Sketchup Dasar

PANDUAN BELAJAR DASAR
By : Us
“Seseorang yang berhenti belajar adalah orang

lanjut usia, meskipun umurnya masih remaja.
Seseorang yang tidak pernah berhenti belajar akan
selamanya menjadi pemuda” -Henry Ford
i DAFTAR ISI
DAFTAR ISI
Halaman
DAFTAR ISI ................................................................................... i

Mengenal Sketchup Untuk Pemula .............................................. 1
Mengenal Fungsi-fungsi Tool Sketchup ........................................ 2
Mengatur Unit dan Location Sketchup ........................................... 3
Menggambar Denah Sederhana ...................................................... 7
Menggunakan Tool Skala di Sketchup ........................................... 11
MenggambarModel 3D sederhana di Sketchup.............................. 13
Mengenal Fungsi Layer Pada Sketchup.......................................... 21
Menggunakan Tool Follow Me....................................................... 22
Membuat Model 3D Kandang Hewan ............................................ 24
Menambah Label, Dimensi & Teks ............................................... 28
Menggunakan Layer pada Sketchup ............................................... 31
Membuat Model Simetris .......................................................... 33
Mengenal Kotak Dialog Style......................................................... 36
Menyajikan Animasi Sederhana .................................................... 37
Membuat Bentuk BOLA .......................................................... 38
Menggambar 2D di Sketchup ......................................................... 40
Menggambar Model Elemen Berulang ........................................... 42
Membuat Style Baru pada Sketchup............................................... 45
Menambhakan Tekstur Pada Permukaan........................................ 47
Menggambar Tangga dengan Lines & Push Tool .......................... 49
Mengekspor Gambar Ke JPG ......................................................... 51
Menggambar Atap Pelana Sederhana ............................................. 53
Mencetak File Layout & Ekspor ke PDF........................................ 58
i | Page
ii DAFTAR ISI
Shortcut Akses ke Tool Favorit ...................................................... 60

Bekerja Efektif dengan Outliners.................................................... 63
Membuat Detail Penulangan .......................................................... 65
Memasukkan Model Ke Layout...................................................... 68
Merubah File Ke Format DWG/DXF ............................................. 71
Menambah dan Mengatur Efek Shadow......................................... 73
Merotasi Objek dengan Move Tool ................................................ 74
Memasukkan Gambar ke Layout .................................................... 76
Menggunakan Tool Follow Me....................................................... 22
7 Tips Pengguna Sketchup .......................................................... 78
ii | P a g e
1 Pedoman belajar sketchup
1. Mengenal Sketchup Untuk Pemula
Ada satu pepatah lawas “tak kenal maka tak sayang, tak sayang maka tak suka”, karena itu
sebelum saya menyampaian tutorial menggunakan Sketchup ada baiknya saya ajak Anda
mengenal seperti apa program yang akan Anda pelajari ini, tentunya tahap demi tahap. Lewat
pengenalan dasar Sketchup ini, saya mengajak Anda menelusuri perangkat ini dari hal yang
paling dasar hingga nanti sampai pada pembahasan tingkat lanjut.
SketchUp adalah perangkat lunak pemodelan 3d dari Trimble. Program yang dulunya pernah
bernaung di bawah Google ini banyak disuka karena begitu mudah digunakan mudah. Meski
demikian, program ini mampu menggambar objek 3d dari semua jenis dengan kualitas cukup
prima. Anda dapat menemukan ribuan contoh dari apa yang dapat Anda lakukan dengan
SketchUp di Google 3D Warehouse.
Salah satu yang menarik dari Sketchup adalah adanya versi gratis yang bisa Anda unduh
langsung. Walaupun namanya gratis jangan kuatir Anda tetap bisa membuat aneka model 3D
sama dengan versi pro. Perbedaan sebenarnya hanya pada fungsi rendering serta tambahan
fasilitas sketchup lay out. Jika di komputer Anda belum tersedia program ini silahkan
mengunjungi alamat web www.sketchup.com dan unduh di menu yang sudah disediakan
sebelum mengikuti pembahasan selanjutnya.
1 | Page
2. Mengenal Funsi-fungsi tool google sketchup`

untuk mengenal tool - toolnya bisa memulai dari dalam software tersebut dengan cara pilih
Windows > Instructor maka akan tampil sebuah jendela kecil yang didalamnya menerangkan
fungsi tool tersebut.
 Pull Up Down Menu : menu standar di setiap program, digunakan untuk menyimpan,
membuka atau meng edit objek gambar, menambah tool pada tollbar dll.
 Toolbar Standard : pada toolbar standard disini terdapat icon-icon perintah untuk
menggambar, mengukur, menseleksi, memindahkan, menyisipkan, mewanai,
modifikasi dll.
 Large Tool Set : Merupakan pengembangan dan penambahan dari Toolbar standard.
 Measuremens : merupakan panel untuk menegetahui ukuran atau dimensi
gambar/object.
Tool Google SketchUp
Tool Google Sketchup

ke library.
1. Make Component : Berbeda dengan Group, Make Component digunakan

untuk menggabungkan objek satukesatuan
2. Paint Bucket : Digunakan untuk mewarnai atau menyisipkan material pada objek.
3. Eraser : Untuk menghapus gambar atau material.
4. Rectangle : Untuk menggambar objek berbentuk kotak
5. Line : Untuk menggambar garis lurus.
6. Circle : untuk menggambar objek bulat.
7. Arc : untuk menggambara setengah lingkaran.
8. Polygon : Untuk menggambar objek segi banyak
9. Freehand : untuk menggambar bebas.
10. Move : Untuk memindahkan objek.
11. Push/Pull : Untuk mendorong atau mengubah objek menjadi 3 dimensi.
12. Rotate : Untuk memutar objek.
13. Follow Me : Untuk mendorong objek yang disesuaikan.
14. Scale : Untuk mengubah ukuran besar kecil objek yang di skala kan.
15. Offset : Menduplikasi garis objek yang disesuaikan.
16. Tape Measure Tool : Digunakan untuk mengukur.
17. Dimension : Digunakan untuk memberi dimensi pada objek.
18. Protractor : Untuk Ukur sudut miring Konstruksi dan menciptakan entitas Line.
2 | Page
19. Text Tool : Untuk menyisipkan tulisan.

20. Axes : Memindahkan atau reorientasi sumbu menggambar.
21. 3D Text : Membuat teks 3 dimensi.
22. Orbit : Untuk memutar pandangan objek.
23. Pan : Memindahkan pandangan objek secara vertikal dan horizontal
24. Zoom : Untuk memperbesar atau memperkecil pandangan objek.
25. Zoom Extents : Untuk memperbesar objek satu layar.
26. Previous : Undo preview
27. Next : Redo preview
28. Position kamera : Posisi kamera (pandangan Anda) pada ketinggian tertentu atau
memeriksa objek saling berhadapan atau berjalan melalui model.
29. Look Around : Pivot kamera (pandangan Anda) dari titik stasioner.
30. Walk : Berjalanlah melalui (tur) model.
31. Section Plane : Buat pemotongan bagian efek memungkinkan Anda untuk melihat
geometri dalam model.
Berikut ini cara pemakaiannya:

Rec : Tool ini digunakan untuk menggambar persegi panjang di sebuah bidang. Cara
menggunakannya mulailah dengan mengklik sebuah titik menjadi sudut awal dan diagonal
dari persegi panjang akan mengikuti kursor. Klik lagi untuk melepaskan titik kedua. Untuk
menggambar dengan dimensi yang tepat, mulai dengan mengklik titik awal, kemudian ketik
"x, y" unit untuk dimensi lalu tekan "enter." Tahan "shift" untuk menggambar persegi yang
presisi.
Circle : Anda bisa menggambar lingkaran pada sebuah bidang menggunakan tool ini.
Mulailah dengan mengklik setiap titik menjadi pusat lingkaran dan jari-jari akan mengikuti
kursor. Klik lagi untuk melepaskan titik. Untuk menggambar dimensi yang tepat, mulai
dengan mengklik titik awal, kemudian ketik "r" unit untuk radius dan tekan enter. (Catatan ini
bukan untuk menggambar elips tapi lingkaran.
Polygon : Menggambar segi banyak yang teratur di sebuah bidang. Mulailah dengan
mengklik setiap titik menjadi pusat poligon. Kemudian ketik jumlah sisi Poligon Anda
inginkan. Jari-jari ke puncak poligon akan mengikuti kursor Anda. Kemudian ikuti petunjuk
yang sama untuk menggunakan alat Lingkaran.
Arc : Menggambar busur di bidang. Mulailah dengan mengklik untuk menetapkan dua titik
akhir segmen garis, maka besarnya tikungan akan mengikuti kursor Anda. Klik lagi untuk
melepaskan.
Push/Pull : Mengkonversi permukaan 2D ke dalam bentuk 3D dengan "menekan" dan

