Anda di halaman 1dari 7

ANALISIS MINAT KELAS XI MIPA 5 SMAN 1 KLARI

TERHADAP FENOMENA MEME DI MEDIA SOSIAL


INSTAGRAM

Disusun Oleh:

Nia Puji Ramadhani

Nabila Nur Afifah

Fischa Anindya Karim

Salsabilla Nuraini

Naszwa Amanda Sari

Ratna Herawati

XI MIPA 5

SMAN 1 KLARI
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur kita panjatkan kepada Allah SWT atas Rahmat-
Nya yang selama ini kita dapatkan, yang memberi hikmah dan yang paling
bermanfaat bagi seluruh umat manusia, oleh karenanya kami dapat menyelesaikan
tugas proposal penelitian ini dengan baik dan tepat pada waktunya. Ada pula
maksud aau tujuan dari penyusunan proposal ini ialah untuk memenuhi salah satu
tugas yang diberikan oleh Bapak guru pada mata pelajaran Bahasa Indonesia.

Dalam proses penyusunan tugas ini kami menjumpai berbagai hambatan,


namun berkat dukungan materil maupun nonmateriil dari berbagai pihak, akhirnya
kami dapat menyelesaikan tugas ini dengan cukup baik. Maka pada kesempatan
ini kami ingin menyampaikan terimakasih kepada semua pihak terkait yang telah
membantu terselesaikannya proposal penelitian ini.

Meskipun telah berusaha menyelesaikan proposal penelitian ini sebaik


mungkin, penyusun menyadari bahwa proposal penelitian ini masih terdapat
kekurangan. Oleh karena itu, penyusun mengharapkan kritik dan saran yang
membangun dari semua pihak guna menyempurnakan segala kekurangan dalam
penyusunan proposal penelitian ini, serta untuk perbaikan pada tugas selanjutnya.

Akhir kata, penyusun berharap semoga proposal penelitian ini berguna dan
memberikan ilmu serta manfaat, khususnya bagi penyusun dan umumnya para
pembaca sekalian.

Karawang, Februari 2022

Penyusun
DAFTAR ISI
Halaman

JUDUL………………...……………………………………………………… i

KATA PENGANTAR……………………...…………………...…………… ii

DAFTAR ISI………………….……………………………...………… iii

BAB 1 PENDAHULUAN………………………………………………………

A. Latar Belakang…………………………………………………………
B. Identifikasi Masalah……………………………………………………
C. Tujuan Penelitian ………………………………………………………
BAB 2 LANDASAN TEORI
A. Landasan Teori
BAB I

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Internet menjadi medium baru kaum muda untuk membentuk suatu
identitas dan mengartikulasikannya ke dalam bentuk yang unik, kehadiran internet
seiring perkembangan zaman semakin dibutuhkan dalam kehidupan masyarakat
sehari-hari. Bukan hanya sebagai media untuk mendapatkan informasi, melainkan
menjadi sarana berupa hiburan dan pendidikan. Selain itu, kehadiran internet
dapat pula menjadi sarana bagi seseorang untuk mengungkapkan pikiran, gagasan,
ataupun hal lainnya, baik secara lisan maupun tulisan.

Oleh karena itu, pada era digital saat ini, kehadiran internet sangat
berpengaruh bagi kehidupan masyarakat. Dampak dari adanya teknologi Internet
menyebabkan bermunculannya media-media sosial yang memudahkan khalayak
dalam berinteraksi. Sehingga proses berkomunikasi yang biasanya dilakukan
secara tatap muka, dapat dilakukan dimanapun dan kapanpun tanpa ada batasan
dengan didukung oleh media-media sosial yang ada salah satunya seperti
Instagram. Instagram merupakan platform media sosial yang diciptakan sebagai
sarana untuk mengirimkan informasi dan interaksi dalam dunia maya.

Kehadiran media sosial tentu tidak terlepas pula dari adanya peran bahasa
yang membuat satu sama lain berkomunikasi saling menyampaikan maksud dan
tujuan. Hal ini menandakan bahwa bahasa bukan hanya terdiri dari kumpulan kata
dan kalimat semata-mata tanpa aturan, melainkan suatu kesinambungan yang
terjadi dalam suatu struktur atau kaidah dalam tindak komunikasi.

Era digital saat ini, internet menjadi medium baru kaum muda untuk
membentuk suatu identitas dan mengartikulasikannya ke dalam bentuk yang unik,
salah satunya yakni berbasis media meme. Meme (dibaca mim atau dibaca dengan
bunyi [é] seperti pada kata [bébék]). Meme banyak ditemui di internet, baik
melalui situs meme tertentu maupun melalui media sosial seperti Instagram.
1

Di Indonesia, meme digunakan sebagai ekspresi lelucon sekaligus refleksi kaum


muda menyangkut aspek aspek kehidupan sehari-hari. Fenomena budaya yang
dimaksud, yaitu gagasan, ide, teori, penerapan,kebiasaan, lagu, tarian, dan
suasanahati (Dawkins, 2016:246).

Dalam penelitian ini, peneliti tertarik untuk meneliti fenomena meme di


salah satu media sosial, yakni Instagram. Alasan peneliti mengambil media sosial
Instagram adalah karena Instagram merupakan media yang tepat untuk
menyampaikan gagasan tentang suatu topik tertentu, juga dapat dijadikan sebagai
sarana penyaluran kreatifitas bahasa. Bentuk kreatifitas bahasa yang dimaksud
adalah penyajian bahasa secara humor. Humor yang disampaikan dapat berupa
tulisan, gambaran ataupun foto yang memberikan efek kejenakaan. Humor yang
disampaikan biasanya ditujukan sebagai hiburan ataupun kritikan dengan maksud
yang tersirat. Dengan karakteristik meme yang merupakan visualisasi dari gambar
dan teks sehingga apabila digabungkan menjadi sebuah hasil gambar dalam
bentuk foto, maka peneliti melihat bahwa Instagram merupakan salah satu media
sosial yang cocok untuk meng-upload meme.

Booming-nya fenomena meme di media sosial tentunya tidak lepas dari


peran pengguna media sosial itu sendiri dalam melakukan penyebaran informasi
terkait meme yang sedang populer. Mayoritasnya terletak pada kaum muda
Indonesia yang seringkali merasa “related “ atau merasa tertarik dengan adanya
topik dan gambar meme yang berhubungan dengan kondisi realita yang sering
terjadi di kehidupan sehari-hari melalui sudut pandang visualisasi perpaduan
gambar dan teks. Maka pengguna itu akan melakukan aksi yang disebut reposting
atau meng-upload kembali posting meme tersebut kedalam akun pribadinya.
Sehingga pengguna-pengguna lainnya yang juga merasa tertarik dengan meme
tertentu akan melakukan hal yang sama.

Anda mungkin juga menyukai