NIM: 341218024
A. POSISI KASUS:
Bahwa telah terjadi Prostitusi online yang dilakukan oleh 3 orang mucikari yang
berkaitan dengan artis Vanessa Angel. Adapun summarized sequential order of legal
events (peristiwa hukum) tersebut dapat digambarkan sebagai berikut:
1. Bahwa Ia terdakwa INTAN PERMATASARI WININDYA CHASANOVRI als
NINDY bersama dengan saksiTENTRI NOVANTA (terdakwa dalam berkas
perkara terpisah) dan saksi VANESSA ADZANIA als VANESSA ANGELIA
ADZAN als VANESSA ANGEL (terdakwa dalam berkas perkara terpisah) pada
hari Sabtu tanggal 5 Januari 2019 atau setidak-tidaknya pada Tahun 2019
bertempat di hotel Vasa Surabaya alamat Jl. HR Muhammad No. 31 Kota
Surabaya atau setidak-tidaknya di tempat lain yang masih termasuk dalam daerah
hukum Pengadilan Negeri Surabaya, yang melakukan, yang menyuruh
melakukan, dan turut serta melakukan perbuatan,yang dengan sengaja dan tanpa
hak mendistribusikan dan/atau mentransmisikan dan/atau membuat dapat
diaksesnya informasi elektronik dan/atau dokumen elektronik yang memiliki
muatan yang melanggar kesusilaan sebagaimana dimaksud dalam pasal 27 ayat
(1),
2. Bahwa Ia terdakwa INTAN PERMATASARI WININDYA CHASANOVRI als
NINDY bersama dengan Sdri. TENTRI NOVANTA (terdakwa dalam berkas
perkara terpisah) dan Sdri. VANESZA ADZANIA als VANESA ANGELIA
ADZAN als VANESSA ANGEL (terdakwa dalam berkas perkara terpisah) pada
hari Sabtu tanggal 5 Januari 2019 atau setidak-tidaknya pada Tahun 2019
bertempat di hotel Vasa Surabaya alamat Jl. HR Muhammad No. 31 Kota
Surabaya atau setidak-tidaknya di tempat lain yang masih termasuk dalam daerah
hukum Pengadilan Negeri Surabaya, yang melakukan, yang menyuruh
melakukan, dan turut serta melakukan perbuatan dengan sengaja menyebabkan
atau memudahkan perbuatan cabul oleh orang lain dengan orang lain, dan
menjadikannya sebagai pencarian atau kebiasaan.
3. Bahwa Ia terdakwa INTAN PERMATASARI WININDYA CHASANOVRI als
NINDY bersama dengan Sdri. TENTRI NOVANTA (terdakwa dalam berkas
perkara terpisah) dan Sdri. VANESZA ADZANIA als VANESA ANGELIA
ADZAN als VANESSA ANGEL (terdakwa dalam berkas perkara terpisah) pada
hari Sabtu tanggal 5 Januari 2019 atau setidak-tidaknya pada Tahun 2019
bertempat di hotel Vasa Surabaya alamat Jl. HR Muhammad No. 31 Kota
Surabaya atau setidak-tidaknya di tempat lain yang masih termasuk dalam daerah
hukum Pengadilan Negeri Surabaya, yang melakukan, yang menyuruh
melakukan, dan turut serta melakukan perbuatan menarik keuntungan dari
perbuatan cabul seorang wanita dan menjadikannya sebagai pencarian.
B. Dasar Hukum
Dalam hukum pidana umum, persoalan prostitusi diatur hanya dalam 1 pasal, yaitu
Pasal 298 KUHP. Pasal ini melarang siapa saja yang menjadikan sebagai mata
pencaharian atau kebiasan dan mengambil keuntungan atas kegiatan cabul yang
dilakukan oleh orang lain dan acamanan pidananya maksimum 1 tahun 4 bulan. Pasal
ini ditafsirkan oleh ahli hukum pidana Indonesia sebagai pasal yang mengancam
pidana para germo, mucikari atau pemilik dan atau pengelola rumah bordir.
Dengan demikian pasal ini melarang segala bentuk dan praktik kegiatan melacurkan
orang lain dan mendapatkan keuntungan atau menjadikan sebagai mata pencaharian.
Dalam beberapa putusan pengadilan, tidak hanya mucikari yang pernah dihukum
seseorang yang menyewakan kamarnya untuk kegiatan prostitusi pun pernah dihukum
oleh pengadilan meskipun orang tersebut bukan mucikari atau germo, namun
mendapatkan keuntungan atas sebuah perbuatan cabul yang dilakukan oleh prostitusi
dengan pelanggan.
Dengan demikian, pembeli seks tidak bisa dipidana jika tidak memenuhi kualifikasi
yang saya sebutkan di atas, demkian juga dengan pelacur (pekerja seks komersial)
tidak bisa dipidana. Posisi mereka hanyalah sebagai saksi, itupun jika prositusi itu
melibatkan germo atau mucikari atau pihak lain yang mendapatkan keuntungan atas
berlangsungnya transaksi seksual tersebut. Dalam konteks prositusi online, yang
melilit seorang artis, maka analisis hukumnya juga sama. Jika si artis tersebut bukan
seorang mucikari, atau orang yang mendapatkan keuntungan atas sebuah kegiatan
prostitusi maka tentu saja tidak bisa dinyatakan perbuatannya sebagai sebuah delik
atau perbuatan pidana. KUHP maupun UU-ITE tidak bisa menjeratnya.
C. ISU HUKUM
1. RATIO DECIDENDI
1) Menyatakan terdakwa INTAN PERMATASARI WININDYA
CHASANOVRI als. NINDY telah terbukti secara sah dan menyakinkan
bersalah melakukan Tindak Pidana. “ Yang melakukan, yang menyuruh
melakukan, dan turut serta melakukan perbuatan, yang dengan sengaja dan
tanpa hak mendistribusikan dan/atau mentransmisikan dan/atau membuat
dapat diaksesnya informasi elektronik dan/atau dokumen elektronik yang
memiliki muatan yang melanggar kesusilaan sebagaimana dimaksud
dalam Pasal 27 ayat (1) “ sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam
pasal 45 ayat (1) Jo. Pasal 27 ayat (1) Undang-undang Republik Indonesia
Nomor 19 Tahun 2016 tentang Perubahan atas UU RI No. 11 Tahun 2008
tentang Informasi dan Transaksi Elektronik Jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1
KUHP ;
2) Menjatuhkan Pidana terhadap terdakwa INTAN PERMATASARI
WININDYA CHASANOVRI als. NINDY dengan pidana penjara selama
7 (tujuh ) bulan dikurangi selama terdakwa dalam tahanan sementara dan
denda sebesar Rp. 10.000.000 (sepuluh juta rupiah) subsidair 3 (tiga) bulan
kurungan ;
3) Menyatakan terdakwa tetap ditahan ;
4) Menyatakan barang bukti berupa :
- 1 (satu) buah Hand Phone merk I Phone 128 Gb warna Pink Imei
355342085688080Sim Card 085773322450
- 1 (satu) buah Hand Phone merk Xiaomi warna Pink Imei
866416031279277 dan 866416031279285 Sim Card 081911097550
Dirampas untuk dimusnahkan.
- 1 (satu) buku tabungan BCA an. INTAN PERMATASARI
WININDYA CHASANOVRI No. Rek. 4730501981 beserta ATM
BCA Gold dengan nomor 530795201123.
- Rekening Koran bank BCA No. Rekening 4730501981 an. INTAN
PERMATASARI WININDYA CHASANOVRI.
Dilampirkan dalam berkas perkara.
- Uang tunai sebesar Rp. 2.500.000,- (dua juta lima ratus ribu rupiah).
Dirampas untuk Negara.
5) Menyatakan terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp. 5000,-
(lima ribu rupiah)
2. PUTUSAN
1) Menyatakan Terdakwa Intan Permatasari Winindya Chasanovri als.
Nindy terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak
pidana “Turut serta dengan sengaja dan tanpa hak atau melawan
hukum mendistribusikan / mentransmisikan dokumen elektronik
yang memiliki muatan yang melanggar kesusilaan “ ;
2) Menjatuhkan pidana terhadap diri Terdakwa Intan Permatasari
Winindya Chasanovri als. Nindy oleh karena itu dengan pidana penjara
selama 5 (lima) bulan dan denda Rp. 5.000.000,- (lima juta rupiah) dengan
ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana
penjara selama 1(satu) bulan ;
3) Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani oleh
terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan ;
4) Menetapkan agar terdakwa tetap dalam tahanan ;
5) Menetapkan barang bukti berupa :
- 1 (satu) buah Hand Phone merk I Phone 128 Gb warna Pink Imei
355342085688080Sim Card 085773322450.
- 1 (satu) buah Hand Phone merk Xiaomi warna Pink Imei
866416031279277 dan 866416031279285 Sim Card 081911097550
Dirampas Untuk Dimusnahkan
1 (satu) buku tabungan BCA an. INTAN PERMATASARI
WININDYA CHASANOVRI No. Rek. 4730501981 beserta ATM
BCA Gold dengan nomor 530795201123.
Rekening Koran bank BCA No. Rekening 4730501981 an. INTAN
PERMATASARI WININDYA CHASANOVRI.
Dikembalikan kepada terdakwa.
Uang tunai sebesar Rp. 2.500.000,- (dua juta lima ratus ribu rupiah).
Dikembalikan kepada terdakwa. ;
6) Membebankan kepada terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar
Rp.2.000,- (dua ribu rupiah);
Demikianlah diputuskan dalam rapat permusyawaratan Majelis Hakim
Pengadilan Negeri Surabaya pada hari RABU tanggal 29 MEI 2019 oleh kami
DWI PURWADI ,SH.MH sebagai Hakim Ketua Majelis serta ANNE
RUSIANA,SH.Mhum dan PUJO SAKSONO, SH.MH. masing-masing
sebagai Hakim Anggota putusan tersebut diucapkan pada hari itu juga dalam
sidang yang terbuka untuk umum oleh Hakim Ketua serta Hakim Anggota
tersebut dengan dibantu oleh DIAS SUROYO, SH. MH sebagai Panitera
Pengganti serta dihadiri oleh SRI RAHAYU,SH Jaksa Penuntut Umum dari
Kejaksaaan Negeri Surabaya dan Terdakwa dengan didampingi Penasihat
Hukumnya ;
D. PEMBAHASAN
Prostitusi di Indonesia tidak bisa lepas dari gaya hidup masyarakat di Indonesia yang
cenderung mengikuti gaya hidup masyarakat luar yang bebas. Hal ini juga
mengakibatkan banyaknya tempat-tempat hiburan berkembang pesat di Indonesia
khususnya dikota-kota besar. Di Surabaya, misalnya di indikasikan terdapat banyak
lokasi/tempat prostitusi. Seiring berjalannya waktu tidak dipungkiri motif-motif baru
bermunculan untuk menutup wajah tempat prostitusi yang dibungkus dengan tempat
hiburan yang tidak jarang digunakan sebagai sarana untuk melancarkan bisnis
prostitusi agar terhindar dari pengawasan polisi dan pemerintah daerah.
