Diajukan Oleh:
ANDINI NUR PRATIWI
NOTAR: 19.03.008
disusun oleh:
Dosen Pembimbing
PROGRAM STUDI
DIPLOMA III MANAJEMEN TRANSPORTASI PERKERETAAPIAN
POLITEKIK TRANSPORTASI DARAT INDONESIA – STTD
BEKASI
2021
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan YME karena atas
limpahan rahmat-Nya penulis dapat menyelesaikan kegiatan Magang di satuan
kerja Sumut III dan dapat menyusun laporan magang tepat pada waktunya.
Laporan magang ini disusun sebagai salah satu syarat kelulusan Program
Studi Diploma III Manajemen Transportasi Perkeretaapian di Politeknik
Transportasi Darat Indonesia – STTD guna mendapatkan gelar Ahli Madya
Manajemen Transportasi Perkeretaapian, serta merupakan hasil penerapan ilmu
yang didapat selama mengikuti Pendidikan.
1. Orang tua dan keluarga saya yang selalu memberi dukungan dan doa
kepada saya;
2. Bapak Ahmad Yani, ATD., MT selaku Direktur Politeknik Transportasi Darat
Indonesia – STTD;
3. Bapak Bambang Drajat, MM selaku ketua Jurusan D-III Manajemen
Transportasi Perkeretaapian;
4. Bapak Dandun Prakosa, S.T, MSE selaku Kepala Balai Teknik
Perkeretaapian Kelas II Wilayah Sumatera Bagian Utara;
5. Bapak Muhammad Chusnul selaku Pejabat Pembuat Komitmen (PPK)
Sumut Wilayah III beserta stafnya;
6. Bapak Eko Widi Wuryanto selaku Kepala Divisi Teknik Sumut Wilayah III
beserta stafnya;
7. Bapak Rianto Rili P, M.Sc selaku Dosen Pembimbing Magang;
8. Segenap civitas akademikan Politeknik Transportasi Darat Indonesia –
STTD yang tidak bisa disebutkan satu persatu yang telah memberikan
bantuan secara langsung maupun tidak langsung sehingga laporan
magang ini dapat diselesaikan;
9. Semua pihak yang telah memberi bantuan secara langsung maupun tidak
langsung dalam penyusunanpenyelesaian laporan magang ini.
Akhir kata, semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi penulis dan
khususnya bagi pembaca pada umumnya.
PENDAHULUAN
GAMBARAN UMUM
B. Struktur Organisasi
Balai Teknik Perkeretaapian Kelas II Wilayah Sumatera
Bagian Utara sebagai UPT berperan sebagai organisasi dibawah
Direktorat Jenderal Perkeretaapian dengan kewenangan mengelola
kepegawaian, keuangan, peralatan dan perlengkapan dalam
melaksanakan tugas teknis operasional atau penunjang tertentu
dengan tujuan meningkatkan efektivitas pelaksanaan peningkatan
prasarana, fasilitas bimbingan dan pengawasan teknis, serta
koordinasi pelaksanaan oprasional penyelenggaraan lalu lintas dan
angkutan kereta api Direktorat Jenderal Perkeretaapian. Sesuai
dengan penjelasan yang sudah dijabarkan di atas, bahwa Balai
Teknik Perkeretaapian Kelas II Wilayah Sumatera Bagian Utara
dipimpin oleh seorang Kepala dengan susunan organisasi sebagai
berikut:
Gambar II. 1 Struktur Organisasi Balai Teknik Perkeretaapian Kelas II Wilayah
Sumatera Bagian Utara
PELAKSANAAN MAGANG
A. Kegiatan Magang
B. Prosedur Kerja
PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran