini, Tuhan akan memberikan ujian sesuai dengan kemampuan hamba-Nya.
Bahwa Tuhan tidak akan memberikan ujian yang . tidak mampu menghadapinya. Berbekal
percaya diri, . akan selalu berusaha lebih baik karena yakin bahwa diri . bisa mencapai titik
kesuksesan.

2. Lebih menghargai diri

Percaya diri secara langsung ataupun tidak langsung membuat . lebih menghargai keberadaan
diri sendiri di dunia. Kamu akan lebih menghargai hak-hak dan keistimewaan dirimu sendiri.
Sehingga kamu paham banget bahwa kamu berhak bahagia. Nggak kebayang kan kalau
percaya diri, yang tampaknya sepele, sangat berpengaruh besar bagi kehidupan seseorang?

Orang yang tidak percaya diri akan mengalami hal sebaliknya. Ia merasa bahwa dirinya tidak
mempunyai keistimewaan. Bahkan dirinya sendiri tidak melihat apapun yang bisa
dibanggakan dari dirinya.

3. Siap untuk menghadapi tekanan dan tantangan

Berbekal kepercayaan diri yang dimiliki, . yakin potensi dan kemampuan yang dimiliki
menjadikanmu siap menghadapi tekanan dalam pekerjaan. Tekanan dari berbagai arah tidak
akan membuat gentar orang yang percaya diri. Bahkan, . siap untuk menaklukkan tantangan

4. Mengasah jiwa leadership

Coba . perhatikan pemimpin-pemimpin besar dunia? Mustahil mereka bisa menjadi


pemimpin besar tanpa memiliki rasa percaya diri.

Rasa percaya diri menuntun seseorang untuk memiliki visi dan misi yang jelas. Ia memiliki
pandangan yang maju dan keberanian untuk memimpin orang. Pada waktu yang sama, orang
lain memberikan respek dan rasa hormat yang tinggi. Ibarat pucuk dicinta ulam pun tiba. Yang
dibutuhkan (seorang pemimpin) ada dan yang membutuhkan banyak. Maka tidak heran kalau
orang yang percaya diri mudah untuk menjadi seorang leader.

5. Tahan banting

Tidak takut gagal merupakan salah satu ciri-ciri orang yang percaya diri. Karena itu, orang
yang percaya diri bisa bangkit setelah mengalami kegagalan. Hal ini menjadikan dia tidak
mudah menyerah dalam meraih impian. Oleh karena itu, kepercayaan diri yang dimilikinya
membuat ia berusaha lebih keras dan mengevaluasi kekurangan sehingga dia menjadi orang
yang tahan banting.

6. Memiliki kemampuan komunikasi yang mumpuni

Dilansir dari success-stream.co.uk, seseorang yang percaya diri lebih menunjukkan


kemampuan untuk berbicara secara singkat dan padat, langsung membidik pusat kesadaran,
tanpa harus berdebat panjang. Tidak heran sih karena orang tersebut bisa berbicara tanpa
takut disalahkan dan gagal.

7. Pikiran yang damai dan minim stress

Merdeka dari sikap ragu, takut, dan kecemasan dapat diterjemahkan bahwa orang tersebut
memiliki pikiran yang damai, tenang, dan tentram. Orang yang percaya diri memiliki resiko
stress yang lebih kecil dibanding orang yang tidak percaya diri.

8. Lebih mudah mempengaruhi

Orang yang percaya diri lebih mudah mempengaruhi orang lain. Hal ini membuatnya mudah
untuk menjadi pemimpin, mengutarakan ide, dan mempresentasikan gagasan dengan baik.
Hal ini tentu memudahkan untuk sukses dalam karir dan berbisnis.

Cara Meningkatkan Percaya Diri Paling Ampuh

1. Bersyukur terhadap apa yang sudah kamu miliki

Tips pertama untuk meningkatkan percaya diri adalah dengan meningkatkan rasa syukur yang
terhadap diri sendiri. Bersyukur dengan segala yang telah kamu miliki dan kamu capai adalah
kunci meningkatkan percaya diri yang efektif.

Termasuk bersyukur pada penampilan fisik di mana tentunya mensyukuri bahwa kamu telah
memiliki lima panca indera yang lengkap tanpa kurang suatu apapun.

Di luar sana mungkin masih banyak orang yang tak seberuntung keberadaanmu saat ini
seperti masih memiliki kekurangan fisik, tetapi mereka masih mampu untuk berkarya.