(1) dipidana :
Ke- 1. Dengan pidana penjara selama-lamanya lima tahun, barang siapa dengan
sengaja menyebabkan atau memudahkan anaknya, anak semua dibawah umur,
orang dibawah umur yang dipercayakan kepadannya supaya dipeliharannya,
dididiknya atau dijaganya atau bujangnya atau orang bawahannya, keduannya
1
Laden Marpung, 2008, Kejahatan Terhadap Kesusilaan Dan Masalah Revensinya, Sinar
Grafika, Jakarta, hlm. 2
2
Moeljatno, 1984, Azas-Azas Hukum Pidana, Bina Aksara, Jakarta, hlm. 3.
masih dibawah umur, sehinga semua orang tersebut itu melakukan cabul
dengan orang lain;
Ke-2. Dengan pidana penjara selama-lamanya empat tahun, barang siapa dengan
sengaja menyebabkan atau memudahkan dalam hal diluar yang disebut pada
ke-1, orang yang dibawah umur yang diketahuinya atau patut dapat
disangkakan bahwa ia di bawah umur, melakukan perbuatan cabul dengan
orang lain
Masih banyak lagi motif yang terselubung berkedok tempat hiburan yang dijadikan
sebagai tempat prostitusi, antara lain seperti rumah kos, salon kecantikan, tempat
karoke, cafe-cafe, club malam, dan lain-lain. Motif baru yang digunakan pihak-pihak
tertentu untuk menutupi kegiatan prostitusi dari pantauan aparat kepolisian, maupun
pemerintah daerah menghambat pencarian bukti adanya praktik prostitusi di tempat
hiburan. Barangkali masyarakat juga terkecoh dengan modus prostitusi semacam
tempat hiburan, sehingga masyarakat juga kesulitan untuk melakukan pelaporan
kepada aparat kepolisian apabila terdapat praktek prostitusi seperti ini3.
Berbagai cara telah dilakukan oleh Pemerintah Surabaya dan aparat kepolisian dalam
upaya penertibannya, tetapi sampai sekarang ini masih saja terjadi praktek prostitusi
di wilayah Surabaya. Polisi dalam tugas dan wewenangnya sebagai penegak hukum
3
https://www.solopos.com/2014/10/11/prostitusi-terselubung-di-sleman-berkedok-rumah-kos-
pasang-iklan-panti-pijat-543359, diakses 08 April 2022, Pukul. 18.00 Wib.
yang melakukan penertiban praktek prostitusi sering kali hanya dianggap angin lalu
bagi para pelaku prostitusi sehingga tidak dapat menimbulkan efek jera pada para
pelaku praktek prostitusi. Fungsi aparat kepolisian dalam menertibkan dan
mengayomi masyarakat diatur dalam Pasal 2 Undang-Undang RI Nomor 2 Tahun
2002 Tentang Kepolisian, yang menyatakan fungsi Kepolisian adalah salah satu
fungsi pemerintahan negara di bidang pemeliharaan keamanan dan ketertiban
masyarakat, penegakan hukum, perlindungan, pengayoman dan pelayanan kepada
masyarakat. Sesuai dengan fungsi polisi yang ada tersebut, polisi mempunyai
kewajiban dalam memenuhi tuntutan masyarakat yang menginginkan untuk
dilakukannya penertiban terhadap praktek prostitusi yang menimbulkan keresahan
masyarakat dengan praktek prostitusi yang terjadi. Bila dikaitkan dengan tuntutan
masyarakat untuk penertiban praktek prostitusi di Surabaya, polisi dapat memenuhi
tuntutan tersebut berdasarkan tugas dan wewenang polisi. Bahwa dalam Pasal 13
Undang-Undang RI Nomor 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian dinyatakan bahwa tugas
pokok Kepolisian Negara Republik Indonesia adalah:
Polisi sebagai penyidik dalam pelaksanaan penertiban praktek prostitusi dibantu pihak
satuan Polisi Pamong Praja dan Penyidik Pegawai Negeri Sipil untuk menangkap dan
melakukan penyidikan terhadap pelaku prostitusi. Langkah-langkah penertiban yang
dilakukan oleh polisi, Satuan Polisi Pamong Praja dan Penyidik Pegawai Negeri Sipil
tidak akan berjalan dengan baik tanpa ada dukungan dari masyarakat sekitar sebagai
upaya dalam menciptakan keamanan, kenyamanan dan kepastian hukum.
E. KESIMPULAN
1. Dari putusan dan uraian tersebut diatas dapat di simpulkan bahwa praktek
prostitusi merupakan fenomena lama yang ada di Indonesia, namun sampai saat
ini sistem hukum di indonesia hanya menghukum mucikari dari praktek prostitusi.
Negara mengalami kekosongan hukum untuk menjerat pengguna kegiatan
prostitusi ini, terkait prostitusi, hukuman yang di berikan oleh KUHP hanya di
tujukan kepada mucikari, tidak ada ketentuan khusus dari KUHP untuk menjerat
PSK dan pengguna jasa. berdasarkan ketentuan pasal 269 KUHP dan Pasal 506
KUHP ini dua-duanya berbunyi “memudahkan perbuatan cabul dengan orang lain
diancam dengan pidana penjara paling lama 1 tahun 4 bulan , atau pidana denda
paling bnayk 15.000 rupiah”, dan pasal 506 KUHP “barang siapa sebagai mucikari
(Souteneur) mengambil keuntungan dari pelacuran perempuan, diancam dengan
pidana kurungan paling lama satu tahun”.
2. Berita pada Detik.com pada saat memberitakan mengenai perempuan pada kasus
Vanessa Angel tidak netral. Hal ini dilihat dari porsi pemberitaan yang tidak
seimbang, dimana lebih cenderung memberitakan Vanessa Angel sebagai pelaku
prostitusi perempuan. Sementara itu, pihak lain seperti pelaku prostitusi laki-laki
(penyewa jasa prostitusi) dan muckari yang terlibat dalam kasus ini mendapatkan
porsi berita yang minim. Hasil analisis dari berita Detik.com dan Kompas.com
menggambarkan Vanessa Angel sebagai perempuan yang melakukan prostitusi
dilihat dari objek pemberitaanya. Selain itu, banyak ditemukan penggunaan
bahasa dalam penulisan berita tersebut tidak baik dan cendrung menyudutkan
perempuan4.
4
https://www.kompas.tv/article/39152/artis-vanessa-angel-ditetapkan-sebagai-tersangka-prostitusi-
online, diakses 08 April 2022, Pukul. 18.00 Wib
kasus tersebut dari sisi Vanesa Angel, dan mengabaikan pembahasan terkait
proses portitusi tersebut dan pihak-pihak lain yang terlibat.
SARAN
1. Dari kekosongan hukum yang timbul atas kasus prostitusi karena jerat hukum
lebih menitikberatkan pada mucikari, hal tersebut harus di buatkan aturan
tambahan terkait orang-orang yang turut serta dalam prostitusi tersebut, seperti
orang yang menyuruh, memfasilitasi, membujuk, memaksa orang lain untuk
menjadi penjaja seks komersial, atau pelaku yang menjadi pekerja seks komersial
itu sndiri, juga turut para pemakai jasa pekerja seks komersial, sehingga
diharapkan praktek prostitusi yang marak terjadi di indonesia bisa berkurang karna
ada regulasi dan sanksi hukum berlaku adil bagi setiap siapa saja yang ikut serta
dalam prostitusi tersebut, ketertiban sosial dan pengulangan kasus yang sama juga
semakin menurun.
2. Dari vonis dan putusan hakim, tersangka mendapat jerat hukuman yang lebih
ringan dari ketentuan Pasal 269 KUHP, Seharusnya demi ketertiban dan
pencegahan tindak pidana yang sama atas kasus tersebut vonis hakim lebih berat
dari ketentuan putusan tersebut, karna Kasus prostitusi tersebut juga di jerat
dengan pasal UU ITE
3. Media yang ada di Indonesia diharapkan agar dapat membuat berita yang lebih
berimbang tentang perempuan dalam kasus apapun, termasuk kasus prostitusi.
4. Media di Indonesia juga diharapkan lebih banyak dalam mengevaluasi penulisan
berita seorang jurnalisnya sebelum diterbitkan, agar tidak ada kesalahan penulisan
dan penggunaan bahasa yang dapat membuat opini masyarakat salah tafsir
terhadap sebuah kasus.
DAFTAR PUSTAKA
Bahar, K. (2019, Maret 27). Tentang Vanessa Angel yang Tengah Bercumbu dengan Rian Kala
Digerebek. Diambil kembali dari detik.com: https://hot.detik.com/celeb/d-
4484873/tentang-vanessa-angel-yang-tengah-bercumbu-dengan-rian-kala-
digerebek?_ga=2.185819553.984534993.1647708572-742163712.1617890917
Hartini, D. (2019, Januari 16). Artis Vanessa Angel Ditetapkan sebagai Tersangka Prostitusi Online.
Diambil kembali dari Kompas.com: https://www.kompas.tv/article/39152/artis-vanessa-
angel-ditetapkan-sebagai-tersangka-prostitusi-online
Kumampung, D. R. (2019, 01 05). Polisi Benarkan Identitas Artis VA yang Ditangkap di Jawa Timur
Terkait Prostitusi Online. Diambil kembali dari Kompas.com:
https://entertainment.kompas.com/read/2019/01/05/182510710/polisi-benarkan-
identitas-artis-va-yang-ditangkap-di-jawa-timur
Puspasari, D. (2019, April 16). Tak Pernah Dihadirkan, Pihak Vanessa Angel Yakin Sosok Rian Tidak
Ada. Diambil kembali dari detik.com: https://hot.detik.com/celeb/d-4512619/tak-pernah-
dihadirkan-pihak-vanessa-angel-yakin-sosok-rian-tidak-
ada?_ga=2.189113507.984534993.1647708572-742163712.1617890917
ROMADONI), S. (2019, 01 05). Artis VA Ditangkap Bersama 4 Orang dan 1 Terduga Mucikari.
Diambil kembali dari Kompas.com:
https://entertainment.kompas.com/read/2019/01/05/183507210/artis-va-ditangkap-
bersama-4-orang-dan-1-terduga-mucikari
suarasurabaya.net. (2019, Mei Rabu). Tiga Mucikari Kasus Prostitusi Online Divonis 5 Bulan Penjara.
Diambil kembali dari https://www.suarasurabaya.net/:
https://www.suarasurabaya.net/kelanakota/2019/Tiga-Mucikari-Kasus-Prostitusi-Online-
Divonis-5-Bulan-Penjara/
Utomo, D. P. (2019, April 1). Jadi Saksi di Sidang Muncikari, Vanessa Angel Diam Membisu. Diambil
kembali dari detik.com: https://hot.detik.com/celeb/d-4492692/jadi-saksi-di-sidang-
muncikari-vanessa-angel-diam-membisu?_ga=2.147039679.984534993.1647708572-
742163712.1617890917
LAMPIRAN
Berkas Putusan Mahkamah Agung
Sebagai berikut di bawah ini:
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
PUTUSAN
si
Nomor : 915 /Pid.Sus/2019/PN.Sby
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
ne
ng
Pengadilan Negeri Surabaya yang mengadili perkara – perkara Pidana dengan
acara pemeriksaan Biasa pada Tingkat Pertama, telah menjatuhkan Putusan
do
sebagai berikut dalam perkara Terdakwa :
gu Nama lengkap : Intan Permatasari Winindya Chasanovri als
Nindy;
In
A
Tempat lahir : Semarang ;
Umur/tanggal lahir : 25 Tahun / 27 Desember 1993;
ah
lik
Jenis Kelamin : Perempuan;
Kebangsaan : Indonesia;
am
ub
RESIDENCE BLOK A NO 118 KEL KEDAUNG KEC
PAMULANG KOTA TANGERANG SELATAN;
ep
k
Agama : Islam;
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga;
ah
R
Terdakwa didampingi oleh Hukum Gaos Hadiman, SH. Advokat beralamat pada
si
Kantor Advokat Gaos Hadiman, SH & Rekan, BTN Beringin F/15, Jl. Ade Irma
ne
ng
do
gu
2019;
2. Penyidik Perpanjangan Oleh PU sejak tanggal 06 Februari 2019 sampai
dengan tanggal 17 Maret 2019;
ah
lik
3. Penuntut sejak tanggal 14 Maret 2019 sampai dengan tanggal 02 April 2019;
4. Hakim PN sejak tanggal 25 Maret 2019 sampai dengan tanggal 23 April 2019;
m
ub
ep
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa Terdakwa diajukan ke persidangan oleh Penuntut Umum
R
berdasarkan Surat Dakwaan No.Reg : PDM 1784 / O.5.10 / Euh.2 / 03 / 2019 tanggal
si
25 Maret 2019 sebagai berikut :
ne
ng
KESATU :
------ Bahwa Ia terdakwa INTAN PERMATASARI WININDYA CHASANOVRI als
NINDY bersama dengan saksiTENTRI NOVANTA (terdakwa dalam berkas
do
gu
perkara terpisah) dan saksi VANESSA ADZANIA als VANESSA ANGELIA ADZAN
als VANESSA ANGEL (terdakwa dalam berkas perkara terpisah) pada hari Sabtu
In
A
tanggal 5 Januari 2019 atau setidak-tidaknya pada Tahun 2019 bertempat di
hotel Vasa Surabaya alamat Jl. HR Muhammad No. 31 Kota Surabaya atau
ah
lik
Pengadilan Negeri Surabaya, yang melakukan, yang menyuruh melakukan, dan
turut serta melakukan perbuatan,yang dengan sengaja dan tanpa hak
am
ub
mendistribusikan dan/atau mentransmisikan dan/atau membuat dapat
diaksesnya informasi elektronik dan/atau dokumen elektronik yang memiliki
ep
muatan yang melanggar kesusilaan sebagaimana dimaksud dalam pasal 27 ayat
k
- Bahwa awalnya sekitar awal bulan Desember 2018 saat saksi RIAN
R
si
SUBROTO sedang berada di Cafe Delight alamat Gading Sari Lumajang
bertemu dengan DHANI (DPO) lalu DHANI menawari saksi RIAN SUBROTO
ne
ng
bahwa DHANI bisa mencarikan artis wanita atau selebgram untuk diajak
kencan dalam artian berhubungan badan/ seks, mendapatkan penawaran
do
gu
lik
menanyakan apakah artis yang bernama Vanessa Angel bisa diajak untuk
menemani kliennya yang katanya seorang “ menteri “untuk diajak dinneratau
mimican (mimik mimik cantik), kemudian karena terdakwaINTAN
m
ub
saksi VANESSA ANGELtidak mau menerima job dinner atau mimican tapi
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa selanjutnyasaksi FITRIANDRIals. VITLY JEN mengatakan kepada
R
terdakwa INTAN PERMATASARI WININDYA CHASANOVRI als NINDY bahwa
si
BO (Booking Out) atau berhubungan badan / seks VANESSA ANGEL di luar
ne
ng
kota dengan harga Rp. 60.000.000,- (enam puluh juta rupiah) short time di
tambah tiket pesawat pulang pergi kelas bisnis dengan membawa asisten DP
setengah harga dan dilunasi saat pesawat landing.
do
gu
- Bahwa kemudian percakapan terdakwa INTAN PERMATASARI WININDYA
CHASANOVRI als NINDY dengan saksi FITRIANDRI als. VITLY JEN oleh
terdakwa INTAN PERMATASARI WININDYA CHASANOVRI als NINDY di
In
A
screenshot dan dikirimkan melalui aplikasi Whatsapp (chatting) ke HP saksi
TENTRI NOVANTA dan saksi TENTRI NOVANTA menyetujuinya.
ah
lik
- Bahwa pada tanggal 03 Januari 2019 saksi TENTRI NOVANTA mentransfer
uang senilai Rp. 20.000.000,- (dua puluh juta rupiah) ke rekening terdakwa
am
ub
4730501981 kemudian terdakwa INTAN PERMATASARI WININDYA
CHASANOVRI als NINDY mentransfer langsung ke rekening saksi
ep
k
FITRIANDRI Als VITLY JEN uang sebesar Rp. 20.000.000,- (dua puluh juta
rupiah) bersamaan dengan itu dikirimkan foto-foto kode boking pesawat
ah
R
pulang pergi Jakarta-Surabaya dan Surabaya-Jakarta dari saksi TENTRI
si
NOVANTA untuk saksi VANESZA ADZANIA als VANESA ANGELIA ADZAN als
ne
ng
do
gu
lik
uang sebesar Rp. 40.000.000,- (empat puluh juta rupiah) ke rekening BCA
saksi FITRIANDRI Als VITLY JEN.
- Bahwa selanjutnya pada tanggal 5 Januari 2019 saksi VANESSA ADZANIA als
m
ub
RIAN SUBROTO ditangkap oleh petugas Polisi Polda Jatim yang saat itu
ep
berada didalam kamar hotel Vasa Surabaya alamat Jl. HR Muhammad No. 31
Kota Surabaya, kemudian terdakwa INTAN PERMATASARI WININDYA
ah
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am
ub
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
ANGEL tersebut pada sore hari dikabari oleh saksi FITRIANDRI Als VITLY
R
JEN.
si
- Bahwa selanjutnya saksi WAHYU SETYA ANDHIKA, SH.MH dan saksi PUSPA
WIDIANTORO (anggota polri pada Unit 1 Subdit V Siber Ditreskrimsus Polda
ne
ng
Jatim) melakukan penangkapan terhadap terdakwa pada tanggal 16 Januari
2019 sedang berada di rumah kontrakan di Cluster Serua Mansion No. 14
do
gu Kecamatan Pamulang Kota Tangerang Selatan.
Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam
pasal 45 ayat (1) Jo Pasal 27 ayat 1 UU RI No. 19 tahun 2016 tentang
In
A
Perubahan atas UU RI No. 11 tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi
Elektronik Jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP.
ah
lik
AT AU
KEDUA :
m
ub
Bahwa Ia terdakwa INTAN PERMATASARI WININDYA CHASANOVRI als
NINDY bersama dengan Sdri. TENTRI NOVANTA (terdakwa dalam berkas
ka
perkara terpisah) dan Sdri. VANESZA ADZANIA als VANESA ANGELIA ADZAN
ep
als VANESSA ANGEL (terdakwa dalam berkas perkara terpisah) pada hari Sabtu
ah
si
hotel Vasa Surabaya alamat Jl. HR Muhammad No. 31 Kota Surabaya atau
setidak-tidaknya di tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum
ne
ng
do
memudahkan perbuatan cabul oleh orang lain dengan orang lain, dan
gu
- Bahwa awalnya sekitar awal bulan Desember 2018 saat saksi RIAN
SUBROTO sedang berada di Cafe Delight alamat Gading Sari Lumajang
ah
lik
bertemu dengan DHANI (DPO) lalu DHANI menawari saksi RIAN SUBROTO
bahwa DHANI bisa mencarikan artis wanita atau selebgram untuk diajak
kencan dalam artian berhubungan badan/ seks, mendapatkan penawaran
m
ub
tersebut.
ep
menanyakan apakah artis yang bernama Vanessa Angel bisa diajak untuk
s
M
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
PERMATASARI WININDYA CHASANOVRI als NINDY tidak memiliki akses /
R
kenalan dengan artis tersebut kemudian terdakwa INTAN PERMATASARI
si
WININDYA CHASANOVRI als NINDY menghubungi temannya yang bernama
ne
ng
saksi FITRIANDRI pemilik VITLY Management tersebut.
- Bahwa kemudian saksi FITRIANDRI als. VITLY JEN menyampaikan kepada
terdakwa INTAN PERMATASARI WININDYA CHASANOVRI als NINDY bahwa
do
gu saksi VANESSA ANGEL tidak mau menerima job dinner atau mimican tapi
maunya langsung ngamar atau menemani didalam kamar (BO).
