I. Mutasi kromosom
1. Organisme umumnya bersifat diploid artinya memiliki sel dengan dua set genom.Setiap
genom dalam sel berpasangan dengan homolognya berdasarkan ukuran panjang
kromosom dan disimbolkan 2n karena merupakan kelipatan jumlah set kromosom
dasar.
2. Dalam setiap pasangan kromosom homolog, tersimpan genom organisme tersebut.
Perubahan keadaan kromosom akan mengakibatkan mutasi kromosom
3. Oleh karena itu, mutasi kromosom dapat terjadi karena perubahan struktur kromosom dan
perubahan jumlah kromosom
4. Perhatikanlah gambar kariotipe (susunan kromosom) berikut.
Sindrom Turner
Sindrom Turner diakibatkan oleh hilangnya satu kromosom X pada pasangan
kromosom ke-23. Artinya, penderita sindrom Turner memiliki kariotipe 45 kromosom.
Kelainan genetik ini menyebabkan penderitanya bertubuh pendek dan mengalami
gangguan kesuburan. Kondisi ini secara medis dikenal juga sebagai disgenesis gonad
perempuan.
Sindrom Klinefelter
Sindrom Klinefelter terjadi karena adanya ekstra X kromosom pada laki-laki, sehingga
menghasilkan kariotipe dengan 47 kromosom. Beberapa ciri-cirinya adalah penampilan
karakter seksual feminin, tereduksinya ciri-ciri fisik laki-laki, dan kemandulan.
a. .........................
b. ........................
c. .........................
d. .........................
e. ........................
III. Kesimpulan
1. Mutasi adalah.............
2. Organisme yang mengalami mutasi disebut...............
3. Hasil mutasi dapat diturunkan ke generasi berikutnya jika................
4. Penyebab mutasi disebut.……..