"menarik" permukaan dalam arah tegak lurus terhadap sebuah bidang. Mulailah dengan
mengklik permukaan. Ekstrusi akan mengikuti kursor Anda. Klik untuk melepaskan dan
menciptakan bentuk solid. Untuk mendorong / menarik dengan dimensi yang tepat, klik
permukaan dan mengambil kursor ke arah yang Anda inginkan, kemudian ketik "d" unit.
3 | Page
Move : Memindahkan objek dengan mengklik dan objek akan mengikuti kursor Anda. Untuk
memindahkan objek ke tempat yang tepat, Anda dapat mengetikkan "d" unit setelah mengklik
objek dan mengambil kursor ke arah yang ingin dipindahkan. Atau, Anda dapat
menggunakan kursor untuk mengambil obyek ke titik objek lainnya.
Rotate : Putar obyek. Mulailah dengan mengklik pusat rotasi dan klik lagi untuk membentuk
garis nol derajat. Objek kemudian akan rotasi pada pusat sebagai garis sudut kedua mengikuti
kursor Anda. Klik lagi untuk melepaskan. Untuk memutar dimensi yang tepat, ketik "r"
dalam derajat dan tekan "enter."
Scale : obyek skala. Tempatkan kursor di atas objek dan tarik "handle" akan muncul. Klik
dan ketik skala obyek yang diperlukan. Tahan "shift" untuk mempertahankan proporsi. Untuk
skala objek untuk rasio yang tepat, mulai dengan mengklik pegangan, dan masuk dalam "r"
untuk rasio, lalu tekan "enter."
Tape Measure : Gunakan untuk menggambar panduan yang membantu proses pemodelan.
Untuk menarik garis konstruksi tak terbatas: Mulailah dengan mengklik sembarang titik pada
garis (baik dari sumbu atau dari objek) dan tak terbatas konstruksi garis sejajar dengan garis
Anda klik akan mengikuti kursor Anda. Klik untuk merilis lini atau masukkan jarak yang
tepat dari garis.
Untuk menggambar segmen panduan dan titik: Mulailah dengan mengklik titik akhir atau
sudut dan garis panduan segmen akan mengikuti kursor Anda. Klik untuk melepaskan atau
masukkan jarak yang tepat dari titik untuk menarik segmen panduan. Panduan titik kemudian
akan muncul.
Eraser : Gunakan tool ini untuk menghapus garis, guideline, atau sebuah obyek. Klik dan
seret untuk menghapus.
Rotate : Gunakan untuk mengorbit ke sekeliling benda yang Anda buat. Gunakan hanya jika
Anda tidak menggunakan mouse. Sebaliknya,jika menggunakan mouse klik roda gulir pada
mouse untuk mengorbit.
4 | Page
3. Mengatur Unit dan Location Sketchup
Selanjutnya kita akan belajar bagaimana mengatur konfigurasi unit dan location. Konfigurasi
inilah yang selalu akan kita gunakan setiap kali mengoperasikan Sketchup. Pengaturan ini
berbeda dengan pembahasan sebelumnya. Jadi kita tidak hanya menggunakan template yang
tersedia namun membuat settingan sendiri.
Konfigurasi Unit
Gunakan panel Unit kotak dialog Pengaturan Dokumen untuk mengkonfigurasi satuan yang
digunakan untuk panjang di Sketchup. Unit Format berlaku untuk Pengukuran serta
pengaturan ukuran kertas.
 Untuk mengatur unit silahkan kembali ke antar muka Sketchup Anda. Pilih menu
window lalu klik model info.
 Selanjutnya pilih Units (letaknya paling bawah, seperti gambar di atas).
 Pada isian format Anda bisa memilih Architectural, decimal,engineering atau
fractional. Silahkan pilih salah satu sesuai dengan keperluan Anda dan jika ingin
menghasilkan gambar dengan ukuran lebih presisi pada isian Precision bisa Anda
rubah ( misalnya menjadi dua angka di belakang koma 0,00m).
Mengatur Location
Cara termudah untuk menetapkan informasi lokasi model SketchUp adalah menggunakan
kotak dialog Tambah Lokasi dan kemudian membuat model Anda pada lokasi tersebut.
Caranya ikuti langkah berikut ini :
5 | Page
 Klik tombol Add Location. Tambah Lokasi kotak dialog akan muncul. Kotak dialog
ini memungkinkan Anda untuk menavigasi tampilan dua-dimensi dunia dan
menemukan lokasi untuk model Anda.
 Cari lokasi di mana Anda ingin model 3D yang Anda muncul. Ada dua cara untuk
menemukan lokasi: Manual arahkan ke lokasi. Mengacu pada Tambah Lokasi Dialog
Box untuk informasi lebih lanjut. Ketik alamat di kolom pencarian dan klik tombol
Search.
 Klik pada Add Lokasi tombol di kotak dialog Add Location. Sebuah gambar 2D dari
tampilan saat ini ditempatkan di SketchUp. Gambar ini terkunci sehingga Anda tidak
bisa keliru menghapusnya.
 Buat struktur di atas lokasi. Struktur akan dikaitkan dengan informasi geografis
tampilan yang aktif.
 Klik pada Model Preview di tombol Google Earth untuk melihat model SketchUp di
Google Earth. Google Earth diluncurkan. SketchUp menciptakan sebuah file
sementara model dan menempatkan model di Google Earth di lokasi yang tepat.
 Klik tombol Share Model di toolbar Google. Gudang 3D muncul.
 Masuk ke Gudang Gambar 3D. Anda akan memerlukan account Google jika Anda
tidak memiliki satu. Ikuti langkah-langkah untuk mengirim model Anda di Gudang
Gambar 3D.
6 | Page
4. Cara Menggambar Denah Sederhana di SketchUp
Salah satu gambar 2D yang biasa dibuat dengan memanfaatan Sketchup adalah denah
yang menarik. Biasanya denah ini menjadi acuan dalam membuat model 3D, sebagai contoh
denah rumah. Sebelum Anda mulai menggambar denah di SketchUp, bagi yang belum
terbiasa menggunakan program ini bisa membuat coretan di kertas. Gambar draft ini bisa
memberi panduan saat menggambar di komputer, sehingga terarah dan hasilnya bisa lebih
akurat.
Sebagai contoh kita akan membuat sebuah denah ruangan. Hasil akhir dari ruangan yang
akan kita gambar adalah seperti gambar di bawah ini.
Berikut adalah cara membuat denah sebuah ruangan:
Buka program Sketchup lalu atur bidang gambar tampak atas dengan pilih parallel projection.
(Baca artikel sebelumnya).
Menggunakan Line Tool, gambar garis dinding luar ukuran 5000x4000mm. Cara
menggambarnya, klik sekali di A untuk mulai membuat garis, pindahkan kursor sampai Anda
melihat garis linear hijau sejauh 5000 mm (ini menunjukkan bahwa Anda menggambar
sejajar dengan sumbu hijau). Agar presisi ketik 5000 di bagian pojok kanan bawah dan klik
lagi untuk mengakhiri garis.
Pastikan garis yang Anda buat sepanjang 5000 mm. Anda bisa menggunakan tool Measure
Tape untuk memeriksa ukuran garis yang sudah Anda buat.
7 | Page
Selanjutnya lanjutkan garis dari titik B Ke C. Gambar garis 4000 mm menggunakan line tool,
dimulai dari B menuju ke kanan ke arah merah hingg C. lakukan seperti langkah sebelumnya.
Ulangi langkah di atas dari C hingga kembali lagi ke A. Pastikan ukuran sesuai dan Jika
Anda membuat kesalahan, bisa Anda perbaiki menggunakan Eraser atau bisa memilih Edit,
Undo untuk kembali satu atau dua langkah.
Setelah Anda menyelesaikan membuat garis dari A-B-C hingga kembali ke A bagian,
selanjutnya membuat garis dinding dalam.
Cara menggambarnya menggunakan offset tool. Klik garis luar tahan lalu geser kedalam.
Ketik 150 lalu tekan enter. (Angka tadi artinya 150 mm kedalam).
8 | Page
Selanjutnya membuat kusen Pintu. Buat garis menggunakan line tool dari E ke Fsejauh 50
mm. Lalu Buat garis dari F ke G. Lanjutkan hingga H.
Berikutnya letakan cursor di atas titik F, tanpa di klik geser sepanjang garis ke arah kanan
dan ketik 900. Akan muncul titik hijau klik pas di titik hijau. Selanjutnya buat garis dari I ke J
hingga L seperti pada gambar.
Selanjutnya aktifkan rectangle tool. Klik di titik 1 dan geser ke atas. Ketik di bagian pojok
900,30 lalu klik enter. Hapus garis Z.
Kemudian aktifkan 2 point arc. Klik di a lalu b geser ke atas hingga membentuk ¼ busur lalu
klik lagi.
Berikutnya membuat gambar kusen jendela. Untuk membuat kusen Jendela langkahnya
seperti di atas.
Jika sudah selesai hapus garis yang tidak diperlukan menggunakan erase tool.
9 | Page
Terakhir warnai dengan paint tool agar lebih menarik. Caranya aktifkan paint bucket tool lalu
klik permukaan yang akan diwarnai.
Hasil Akhirnya seperti gambar di bawah ini.
Ketika Anda membuat model dalam 2D, pasikan apa pun yang Anda lakukan, jangan
menggunakan Orbit Tool . Anda hanya perlu menggunakan Zoom dan Pan untuk menavigasi
sekitar gambar Anda.
Jika Anda bingung, agar Anda bisa kembali ke tampilan floorplan Anda, pilih Camera, Zoom
Extent.
10 | P a g e
5. Tutorial Menggunakan Tool Skala di Sketchup

Sebelumnya sekilas saya sudah menyinggung soal fungsi dari tool ini (baca : Mengenal Tools
Dasar Sketchup) . Kali ini kita akan membahas Tool Scale lebih mendala. Pengguna
SketchUp khususnya pemula, masih banyak yang menganggap perangkat skala hanya
digunakan untuk mengubah ukuran sebuah model. Sebenarnya tak ada yang salah, karena hal
ini juga berlaku di program pemodelan lain dan secara teknis benar. Problemnya kebanyakan
orang hanya menggunakannya untuk mengubah ukuran keseluruhan objek, padahal tool ini
cukup powerful untuk melakukan hal lain, merubah bentuk sebuah obyek.
Prinsip dasar menggunakan tool ini cukup sederhana: Anda hanya memilih geometri (tepi dan
muka) dalam model Anda yang ingin Anda ubah ukurannya, selanjutnya aktifkan alat Skala.
Kurang lebih tahapannya sebagai berikut :
1. Pilih bagian dari model yang ingin Anda atur skalanya.

2. Aktifkan alat Skala dengan memilih Tools, lalu klik Skala dari menu bar.
3. Anda juga bisa mengaktifkan perangkat Skala dengan mengklik tombol pada toolbar
atau dengan menekan tombol S pada keyboard. Setelah mengaktifkan Skala, geometri
yang Anda pilih pada Langkah 1 harus tertutup dalam sebuah kotak dengan kubus
hijau kecil, atau grips.
4. Klik grips tersebut dan selanjutnya gerakkan mouse untuk memulai mengatur skala
geometri yang dipilih.
5. Setelah selesai mengatur skala, klik lagi untuk berhenti.
Saat menggunakan Skala, berikut ini beberapa hal yang perlu Anda ketahui:
11 | P a g e
 Gunakan grips yang berbeda untuk skala cara yang berbeda. Dimana grip (kotak hijau
kecil yang muncul ketika mengaktifkan tool Skala) Anda gunakan menentukan berapa
skala geometri Anda.
 Memilih grips sudut untuk membuat skala proporsional.
 Tepi dan sisi grips mendistorsi geometri dengan skala tertentu.
 Tahan tombol Shift untuk skala proporsional.
 Tahan tombol Ctrl untuk skala tentang pusat seleksi Anda.
 Ketik faktor skala untuk skala akurat. Untuk skala sebesar 50 persen, ketik 0,5.
Anda tidak bisa membuat salinan ketika meggunakan perangkat skala. Berbeda dengan Move
dan Rotate tool yang memungkinkan Anda membuat salinan dengan menekan tombol pada,
Skala tidak bisa.
12 | P a g e
6. Tutorial SketchUp Cara Menggambar Model 3D Sederhana