Pun jika kamu memiliki kekurangan fisik tetaplah untuk selalu bersyukur karena pastinya di
balik sebuah kekurangan Tuhan selalu menciptakan kelebihan.

2. Lakukan hal baik untuk diri sendiri


Perasaan gelisah dan merasa tidak percaya diri terkadang muncul pada diri sendiri sebagai
suatu rasa ketakutan kalau kamu tidak akan berhasil sehingga rasa takut tersebut secara
nyata menghalangi kinerjamu. Tentunya kamu dapat mengalahkan perasaan-perasaan
gelisah tersebut dengan berusaha untuk melakukan hal baik untuk dirimu sendiri.

Jika kamu merasa takut terjatuh atau gagal, tetap cobalah untuk menentang semua pikiran
negatif yang kamu pikirkan. Kamu dapat melakukannya dengan berbicara kepada diri sendiri
seperti saat kamu berbicara dengan teman dekatmu sendiri.

Mungkin untuk mengawalinya akan terasa sulit karena segalanya tersebut adalah sebuah
proses yang tidak bisa dilakukan secara instan, tetapi dengan perlahan dan dibantu dengan
latihan tentunya akan lebih membuatmu untuk tampil secara penuh dan sempurna.

Tetap hati-hati dengan rasa takut yang akan membawa pikiran negatif yang masuk ke dalam
pikiranmu hingga membuatmu menjadi overthinking, stress, atau malah berujung depresi.
Lakukan hal-hal yang membuatmu merasa lebih tenang, nyaman, dan rileks untuk diri sendiri.

3. Awali dengan doa sebelum melakukan sesuatu

Jika kamu merasa grogi dan kurang percaya diri saat hendak melakukan sesuatu, misalnya
saat kamu harus berhadapan dengan banyak orang atau saat melakukan presentasi di depan
banyak orang, doa adalah cara mudah yang dapat kamu lakukan.

Berdoa adalah cara untuk meningkatkan rasa percaya diri terhadap apa yang hendak kamu
lakukan. Percayalah dengan berdoa, Tuhan akan senang membantu kamu dalam melakukan
sesuatu. Yakin bahwa hasil yang hendak kamu lakukan akan menjadi baik dan terpukau
karena adanya campur tangan dari Tuhan.

4. Lakukan Afirmasi untuk dirimu sendiri

Sering menerima penilaian yang negatif dari orang lain tentunya juga dapat mempengaruhi
rasa percaya diri yang ada dalam diri kita. Bahkan lebih dari itu, penilaian negatif dari orang
lain terhadap diri kita juga dapat mempengaruhi perilaku kita karena pada akhirnya kita
berperilaku sesuai dengan penilaian dari orang lain hingga membuat kita tidak nyaman
dengan diri kita sendiri.
Kamu dapat menghindari penilaian tersebut dengan cara melakukan afirmasi terhadap diri
sendiri. Afirmasi merupakan pernyataan positif dan meyakinkan apapun yang kita katakan
kepada diri sendiri. Kamu dapat melakukan dengan tegas dan lantang sehingga kamu dapat
lebih semangat dan termotivasi.

Jika kamu sering mendapatkan kesan atau hal negatif tentang fisik dari orang lain, kamu bisa
berlatih di depan cermin dan katakan pada dirimu tentang apa yang kamu sukai tentang
dirimu. Tentunya hal tersebut dilakukan agar pikiranmu menerima pernyataan positif dengan
cepat.

Kamu dapat menggunakan kalimat-kalimat afirmasi seperti, “Mengapa saya cakap dalam
membuat keputusan?” dan hindari kalimat pernyataan seperti, “Saya sangat pandai membuat
keputusan.” Dengan mengatakan kalimat tersebut untuk diri sendiri, secara biologis otak akan
merespon dan mencari jawaban atas pertanyaan untuk mengetahui kemampuan yang
sebenarnya.

5. Benahi penampilan

Tips untuk lebih meningkatkan rasa percaya diri kamu bisa memperbaiki penampilanmu. Hal
ini terlihat sederhana tetapi tak semua orang kadang paham dan mau membenahi
penampilannya atau terkadang memang merasa tidak pede dengan penampilan barunya.

Tetapi cobalah untuk mengubah penampilan mulai dengan memakai baju yang nyaman, tidak
harus mahal tetapi cukup rapi, bersih, dan wangi. Mulai dari merapikan rambut dengan pergi
ke salon agar mendapatkan perawatan dan model rambut yang cocok.

Selain itu rawatlah kulit wajah agar wajah terlihat lebih cerah dan menarik. Jika
penampilanmu sudah memenuhi baik, cukup, dan membuatmu nyaman tentunya orang yang
bertemu denganmu juga ikut nyaman dan menyenangkan ketika melihatmu lebih enak untuk
dilihat dan tentunya secara otomatis kepercayaan diri akan semakin meningkat.

6. Menyadari bahwa manusia tidak ada yang sempurna

Kita sering mendengar kata-kata, “Kejarlah mimpimu setinggi langit.” Di mana kata-kata
tersebut sering menjadi pegangan kita untuk memotivasi mengejar impian kita. Adalah hal
yang wajar jika kamu selalu berusaha untuk menunjukkan sisi terbaikmu, tetapi diingat bahwa
juga penting bagi kita untuk menerima kesempurnaan dalam melakukan sesuatu merupakan
salah satu hal dengan tujuan yang tidak realistis.

Jika kamu membuat sebuah kesalahan dalam suatu keputusan, tentunya kamu juga berpikir
mengenai kesalahan di mana dari kesalahan tersebut merupakan salah satu cara untuk
belajar dan bertumbuh.

Tentunya dari hal tersebut cobalah untuk tidak menyalahkan diri sendiri dan hindari
memikirkan kesalahan tersebut hingga berlarut-larut. Jadikan kesalahan yang kamu lakukan
adalah sebuah batu loncatan untuk membuatmu berhasil kedepannya.

7. Berhenti untuk membandingkan diri dengan orang lain

Sekarang ini banyak anak-anak remaja atau orang yang beranjak dewasa yang utamanya
mereka yang mengalami quarter life crisis sering merasakan kegelisahan di dalam dirinya
sendiri. Kegelisahan tersebut terkadang muncul dan disebabkan oleh berbagai macam faktor.

Selain itu, kegelisahan yang sedang dialami tersebut dapat menimbulkan rasa membanding-
bandingkan diri dengan orang lain. Di mana ketika seseorang yang melihat seseorang yang
lain yang lebih mapan, lebih cantik, lebih kaya, lebih pandai merasa ciut dan bertanya-tanya
mengapa hidup ini rasanya seperti tidak adil.

Hal tersebut adalah sebuah perilaku toxic yang mana tidak akan ada habisnya jika kita terus
membandingkan diri kita ke seseorang yang lebih dari kita. Karena terdapat pepatah bahawa
di atas langit masih selalu ada langit yang lebih tinggi.

Sehingga ketika kita terus membandingkan dan mencari kekurangan terus menerus pada diri
kita yang kemudian menyebabkan diri kita mengalami insecurity dan merasa selalu ada yang
kurang dengan diri kita. Tentunya hal tersebut juga merupakan salah satu faktor yang
menimbulkan rasa tidak percaya diri.

Untuk menghindari perasaan tersebut tentunya kita harus menyadari dan menerima apa
adanya dengan apa yang sudah Tuhan beri dengan tetap semangat dan terus meningkatkan
kemampuan dalam diri kita sendiri.
Selain itu memang terkadang terdapat faktor lain yang menyebabkan diri kita merasa minder
dan tidak layak di lingkungan atau circle yang kita miliki misalnya circle pertemanan atau
keluarga yang terkadang tidak memberi dukungan tetapi malah menjatuhkan.

Jika kamu ingin merasa dirimu lebih percaya diri dan ingin merasa nyaman dengan apa yang
kamu lakukan tanpa harus ada batasan atau standar yang berpotensi membuatmu
membandingkan diri kamu dapat memberi batasan dengan orang-orang yang kurang
mendukung untuk lebih percaya diri dan menjadi dirimu sendiri.

8. Belajar menerima kritik dari orang lain

Tak semua kritik yang datang untuk diri kita dari orang lain bersifat negatif atau merugikan
diri kita. Pada umumnya kritik atau komentar juga datang dan berasal dari orang berada di
sekitar kita.

Terkadang hal tersebut membuat kita untuk berjuang dengan kepercayaan diri yang menurun
dan menjadi kritik batin yang memunculkan keraguan pada diri sendiri. Tak hanya itu
terkadang kritik atau komentar yang datang tak semata-mata bersifat positif hal tersebut
yang kemudian menjadi tugas kita untuk memilah-milah dan mengukur seberapa besar
pengaruh kritik tersebut untuk diri kita.

