A. KOMPETENSI INTI
KI 3
Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual,
konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kerja
Matematika. Pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri
sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan
internasional.
KI 4
Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim
dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kerja Matematika. Menampilkan
kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar
kompetensi kerja.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif,
kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di
bawah pengawasan langsung.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir,
menjadikan gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan
langsung.
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
Melalui pendekatan saintifik dengan menggunakan model pembelajaran Problem Based
Learning dengan bantuan LKPD, dengan pengembangan PPK, 4C dan literasi peserta didik
dapat:
1. Menghitung kaidah pencacahan, permutasi dan kombinasi
2. Menyelesaikan kaidah pencacahan, permutasi dan kombinasi
3. Menerapkan kaidah pencacahan, permutasi dan kombinasi
D. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan 10 menit
Mengkondisikan
1. Guru masuk kelas dan mengucapkan salam
2. Guru menyapa dan menanyakan kabar siswa
3. Guru mengajak berdo’a dengan mempersilahkan salah satu
siswa untuk memimpin do’a
4. Guru menyuruh siswa mengeluarkan yel yel untuk
membangkitkan semangat belajar
5. Guru mengingatkan pentingnya cinta tanah air
6. Guru mengingatkan siswa untuk menyiapkan diri agar siap
untuk belajar serta memeriksa kerapihan diri serta selalu
disiplin dalam setiap kegiatan
E. MATERI PEMBELAJARAN
Peluang
- Kaidah Pencacahan
-
Kaidah pencacahan adalah cabang matematika yang membahas tentang aturan
menghitung banyaknya susunan atau kombinasi suatu objek tanpa harus merinci semua
kemungkinan susunannya. Dalam kaidah pencacahan, ada aturan yang boleh berulang
dan tidak boleh berulang
Terdapat tiga aturan dalam mencacah, yakni, aturan pengisian tempat yang
tersedia, aturan permutasi dan aturan kombinasi
02. Ahmad dan Budi adalah calon ketua OSIS di suatu SMA, sedangkan Mahmud, Cici,
dan Gani adalah calon wakil ketua, serta Yuli dan Susi adalah calon sekretaris. Dengan
menggunakan diagram cabang tentukanlah banyaknya kemungkinan pasangan
pengurus inti OSIS di SMA tersebut
03. Terdapat empat jalan yang menghubungkan kota P dan kota Q, tiga jalan yang
menghubungkan kota Q dan kota R serta tiga jalan dari kota R ke kota S. Tentukanlah
banyaknya rute perjalanan seseorang dari koa P ke kota S
Jawab
05. Tentukanlah banyaknya bilangan yang terdiri atas tiga angka yang dapat disusun
dari angka-angka 3, 4, 5, 6 dan 7 jika :
(a) angka-angkanya tidak boleh muncul berulang
(b) angka-angkanya boleh muncul berulang
Jawab
06. Tentukanlah banyaknya bilangan yang terdiri atas tiga angka berlainan yang dapat
disusun dari angka-angka 2, 3, 4, 5 dan 6 jika bilangan itu nilainya harus:
(a) genap
(b) ganjil
Jawab
07. Tentukan banyaknya bilangan ribuan yang dapat disusun dari angka-angka 1, 2, 3, 4
dan 5 jika bilangan itu nilainya :
(a) lebih dari 2000
(b) kurang dari 3000
Jawab
F. MODEL PEMBELAJARAN
Pendekatan : Scientific learning.
Model pembelajaran : Problem based learning
Metode Pembelajara : diskusi, tanya jawab, tugas
H. SUMBER BELAJAR
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan .2013. Matematika kelas XII. Jakarta:
Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.
Sumber internet :
https://www.ruangguru.com/blog/mengetahui-percobaan-ruang-sampel-dan-
menghitung-peluang-kejadian
https://www.catatanmatematika.com/2021/02/peluang-suatu-kejadian-dan-frekuensi-harapan.htm
I. PENILAIAN HASIL BELAJAR
1. Teknik penilaian
a. Penilaian sikap : observasi/ pengamatan
b. Penilaian pengetahuan : tes tertulis
c. Penilaian keterampilan : tes tertulis
2. Bentuk penilaian
a. Observasi : lembar pengamatan
b. Tes tertulis ; Kuis dan soal ulangan
c. Unjuk kerja : lembar penilaian presentasi
Penyelesaian :
Tertapat 3 tempat untuk mengisi posisi ketua, sekretaris dan bendahara sebagai berikut :
? ? ?
Dari 8 siswa tersebut, semuanya berhak dipilih menjadi ketua sehingga ada 8 cara untuk mengisi
posisi ketua. Karena 1 orang sudah menjadi ketua maka tinggal 7 orang yang berhak dipilih menjadi
sekretaris sehingga ada 7 cara untuk mengisi posisi sekretaris. Karena 1 orang sudah menjadi ketua
dan 1 orang sudah menjadi sekretaris maka tinggal 6 orang yang berhak dipilih menjadi bendahara
sehingga ada 6 cara untuk mengisi bendahara.
8 7 6
2. Hendro seorang pelajar SMK. Hendro mempunyai tiga jenis alat transportasi dari rumah ke sekolah
yaitu sepeda (sepeda mini, sepeda gunung), sepeda motor (yamaha, honda, suzuki) dan mobil
(sedan, kijang, pick-up). Berapa banyak cara Hendro berangkat dari rumah ke sekolah?
Penyelesaian :
Alat transportasi yang digunakan Hendro dari rumah ke sekolah hanyalah salah satu saja yaitu sepeda
atau sepeda motor atau mobil, tidak mungkin dia menggunakan lebih dari satu kendaraan dalam waktu
yang bersamaan. Banyak cara Hendro berangkat dari rumah ke sekolah adalah banyak cara memakai
sepeda + banyak cara memakai sepeda motor + banyak cara memakai mobil = 2 + 3 + 3 = 8 cara.