Pada tutorial sebelumnya penulis sudah memaparkan kegunaan perangkat yang ada di
SketchUp, cara mengatur program dan membuat gambar 2D. Kali ini penulis mengajak Anda
lebih memahami belajar menggunakan tools yang ada lewat bantuan instructor.
Agar lebih memahami masing-masing tools dan seperti apa aplikasinya kali ini kita akan
membuat model meja sederhana. Saya akan memandu Anda langkah demi langkah. Di
masing-masing langkah Anda akan menjumpai aplikasi satu tool atau lebih.
Silahkan buka program Sketchup, bila Anda diminta memilih template, kali ini pilih
saja "woodworking, milimeters" . Untuk menggambar model furniture saya biasa
menggunakan template ini. Atau Anda bisa memilih template lain yang Anda sukai.
Setelah memilih template dan berada di area kerja utama, pastikan "Large Tool Set " aktif.
Caranya pilih menu View ->Toolbars lalu tekan "Large Tool Set". Jika sudah ada tanda
centang berarti sudah aktif. Tools ini biasanya muncul di sisi kiri Anda.
Langkah 1 - Menggambar Persegi Panjang
13 | P a g e
 Untuk memulai memodelkan meja, pertama kita akan menggambar persegi empat.
Anda bisa menggunakan tool line (L) atau Rectangle (R). Kita akan mencobanya satu
satu.
 Menggambar segi empat dengan tool line, ketik L atau klik tools line. Untuk
mempermudah menggambar sebelum kita atur posisi obyek dilihat dari atas. Caranya
masuk Camera -> Standard Views-> Top.
 Selanjutnya Klik di A, lalu klik di B, lakukan hal yang sama di C dan D. Jika semua
tertutup akan membentuk sebuah muka dan berwarna kebiruan.
 Gambar yang sudah Anda buat biarkan saja apa adanya. Selanjutnya kita akan
membuat lagi segiempat menggunakan rectangle di samping segiempat pertama.
 Untuk menggunakan tool rectangle ketik R. Klik sekali untuk mulai menggambar
persegi panjang, tarik mouse Anda menjauh, lalu klik kedua kalinya untuk
menyelesaikan bentuk persegi panjang.
Langkah 2 – Memeriksa Ukuran & Menghapus Obyek Tidak Terpakai
14 | P a g e
Tadi kita sudah menggambar 2 segiempat dengan ukuran bebas. Kali ini kita akan belajar
menggunakan tool tape measurement untuk melihat apakah ukuran sudah sesuai atau belum.
Tadi kita membuat 2 buah persegi panjang, karena hanya butuh satu saja maka kita akan
menghapu segi empat di sebelah kanan.
 Caranya pilih selection tool lalu klik satu titik di titik 1 lalu klik di titik 2. Untuk
menghapus tekan delete atau menggunakan erase tool.
 Selanjutnya pilih tape maesure tool.
 Coba anda klik di A lalu klik lagi di B dan lihatlah di pojok kanan bawah.
 Anda akan menjumpai dimensi yang tadi Anda ukur.
 Segiempat diatas ukurannya belumlah sesuai.
 Meja yang akan kita buat dimensinya 500x1000 mm dan tingginya 300 mm. Kita
akan memperbaiki persegi panjang yang tadi kita buat menggunakan tool line.
 Silahkan klik di A selanjutnya ketik 1000 dan diakhiri dengan enter.
 Lanjutkan 500 dari B ke C, C ke D dan D ke A langkahnya sama.
 Terakhir hapus bagian yang tidak terpakai menggunakan erase tool.
Langkah 3 - Navigasi
Setelah Anda membuat bentuk dasar, Anda pasti ingin untuk mengamati seluruh bagian
model Anda untuk mendapatkan pandangan perspektif yang berbeda. Agar lebih jelas saya
contohkan aplikasi pada sebuah model 3D yang sudah jadi.
Gunakan scroll tengah mouse untuk mengaktifkan Orbit dan Zoom. Anda dapat melakukan
ini kapan saja saat pemodelan, bahkan jika Anda berada di tengah-tengah menggunakan tool
yang lain. Anda tidak perlu beralih tools untuk menavigasi, cukup klik dan tahan tombol
scroll tengah untuk mengorbit. Anda juga dapat menggunakan menggulirkan scroll kedepan
15 | P a g e
dan belakang untuk memperbesar dan memperkecil.

Ini merupakan alat navigasi dasar Anda. Anda akan sering menggunakan alat ini khususnya
saat menggambar model yang sangat detail, jadi tak ada salahnya terus mencoba dan berlatih.
Langkah 4 - Membuat Obyek 3D dengan Push / Pull Alat
Menggunakan Rectangle tool dan line kita sudah memiliki bentuk datar persegi panjang
bermuka tunggal. Untuk membuatnya menjadi objek 3D, kita bisa bisa menggunakan alat
push / pull untuk membuat persegi panjang memiliki ketebalan.
 Oh ya sebelumnya kita perlu merubah kenampakan gambar caranya pilih menu

Camera -> Standard Views -> Iso.
 Setelah merubah tampak gambar silahkan klik Push / Pull atau ketik (P), lalu arahkan
kursor di atas permukaan persegi panjang. Anda akan menjumpai titik-titik kecil
berwarna biru pada permukaan persegi panjang, ini menunjukkan jika Anda klik push
/ pull, bidang tersebut akan diekstrusi.
 Langsung saja klik kiri permukaan persegi dan tarik ke atas. Perhatikan angka di
pojok kanan bawah kita akan memberi ketebalan meja 10 mm. Anda bisa mengetik 10
lalu tekan enter.
16 | P a g e
Langkah 5 - Membuat Grup
Segera setelah Anda membuat sebuah bentuk dasar dalam Sketchup, ada baiknya
mengubahnya menjadi grup atau komponen. Langkah ini untuk memisahkan dengan obyek
lain. Untuk sebuah model sederhana mungkin manfaatnya tak terasa namun untuk satu model
rumit bakal terasa manfaatnya.
Untuk membuat grup, Anda perlu memilih dua atau lebih entitas (muka, atau tepi). Seleksi
obyek yang sudah kita buat dengan menekan ctrl+A. Kemudian, klik kanan, dan pilih "Make
Group".
Langkah 6 - Offset Membuat Apron
Setelah membuat grup, klik dua kali obyek tadi tujuannya untuk membuka grup dan
mengeditnya. Jika Anda akan melihat kotak putus-putus di sekitarnya tandanya obyek
tersebut aktif dan siap diedit. Bila grup sudah terbuka, apa pun yang Anda gambar akan
berada dalam grup tersebut. Anda tidak akan dapat mempengaruhi segala sesuatu yang ada di
luar grup kecuali Anda menutupnya dan memilih obyek lain di luar.
Dengan grup sekarang terbuka untuk mengedit, mari kita beralih ke Tool Offset (F) dan
menciptakan persegi panjang lain untuk apron. Bagi Anda yang tidak tahu apa itu apron,
panel kayu yang menghubungkan permukaan dan kaki meja atau kursi. Ia biasanya
ditempatkan di sudut bawah dari meja atau kursi kursi. Apron juga digunakan pada bagian
17 | P a g e
bawah lemari. Apron bisa memberikan sentuhan dekoratif dan pada saat yang sama
memberikan dukungan struktural dan kekuatan.
 Alat Offset menciptakan bentuk dengan menyalin garis yang sudah ada. Untuk
memulai Offset, arahkan di atas permukaan obyek. Anda akan melihat titik merah
pada garis permukaan yang ingin Anda beri perintah offset.
 Lalu, klik sekali untuk memulai offset dan tarik ke dalam ketik 30 lalu enter. Sorot
lagi kali ini arahkan pada persegi panjang yang dihasilkan dari perintah offset
pertama. Lakukan seperti langkah tadi klik lalu ketik 10 dan enter.
Langkah 7 – Gunakan Push / Pull Untuk memberi ketebalan Apron
Berikutnya, aktifkan Push / Pull Tool lagi dan tarik apron oleh 80 akhiri dengan enter.Setelah
Anda selesai, tutup grup dengan mengklik di mana saja di luar grup dengan terlebih dahulu
memilih selection Tool atau ketik (Spasi). Klik kanan dan akan muncul close group.
Langkah 8 - Membuat Komponen Kaki Meja
Karena semua kaki meja ini bentuknya sama, kita hanya akan membuat satu saja, dalam
bentuk komponen. Nanti kita copy untuk kaki yang lain. Mungkin ada yang bertanya kenapa
harus komponen? Kenapa tidak group saja? Dengan menggunakan komponen, perubahan
yang dibuat untuk salah satu kaki otomatis akan diikuti komponen lain yang sama di seluruh
model. Jadi misalnya kita ingin mengubah ketinggian kaki meja, kita hanya perlu mengedit
satu, bukan empat.
 Baik, kita mulai membuat kaki meja dengan menggambar persegi berukuran 3x3
menggunakan rectangle tool (R).
 Pilih segiempat yang baru saja dibuat dengan Pilih Tool (Spasi) dengan tiga kali klik.
 Klik kanan, dan pilih "Make Component."
 Ketika muncul Jendela "Make Komponen", yang perlu Anda lakukan hanyalah
memasukkan nama, pastikan mencentang "Replace Selection With The Component",
dan klik "Make".
 Selanjutnya klik komponen kaki meja lalu klik kanan dan pilih edit komponen.
 Selanjutnya klik tool Push/Pull. Ekstrusi segiempat tersebut sejauh 300 mm.
 Jika Sudah ketik esc untuk keluar dari komponen.
Langkah 9 - Copy Kaki Meja

Saat ini bahwa kita sudah membuat komponen kaki meja, selanjutnya yang harus kita
lakukan adalah menyalinnya ke setiap sudut meja. Aktifkan Move Tool (M), dan klik sudut
luar kaki untuk memulai langkah ini.
18 | P a g e
Tekan (CTRL), untuk memberitahu Sketchup yang ingin Anda lakukan adalah membuat
salinan, bukan memindahkan komponen asli.
Lakukan hal yang sama untuk sudut lainnya.
Langkah 10 – Menyeleksi Menjadi Grup dan Memutar Obyek

Setiap kali Anda membuat sebuah model yang perlu Anda ingat bahwa dalam sebuah model
ada banyak grup dan komponen. Ada kalanya model tersebut kita gunakan di kemudian hari
19 | P a g e
bergabung dengan model lain. Supaya tidak berceceran ada baiknya Anda selalu menyatukan
model menjadi satu grup. Anda juga bisa memutuskan apakah Anda ingin membuat grup atau
komponen.
 Jika Anda berencana untuk membuat beberapa salinan dari meja yang sama, Anda
harus menggunakan komponen. Jika tidak, menjadikan grup adalah satu langkah yang
sangat tepat.
 Untuk menyatukan meja menjadi satu grup Anda perlu menyeleksi semua obyek dan
komponen yang ada. Caranya ctrl+A namun ini tak bisa digunakan jika ada obyek
yang tidak kita pilih.
 Cara lain klik kiri tiap obyek dan tahan tombol kiri mouse sambil menyeret kotak
pembatas di sekitar item yang ingin Anda pilih. Selanjutnya klik kanan dan jadikan
grup.
 Untuk membalik obyek meja cara paling cepat adalah klik kanan obyek meja lalu
pilih flip along -> Groups Blue. Selamat model meja Anda sudah jadi.
20 | P a g e
7. Mengenal Fungsi Layer di SketchUp

Bagi Anda yang sering menggunakan program desain grafis pasti tak asing dengan Layer. Di
SketchUp Anda juga bisa menjumpai layer, Cuma ada perbedaan yang perlu Anda ketahui.
Satu yang perlu digaris bawahi SketchUp bukan program 2D; itu program 3D. Lantas kenapa
ada fasilitas layer di sini? Apakah maksudnya benda dalam ruang tiga dimensi berlapis-lapis
di atas satu sama lain? Singkatnya, hal ini tidak bisa lebih tepatnya tidak mungkin.
Jadi apa sebenarnya fungsi dari layer SketchUp?