Tentu jika kamu mengalami hal tersebut, kamu harus cakap untuk membuat sebuah kritikan
dari orang lain menjadi pelajaran yang dapat membangun diri kita. Selalu belajar untuk
menggunakan strategi introspeksi diri dengan mempertanyakan dan membedah kembali atas
kritik batin yang terdapat dalam dirimu.

Selain itu kamu juga dapat mencari bukti yang mendukung kritikan tersebut atau bukti yang
dapat dibantah terhadap hal-hal yang dikatakan pada diri kamu. Wajar jika kamu takut atas
kritikan orang lain terhadap dirimu, dengan ketakutan tersebut tentunya kamu tidak boleh
menghindarinya melainkan kamu harus menghadapi rasa takut tersebut.

Terkadang juga memang tidak mudah mengatasi rasa takut pada suatu kritikan. Namun jika
kamu ingin hidup dengan positif dan ingin meningkatkan rasa percaya dirimu berlatihlah
untuk menerima kritik karena hal ini akan lebih efektif untuk meningkatkan rasa percaya diri.
9. Lakukan suatu hal yang kamu sukai

Tips meningkatkan percaya diri yang ke-9 adalah dengan melakukan suatu hal yang kamu
sukai. Jika kamu memiliki hobi yang kamu sukai, kamu dapat melakukannya dan tentunya
jangan ragu untuk melakukan hal-hal yang membuatmu senang. Hal-hal yang dapat
membuatmu senang tentunya akan lebih dapat membuatmu cenderung untuk berpikir
positif.

Kamu dapat melakukan hobi atau hal-hal yang dapat membuatmu senang pada akhir pekan
seperti menyanyi di karaoke, berenang, menari, memasak, menonton film, menulis buku, dan
hal-hal sejenisnya.

Dengan melakukan hal-hal yang kamu sukai tentunya akan lebih membuatmu melupakan
kekurangan yang terdapat dalam dirimu atau hal-hal yang membuatmu cenderung gelisah.
Namun, tentunya kamu dapat mengatur hal ini dengan membuat jadwal di dalam
keseharianmu untuk menyenangkan dirimu sendiri.

Dengan memiliki kegemaran yang membuatmu lebih semangat, tentunya pikiranmu akan
lebih banyak menyerap energi positif dan tentunya dapat mengurangi stress akibat tekanan
di lingkungan sekitarmu.

10. Tanamkan Pola Pikir Positif

Pola pikir yang positif dapat mendorong agar selalu meyakini bahwa Tuhan menciptakan
Gramedia disertai banyak kelebihan dan karunia. Dengan berfikir positif selalu bisa
menghadapi kondisi apapun sambil mensugesti diri, “Aku bisa belajar dan melakukan ini
semua,”

11. Mencari Lingkungan yang Positif

Berada di lingkungan yang positif dapat membentuk karakter diri menjadi lebih baik,
bergairah, dan tentunya menyerap nilai-nilai positif. Ada pepatah yang berbunyi, “Bergaul
dengan pandai besi menyebabkan terkena percikan api atau paling tidak aroma asapnya.
Bergaul dengan penjual minyak wangi menyebabkan kamu mendapatkan parfumnya atau
paling tidak baumu ikut wangi.”
Pernahkah . mendengar pepatah tersebut? Berada di dalam lingkungan yang positif ibarat kita
bergaul dengan penjual minyak wangi. Kalaupun kamu belum baik, kamu akan menjadi baik.
Entah secara perlahan atau cepat, atmosfer sekitar akan menyelimutimu.

Kamu tidak akan menerima tekanan yang berlebihan. Kamu tidak akan menerima vonis buruk.
Kamu tidak akan takut di-bully saat mengalami kegagalan. Selama berada di dalam kebaikan,
kamu akan mendapatkan dukungan dari lingkungan untuk mengembangkan keunikanmu.

12. Desain Tujuan Hidupmu

Miliki impian dan berikan target pada dirimu sendiri, .. Mulailah dari impian-impian kecil
sampai impian-impian besar. Begitu kamu berhasil mencapai impian-impian kecil, rasa
percaya diri akan tumbuh dengan sendirinya. Ada kebanggan yang membuncah di dalam
dadamu karena kamu telah berhasil membuktikan pada diri sendiri dan orang lain kalau kamu
bisa.

Kemudian kamu akan semakin bersemangat untuk meraih impian-impian yang lebih besar.
Rasa percaya dirimu akan semakin bertambah.

13. Susun Rencana dengan Matang

Orang bilang detail is devil. Membuat rencana yang detail sangatlah rumit. Butuh kesabaran,
ketelitian, dan semangat tanpa putus asa. Namun rencana yang detail menunjukkan
kematangan berfikir.