- Bahwa selanjutnya saksi FITRIANDRI als. VITLY JEN mengatakan kepada
In
A
terdakwa INTAN PERMATASARI WININDYA CHASANOVRI als NINDY bahwa
BO (Booking Out) atau berhubungan badan / seks VANESSA ANGEL di luar
ah
lik
kota dengan harga Rp. 60.000.000,- (enam puluh juta rupiah) short time di
tambah tiket pesawat pulang pergi kelas bisnis dengan membawa asisten DP
am
ub
- Bahwa kemudian percakapan terdakwa INTAN PERMATASARI WININDYA
CHASANOVRI als NINDY dengan saksi FITRIANDRI als. VITLY JEN oleh
ep
terdakwa INTAN PERMATASARI WININDYA CHASANOVRI als NINDY di
k
si
- Bahwa pada tanggal 03 Januari 2019 saksi TENTRI NOVANTA mentransfer
uang senilai Rp. 20.000.000,- (dua puluh juta rupiah) ke rekening terdakwa
ne
ng
do
CHASANOVRI als NINDY mentransfer langsung ke rekening saksi
gu
FITRIANDRI Als VITLY JEN uang sebesar Rp. 20.000.000,- (dua puluh juta
rupiah) bersamaan dengan itu dikirimkan foto-foto kode boking pesawat
In
A
lik
ub
ep
uang sebesar Rp. 40.000.000,- (empat puluh juta rupiah) ke rekening BCA
es
M
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa selanjutnya pada tanggal 5 Januari 2019 saksi VANESSA ADZANIA als
R
VANESSA ANGELIA ADZAN als VANESSA ANGEL bersama dengan saksi
si
RIAN SUBROTO ditangkap oleh petugas Polisi Polda Jatim yang saat itu
ne
ng
berada didalam kamar hotel Vasa Surabaya alamat Jl. HR Muhammad No. 31
Kota Surabaya, kemudian terdakwa INTAN PERMATASARI WININDYA
CHASANOVRI als NINDY baru tahu telah terjadi penggerebekan kasus
do
gu prostitusi di Surabaya oleh petugas Kepolisian Polda Jatim yang melibatkan
saksi VANESSA ADZANIA als VANESSA ANGELIA ADZAN als VANESSA
In
A
ANGEL tersebut pada sore hari dikabari oleh saksi FITRIANDRI Als VITLY
JEN.
- Bahwa selanjutnya saksi WAHYU SETYA ANDHIKA, SH.MH dan saksi PUSPA
ah
lik
WIDIANTORO (anggota polri pada Unit 1 Subdit V Siber Ditreskrimsus Polda
Jatim) melakukan penangkapan terhadap terdakwa pada tanggal 16 Januari
am
ub
2019 sedang berada di rumah kontrakan di Cluster Serua Mansion No. 14
Kecamatan Pamulang Kota Tangerang Selatan.
- Bahwa terdakwa mendapatkan keuntungan sebesar Rp. 2.500.000,- (dua juta
ep
k
lima ratus ribu rupiah) dari uang yang di transfer oleh saksi TENTRI NOVANTA
sebesar Rp. 62.500.000,- (enam puluh dua juta lima ratus ribu rupiah).
ah
R
Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam
si
pasal 296 KUHP Jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP.
ne
ng
AT AU
KETIGA:
------ Bahwa Ia terdakwa INTAN PERMATASARI WININDYA CHASANOVRI als
do
gu
als VANESSA ANGEL (terdakwa dalam berkas perkara terpisah) pada hari Sabtu
tanggal 5 Januari 2019 atau setidak-tidaknya pada Tahun 2019 bertempat di
hotel Vasa Surabaya alamat Jl. HR Muhammad No. 31 Kota Surabaya atau
ah
lik
ub
ep
bertemu dengan DHANI (DPO) lalu DHANI menawari saksi RIAN SUBROTO
es
M
bahwa DHANI bisa mencarikan artis wanita atau selebgram untuk diajak
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
tersebut saksi RIAN SUBROTO merasa tertarik dengan penawaran DHANI
R
tersebut.
si
- Bahwa selanjutnya sekira tanggal 23 Desember 2018 terdakwa dihubungi oleh
saksi Tentri Novanta melalui telepon dengan menggunakan akun Whatsapp
ne
ng
dengan nomor 08111505662 ke HP milik terdakwa nomor 085773322540 yang
menanyakan apakah artis yang bernama Vanessa Angel bisa diajak untuk
do
gu menemani kliennya yang katanya seorang “ menteri “untuk diajak dinner atau
mimican (mimik mimik cantik), kemudian karena terdakwa INTAN
PERMATASARI WININDYA CHASANOVRI als NINDY tidak memiliki akses /
In
A
kenalan dengan artis tersebut kemudian terdakwa INTAN PERMATASARI
WININDYA CHASANOVRI als NINDY menghubungi temannya yang bernama
ah
lik
saksi FITRIANDRI pemilik VITLY Management tersebut.
- Bahwa kemudian saksi FITRIANDRI als. VITLY JEN menyampaikan kepada
am
ub
saksi VANESSA ANGEL tidak mau menerima job dinner atau mimican tapi
maunya langsung ngamar atau menemani didalam kamar (BO).
ep
- Bahwa selanjutnya saksi FITRIANDRI als. VITLY JEN mengatakan kepada
k
si
kota dengan harga Rp. 60.000.000,- (enam puluh juta rupiah) short time di
tambah tiket pesawat pulang pergi kelas bisnis dengan membawa asisten DP
ne
ng
do
CHASANOVRI als NINDY dengan saksi FITRIANDRI als. VITLY JEN oleh
gu
uang senilai Rp. 20.000.000,- (dua puluh juta rupiah) ke rekening terdakwa
lik
ub
ep
NOVANTA untuk saksi VANESZA ADZANIA als VANESA ANGELIA ADZAN als
R
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
juta lima ratus ribu rupiah) ke rekening BCA terdakwa INTAN PERMATASARI
R
WININDYA CHASANOVRI als NINDY Nomor rekening 4730501981 untuk
si
kekurangan pembayaran booking artis saksi VANESSA ADZANIA als
ne
ng
VANESSA ANGELIA ADZAN als VANESSA ANGEL kemudian terdakwa INTAN
PERMATASARI WININDYA CHASANOVRI als NINDY langsung mentransfer
uang sebesar Rp. 40.000.000,- (empat puluh juta rupiah) ke rekening BCA
do
gu saksi FITRIANDRI Als VITLY JEN.
- Bahwa selanjutnya pada tanggal 5 Januari 2019 saksi VANESSA ADZANIA als
VANESSA ANGELIA ADZAN als VANESSA ANGEL bersama dengan saksi
In
A
RIAN SUBROTO ditangkap oleh petugas Polisi Polda Jatim yang saat itu
berada didalam kamar hotel Vasa Surabaya alamat Jl. HR Muhammad No. 31
ah
lik
Kota Surabaya, kemudian terdakwa INTAN PERMATASARI WININDYA
CHASANOVRI als NINDY baru tahu telah terjadi penggerebekan kasus
am
ub
prostitusi di Surabaya oleh petugas Kepolisian Polda Jatim yang melibatkan
saksi VANESSA ADZANIA als VANESSA ANGELIA ADZAN als VANESSA
ANGEL tersebut pada sore hari dikabari oleh saksi FITRIANDRI Als VITLY
ep
k
JEN.
- Bahwa selanjutnya saksi WAHYU SETYA ANDHIKA, SH.MH dan saksi PUSPA
ah
R
WIDIANTORO (anggota polri pada Unit 1 Subdit V Siber Ditreskrimsus Polda
si
Jatim) melakukan penangkapan terhadap terdakwa pada tanggal 16 Januari
ne
ng
do
gu
lima ratus ribu rupiah) dari uang yang di transfer oleh saksi TENTRI NOVANTA
sebesar Rp. 62.500.000,- (enam puluh dua juta lima ratus ribu rupiah).
Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 506
In
A
lik
Umum telah mengajukan alat bukti dan 2 (dua) orang saksi yang masing-masing
memberikan keterangan dibawah sumpah pada pokoknya sebagai berikut :
1. Saksi MARIA DELIMA SIAHAAN als AVRIELLYA SHAQILLA ;
m
ub
- Bahwa saksi pernah diperiksa oleh penyidik, dan keterangan saksi dalam
ka
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa saksi ditangkap oleh petugas polisi dari polda jatim karena kasus
R
Prostitusi Online yang ada kaitannya dengan saksi TENTRI NOVANTA
si
dan Saksi VANESZA ADZANIA als VANESA ANGELIA ADZAN als
ne
ng
VANESSA ANGEL(terdakwa dalam berkas perkara terpisah) ;
- Bahwa awal bulan Desember 2018 saksi di sms oleh saksi TENTRI
NOVANTA melalui akun whatsapp di HP saksi untuk menawarkan job
do
gu untuk menemani kencan layanan seks dengan seseorang di surabaya
bernama saksi RIAN SUBROTO pada tanggal 28 Desember 2018
In
A
kemudian job tersebut ditunda karena Saksi VANESZA ADZANIA als
VANESA ANGELIA ADZAN als VANESSA ANGEL(terdakwa dalam
ah
berkas perkara terpisah) tidak bisa datang, lalu saksi ditawari oleh saksi
lik
TENTRI NOVANTA untuk job tersebut pada tanggal 5 Januari 2019 di
Surabaya kemudian saksi mengiyakan tawaran job tersebut selanjutnya
am
ub
saksi bersama dengan terdakwa menyepakati untuk melakukan job
prostitusi tersebut dengan harga Rp. 15.000.000,- (lima belas juta rupiah)
ep
untuk tarif long time dan pembayaran tersebut dilakukan setelah saksi
k
si
oleh saksi TENTRI NOVANTA (terdakwa dalam berkas perkara lain).
- Bahwa pada tanggal 5 Januari 2019 saksi berangkat ke surabaya untuk
ne
ng
do
gu
yang ditumpangi saksi dipepet dan diberhentikan oleh petugas polisi dari
Ditresnarkoba Polda Jatim lalu petugas polisi dari Ditresnarkoba Polda
ah
lik
ub
jakarta
ep
- Bahwa yang menentukan harga Rp. 15.000.000,- (lima belas juta rupiah)
ah
perkara lain)
es
ng
celana dalam milik saksi kepada saksi TENTRI NOVANTA karena saksi
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
TENTRI NOVANTA pernah menawarkan job untuk mimican
R
(minum-minum cantik) kepada saksi
si
- Bahwa saksi tidak kenal dengan saksi VANESZA ADZANIA als VANESA
ne
ng
ANGELIA ADZAN als VANESSA ANGEL(terdakwa dalam berkas perkara
terpisah)
- Bahwa saksi tidak kenal dengan saksi ENDANG SUHARTINI Als SISKA
do
gu (terdakwa dalam berkas perkara terpisah). ;
2. Saksi WAHYU SETYA ANDHIKA, SH.MH. ;
In
A
- Bahwa saksi pernah diperiksa oleh penyidik, dan keterangan saksi dalam
Bap adalah benar;
ah
- Bahwa Bahwa saksi bekerja sebagai anggota polri yang bertugas pada
lik
unit I Subdit V Siber Ditreskrimsus Polda Jatim.
- Bahwa benar saksi mengakui keterangannya dalam Berita Acara
am
ub
Pemeriksaan yang telah ditandatanganinya.
- Bahwa saksi tidak kenal dengan terdakwa INTAN PERMATASARI
ep
WININDYA CHASANOVRI als. NINDY, dan tidak mempunyai hubungan
k
- Bahwa saksi diperintah oleh atasan saksi dengan surat perintah tugas
R
si
berangkat kejakarta untuk melakukan penangkapan terhadap terdakwa
INTAN PERMATASARI WININDYA CHASANOVRI als. NINDY pada
ne
ng
do
gu
lik
(satu) buah Handphone merk I Phone 7 128Gb warna pink, 1 (satu) buah
handphone merk Xiaomi warna pink, 1 (satu) buku tabungan BCA an.
m
ub
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa saksi tidak mengingat semua percakapan didalam HP terdakwa
R
INTAN PERMATASARI WININDYA CHASANOVRI als. NINDY.
si
- Bahwa barang bukti yang disita oleh saksi dari terdakwa INTAN
ne
ng
PERMATASARI WININDYA CHASANOVRI als. NINDY yaitu 1 (satu)
buah Handphone merk I Phone 7 128Gb warna pink dengan Imei
355342085688080 sim card 085773322540, 1 (satu) buah handphone
do
gu merk Xiaomi warna pink dengan Imei 866416031279277 dan
866416031279285 sim card 081911097550, 1 (satu) buku tabungan BCA
In
A
an. Intan Permatasari Winindya Chasanovri No. Rek:4730501981
beserta ATM BCA Gold dengan nomor : 530795201123.
ah
lik
CHASANOVRI als. NINDYbeserta barang buktinya ke kantor
Ditreskrimsus Polda Jatim untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut
am
ub
3. Saksi PUSPA WIDIANTORO. ;
- Bahwa saksi pernah diperiksa oleh penyidik, dan keterangan saksi dalam
ep
Bap adalah benar;
k
- Bahwa saksi bekerja sebagai anggota polri yang bertugas pada unit I
ah
si
- Bahwa benar saksi mengakui keterangannya dalam Berita Acara
Pemeriksaan yang telah ditandatanganinya.
ne
ng
do
gu
lik
ub
buah handphone merk Xiaomi warna pink, 1 (satu) buku tabungan BCA
es
an. Intan Permatasari Winindya Chasanovri berserta ATM BCA Gold milik
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
kemudian saksi membuka hp terdakwa INTAN PERMATASARI
R
WININDYA CHASANOVRI als. NINDY tersebut dan melihat isi sms
si
percakapan melalui whatsapp yang mengarah terhadap kegiatan
ne
ng
prostitusi online terkait saksi MARIA DELIMA SIAHAAN als AVRIELLYA
SHAQILLA dan saksi VANESZA ADZANIA als VANESA ANGELIA ADZAN
als VANESSA ANGEL(terdakwa dalam berkas perkara terpisah)
do
gu - Bahwa saksi tidak mengingat semua percakapan didalam HP terdakwa
INTAN PERMATASARI WININDYA CHASANOVRI als. NINDY.
In
A
- Bahwa barang bukti yang disita oleh saksi dari terdakwa INTAN
PERMATASARI WININDYA CHASANOVRI als. NINDY yaitu 1 (satu)
ah
lik
355342085688080 sim card 085773322540, 1 (satu) buah handphone
merk Xiaomi warna pink dengan Imei 866416031279277 dan
am
ub
866416031279285 sim card 081911097550, 1 (satu) buku tabungan BCA
an. Intan Permatasari Winindya Chasanovri No. Rek:4730501981
ep
beserta ATM BCA Gold dengan nomor : 530795201123.
k
si
Ditreskrimsus Polda Jatim untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut
4. Saksi VANESSA ADZANIA als VANESSA ANGELIA ADZAN als VANESSA
ne
ng
ANGEL. ;
- Bahwa saksi pernah diperiksa oleh penyidik, dan keterangan saksi dalam
do
gu
lik
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa dalam tawaran tersebut saksi ENDANG SUHARTINI Als SISKA
R
(terdakwa dalam berkas perkara terpisah) menjanjikan saksi dengan fee
si
sebesar Rp. 35.000.000,- (tiga puluh lima juta rupiah) dan disetujui oleh
ne
ng
saksi
- Bahwa kemudian pada tanggal 5 Januari 2019 saksi ditemani oleh
asistennya dan saksi ENDANG SUHARTINI Als SISKA (terdakwa dalam
do
gu berkas perkara terpisah) berangkat dari Jakarta ke surabaya dan
sesampainya disurabaya saksi diberitahu oleh saksi ENDANG
In
A
SUHARTINI Als SISKA (terdakwa dalam berkas perkara terpisah) bahwa
fee sebesar Rp. 35.000.000,- (tiga puluh lima juta rupiah) sudah
ah
lik
berkas perkara terpisah) ke no rekening saksi selanjutnya saksi bersama
dengan asistennya dan saksi ENDANG SUHARTINI Als SISKA (terdakwa
am
ub
dalam berkas perkara terpisah) dijemput oleh sopir yang sudah disiapkan
oleh saksi ENDANG SUHARTINI Als SISKA (terdakwa dalam berkas
ep
perkara terpisah) menuju ke Sutos (Surabaya Town Square) kemudian
k
setelah dari Sutos (Surabaya Town Square) saksi diminta bergeser oleh
ah
si
terpisah) menuju hotel VASA Surabaya Jl. HR Muhammad No. 31 Kota
Surabaya selanjutnya setelah sampai di hotel VASA Surabaya saksi
ne
ng
do
gu
dengan saksi RIAN SUBROTO kemudian saksi diberi minuman wine oleh
saksi RIAN SUBROTO selanjutnya setelah saksi minum wine tersebut
kepala saksi menjadi pusing kemudian saksi RIAN SUBROTO membuka
In
A
baju saksi hingga telanjang dan saksi RIAN SUBROTO juga membuka
pakaian bagian atas dan saat saksi dalam keadaan tidur telanjang
ah
lik
ub
milik saksi
R
- Bahwa saksi sudah 3 (tiga) kali ditawari oleh saksi ENDANG SUHARTINI
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa saksi tidak ada komunikasi dengan terdakwa INTAN
R
PERMATASARI WININDYA CHASANOVRI als. NINDY.
si
5. Saksi TENTRI NOVANTA. ;
ne
ng
- Bahwa saksi pernah diperiksa oleh penyidik, dan keterangan saksi dalam
Bap adalah benar;
- Bahwa saksi kenal dengan terdakwa INTAN PERMATASARI WININDYA
do
gu CHASANOVRI als. NINDY, dan tidak mempunyai hubungan keluarga
dengan terdakwa.
In
A
- Bahwa pekerjaan saksi sehari-hari adalah sebagai Freelance dan
hubungan saksi dengan laporan tersebut dan saksi berasal dari
ah
Tasikmalaya.
lik
- Bahwa saksi pernah chat dengan terdakwa pada bulan Desember 2018
melalui whatsapp untuk meminta bantuan talent menemani meeting
am
ub
tender pejabat kemudian si Pejabat request selebgram dan artis
kemudian saksi dikasih list beberapa artis dan selebgram oleh terdakwa,
ep
kemudian setelah itu list tersebut saksi forward ke klien (sipejabat),
k
setelah klien memilih list foto yang saksi dapat dan klien memilih artis
ah
si
namun langsung ngamar dan pada bulan Desember 2018 Vanessa Angel
lagi banyak acara syuting untuk Job di Surabaya dan di reschedule pada
ne
ng
tanggal 5 Januari 2019 dan semua itu saksi konfirmasi melalui whatsapp
kepada terdakwa.
do
gu
- Bahwa saksi kenal dengan terdakwa sewaktu sedang job Usher dan
saksi pernah bertemu dengan terdakwa sebanyak 3 kali.
- Bahwa saksi pernah diberi lisk artis yang ditawarkan oleh terdakwa
In
A
lik
ub
dari terdakwa kemudian tiket pesawat PP, shortt time dengan waktu 3
jam karena sore harus ada di Jakarta lagi.
ka
- Bahwa saksi pernah di chat oleh terdakwa melalui media sosial whatsapp
ep
whatsapp 08111505662.
R
(dua juta lima ratus ribu rupiah) dari transaksi RP. 75.000.000,- (tujuh
M
ng
puluh lima juta rupiah), kemudian saksi mark up ke klien menjadi Rp.
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
80.000.000,- (delapan puluh juta rupiah) dan kemudian keuntungannya
R
tersebut saksi bagi dua lagi kepada terdakwa.
si
- Bahwa saksi pernah menstranfer kepada terdakwa dengan pembayaran
ne
ng
pertama tanggal 3 Januari 2019 sebesar Rp. 20.000.000,- (dua puluh juta
rupiah) ke rekening terdakwa Intan Permatasari Winindya Chasanovri
lalu saksi juga melanjutkan pembayaran yang kedua pada tanggal 5
do
gu Januari 2019 sebesar Rp. 42.500.000,- (empat puluh dua juta lima ratus
ribu rupiah) kepada terdakwa sedangkan yang Rp. 10.000.000,- (sepuluh
In
A
juta rupiah) belum saksi transfer karena rekening saksi masih overlimit.
- Bahwa saksi menjelaskan kalau Bank BCA No. Rekening 4730501981
ah
lik
Intan Permatasari Winindya Chasanovri.
6. Saksi ENDANG SUHARTINI als. SISKA. ;
am
ub
- Bahwa saksi pernah diperiksa oleh penyidik, dan keterangan saksi dalam
Bap adalah benar;
ep
- Bahwa saksi tidak kenal dengan terdakwa INTAN PERMATASARI
k
si
- Bahwa pekerjaan saksi sehari-hari adalah sebagai karyawandi PT.
Superant yang bergerak di bidang periklanan bagian marketing sejak
ne
ng
tahun 2017.
- Bahwa saksi hanya kenal dengan Vanessa Angel (terdakwa dalam
do
gu
lik
ub
Jen kepada Vanessa Angel (terdakwa dalam berkas perkara lain) dan
jawaban dari Vanessa Angel mengiyakan penawaran tersebut.
ka
Vittly Jen sebesar Rp. 45.000.000,- (empat puluh lima juta rupiah), tetapi
ah
realisasi baru Rp. 40.000.000,- (empat puluh juta rupiah) karena ATM
R
ng
puluh juta rupiah) tersebut saksi transfer ke Vanessa Angel sebesar Rp.
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Rp. 35.000.000,- (tiga puluh lima juta rupiah) dan sisa uang Rp.