Layer mengontrol visibilitas. Kita bisa menggunakannya untuk mengumpulkan jenis tertentu
geometri sehingga Anda dapat dengan mudah mengaktifkannya (membuatnya terlihat) dan
mematikannya (membuatnya tak kelihatan).
Ada yang mengatakan, layer tidak bekerja dengan cara yang sama seperti grup dan
komponen; garis tepi dan permukaan tidak terisolasi dari bagian lain model Anda. Hal ini
bakal menyebabkan kebingungan besar jika Anda tidak hati-hati.
Anda dapat menemukan kotak dialog dengan klik menu Window Layer. Tampilannya cukup
simpel dan inilah beberapa hal yang perlu Anda ketahui:
21 | P a g e
Add Layer: Mengklik tombol ini menambahkan layer baru ke file SketchUp Anda.
Delete layer: Klik tombol ini untuk menghapus layer yang sedang dipilih. Jika ada sesuatu
yang di layer Anda mencoba untuk menghapus, SketchUp bertanya apa yang ingin Anda
lakukan dengan itu; memilih opsi dan pilih Hapus.
Layer flyout menu isinya sebagai berikut:
Purge: Bila Anda memilih pembersihan, SketchUp menghapus semua layer yang tidak
mengandung geometri. Ini adalah cara yang berguna untuk menyimpan file Anda rapi dan
bersih.
Layer Colour: Perhatikan bagaimana setiap lapisan dalam daftar memiliki bahan carikan
kecil di samping itu? Memilih Warna oleh lapisan sementara perubahan semua warna dalam
model SketchUp Anda untuk mencocokkan warna (atau tekstur) ditugaskan untuk setiap
lapisan. Untuk melihat apa yang ada di setiap lapisan, ini adalah cara untuk pergi. Layer List:
Ini adalah daftar semua layer dalam file SketchUp Anda. Anda perlu tahu tentang tiga kolom:
Name: Klik dua kali nama layer untuk mengeditnya. Memberikan layer nama-nama
bermakna Anda adalah cara yang baik untuk cepat menemukan apa yang Anda inginkan.
Visible: kotak centang ini adalah jantung dan jiwa dari kotak dialog Layer. Ketika itu dipilih,
geometri pada lapisan yang terlihat; ketika kotak centang tidak dipilih, geometri layer ini
tidak terlihat.
8. Inilah Cara Menggunakan Tool SketchUp Follow Me

Sekilas fungsi follow me mirip dengan push/pull. Perangkat ini berguna untuk mengekstrusi
sebuah permukaan 2D menjadi 3D, namun bedanya ia tak hanya bekerja dalam satu arah.
Kita bisa menggunakan alat ini untuk mengekstrusi sebuah face mengikuti jalur yang kita
inginkan seperti gambar di bawah.
22 | P a g e
Untuk bisa menggunakan Follow Me setidaknya kita membutuhkan 3 hal.
 Suatu jalur: Dalam SketchUp, Anda dapat menggunakan edge, atau serangkaian edge,
sebagai jalur. Yang harus kita lakukan adalah memastikan sudah menggambar jalur
tersebut sebelum menggunakan Follow Me.
 Permukaan : Sama seperti dengan Push / Pull, Follow Me butuh permukaan untuk
diekstrusi.
 Undo: Membayangkan seperti apa permukaan 2D saat menjadi bentuk 3D tidaklah
mudah. Saat menggunakan Follow Me hingga menemukan bentuk yang pas biasanya
diperlukan beberapa kali percobaan. Di sinilah Undo jadi sangat bermanfaat.
Agar lebih jelas mengenai penggunaan Follow Me silahkan Ikuti langkah berikut :
 Gambarlah sebuah face yang akan digunakan sebagai profil ekstrusi. Kali ini, kita
akan membuat pipa, sehingga profil ekstrusi adalah sebuah permukaan lingkaran.
 Gambarlah garis untuk digunakan sebagai jalur ekstrusi.
 Pilih jalur ekstrusi lengkap yang ingin Anda gunakan.
 Aktifkan perangkat Follow Me dengan memilih Tools → Follow Me.
 Klik wajah permukaan yang ingin Anda ekstrusi.
 Sekejap Anda sudah bisa membuat model sebuah pipa yang melingkar.
 Jika Anda ingin menggunakan Follow Me sepanjang jalan di sekeliling muka, Anda
tidak perlu menghabiskan waktu memilih semua tepi individu. Cukup pilih
permukaan dan kemudian menggunakan Follow Me; alat otomatis berjalan sepanjang
jalan di sekitar setiap wajah yang dipilih.
 Selain penjelasan di atas ada cara lain menggunakan Follow Me. Anda dapat
mengklik permukaan dengan Follow Me lalu tarik sepanjang jalur dalam model
Anda.
23 | P a g e
9. Membuat Model 3D Kandang Hewan Peliharaan
Dengan menggunakan berbagai fitur SketchUp, Anda bisa menghasilkan sebuah

model 3D dalam waktu singkat. Kali ini kita akan mencoba membuat model 3D
sebuah rumah anjing. Meskipun bentuknya sederhana Anda bisa mempelajari membuat
beberapa hal mulai dari pintu hingga atap.
Bagaimana cara menggambarnya? Silahkan ikuti langkah demi

langkah berikut ini :
1. Buka program Sketchup Anda. Seharusnya Anda bisa melihat deretan alat bantu di
bagian atas jendela pemodelan, orang kecil, serta tiga sumbu pemodelan berwarna
(merah, hijau, dan garis biru).
2. Hapus orang kecil di layar Anda. Caranya menggunakan Select tool , klik gambar
orang kecil untuk memilihnya lalu pilih Edit, Hapus. Cara yang lebih mudah Anda
bisa menggunakan erase tool.
3. Pilih Camera, Views Standard, Iso. Langkah ini untuk mengubah pandangan model
Anda ke isometrik (3D). Pengaturan ini memungkinkan Anda membuat sesuatu tanpa
perlu "bergerak."
4. Gambarlah persegi panjang di bidang gambar menggunakan rectangle tool. Caranya
klik sekali untuk menempatkan salah satu sudut di sisi kiri layar Anda.
Selanjutnya klik lagi untuk menempatkan sudut berlawanan di sisi kanan layar Anda.
24 | P a g e
5. Ingatlah bahwa Anda sedang dalam 3D, perspektif, pandangan dunia, sehingga
persegi panjang Anda terlihat lebih seperti berlian - sudut 90 derajat tidak terlihat
seperti sudut 90 derajat dalam perspektif.
6. Gunakan tool Push / Pull mengekstrude persegi panjang menjadi dalam kotak. Klik
persegi panjang sekali untuk memulai operasi push / pull. Klik lagi, di atas persegi
panjang Anda, untuk menghentikan mendorong / menarik.
7. Hingga saat ini, Anda harusnya memiliki sesuatu yang tampak seperti ini; jika Anda
tidak, gunakan Push / Pull lagi untuk membuat kotak Anda terlihat tentang ketinggian
yang tepat.
8. Jika Anda melakukan kesalahan saat menggunakan push tool tinggal pilih Edit, Undo
dan terus berjalan.
9. Selanjutnya gambarlah beberapa garis diagonal untuk atap Anda. Klik sekali pada
titik tengah dari bagian atas muka depan kotak Anda untuk memulai baris Anda. Klik
25 | P a g e
lagi suatu tempat di sepanjang salah satu tepi sisi wajah depan kotak Anda untuk
mengakhiri baris Anda.
10. Ulangi dua langkah sebelumnya untuk menarik garis yang sama (tapi berlawanan)
dari titik tengah ke tepi di sisi lain dari muka.
11. Buat kemiringan atap dengan Push / pull. Pilih alat Push / Pull dan kemudian klik
kanan wajah segitiga sekali untuk memulai push / pull operasi.
12. Gerakkan kursormu ke kanan untuk mendorong segitiga. Klik lagi (pada segitiga)
untuk mengakhiri operasi push / pull dan membuat wajah segitiga menghilang.
13. Masih menggunakan Push alat / Pull, klik dua kali wajah segitiga kiri untuk
mengulang push sebelumnya / menarik operasi, membuat wajah yang hilang juga.
14. Gambarlah persegi panjang pada muka depan model Anda. Kembali ke Rectangle tool
dan gambar persegi panjang di bagian kotak Anda.
26 | P a g e
15. Gambar busur di atas persegi panjang baru saja dibuat. Klik pojok kiri atas persegi
panjang untuk menempatkan satu titik akhir dari busur Anda. Klik pojok kanan atas
persegi panjang untuk menempatkan titik akhir lain dari busur Anda.
16. Pilih alat Eraser lalu klik garis horizontal antara persegi panjang dan busur untuk
menghapus garis.
17. Buatlah lubang pintu. Gunakan Push / Pull tool untuk membuat lubang "pintu".
18. Selesaikan dan rapikan model Anda hingga seperti gambar di bawah ini.
27 | P a g e
10. Cara Menambah Label, Dimensi dan Teks Keterangan di

Layout
Sketchup dan Layout dua program yang sebenarnya berdiri sendiri namun saling melengkapi.
Urusan membuat model 3D menjadi bagian Sketchup namun soal presentasi Layout lebih
pas. Layout Sketchup punya beberapa tool yang bisa Anda gunakan untuk menambahkan
blok teks, judul, callouts, label, serta dimensi gambar.
Bicara soal presentasi, atau laporan teknis, atau gambar teknis bisa saja yang terngiang di
benak Anda sesuatu yang rumit untuk dilakukan. Namun Anda tak perlu risau, kabar baiknya,
semua tool tersebut cukup mudah digunakan apalagi bagi Anda yang sudah familiar dengan
berbagai program CAD macam Autocad, Archicad dll.
Text Tool dalam SketchUp

Kotak teks yang Anda gunakan di Layout bisa dibedakan menjadi dua jenis, tergantung pada
bagaimana Anda membuatnya:
Bounded : Jika Anda klik lalu menggunakan teks tool lalu membuat area kotak, kotak teks
yang Anda buat dibatasi. Teks yang Anda inputkan ke dalamnya yang tidak sesuai tidak akan
terlihat, dan akan muncul panah merah kecil di bagian bawah.
Unbounded: Jika, Anda tak ingin membuat kotak teks dengan text tool, Anda cukup klik
untuk menempatkan kursor Anda di suatu tempat pada halaman Anda, teks yang Anda buat
tak terbatas. Meskipun sebenarnya itu juga tetap berada di dalam kotak teks, namun kotak
teks secara otomatis mengubah ukuran untuk mengakomodasi teks apapun yang Anda
masukkan di dalamnya.
28 | P a g e
Tentu, Anda bisa mengendalikan hal-hal seperti ukuran teks, warna, keselarasan, dan font
yang menggunakan panel Text Style
Label tool dalam SketchUp
Gunakan Label tool untuk menambahkan callouts (catatan dengan garis penunjuk) di mana
pun Anda membutuhkannya. Empat hal penting terkait label tool di Layout:
Untuk mengaktifkan, Anda cukup klik, klik, jenis, dan klik. Aktifkan tool Label, klik sekali
untuk meletakan garis penunjuk di sebuah elemen dalam gambar Anda, klik lagi untuk
menempatkan kursor teks Anda, jenis sesuatu, dan klik di tempat lain untuk menyelesaikan
label Anda.
Baris Leader menempel elemen gambar.
Gunakan panel Shape Style untuk mengedit tampilan garis pemandu Anda.
Untuk menghemat waktu Anda bisa menggunakan sistem sampling. Setelah Anda mengedit
label yang Anda buat sudah, mudah untuk mengatur hal-hal sehingga setiap label berikutnya
yang Anda buat akan terlihat sama:
Aktifkan tool Label dan kemudian tekan tombol S.