Misalkan saja, saat kamu akan melakukan perjalanan jauh, bahan bakar kendaraan diisi
sampai full, ban kendaraan dipompa sesuai standar, dan kendaraan dirawat dengan rutin.
Tentu kamu tidak was-was untuk bepergian kan? Kamu akan siap melakukan perjalanan jauh.

Coba kalau semua hal di atas tidak dipersiapkan. Takut ban kempes. Was-was bahan bakar
habis. Khawatir kendaraan mogok.

Begitulah jika kita mempersiapkan segala sesuatu dengan matang, kita akan semakin percaya
diri. Kita yakin bahwa apa yang sudah kita siapkan dapat mengantarkan kita sampai di tujuan
dengan selamat.

14. Siapkan rencana B dan rencana C


Pepatah mengatakan, manusia berencana, Tuhan berkehendak. Langkah ini dilakukan sebagai
antisipasi barangkali rencana A gagal. Dengan menyiapkan rencana B dan rencana C, . bisa
mempersiapkan berbagai kemungkinan. Karena tidak semua yang kita inginkan akan tercapai
dengan mudah.

Tentu orang yang memiliki rencana cadangan lebih siap menghadapi masalah yang ada.
Karena dia memiliki beberapa alternatif solusi. Dengan kesiapan itu, dia akan lebih percaya
diri.

15. Berdamai dengan Kekurangan Diri dan Berlapang Dada

Tak ada gading yang tak retak. Tidak ada manusia yang sempurna. Kamu perlu menyadari
bahwa tidak ada yang sempurna di dunia ini. Termasuk kamu ya, .. Jika kamu tidak bisa
berdamai dengan kekuranganmu, yang ada kamu akan merasa insecure dan tidak percaya
diri. Maka berdamai dengan kekurangan diri adalah salah satu cara yang ampuh untuk
meningkatkan kepercayaan diri.

Misalkan saja saat kamu mengungkapkan ide dalam sebuah rapat. Kamu merasa idemu
sangat bagus. Namun ada seseorang yang memiliki ide lebih baik. Berlapang dada adalah satu-
satunya cara agar hatimu tenang. Jika tidak berlapang dada, kamu merasa tidak bisa
mengeluarkan ide yang bagus. Kamu akan menganggap dirimu tidak bisa jadi yang terbaik.

16. Tidak Bergantung Kepada Orang Lain

Bergantung kepada orang lain membuat . kehilangan rasa percaya diri. Bagaimana tidak?
Bergantung pada orang lain sama saja tidak mengandalkan kemampuan pribadi dan hidup di
bawah bayang-bayang orang lain.

17. Lakukan hal yang disukai

Lakukan apa yang kamu suka secara rutin dan kontinu. Kalau perlu latihlah hobimu secara
serius. Melakukan sesuatu yang kamu suka bisa membuatmu lebih mudah untuk menjadi
mahir. Semakin mahir kamu melakukan sesuatu, semakin besar rasa percaya diri yang kamu
punya.

18. Mau menerima kritik atau pendapat yang bertentangan


Orang yang percaya diri tidak defensif saat menerima kritik. Semakin menolak kritik, semakin
menunjukkan ada hal yang disembunyikan. Menyembunyikan sesuatu mengisyaratkan
adanya ketidakpercayaan diri.

10. Perluas Wawasan

Kunci dari semua tahap di atas tentunya adalah buatlah dirimu untuk dapat mengetahui
segala hal. Kembangkan dirimu untuk mendapatkan pengetahuan umum yang cukup karena
dengan meningkatkan wawasan untuk dirimu sendiri kamu akan lebih mudah untuk
membangun rasa percaya diri.

Untuk memperluas pengetahuanmu kamu dapat melakukan berbagai cara seperti membaca
buku, membaca berita di koran atau media online, menyaksikan televisi, berdiskusi dengan
teman, menonton film, dan hal-hal sejenisnya.

Dengan memperluas pengetahuan, lingkungan sekitarmu juga akan lebih terasa yakin ketika
melihatmu. Selain itu, memperluas pengetahuan juga sejalan dengan membangun
kompetensi diri sendiri dan akan meningkatkan rasa percaya diri jika kamu mengetahui
pembahasan-pembahasan yang dibahas oleh banyak orang.

Source:
https://www.gramedia.com/best-seller/tips-meningkatkan-percaya-diri/

Anda mungkin juga menyukai