R
5.000.000,- (lima juta rupiah) untuk fee saksi.
si
- Bahwa pada tanggal 5 Januari 2019 saksi bersama Vanessa Angel
ne
ng
(terdakwa dalam berkas perkara lain) dan asistennya tiba di Surabaya
dijemput oleh sopir dari user/pengguna jasa tujuan ke Sutos kemudian ke
Hotel Vasa Surabaya.
do
gu - Bahwa setelah sampai di hotel tersebut saksi menunggu di loby
sedangkan Vanessa Angel langsung menuju kamar yang sudah
In
A
disediakan oleh user / pengguna dan saksi juga dipesankan kamar oleh
ajudan dari user untuk istirahat bersama asistennya Vanessa Angel
ah
lik
- Bahwa setelah saksi berada didalam kamar sekitar 10 menit saksi
ditangkap oleh petugas Ditreskrimsus Polda Jatim.
am
ub
- Bahwa nomor rekening yang saksi pakai menggunakan Bank BCA
6790068511 an. Endang Suhartini.
ep
- Bahwa saksi menggunakan nomor whatsapp yang saksi gunakan adalah
k
nomor 08118889874.
ah
- Bahwa saksi hanya berkomunikasi dengan Fitriandri als. Vittly Jen sejak
R
si
bulan Juli 2018.
- Bahwa saksi berperan sebagai penyambung lidah atau meneruskan
ne
ng
penawaran yang telah saksi terima terlebih dahulu dari Fitriandri als.
Vittly Jen yang sebelumnya dimintai tolong oleh terdakwa Intan
do
gu
lik
ub
- Bahwa benar pada hari sabtu tanggal 5 Januari 2019 sekitar pukul 13.00
WIB saksi mengamankan Sdr. RIAN SUBROTO yang saat itu bersama
ah
dengan Sdri. Vanessa Angelia Adzan Als Vanessa Angel dikamar nomor
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa benar sebelum masuk kekamar nomor 2721 dengan melakukan
R
koordinasi terlebih dahulu dengan pihak hotel selanjutnya diantar menuju
si
kamar 2721.
- Bahwa benar saksi menangkap Sdr. RIAN SUBROTO dan
ne
ng
mengamankannya bersama dengan beberapa orang rekannya dari unit
Cyber Dirreskrimsus Polda Jatim.
do
gu - Bahwa benar saksi juga mengumpulkan dan menyita Barang Bukti yang
ada dalam kamar nomor 2721 setelah itu oleh petugas hotel ditunjukkan
tangga darurat untuk akses keluar kamar.
In
A
- Bahwa benar saksi tidak melakukan penyitaan terhadap CCTV yang ada
diarea kamar nomor 2721 karena focus melakukan pengungkapan kasus
ah
prostitusi online yang dilakukan oleh Sdr. RIAN SUBROTO dan Sdri.
lik
Vanessa Angelia Adzan Als Vanessa Angel di Hotel Vasa Surabaya.
- Bahwa benar saat itu Sdri. Vanessa Angelia Adzan Als Vanessa Angel
am
ub
diamankan oleh petugas Polwan selanjutnya dibawa ke Polda Jatim
untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
- Bahwa benar Sdr. RIAN SUBROTO diamankan oleh Tim saksi dan
ep
k
si
SUBBROTO saksi tidak menanyakan ID Cardnya terlebih dahulu dan
juga tidak dilakukan dokumentasi.
ne
ng
do
Vanessa Angelia Adzan Als Vanessa Angel sejak masuk dikamar nomor
gu
lik
Pemeriksaan Saksi.
- Bahwa benar setelah dilakukan pemeriksaan terhadap Sdr. RIAN
SUBROTO tidak dilakukan penahanan dan yang bersangkutan kooperatif
m
ub
saksi.
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa benar pertanggungjawaban saksi selaku atasan Penyidik adalah
R
sampai dengan proses Berkas perkara dinyatakan lengkap/P21
si
Menimbang, bahwa atas keterangan saksi-saksi tersebut terdakwa
ne
ng
menyatakan tidak keberatan dan membenarkan ;
Menimbang, bahwa selain saksi-saksi yang telah didengar keterangannya
sebagaimana tersebut diatas, Penuntut Umum juga menghadirkan 2 (dua) orang
do
gu
ahli dibawah sumpah telah memberikan pendapat sebagai berikut :
1. AHLI PIDANA : Dr. NYNDA FATMAWATI OCTARINA, SH.MH.
In
A
- Bahwa ahli dihadirkan sebagai ahli pidana dengan spesifikasi keilmuwan
dibidang cyber ;
ah
- Bahwa ahli bekerja sebagai Direktur Pusat Studi dan Kajian Hukum
lik
Fakultas Hukum Univ Narotama ;
- Bahwa unsur-unsur pasal 27 ayat (1) jo pasal 45 ayat (1) UU RI No. 19
am
ub
tahun 2016 tentang perubahan atas UU RI No. 11 Tahun 2008 tentang
Informasi Transaksi Elektronik yaitu:
ep
setiap orang, dalam hal ini adalah setiap pengguna internet dengan
k
sengaja dan tanpa hak adalah dengan kesadaran dan tanpa paksaan
ah
si
menyebarkan informasi elektronik dan/atau dokumen elektronik kepada
banyak orang melalui sistem elektronik mentransmisikan adalah
ne
ng
do
gu
Barangsiapa
Dengan Sengaja menyebabkan atau memudahkan cabul oleh orang
ah
lik
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 18
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa percakapan tersebut dilakukan melalui media Whatsapp dengan
R
menggunakan sarana Handphone, hal tersebut termasuk dalam kategori
si
mentransmisikan sehingga memenuhi ketentuan unsur dalam pasal 27
ne
ng
ayat (1) jo pasal 45 ayat (1) UU RI No. 19 tahun 2016 tentang perubahan
atas UU RI No. 11 Tahun 2008 tentang Informasi Transaksi Elektronik ;
2. AHLI ITE : AULIA BAHAR PERNAMA S.Kom, M.ISM.
do
gu - Bahwa benar saat ini ahli bekerja di Dinas Komunikasi dan Informasi
Provinsi Jawa Timur, ahli mulai bekerja sejak tanggal 2 Januari 2015
In
A
sampai dengan sekarang, ahli ditempatkan di seksi Persandian dan
Keamanan Informasi Bidang Aplikasi dan Informatika sebagai
ah
lik
- Bahwa benar saksi pernah diperiksa di Polda Jatim dengan perkara
tindak Pidana Informasi dan Transaksi Eektronik yang dilakukan oleh
am
ub
terdakwa INTAN PERMATASARI WININDYA CHASANOVRI als. NINDY.
- Bahwa benar Ahli tidak kenal dan tidak memiliki hubungan keluarga
ep
dengan terdakwa Intan Permatasari Winindya Chasanovri als. Nindy.
k
pintar) yang didirikan oleh Brian Acton dan Jan Kotum pada tahun 2009
R
si
yang memungkinkan para pengguna untuk dapat bertukar pesan dengan
menggunakan koneksi internet yang sama untuk email dan browsing
ne
ng
do
gu
lik
peta, rancangan, foto atau sejenisnya, huruf, tanda, angka, Kode Akses,
simbol atau perforasi yang memiliki makna atau arti atau dapat dipahami
m
ub
oleh orang yang mampu memahaminya. Maka, foto atau gambar yang
dikirimkan melalui system elektronik berupa Whatsapp dapat
ka
banyak orang.
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 19
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa benar istilah “Dapat diakses” adalah membuat data-data
R
elektronik dapat diakses informasinya oleh orang lain.
si
- Bahwa benar pesan/percakapan yang terdapat di media elektronik
ne
ng
aplikasi Whatsapp dapat dikategorikan sebagai informasi elektronik atau
dokumen elektronik.
- Bahwa benar data elektronik yang sudah terkirim tidak bisa
do
gu dirubah/dimodifikasi lagi.
- Bahwa benar istilah “Tanpa hak” adalah wewenang Ahli Pidana yang bisa
In
A
menjabarkan sedangkan istilah “Kesusilaan” adalah wewenang Ahli
Kesusilaan yang dapat menjelaskannya.
ah
lik
karena bukan keahliannya.
- Bahwa benar perbuatan terdakwa Intan Permatasari Winindya
am
ub
Chasanovri als. Nindy dengan mengirimkan teks percakapan serta foto
melalui media/perangkat elektronik kepada Sdri. Fitriandri Als Vitly Jen
ep
termasuk kategori mengirimkan Informasi Elektronik dan atau Dokumen
k
- Bahwa benar berdasarkan bukti-bukti pesan dan gambar yang ada dalam
R
si
HP terdakwa Intan Permatasari Winindya Chasanovri als. Nindy yang
dikirim kepada Sdri. FITRIANDRI als VITLY JEN adalah merupakan
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 20
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
bernama Vanessa Angelia Adzan als. Vanessa Angel dan Maria Delima
R
Siahaan als. Avril yang sedang melakukan kegiatan prostitusi di salah
si
satu kamar Hotel di Surabaya.
ne
ng
- Bahwa benar ia terdakwa mengakui pada saat Tentri Novanta meminta
artis dan selebgram untuk diajak mimican atau minum-minum cantik
yang selanjutnya terdakwa meminta kepada Fitriandri Als Vitly Jen
do
gu kemudian kata-kata dari Fitriandri Als Vitly Jen diforward atau dikirim ke
Tentri Novanta.
In
A
- Bahwa benar ia terdakwa menerangkan dari percakapan antara terdakwa
dengan Fitriandri Als Vitly Jen adalah manager artis, kemudian Fitriandri
ah
Als Vitly Jen mengirim foto-foto model / selebgram dan artis yang dikirim
lik
ke terdakwa sehingga terdakwa screenshot dan terdakwa teruskan
kepada Tentri Novanta, sehingga Tentri Novanta memilih Vanessa
am
ub
Angelia Adzan als. Vanessa Angel.
- Bahwa benar ia terdakwa mengakui sedangkan untuk Maria Delima
ep
Siahaan als. Avril pernah mengirimkan foto-fotonya kepada terdakwa
k
karena Maria Delima Siahaan als. Avril adalah seorang model dan oleh
ah
si
Novanta ternyata Tentri Novanta sudah kenal dulu dengan Maria Delima
Siahaan als. Avril.
ne
ng
do
gu
lik
ub
sebesar Rp. 20.000.000,- (dua puluh juta rupiah) bersamaan dengan itu
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 21
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Surabaya dan Surabaya – Jakarta dari Tentri Novanta untuk artis
R
Vanessa Angelia Adzan als. Vanessa Angel dan asistennya.
si
- Bahwa benar ia terdakwa mengakui pada tanggal 5 Januari 2019 Tentri
ne
ng
Novanta mengirimkan foto transfer uang sebesar Rp. 42.500.000,-
(empat puluh dua juta lima ratus ribu rupiah) untuk sisa pembayaran
boking artis Vanessa Angelia Adzan als. Vanessa Angel dan langsung
do
gu terdakwa transfer kepada Fitriandri als. Vitly jen sebesar Rp.