Kursor anda berubah menjadi sebuah pipet.
Klik bagian teks label Anda sampel dan kemudian klik S lagi.
Klik garis pemandu label Anda sebagai sampel.
Sekarang setiap label yang Anda buat terlihat seperti yang sampel Anda.
Gunakan Style tool untuk menyalin gaya label yang sudah Anda buat. Jika Anda punya
banyak label dan Anda ingin membuat mereka semunya terlihat sama, ikuti langkah berikut:
Aktifkan Style tool (terlihat seperti sebuah pipet) selanjutnya klik bagian teks label yang gaya
ingin Anda salin.
Aplikasikan gaya dengan mengklik ke teks setiap label lain yang ingin Anda rubah.
Ulangi langkah 1 dan 2, sampling garis pemandu label Anda, bukan teks.
Alat Dimensi dalam Layout SketchUp

Dimension tool baik Linear Dimension dan angular Dimensi bekerja sangat mirip dengan
Label tool; ketiganya tersusun dari garis pemandu dan teks. Cara menggunakannya ikuti
langkah berikut :
Aktifkan Object Snap sebelum Anda mulai.
Buatlah dimensi linear baru yang sangat sederhana. Aktifkanperangkat Dimensi linear, klik
titik awal, klik titik akhir, klik untuk menentukan offset, dan Anda sudah selesai.
Klik dua kali untuk membuat string dari dimensi linear.
29 | P a g e
Dimensi sudut yang sedikit rumit. Aktifkan alat Dimensi sudut selanjutnya klik sekali untuk
mendirikan "titik pin" pertama untuk dimensi baru Anda.
Klik lagi, di suatu tempat di sepanjang garis yang sama dengan titik yang Anda klik pada
Langkah 1.
Klik sekali untuk menetapkan titik pin kedua.

Klik lagi sepanjang garis yang sama dengan titik kedua.
Klik untuk terakhir kalinya untuk posisi teks dimensi sudut Anda.
Tips :
 Anda bisa menggunakan panel Shape Style untuk mengedit garis pemandu Anda
 Gunakan panel Dimension Style untuk mengubah format.
 Gunakan alat Style untuk menyalin pengaturan format antara dimensi.
 Buatlah layer terpisah untuk teks, label, serta dimensi. Langkah ini akan menghemat
waktu dalam jangka panjang. Cara menambahkan layer pada panel Layer, klik tombol
Add Layer untuk membuat yang baru.
30 | P a g e
11. Cara Menggunakan Layer Di Layout Sketchup
Menggunakan layer adalah cara terbaik untuk bekerja secara efisien di Layout. Jika Anda
sudah familiar dengan program seperti InDesign, Illustrator, Photoshop atau Corel, pastinya
pernah menggunakan layer untuk memudahkan mengatur desain Anda. Di Layout Sketchup
cara kerjanya tak jauh beda dengan program grafis lainnya.
(Baca : Mengenal Fungsi Layer di Layout Sketchup)
Berikut alasan kenapa Layer sangat membantu kerja Anda di Layout :
31 | P a g e
Layer di Layout Sketchup akan memudahkan Anda menjaga koleksi elemen yang sama
terpisah dan terorganisir.
Anda akan mudah menampilkan atau menyembunyikan sejumlah besar elemen sekaligus.
Anda bisa mengunci elemen sehingga Anda tidak dapat sengaja mengubahnya.
Layer di Layout juga bisa digunakan untuk menyusun satu grup di atas elemen yang lain.
Bahkan bisa digunakan untuk membuat iterasi desain dengan mengutak-atik salinan elemen
yang sama.
Saat Anda bekerja dengan layer, beberapa hal yang perlu Anda perhatikan:
 Untuk mengetahui layer mana yang aktif, carilah ikon pensil merah; apa pun yang
Anda masukkan, menggambar, atau salin akan diaplikasikan ke layer aktif.
 Untuk membuat lapisan lain lapisan aktif, klik namanya di panel Layer.
 Untuk menampilkan atau menyembunyikan lapisan, klik icon bergambar "mata" di
sebelah nama layer.
 Untuk mengubah urutan susunan layer , seret layer ke atas atau bawah di sekitar di
panel Layer.
 Untuk melihat layer mana yang aktif saat memiih satu elemen, pilih elemen dan cari
titik biru kecil di panel Layer. Jika Anda memilih dua elemen pada dua layer yang
berbeda, Anda akan melihat dua titik biru.
 Untuk mengedit layer tertentu, pilih layer tujuan di panel Layer. Kemudian klik kanan
elemen yang Anda pindah dan lalu pilih move to layer – current.
 Berikan layer nama yang mudah difahami. Hal ini tujuannya jika Anda (atau orang
lain) membuka file Anda di kesempatan lain bisa dengan mudah memahami alurnya
seperti apa.
 Kunci layer yang tidak Anda gunakan. Memang sangat menjengkelkan harus
membuka layer sebelum Anda dapat memodifikasi isinya, tapi jauh lebih
menjengkelkan sengaja memindahkan sesuatu yang salah, atau bahkan
menghapusnya. Cara mengunci layer dengan mengklik ikon kunci di sebelah samping
nama pada panel Layer.
 Sembunyikan layer yang tidak digunakan untuk meningkatkan kinerja. Hal ini sangat
bermanfaat terutama pada komputer yang lambat.
32 | P a g e
12. Membuat Model Simetris di Sketchup Menggunakan Teknik

Pencerminan
Kali ini belajarsketchup akan berbagi tip bagaimana cara mencerminkan sebuah objek atau
geometri di SketchUp. Tips ini akan sangat berguna khususnya saat kita harus membuat
sebuah model yang bentuknya simetris. Saat kita dituntut untuk lebih produktif dengan
keterbatasan waktu, mengetahui di mana, dan kapan, membuat cermin objek bisa menghemat
banyak waktu.
Selanjutnya kita akan sama-sama belajar bagaimana cara mencerminkan sebuah obyek
dengan menggunakan Perangkat Scale, Move, serta Flip Along. Sebagai contoh kita akan
membuat model sebuah TV tabung. Untuk membuat tv tabung kita akan mencoba
menggunakan teknik pencerminan dengan hanya membuat separuh model saja lalu tinggal
dicerminkan.
Cara mencerminkan geometri di SketchUp menggunakan Perangkat Scale
Metode ini paling banyak digunakan, cepat, sederhana dan efektif dalam berbagai kondisi.
Obyek Yang Akan Dicerminkan
Untuk mencerminkan sebuah objek menggunakan Perangkat Scale, sebelumnya Anda perlu
memilih objek, ini bisa berupa geometri berdiri sendiri, geometri yang sudah dikelompokkan
atau komponen.
Selanjutnya Anda harus menyalin objek. Cara tercepat untuk menduplikasi ini adalah dengan
menggunakan CTRL + Move.
33 | P a g e
Obyek yang sudah dicopy
Selanjutnya pilih scale tool dan gunakan skala -1 kearah sumbu pencerminan.
Menggunakan Scale Tool

Rapikan letak obyek dengan Move Tool
34 | P a g e
Cara mencerminkan geometri di SketchUp menggunakan perintah Flip

Along
Menggunakan perintah Flip Along bahkan bisa lebih cepat. Cara membuat duplikat seperti di
atas. Terakhir pilih objek lalu klik kanan seanjutnya pilih Flip Along.
Gunakan Flip Along Red
35 | P a g e
13. Mengenal Kotak Dialog Style Pada Sketchup
Sketchup memiliki banyak fasilitas yang tak semuanya kita ketahui. Salah satunya
adalah untuk mengatur Styles. Fasilitas ini berupa kotak pengaturan semacam kontrol untuk
mengatur warna dan visibilitas semua unsur dari model Anda yang tidak geometris.
Untuk menampilkan kotak pengaturan ini pilih menu Window, Styles; klik tab Edit;
kemudian klik ikon kotak di paling kanan, di bagian atas tab.
Penjelasan dari kotak ini adalah sebagai berikut:
Tombol kontrol dengan beragam pilihan warna: Klik kotak warna-warni lalu muncul
color Wells untuk mengubah warna dari jenis elemen.
Section Cut Width : ini merujuk ke ketebalan garis, dalam pixel, yang membentuk bagian
yang dipotong ketika Anda menggunakan section plane.
Tombol kontrol berupa check box: Gunakan ini untuk mengontrol visibilitas jenis elemen
dalam model Anda. Ketiga dari mereka adalah sedikit membingungkan:
 Color by layer: Memberi warna geometri sesuai dengan warna yang telah Anda atur
di kotak dialog Layers.
 Section plane: ini mengacu pada objek Section plane yang Anda gunakan untuk
memotong penampang. Mereka berwarna abu-abu dengan empat anak panah di tiap
sudut.
 Section Cut: Tidak seperti section plane, pengaturan ini mengontrol visibilitas dari
efek pemotongan bagian itu sendiri. Jika tidak memilih ini, section plane Anda tidak
muncul dan memotong apa pun.
Math Photo Setting: Ketika Anda mengunakan photo match, menyesuaikan visibilitas foto
Anda terkadang sangat membantu. Gunakan kontrol ini untuk menyembunyikan,
menunjukkan, serta menyesuaikan opacity foto di latar belakang dan latar depan.
36 | P a g e
14. Cara Menyajikan Animasi Sederhana Desain Sketchup
Salah satu hal yang saya sukai dari SketchUp adalah kemampuannya untuk
menampilkan presentasi sebuah gambar/desain yang cukup interaktif dan mudah dibuat.
Presentasi tak hanya berupa gambar diam saja tapi juga berupa animasi sederhana yang
disajikan dengan simpel dan cepat.
Berikut adalah beberapa alasan Anda mungkin ingin menggunakan teknik ini:
 Jika Anda memiliki sebuah gedung dengan beberapa tingkatan, Anda dapat membuat
presentasi animasi yang menunjukkan pandangan rencana potongan dari setiap
tingkat.
 Anda juga bisa menggunakan cara ini untuk membuat animasi yang menggambarkan
situasi dalam model Anda.
 Anda juga bisa membuat animasi yang membantu menjelaskan konsep views
arsitektur yang berbeda untuk pemula dalam bentuk 3D.
Lalu bagaimana cara membuatnya? Untuk membuatnya ikuti langkah

berikut ini :
 Buka Menu, View, lalu pilih Add Scene

 Ubah view model (bisa menggunakan orbit) lalu ulangi langkah di atas untuk scene
yang berbeda
 Anda juga bisa menambahkan gambar potongan caranya dengan membuka menu
tools lalu pilih section plane (pembahasan mengenai section plane akan saya berikan
pada artikel tersendiri)
 Jika scene yang Anda tampilkan dirasa sudah cukup untuk melihat seperti apa animasi
yang Anda buat buka view, animation, play.
 Selanjutnya untuk menyimpan dalam bentuk film animasi sederhana pilih file, export,
animation, video dan tunggu beberapa saat hingga proses selesai.
37 | P a g e
15. Cara Membuat Bentuk Bola Menggunakan Follow Me di

Sketchup
Sketchup bisa membantu Anda membuat beragam model 3D tak hanya bentuk yang
simpel seperti kubus, tapi yang relatif rumit mulai dari bola hingga botol, saluran air, jaringan
pipa dan sebagainya. Untuk membuat model tersebut SketchUp telah menyediakan alat bantu
Follow me. Penjelasan seperti apa follow me sudah pernah saya tulis pada artikel
sebelumnya berikut contohnya.
Lalu bagaimana cara membuat bentuk bola menggunakan follow me di Sketchup? Prinsip
pemodelan bola dengan Follow Me: Menggambar lingkaran selanjutnya Memutar copy
bentuk lingkaran hingga 90 derajat.
Anda masih bingung? Tenang, saya akan memberikan langkah detilnya seperti di bawah ini :
 Buatlah lingkaran dengan Circle Tool.
 Pilih permukaan lingkaran denganSelect tool selanjutnya aktifkan Rotate Tools.
38 | P a g e
 Tekan tombol Ctrl untuk memberitahu SketchUp Anda ingin membuat salinan
lingkaran tersebut.
 Klik titik hijau di sepanjang tepi lingkaran dan tahan tombol mouse jangan
dilepaskan.
 Seret cursor Anda (tombol mouse masih ditekan) ke titik akhir di sisi berlawanan dari
lingkaran; kemudian lepaskan tombol mouse Anda.
 Klik di mana saja di pinggir lingkaran lalu gerakkan mouse ke atas sedikit.
 Ketik 90 dan tekan Enter.
 Pastikan bahwa salah satu lingkaran Anda dipilih.
 Dengan alat Follow Me, klik lingkaran yang tidak dipilih.

 SekarangAnda sudah memilikisebuah model bola.
39 | P a g e
16. Menggambar Model 2D di SketchUp

Pada posting sebelumnya saya telah mengulas Sketchup mulai dari pengenalan, cara instalasi,
mempersiapkan sketchup untuk pertama kali, hingga tools dasar yang dimiliki. Aplikasi dari
posting sebelumnya, kali ini kita akan mencoba menyiapkan bidang gambar untuk membuat
gambar 2D.
Gambar Denah Rumah
Sebelum menggunakan SketchUp untuk menggambar rencana 2D, hal pertama yang perlu
dilakukan adalah mengatur sudut pandang. Saat membuat model 2D akan lebih mudah
melihat bidang gambar dari atas. Perlu juga kita pastikan tidak melihat hal-hal dalam
perspektif, yang mendistorsi pandangan dari fakta yang sebenarnya.
Pendekatan seperti ini jika Anda menggunakan SketchUp Pro akan sangat bermanfaat saat
mengimpor dari software lain seperti AutoCAD atau Vectorworks. Impor bentuk 2D dari
software lain ini akan mempermudah saat membuatnya menjadi model 3D.
Untuk membuat sebuah model 2D sederhana ikuti langkah-langkah sederhana berikut:
Buat file SketchUp baru

Tampilan awal saat membuka Sketchup bergantung template yang telah Anda tetapkan untuk
dibuka ketika Anda membuat file SketchUp baru. (Baca : cara menjalankan program
Sketchup). Bisa saja tampilan yang Anda miliki sudah 2D.
Coba amati, jika Anda melihat sumbu merah dan hijau pada latar belakang putih, Anda dapat
melewatkan Langkah 2. (Perlu diingat, Anda selalu dapat beralih template dengan memilih
40 | P a g e
Help, Selamat Datang di SketchUp dan mengklik Template bagian dari kotak dialog yang
muncul).
Perhatikan garis merah dan hijau yang menandakan bidang gambar pada posisi top view
Pilih Camera, Standard, Top

Langkah ini akan mengubah sudut pandang Anda, sehingga Anda langsung melihat bidang
gambar dari atas.
Pilih Camera, Proyeksi Paralel

Beralih dari Perspektif ke Parallel Proyeksi membuatnya lebih mudah untuk membuat model
2D. Pada titik ini, window model Anda akan terlihat seperti yang ditunjukkan di bawah ini.
Jangan ragu untuk menghapus Steve. Garis diagonal kecil yang terlihat di jendela pemodelan
Anda ketika Anda berada di Top pandangan adalah pandangan atas Steve - orang 2D yang
muncul dalam setiap file SketchUp baru Anda buat. Untuk menghilangkan Steve, klik kanan
dan pilih Erase.
41 | P a g e
17. Menggambar Model dengan Elemen berulang di SketchUp
Saat membuat model di SketchUp, Anda bisa saja menjumpai beberapa elemen dari model
ternyata terdiri dari sekelompok elemen identik lebih kecil yang diulang. Contohnya model
objek yang terdiri dari beberapa elemen identik adalah tangga, .
Untuk menggambar tangga pada dasarnya, Anda cukup membuat satu anak tangga sederhana
dengan ukuran yang tepat, lalu membuatnya menjadi komponen, selanjutnya membuat
salinan hingga menjadi sebuah tangga utuh.
Ikuti langkah-langkah untuk membuat model tangga berikut ini:
42 | P a g e
Buatlah Model satu anak tangga. Yang penting adalah bahwa kedalaman tapak dan tinggi
anak tangga benar.
Ubah menjadi komponen anak tangga yang sudah Anda buat.
Buat Copy lalu pindahkan satu langkah diatas anak tangga. Ulangi langkah ini hingga anak
tangga terakhir.
43 | P a g e
Untuk mengedit tangga menggunakan Select tool, klik dua kali salah satu anak tangga, maka
otomatis anak tangga lain akan berubah. Dengan cara seperti ini Anda bisa membuat
perubahan drastis untuk keseluruhan model tangga tanpa merubah satu-per satu.
44 | P a g e
18. Cara Membuat Style Baru di SketchUp
Saat menggunakan SketcUp kita bisa memilih style garis yang sudah sangat variatif. Namun
jika Anda masih belum puas bisa saja membuat style baru dalam SketchUp lalu
menambahkan kedalam koleksi style Model. Style baru ini bisa Anda gunakan lagi dan
menerapkannya ke model kapan saja Anda suka. (Baca: 7 Tips Yang Peru Dikuasai Pengguna
SketchUp)
Untuk membuat style sendiri ikuti langkah-langkah berikut ini:
45 | P a g e
 Klik tombol Create New Style pada kotak dialog Styles.

 Hasilnya adalah duplikat style yang sudah diterapkan pada model sebelum Anda
mengklik tombol Create New Style. Style baru akan muncul dalam koleksi Model
sebagai [nama style asli] 1.
 Gunakan kontrol di Edit tab untuk mengatur style seperti yang Anda inginkan.
 Seringkali, Anda ingin membuat style barumodifikasi dari yang sudah dibuat. Jika
Anda ingin membuat style baru lagi Anda bisa mengulangi Langkah 1 dan 2.
 Gunakan kotak Nama (di bagian atas kotak dialog Styles) untuk memberikan nama
lalu tekan Enter.
 Jika Anda ingin, Anda juga dapat memberikan style baru deskripsi di kotak
Description.
 Klik tombol Update untuk menampilkan semua perubahan yang Anda buat di
Langkah 2 dan 3.
 Periksa koleksi Model untuk memastikan bahwa new style Anda ada di sana. Caranya
klik di tombol Model (yang nampak seperti sebuah rumah kecil) untuk melihat
koleksi Styles Anda. Style baru Anda akan muncul abjad dalam daftar
46 | P a g e
19. Cara Menambahkan Tekstur pada Suatu Permukaan di

SketchUp
Mewarnai permukaan dengan gambar menggunakan software 3D seperti SketchUp disebut

mapping. Masing-masing program perangkat lunak memiliki metode yang mungkin saja
berbeda untuk memetakan gambar pada face , dan untungnya, di SketchUp caranya cukup
simpel.
Mengimpor gambar: menggunakan foto Anda sendiri
47 | P a g e
Anda setidaknya punya satu muka dalam model yang akan dimapping dengan tekstur
tertentu.
Pilih File, Impor.

Pilih file gambar yang ingin Anda gunakan sebagai tekstur.
Anda dapat menggunakan JPEG, TIFFs, dan JPEG sebagai tekstur di SketchUp; semua ini
adalah format file gambar yang umum.
Pilih dan gunakan sebagai Tekstur.
Klik tombol Open.
Paint Bucket menjadi alat aktif, dengan kursor berisi gambar yang Anda impor.
Klik sekali di sudut kiri bawah wajah Anda ingin "warnai"
Di manapun Anda klik akan memberitahu SketchUp dimana posisi sudut kiri bawah gambar
yang Anda gunakan sebagai tekstur. Anda dapat mengklik di mana saja, tapi sebaiknya tepat
di sudut kiri bawah.
Klik di tempat lain pada muka yang Anda “warnai”.
Tekstur gambar di SketchUp terdiri dari kotak-kotak mirip ubin. Untuk membuat tekstur di
area besar, seperti dinding bata, SketchUp menggunakan sekelompok ubin tepat di sebelah
satu sama lain. Ketika Anda mengklik untuk menemukan sudut kanan atas gambar Anda,
artinya Anda mengatakan SketchUp seberapa besar membuat kotak untuk tekstur foto baru
Anda.
48 | P a g e
20. Menggambar Tangga Menggunakan Line Tool (L) dan

Push/Pull Tool
Ada beberapa cara untuk menggambar tangga di Sketchup. Salah satunya adalah dengan
menggambar profil di sebuah Face vertikal, selanjutnya menggunakan perangkat Push/Pull.
Agar Anda bisa lebih memahami ikuti langkah berikut:
Mulailah dengan menggambar bidang vertikal yang besar; pastikan face tersebut bisa memuat
anak tangga yang akan Anda buat. Anda bisa menggunakan Rectangle Tool atau Line Tool.
Di sudut bawah face, gambarlah profil satu anak tangga.
49 | P a g e
Pilih semua garis yang membentuk profil anak tangga tadi.
Tekan tombol Shift dan tahan, saat mengklik dengan select Tool untuk menyeleksi beberapa
obyek sekaligus.
Buatlah salinan dari profil anak tangga dan selesaikan hingga anak tangga terakhir.
Jika Anda perlu, menarik tepi memastikan bahwa semua profil anak tangga Anda membentuk
satu bagian dari face.
50 | P a g e
Menggunakan Push/Pull Tool dorong / tarik profil tangga menjadi selebar yang Anda
inginkan.
21. Cara Mengekspor Gambar Sketchup Gratis Ke JPG
Berbeda dengan Versi berbayar, versi gratis SketchUp hanya bisa mengekspor tampilan 2D
dari model sebagai gambar raster. Sebagai informasi, raster terdiri dari titik-titik piksel ,
seperti piksel yang membentuk gambar dari jepretan kamera digital. Saat Anda mengekspor
raster, Anda menentukan berapa banyak titik-titik (pikse). Tentu saja makin banyak titik
51 | P a g e
makin besar pula ukuran file.
Proses mengekspor sebuah view model SketchUp cukup mudah. Ada beberapa format yang
bisa dipilih.
Pertama-tama siapkan model Anda. Sesuaikan tampilan seperti apakah yang ingin Anda
ekspor. Pada dasarnya, seluruh tampilan model jendela diekspor sebagai gambar, jadi
gunakan alat navigasi atau klik scene untuk mengatur tampilan model Anda.
Anda bisa mengatur style, menambah bayangan, kabut untuk membuat model terlihat persis
seperti yang Anda inginkan. Mungkin Anda juga perlu mengubah proporsi gambar , atau
mengubah ukuran jendela SketchUp Anda.
Persiapan terakhir perhatikan apakah garis sumbu masih terlihat? Jika Anda tidak ingin
menampilkan garis sumbu atau garis pemandu buka vies dan hilangkan centang axis dan
guides.
Jika model Anda sudah siap selanjutnya pilih File, Export, 2D Graphic.
Pilih format file yang ingin Anda gunakan.(Ada beberapa format yang bisa Anda pilih
diantaranya dxf, Png, Jpg).
Pilih nama dan lokasi pada komputer untuk menyimpan gambar yang Anda ekspor.
Klik tombol Options.