40.000.000,- (empat puluh juta rupiah).
In
A
- Bahwa benar ia saksi mengakui mendapatkan komisi sebesar Rp.
2.500.000,- (dua juta lima ratus ribu rupiah) sedangkan uang sebesar Rp.
ah
lik
- Bahwa benar ia terdakwa mengakui tidak pernah kenal dengan bertemu
dengan Vanessa Angelia Adzan als. Vanessa Angel sedangkan dengan
am
ub
Maria Delima Siahaan als. Avril tidak pernah berhubungan terdakwa dan
pernah Maria Delima Siahaan als. Avril minta job mimican atau
ep
minum-minum cantik kepada terdakwa kemudian terdakwa kirim ke
k
Tentri Novanta.
ah
si
jasa artis untuk diajak dinner atau ketemuan dengan klien tetapi
permintaan dari artis Vanessa Angelia Adzan als. Vanessa Angel melalui
ne
ng
Fitriandri als. Vitly Jen karena takut banyak yang mengenalinya atau
public vigur maka Vanessa Angelia Adzan als. Vanessa Angel minta
do
gu
perbuatannya ;
Menimbang, bahwa dipersidangan telah pula diperlihatkan barang bukti
ah
lik
berupa : 1 (satu) buah Hand Phone merk I Phone 128 warna Pink Imei
355342085688080 Sim Card 085773322450; 1 (satu) buah Hand Phone merk
m
ub
530795201123; Uang tunai sebesar Rp. 2.500.000,- (dua juta lima ratus ribu rupiah)
ah
dan Rekening Koran Bank BCA No. Rekening 4730501981 an. Intan Permatasari
R
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 22
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa atas kesempatan yang diberikan Penuntut Umum telah
R
mengajukan tuntutan pidana yang pada pokoknya memohon agar Majelis Hakim
si
menjatuhkan putusan terhadap diri Terdakwa sebagai berikut :
ne
ng
1. Menyatakan terdakwa INTAN PERMATASARI WININDYA CHASANOVRI
als. NINDY telah terbukti secara sah dan menyakinkan bersalah melakukan
Tindak Pidana “ Yang melakukan, yang menyuruh melakukan, dan turut serta
do
gu melakukan perbuatan, yang dengan sengaja dan tanpa hak
mendistribusikan dan/atau mentransmisikan dan/atau membuat dapat
In
A
diaksesnya informasi elektronik dan/atau dokumen elektronik yang memiliki
muatan yang melanggar kesusilaan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 27
ah
ayat (1) “ sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 45 ayat (1)
lik
Jo. Pasal 27 ayat (1) Undang-undang Republik Indonesia Nomor 19 Tahun
2016 tentang Perubahan atas UU RI No. 11 Tahun 2008 tentang Informasi
am
ub
dan Transaksi Elektronik Jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP ;
2. Menjatuhkan Pidana terhadap terdakwa INTAN PERMATASARI WININDYA
ep
CHASANOVRI als. NINDY dengan pidana penjara selama 7 (tujuh ) bulan
k
si
3. Menyatakan terdakwa tetap ditahan ;
4. Menyatakan barang bukti berupa :
ne
ng
- 1 (satu) buah Hand Phone merk I Phone 128 Gb warna Pink Imei
355342085688080Sim Card 085773322450.
do
gu
lik
nomor 530795201123.
- Rekening Koran bank BCA No. Rekening 4730501981 an. INTAN
m
ub
- Uang tunai sebesar Rp. 2.500.000,- (dua juta lima ratus ribu rupiah).
ep
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 23
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
tertanggal 28 Mei 2019 yang pada pokoknya mohon agar terdakwa dibebaskan
R
(sebagaimana dalam kesimpulannya) dalam pembelaan ;
si
Menimbang, bahwa berdasarkan alat-alat bukti yang satu dengan lainnya saling
ne
ng
bersesuaian maka dapatlah diperoleh fakta yang terungkap dipersidangan sebagai
berikut :
- Bahwa pada hari Rabu tanggal 16 Januari 2019 sekira jam 21.30.WIB,
do
gu bertempat di rumah kontrakan di Cluster Serua Mansion No. 14
Kecamatan Pamulang Kota Tangerang Selatan, terdakwa ditangkap oleh
In
A
petugas Kepolisian yang berpakaian preman atau sipil yang kemudian
terdakwa ketahui berasal dari Ditreskrimsus Polda Jatim berkaitan
ah
lik
Vanessa Angel dan Maria Delima Siahaan als. Avril yang sedang
melakukan kegiatan prostitusi di salah satu kamar Hotel di Surabaya.
am
ub
- Bahwa ia terdakwa mengakui pada saat Tentri Novanta meminta artis
dan selebgram untuk diajak mimican atau minum-minum cantik yang
ep
selanjutnya terdakwa meminta kepada Fitriandri Als Vitly Jen kemudian
k
kata-kata dari Fitriandri Als Vitly Jen diforward atau dikirim ke Tentri
ah
Novanta.
R
si
- Bahwa ia terdakwa menerangkan dari percakapan antara terdakwa
dengan Fitriandri Als Vitly Jen adalah manager artis, kemudian Fitriandri
ne
ng
Als Vitly Jen mengirim foto-foto model / selebgram dan artis yang dikirim
ke terdakwa sehingga terdakwa screenshot dan terdakwa teruskan
do
gu
lik
di luar kota dengan harga sebesar Rp. 60.000.000,- (enam puluh juta
rupiah) Short Time, ditambah tiket pesawat pulang pergi kelas bisnis
m
ub
Novanta menyetujuinya’
R
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 24
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
langsung kepada Fitriandri als. Vitly jen sebesar Rp. 20.000.000,- (dua
R
puluh juta rupiah) bersamaan dengan itu dikirimkan foto-foto kode boking
si
pesawat pulang pergi Jakarta – Surabaya dan Surabaya – Jakarta dari
ne
ng
Tentri Novanta untuk artis Vanessa Angelia Adzan als. Vanessa Angel
dan asistennya.
- Bahwa pada tanggal 5 Januari 2019 Tentri Novanta mengirimkan foto
do
gu transfer uang sebesar Rp. 42.500.000,- (empat puluh dua juta lima ratus
ribu rupiah) untuk sisa pembayaran boking artis Vanessa Angelia Adzan
In
A
als. Vanessa Angel dan langsung terdakwa transfer kepada Fitriandri als.
Vitly jen sebesar Rp. 40.000.000,- (empat puluh juta rupiah).
ah
lik
lima ratus ribu rupiah) sedangkan uang sebesar Rp. 10.000.000,-
(sepuluh juta rupiah) masih berada di Tentri Novanta.
am
ub
- Bahwa awalnya Tentri Novanta meminta jasa artis untuk diajak dinner
atau ketemuan dengan klien tetapi permintaan dari artis Vanessa Angelia
ep
Adzan als. Vanessa Angel melalui Fitriandri als. Vitly Jen karena takut
k
si
terdakwa meneruskan kepada Tentri Novanta dan yang bersangkutan
menyetujuinya.
ne
ng
do
gu
tahun 2016 tentang Informasi dan Transaksi elektronik Jo pasal 55 ayat (1) ke-1
KUHP. Kedua pasal 296 KUHP Jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP, atau Ketiga Pasal
506 KUHP Jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP :
In
A
dipersidangan yaitu dakwaan alternatif Kesatu pasal : 45 ayat (1) jo pasal 27 ayat
(1) UU RI No. 19 tahun 2016 tentang Informasi dan Transaksi elektronik Jo pasal 55
m
ub
dan atau membuat dapat diaksesnya Informasi elektronik dan atau dokumen
R
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 25
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa terhadap unsur-unsur tersebut Majelis
R
mempertimbangkannya sebagai berikut ;
si
Ad. 1 Unsur setiap orang ;
ne
ng
Menimbang, bahwa pengertian setiap orang dalam ilmu Hukum dikenal
sebagai sebyek hukum dalam arti sebagai pengemban hak dan kewajiban. Dalam
Ilmu Hukum Pidana, pengertian setiap orang diartikan melihat pelaku dari segi
do
gu
psikisnya, dalam arti apakah Terdakwa dalam melakukan perbuatannya dalam
keadaan terganggu kejiwaan atau tidak karena secara Hukum seseorang yang
In
A
terganggu kejiwaannya tidak dapat dipertanggung jawabkan. ;
Menimbang, bahwa setelah mempelajari fakta-fakta dalam persidangan,
ah
maka benar Terdakwa Intan Permatasari Winindya Chasanovri als. Nindy adalah
lik
seseorang yang sehat jiwanya terbukti bahwa Terdakwa dapat menjawab setiap
pertanyaan dan memberikan keterangan dengan jelas tentang identitasnya maupun
am
ub
setiap peristiwa yang dialaminya. Dengan demikian Terdakwa adalah mampu
mempertanggung jawabkan perbuatannya, dengan demikian unsur Barang siapa
ep
telah dapat terbukti secara sah dan meyakinkan
k
diaksesnya ;
R
si
Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan unsur “ dengan sengaja “
Pembentuk Undang Undang telahtidak mendefinisikan arti kesengajaan, tetapi
ne
ng
dalam kepustakaan hukum pidana dan praktek hukum pidana, “ sengaja “ diartikan
sebagai “ menghendaki dan mengetahui “, artinya disamping harus menghendaki
do
gu
untuk melakukan sesuatu perbuatan tertentu atau unutk menimbulkan suatu akibat
tertentu, ia juga harus mengetahui bahwa ia dapat menimbulkan akibat yang ia
kehendaki ; (vide Drs. P.A.F. Lamintang, SH. Dasar-dasar Hukum Pidana Indonesia,
In
A
lik
ayat (1) Undang Undang No. 11 tahun 2008 sebagai delik formil, artinya yang
dilarang oleh ayat tersebut adalah perbuatannya, dan bukan akibat yang
m
ub
tanpa hak yang ada pada dirinya sendiri “, sedangkan unsur “ melawan hukum “
es
lebih luas dari melawan hak, yang bukan hanya meliputi apa saja yang
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 26
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
bertentangan dengan undang-undang, melainkan juga apa yang bertentangan
R
dengan kesusilaan atau kepatutan yang baik ;
si
Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan “ mengakses “ adalah
ne
ng
berdasarkan kata dasar akses, yang menurut pasal 1 angka (15) Undang Undang
No. 11 Tahun 2008 : akses adalah kegiatan melakukan interaksi dengan sistem
Elektronik yang berdiri sendiri atau dalam jaringan, sedangkan yang dimaksud
do
gu
dengan “ Sistem Elektronik “ adalah serangkaian perangkat dan prosedur elektronik
yang berfungsi mempersiapkan, mengumpulkan, mengolah, mengalisis,
In
A
menyimpan, menampilkan, mengumumkan, mengirimkan, dan/atau menyebarkan
Informasi elekstronik (vide pasal 1 angka 5 UU No. 11/2008 ;
ah
lik
Umum UU No. 11 Tahun 2008 adalah sistem komputer dalam arti luas, yang tidak
hanya mencakup perangkat keras dan perangkat lunak komputer, tetapi juga
am
ub
mencakup jaringan telekomunikasi dan/atau sistem komunikasi elektronik seperti
Handphone ;
ep
Bahwa yang dimaksud dengan kesusilaan adalah kesopanan, keberadaban
k
atau peraturan sosial yang berasal dari hati nurani yang menghasilkan perilaku atau
ah
akhlak, sehingga seseorang dapat membedakan sesuatu yang dianggap baik dan
R
si
sesuatu yang dianggap buruk, dengan demikian yang dimaksud dengan yang
memiliki muatan melanggar kesusilaan adalah berisi sesuatu yang tidak sopan,
ne
ng
do
gu
sebagai berikut :
- Bahwa pada hari Rabu tanggal 16 Januari 2019 sekira jam 21.30.WIB,
bertempat di rumah kontrakan di Cluster Serua Mansion No. 14
In
A
lik
ub
Vanessa Angel dan Maria Delima Siahaan als. Avril yang sedang
melakukan kegiatan prostitusi di salah satu kamar Hotel di Surabaya.
ka
kata-kata dari Fitriandri Als Vitly Jen diforward atau dikirim ke Tentri
es
Novanta.
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 27
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa ia terdakwa menerangkan dari percakapan antara terdakwa
R
dengan Fitriandri Als Vitly Jen adalah manager artis, kemudian Fitriandri
si
Als Vitly Jen mengirim foto-foto model / selebgram dan artis yang dikirim
ne
ng
ke terdakwa sehingga terdakwa screenshot dan terdakwa teruskan
kepada Tentri Novanta, sehingga Tentri Novanta memilih Vanessa
Angelia Adzan als. Vanessa Angel.
do
gu - Bahwa ia terdakwa mengakui dari percakapan terdakwa dengan
Fitriandri als. Vitly jen / pemilik Vitly Management yang bersangkutan
In
A
mengatakan bahwa untuk BO Vanessa Angelia Adzan als. Vanessa Angel
di luar kota dengan harga sebesar Rp. 60.000.000,- (enam puluh juta
ah
rupiah) Short Time, ditambah tiket pesawat pulang pergi kelas bisnis
lik
dengan membawa asisten, DP setengah harga dan dilunasi saat
pesawat landing.
am
ub
- Bahwa kemudian percakapan dengan Fitriandri als. Vitly Jen terdakwa
screenshot dan terdakwa teruskan kepada Tentri Novanta dan Tentri
ep
Novanta menyetujuinya’
k
si
Rp.20.000.000,- (dua puluh juta rupiah) kemudian terdakwa transfer
langsung kepada Fitriandri als. Vitly jen sebesar Rp. 20.000.000,- (dua
ne
ng
puluh juta rupiah) bersamaan dengan itu dikirimkan foto-foto kode boking
pesawat pulang pergi Jakarta – Surabaya dan Surabaya – Jakarta dari
do
gu
Tentri Novanta untuk artis Vanessa Angelia Adzan als. Vanessa Angel
dan asistennya.
- Bahwa pada tanggal 5 Januari 2019 Tentri Novanta mengirimkan foto
In
A
transfer uang sebesar Rp. 42.500.000,- (empat puluh dua juta lima ratus
ribu rupiah) untuk sisa pembayaran boking artis Vanessa Angelia Adzan
ah
lik
als. Vanessa Angel dan langsung terdakwa transfer kepada Fitriandri als.
Vitly jen sebesar Rp. 40.000.000,- (empat puluh juta rupiah).
m
ub
- Bahwa awalnya Tentri Novanta meminta jasa artis untuk diajak dinner
ah
atau ketemuan dengan klien tetapi permintaan dari artis Vanessa Angelia
R
Adzan als. Vanessa Angel melalui Fitriandri als. Vitly Jen karena takut
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 28
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
terdakwa meneruskan kepada Tentri Novanta dan yang bersangkutan
R
menyetujuinya.
si
Menimbang, bahwa dari pertimbangan tersebut diatas Majelis Hakim
ne
ng
berpendapat bahwa Terdakwa unsur kedua telah terbukti dan terpenuhi ;
Ad. 3 Unsur Mereka yang melakukan, yang menyuruh melakukan, dan yang
turut serta melakukan perbuatan.
do
gu Menimbang, bahwa berdasarkan fakta yang terungkap dipersidangan
Terdakwa dalam melakukan perbuatan sebagaimana yang telah diuraikan diatas
In
A
dilakukan bersama dengan saksi Tentri Novanta dan saksi Endang Suhartini als.
Siska dengan demikian dapat disimpulkan bahwa terdakwa terbukti secara telah
ah
lik
Penuntut umum.
Menimbang, bahwa dari pertimbangan-pertimbangan hukum diatas dan
am
ub
oleh karna semua unsur telah terpenuhi oleh perbuatan terdakwa, maka terdakwa
haruslah dinyatakan terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan
ep
tindak pidana sebagaimana dakwaan ke satu dari Jaksa Penuntut Umum tersebut ;
k
melakukan tindak pidana dalam dakwaan kesatu Jaksa Penuntut Umum tersebut,
R
si
maka dengan memperhatikan dan mempertimbangkan pleidoi Penasihat Hukum
Terdakwa tersebut yang pada pokoknya mohon agar terdakwa dibebaskan
ne
ng
do
gu
dikesampingkan.
Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa dinyatakan terbukti bersalah,
maka patut untuk dijatuhi pidana yang setimpal dengan kesalahannya terdakwa.;
In
A
lik
ub
amar putusan Majelis memandang cukup adil untuk memberikan waktu kepada
terdakwa untuk memperbaiki dirinya dikemudian hari. ;
ka
Negara, berdasarkan pasal 22 ayat (4) KUHAP, maka lamanya Terdakwa berada
ah
Menimbang, bahwa sesuai dengan ketentuan pasal 193 ayat (2) huruf b
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 29
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Terdakwa tidak menghindar pada saat harus melaksanakan putusan atau hukuman
R
penjara berdasarkan suatu putusan yang telah berkekuatan hukum tetap. ;
si
Menimbang, bahwa terhadap barang bukti berupa : 1 (satu) buah Hand
ne
ng
Phone merk I Phone 128 Gb warna Pink Imei 355342085688080Sim Card
085773322450, 1 (satu) buah Hand Phone merk Xiaomi warna Pink Imei
866416031279277 dan 866416031279285 Sim Card 081911097550, 1 (satu) buku
do
gu
tabungan BCA an. INTAN PERMATASARI WININDYA CHASANOVRI No. Rek.
4730501981 beserta ATM BCA Gold dengan nomor 530795201123., Rekening
In
A
Koran bank BCA No. Rekening 4730501981 an. INTAN PERMATASARI WININDYA
CHASANOVRI., Uang tunai sebesar Rp. 2.500.000,- (dua juta lima ratus ribu
ah
lik
Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa dijatuhi pidana sesuai pasal 222
ayat (1) KUHAP, maka Terdakwa dibebankan untuk membayar biaya perkara;
am
ub
Menimbang, bahwa sebelum menjatuhkan pidana, Majelis akan
mempertimbangkan hal-hal yang memberatkan dan meringankan pidana yaitu :
ep
Hal-hal yang meringankan :
k
si
Perbuatan Terdakwa meresahkan masyarakat. ;
ne
ng
Mengingat pasal 45 ayat (1) jo pasal 27 ayat (1) UU RI No. 19 tahun 2016
tentang Informasi dan Transaksi elektronik Jo pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP serta
do
gu
MENGADILI :
In
A
Turut serta dengan sengaja dan tanpa hak atau melawan hukum
mendistribusikan / mentransmisikan dokumen elektronik yang memiliki
m
ub
ep
Chasanovri als. Nindy oleh karena itu dengan pidana penjara selama 5
(lima) bulan dan denda Rp. 5.000.000,- (lima juta rupiah) dengan ketentuan
ah
apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana penjara selama 1
R
(satu) bulan ;
es
M
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 30
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
4. Menetapkan agar terdakwa tetap dalam tahanan ;
R
5. Menetapkan barang bukti berupa :
si
1 (satu) buah Hand Phone merk I Phone 128 Gb warna Pink Imei
ne
ng
355342085688080Sim Card 085773322450.
1 (satu) buah Hand Phone merk Xiaomi warna Pink Imei 866416031279277
dan 866416031279285 Sim Card 081911097550
do
gu Dirampas untuk dimusnahkan.
1 (satu) buku tabungan BCA an. INTAN PERMATASARI WININDYA
In
A
CHASANOVRI No. Rek. 4730501981 beserta ATM BCA Gold dengan
nomor 530795201123.
ah
lik
PERMATASARI WININDYA CHASANOVRI.
Dikembalikan kepada terdakwa.
am
ub
Uang tunai sebesar Rp. 2.500.000,- (dua juta lima ratus ribu rupiah).
Dikembalikan kepada terdakwa. ;
ep
6. Membebankan kepada terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp.
k
si
Pengadilan Negeri Surabaya pada hari RABU tanggal 29 MEI 2019 oleh kami DWI
PURWADI ,SH.MH sebagai Hakim Ketua Majelis serta ANNE RUSIANA,SH.MHum
ne
ng
do
gu
Hakim Ketua serta Hakim Anggota tersebut dengan dibantu oleh DIAS SUROYO,
SH. MH sebagai Panitera Pengganti serta dihadiri oleh SRI RAHAYU,SH Jaksa
Penuntut Umum dari Kejaksaaan Negeri Surabaya dan Terdakwa dengan
In
A
lik
m
ub
ep
es
PUJO SAKSONO,SH.MH.
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 31
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
PANITERA PENGGANTI
si
ne
ng
DIAS SUROYO, SH. MH.
do
gu
In
A
ah
lik
am
ub
ep
k
ah
si
ne
ng
do
gu
In
A
ah
lik
m
ub
ka
ep
ah
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 32