Sesuaikan pengaturan di kotak dialog Export Options.
52 | P a g e
22. Cara Menggambar Atap Pelana Sederhana Dengan Sketchup
Ada banyak metode untuk menggambar atap pelana di Sketchup. Setiap pemodel SketchUp
mungkin saja punya cara berbeda dengan yang lain. Berikut ini salah satu cara yang bisa
Anda terapkan untuk menggambar atap pelana.
Seleksi seluruh model bangunan lalu jadikan dalam 1 grup, sebelum memulai menggambar
atap.
Gunakan tool Line untuk membuat garis bantu teritisan yang memiliki ketinggian yang sama.
53 | P a g e
Gunakan alat Offset untuk membuat bidang teritisan yang menjorok.
Hapus bagian yang tidak diperlukan
Dengan menggunakan Push / pull tool tarik hingga ketinggian atap yang Anda inginkan
54 | P a g e
Gunakan Line tool untuk menggambar kemiringan atap seperti gambar di bawah.
Gunakan move tool geser titik-titik pertemuan seperti gambar di bawah.
55 | P a g e
Hapus garis yang tidak digunakan lalu rapikan menggunakan line tool hingga seluruh
permukaan atap tertutup.
Delete Garis Yang Tidak Diperlukan dan Tutup Permukaan dengan Line Tool
Gunakan offset dan line Tool untuk menggambar ketebalan atap.
56 | P a g e
Hapus Garis yang tidak digunakan, lalu terakhir dorong dengan push/pull tool.
57 | P a g e
23. Cara Mencetak File Layout dan Ekspor Ke PDF
Layout Sketchup sangat membantu saat harus membuat presentasi model 3D SketchUp,
baik di atas kertas maupun di layar. Mencetak dokumen serta mengekspor ke PDF seringkali
jadi bagian dari proses pra-presentasi. Layout didesain agar mudah digunakan, cepat
dipelajari, dan terintegrasi dengan SketchUp.
Pada tutorial Sketchup kali ini saya akan menjelaskan bagaimana cara mencetak dokumen
layout dan mengekspor ke bentuk PDF.
Mencetak pekerjaan Anda di SketchUp

Pilih File, Print.
Pada kotak dialog Print, pilih halaman yang akan dicetak dan berapa banyak salinan yang
Anda inginkan.
Klik OK untuk mengirim dokumen ke printer.
Mengekspor File PDF dari Sketchup

Anda juga dapat mengekspor presentasi dalam bentuk PDF. Ikuti langkah-langkah untuk
mengekspor dokumen Layout Anda sebagai file PDF:
Pilih File, Export, PDF.
58 | P a g e
Jika Anda menggunakan Mac, pilih File, Ekspor dan pastikan PDF dipilih dalam kotak dialog
Ekspor.
Untuk membuka kotak dialog Export PDF.
Beri file PDF anda nama dan tentukan di mana Anda akan menyimpannya.
Klik tombol Save (pada Windows) untuk membuka kotak dialog PDF Ekspor Options; klik
Options (Mac).
Atur pilihan PDF dengan cara yang Anda ingin.
 Halaman: Pilih halaman yang ingin Anda ekspor.

 Kualitas: Ada beberapa pilihan High, Medium atau Low. Pilihan ini akan berpengaruh
pada kualitas dan ukuran file PDF.
 Layer: PDF dapat memiliki layer, seperti yang dokumen Layout lakukan. Anda dapat
mengekspor PDF dengan layer sehingga orang yang melihatnya dapat mengubah
layer dan mematikan.
 Finish: Pilih kotak centang ini untuk melihat PDF setelah diekspor.
Mac: Klik OK untuk menutup PDF Ekspor Options kotak dialog.

Klik tombol Export (tombol Save pada Mac) untuk mengekspor dokumen Anda sebagai file
PDF.
59 | P a g e
24. Shortcut Akses Ke Tool Favorit di Sketchup
SketchUp memberikan akses cepat keyboard untuk tool yang paling sering Anda
gunakan dalam membuat model. Apa sajakah itu? Berikut ini saya rangkumkan shortcut
beserta kegunaanya dalam bentuk tabel.
Tool Shortcut
Line L
Eraser E
Select Spacebar
Move M
Circle C
Arc A
Rectangle R
Push/Pull P
Offset O
Rotate Q
Scale S
Zoom Extents Shift+Z
Paint Bucket B
60 | P a g e
61 | P a g e
62 | P a g e
25. Bekerja Lebih efektif di Sketchup dengan Outliners

Ada banyak fasilitas di Sketchup yang akan sangat membantu, khususnya ketika membuat
sebuah model yang cukup kompleks, salah satunya adalah SketchUp Outliner. Fasilitas ini
berupa kotak dialog yang berisi daftar dari semua grup dan komponen dalam model
SketchUp.
Outliner akan memperlihatkan dimana sebuah grup atau komponen diletakkan dan terikat
dimana saja. Berbekal daftar tersebut akan sangat memudahkan ketika ingin memilah-milah
bagian model dalam dengan nama grup tertentu serta menyembunyikan bagian dari model
yang tidak ingin dilihat. Jika Anda menggunakan banyak komponen dan grup Outliner bisa
jadi sahabat Anda.
Bagi Anda yang belum pernah menggunakan fasilitas ini, cara menampilkannya silahkan
pilih menu Window klik Outliner. Anda akan menjumpai berbagai fitur
diantaranya :
filter box pencarian: Jika anda mengetikkan kata atau frase ke dalam kotak ini, Outliner
hanya menunjukkan item dalam model Anda yang mencakup kata atau frase yang Anda
inginkan. Misalnya Anda mengetik meja, makan yang tampil hanya komponen meja makan.
(agar bisa muncul syaratnya masing-masing grup dan komponen sudah diberi nama).
Menu Outliner flyout Option : menu kecil praktis ini berisi tiga pilihan:
 Expand All: Pilih opsi ini agar Outliner menampilkan semua kelompok tersarang dan
komponen dalam model Anda (asalkan mereka berada di lapisan yang terlihat).
63 | P a g e
 Collapse All: Opsi ini meringkas tampilan Outliner, sehingga Anda hanya melihat
grup dan komponen hanya tingkat atas yang tidak masuk di dalam grup dan
komponen lainnya.
 Sort By Name: Pilih opsi ini untuk membuat daftar Outliner grup dan komponen
model Anda berdasarkan abjad.
Daftar Jendela Outliner: Semua grup dan komponen dalam model Anda
tercantum di sini. Grup dan komponen yang telah masuk didalam grup dan komponen di
dalamnya memiliki tanda panah sembunyikan di sebelah nama mereka. Ketika diperluas,
grup dan komponen muncul sebagai daftar indentasi di bawah mereka.
Jika Anda menggunakan banyak grup dan komponen, memanfaatkan Outliner adalah salah
satu hal terbaik yang dapat Anda lakukan untuk membuat model yang efisien. Kenapa bisa
begitu? Berikut ini alasannya:
Outliner bisa mengontrol visibilitas. Daripada mengklik kanan grup dan

komponen dalam model untuk menyembunyikan mereka, gunakan Outliner sebagai gantinya.
Cukup klik kanan nama dari setiap elemen dalam Outliner dan pilih Sembunyikan. Bila Anda
melakukannya, elemen tersembunyi di jendela pemodelan Anda, namanya berwarna abu-abu
dan dicetak miring di Outliner. Untuk menampilkan lagi ( unhide ), klik kanan namanya di
Outliner dan pilih Unhide.
Cukup menggeser dan meletakkan elemen di Outliner

untuk mengubah urutan kaitan mereka. Tidak suka komponen Anda ada di dalam komponen
lain? Cukup drag komponen tersebut di Outliner ke urutan atas daftar. Ini akan menggerakan
komponen ke tingkat atas, yang berarti bahwa itu tidak tertanam di manapun. Anda juga
dapat menggunakan Outliner untuk memindahkan grup dan komponen ke yang lain juga.
Cari dan pilih hal terfavorit menggunakan Outliner. Memilih

sesuatu di Outliner menyoroti bahwa nama sesuatu dan memilih di jendela pemodelan Anda.
Ini adalah cara yang lebih mudah untuk memilih grup tersarang dan komponen, terutama jika
Anda bekerja dengan model yang kompleks.
64 | P a g e
26. Membuat Detail Penulangan Dengan Sketchup
Beberapa waktu lalu saya mendapatkan sebuah pertanyaan dari salah seorang pengunjung
blog Belajar Sketchup. Pertanyaannya adalah bagaimana caranya membuat gambar detail
penulangan dengan menggunakan Sketchup?
Sebenarnya menggambar detail menggunakan sketchup khusus untuk gambar 2D tidak jauh
berbeda jika kita memakai software CAD. Kita bisa memanfaatkan tool line, rectangle, offset,
dan circle. Kita menggambar semuanya secara skalatis kemudian gambar tersebut bisa kita
sajikan di Layout untuk diberi dimensi dan keterangan lainnya. Tapi perlu diingat ini
Sketchup lo..jadi buat apa memakai perangkat lunak ini jika mesti menggambar lagi di
software CAD.
Sketchup bisa membuat gambar detail yang lebih komunikatif. Maksudnya komunikatif ini
lebih mudah difahami oleh para tukang di lapangan. Oke untuk lebih jelasnya saya akan
memberi contoh membuat visualisasi gambar detail penulangan footplate (fondasi telapak).
Karena ini versi latihan jadi mungkin ada penempatan tulangan yang belum pas. Tapi
setidaknya bisa memberi gambaran caranya bagaimana dan seperti apa hasilnya.
1. Pertama-tama buatlah model sebuah fondasi telapak. Untuk menggambar model ini
gunakan tool rectangle, offset dan push/pull.
65 | P a g e
2. Model footplate tersebut jadikan dalam layer tersendiri. Jangan lupa untuk
mengelompokan dalam "group" tersendiri.
3. Selanjutnya kita membuat gambar tulangan. caranya dengan membuat garis bantu. (jangan
lupa membuat layer tersendiri untuk tulangan).
66 | P a g e
4. Jika garis bantu sudah dengan menggunakan tool circle dan follow Anda bisa membuat
model tulangan. Jangan lupa klik kanan dan aktifkan smooth edges.
5. Untuk tulangan lain yang setipe Anda bisa langsung mengcopy.
6. Begitu juga untuk tulangan di bawah dan sengkang caranya hampir sama. Hasilnya adalah
seperti gambar di atas.
Sebagai informasi Gambar di atas skalatis. Bagaimana lebih menarik dan mudah difahami
bukan?
67 | P a g e
27. Cara Memasukan Model Sketchup Ke Layout
Blog Belajar Sketchup rupanya mendapat respon yang sangat baik, hal ini bisa dilihat dari
jumlah kunjungan perhari yang makin bertambah. Seiring dengan makin banyaknya
pengunjung makin banyak pula pertanyaan yang masuk entah dari email, BB atau Whats
App. Agar manfaatnya bisa dirasakan pembaca yang lain saya akan berusaha menjawab
pertanyaan yang masuk.
Kali ini saya akan mengulas lagi bagaimana cara menggunakan Layout. Atau lebih
khususnya cara memasukkan gambar dari Sketchup ke Layout. Untuk mendapatkan tampilan
dari SketchUp ke Layout, semua yang Anda lakukan adalah memasukkan file SketchUp.
Seperti ulasan saya pada artikel terdahulu ada dua langkah yang bisa digunakan yaitu dengan
cara copy dari sketchup lalu langsung dipaste ke Layout atau membuka Sketchup dulu lalu
membuat tampilan-tampilan (scene). Jika sudah siap tinggal memanfaatkan perintah Send To
Lay Out.
Dari dalam Layout, Anda dapat memilih tampilan yang Anda sukai. Anda juga bisa
menggunakan sebanyak mungkin tampilan dari model seperti yang Anda inginkan.
Satu hal yang menarik ketika file SketchUp Anda diubah, Layout tahu tentang hal itu dan
(menggunakan panel Referensi dalam kotak dialog Document Setup) memungkinkan Anda
memperbarui semua tampilan Anda sekaligus, hanya dengan mengklik satu tombol.
Ikuti langkah-langkah untuk memasukkan viewport SketchUp (model tampilan) ke dalam

Layout :
68 | P a g e
Buka Model Anda di SketchUp, buat scene untuk setiap tampilan model yang ingin Anda
tampilkan di dokumen Layout. Jika sudah buka menu file lalu save selanjutnya klik Send to
Lay Out.
Selanjutnya otomatis layout akan terbuka. Pilih ukuran kertas dan template yang ingin Anda
gunakan.
Jika ingin menambah halaman, di Lay Out klik duplicate pages. Lalu klik model sketchup
dan klik kanan. Pilih Scene yang ingin Anda tampilkan. DI sini Anda juga bisa mengatur
besaran skala.
69 | P a g e
Gunakan panel Pages untuk berpindah di antara halaman yang sudah ada.
Jika Anda ingin memasukan gambar di file yang berbeda caranya pilih File, Insert untuk
membuka kotak dialog Insert. Cari file SketchUp di komputer Anda yang ingin Anda
masukkan dan klik tombol Open.
Gunakan Select Tool untuk memindah, memutar, atau mengubah ukuran model tampilan
Anda.
Selamat Mencoba !
70 | P a g e
28. Cara Merubah File Layout Sketchup Ke Format DWG/DXF
Salah satu perangkat lunak yang paling banyak digunakan untuk membuat gambar teknik
adalah AutoCAD. Karena itulah biasanya saat menggunakan suatu software baru pertanyaan
yang sering mengemuka adalah bagaimana cara mengekspor hasil gambar tersebut ke
software AutocadCAD. Termasuk juga dengan hasil desain di Sketchup.
Dalam tutorial kali ini kita akan belajar bagaimana caranya mengubah dokumen gambar di
Layout dalam bentuk DWG/DXF agar bisa dibuka dalam berbagai software CAD. Berikut ini
adalah cara untuk mengubah dokumen Layout Anda ke dalam sebuah file CAD:
Sebelum memulai mengekspor ke format DWG/DXF yang tidak boleh terlewatkan adalah
mengatur semua viewports SketchUp ke mode vektor rendering. Hal ini harus Anda lakukan
karena Layout memperlakukan garis tepi model SketchUp Anda 'baik sebagai raster (titik)
atau vektor (matematika) informasi. Sebuah gambar di Layout dalam bentuk raster jika di
ekspor ke DWG / DXF akan dibaca sebagai gambar raster. Biasanya ini bukanlah apa yang
Anda inginkan.
71 | P a g e
Ikuti langkah-langkah berikut untuk memastikan gambar Anda sudah memiliki format vektor:
Pilih viewport Model dan lalu klik tab View panel SketchUp Model (pilih Window,
SketchUp Model untuk membuka panel ini).
Gantilah style gambar dari Raster ke Vector. Biasanya untuk merubah membutuhkan proses
namun ini tergantung pada kerumitan model Anda.
Ulangi dua langkah diatas untuk masing-masing viewport.
Jika tampilan yang terlihat berisi view yang tidak ingin Anda manipulasi di program CAD,
biarkan saja apa adanya sebagai raster.
Pilih File, Export, DWG / DXF.
72 | P a g e
29. Cara Menambah dan Mengatur Efek Shadow di Model

Sketchup
Salah satu fasilitas di Sketchup yang bisa kita manfaatkan untuk membuat model kita seperti
di kehidupan nyata adalah Shadow effect. Uniknya, efek bayangan yang ada di Sketchup
mirip dengan apa yang terjadi di kehidupan nyata.
Di kehidupan nyata, bayangan bisa berubah-ubah tergantung dari posisi matahari dan Sang
surya bergerak dengan cara yang sama persis tiap tahun. Di Sketchup efek bayangan meniru
proses ini. Untuk memindah bayangan Anda hanya perlu memilih tanggal dan waktu, dan
secara otomatis program ini menampilkan bayangan berdasarkan letak matahari.
Untuk mengatur efek bayangan caranya mudah. Anda bisa membuka pengaturan bayangan
seperti gambar di atas.
Pengaturan Bayangan
Bayangan tidak diaktifkan secara default, sehingga terlebih dahulu harus mengaktifkannya.
Ikuti langkah sederhana berikut:
Iihat di sisi kanan (Sketchup 2016). Untuk versi lama bisa dicari di menu Window. Cari
pengaturan Shadows. Klik untuk menampilkan kotak dialog pengaturan Bayangan.
Di sudut kiri atas kotak dialog, klik show / hide tombol Shadows untuk menampilkan atau
menyembunyikan. Anda bisa mencobanya satu persatu untuk menemukan efek bayangan
yang Anda inginkan.
Pengaturan waktu bayangan dan tanggal

Kotak dialog pengaturan bayangan memiliki kontrol waktu dan tanggal. Ini bisa Anda
gunakan untuk mengubah posisi matahari SketchUp.
Pengaturan waktu: Geser slider Waktu sesuaikan dengan tampilan bayangan yang Anda
inginkan.
Pengaturan tanggal: Anda bisa mengatur hari dalam setahun dengan memindahkan Tanggal
menggunakan slider.
Menentukan letak bayangan
Anda bisa mengontrol dimana mana bayangan diletakkan. Beberapa pilihan yang bisa Anda
pilih adalah menempatkan bayangan pada permukaan model, lahan atau pada garis tepi.
Semuanya tergantung pada model yang Anda buat.
73 | P a g e
30. Merotasi Obyek di Sketchup Menggunakan Move Tool
Salah satu kunci bisa membuat beragam model mulai dari yang paling sederhana hingga
rumit adalah menguasai penggunaan dari tool atau perangkat yang sudah disediakan di
Sketchup. Salah satu tool yang cukup sering digunakan adalah Move. Perangkat ini biasanya
digunakan untuk memindahkan sebuah obyek dari satu tempat ke tempat yang lainnya.
Ternyata Move tool tak hanya bisa digunakan untuk itu. Tool ini bisa digunakan untuk
memutar sebuah komponen atau sekelompok obyek yang Anda pilih.
Lebih jelasnya Ikuti Tutorial singkat menggunakan Move Tool untuk merotasi sebuah obyek
berikut ini :
1. Buatlah sebuah obyek segiempat menggunakan Rectangle Tool.
74 | P a g e
2. Selanjutnya menggunakan Push/Pull Tool ekstrusi obyek klik lalu tarik ke atas hingga
membentuk sebuah kubus.
3. Menggunakan Select Tool seleksi kubus berikutnya klik kanan dan pilih make group.
(Cara cepat untuk mengelompokan obyek menjadi satu grup adalah dengan klik mouse Anda
sebanyak 3 kali).
4. JIka sudah arahkan kursor mouse ke salah satu dari enam wajah dan Anda akan melihat
empat tanda plus merah.
75 | P a g e
31. Memasukkan Gambar Di Layout Sketchup
Layout sudah menyediakan fasilitas untuk membuat cover halaman, blok judul, callouts,
simbol yang diperlukan untuk melangkapi presentasi model Anda. Meski demikian terkadang
kita masih membutuhkan gambar pendukung tambahan.
Memasukkan gambar ke dokumen Layout Anda cukup mudah. Hanya pilih File, Insert lalu
pilih gambar yang akan kita masukkan.
Berikut ini beberapa hal yang perlu Anda ketahui:
Layout dapat menyisipkan gambar raster. Ini berarti TIF, JPEG, GIF, BMP, PNG dan -
semuanya memiliki format file grafis yang menyimpan gambar sebagai kumpulan banyak
titik-titik kecil.
Gambar yang kita masukkan bisa dipindah, dirubah ukuran, dan diputar seperti halnya Model
SketchUp; Anda hanya perlu mengoperasikan select tool untuk melakukan segala sesuatu.
Sayangnya, Layout tidak menawarkan cara mudah untuk mengimpor gambar berupa vektor
yang bisa diedit (seperti AI, EPS, dan SVG) grafis. Jika Anda ingin menggunakan grafis
vektor dalam dokumen Layout Anda, Anda punya dua pilihan:
Buatlah sendiri
Layout sebenarnya memiliki alat ilustrasi vektor yang cukup fantastis.
76 | P a g e
Meminjam dari panel Scrapbooks
Salah satu hal terbaik tentang Layout adalah sudah dilengkapi dengan ratusan - mungkin
ribuan - elemen grafis yang bisa Anda temukan di panel Scrapbooks. Anda menemukan hal-
hal seperti :
 Simbol: Arrows, bagian spidol, indikator utara, skala grafis, dan grid kolom
 Elemen Entourage: Pohon, mobil, dan orang-orang di berbagai skala dan tingkat
detail
 Palet warna: Untuk membantu dengan memproduksi dokumen yang menarik dengan
cepat
Untuk menggunakan koleksi gambar di Scrapbooks, Anda cukup klik dengan select tool
selanjutnya kemudian klik lagi memasang ke halaman Anda.
77 | P a g e
32. 7 Tips Ini Perlu Dikuasai Pengguna SketchUp
Sketchup selama ini dikenal sebagai software pemodelan 3D yang mudah untuk dipelajari.
Kenapa saya bilang mudah? Karena memang kenyataannya banyak orang, termasuk saya,
bisa menguasai program ini tanpa manual untuk sekedar membuat gambar sederhana.
Tampilan antarmuka SketchUp yang cukup simpel memungkinkan orang mengamati tool
yang ada, dan bisa mencoba satu persatu untuk mengetahui apa fungsinya. Misal saat ingin
membuat persegi panjang kita mencari tool dengan gambar persegi panjang... klik layar dan
dengan cepat Anda menemukan cara menggambar sesuatu. Lalu ! Anda kemudian klik pada
tombol dengan panah merah di atasnya (push / pull) dan jadilah model 3D pertama Anda di
Sketchup.
Permasalahan baru muncul saat membuat model yang agak rumit. Di tahap ini mau tak mau
kita harus banyak belajar dari literatur dan tips yang bisa dengan mudah kita dapatkan di
internet. Persoalannya hanya mau atau tidak belajar lagi. Membaca membuat kita belajar
beberapa trik yang menjaga di jalur yang benar. Jika tidak biasanya akan cepat menjadi
frustasi saat menemukan kesulitan ketika membuat model di Sketchup. Padahal jika kita mau
78 | P a g e
meluangkan sedikit waktu dengan membaca ada banyak tips tersedia yang mampu atasi
berbagai kesulitan tersebut.
Terus terang saya termasuk orang yang mulanya malas membaca. Saya ingat permasalahan
muncul ketika saya membuat model rumah. Saya merasa kesulitan saat harus merubah
sesuatu bukanya memperbaiki model justru membuat model yang saya buat berantakan.
Untuk waktu yang lama, saya tidak tahu tentang fungsi grup dan komponen. Saya hanya
menggambar banyak hal dan segala sesuatu menempel satu sama lain. Itu berantakan. Jika di
tengah-tengah saya perlu membuat perubahan, seluruh model akan bisa kacau.
Di posting ini, saya ingin memberikan daftar hal-hal yang setiap pemodel Sketchup harus
tahu dan gunakan. Jika Anda berlatih semua trik ini, Anda akan mencegah kesulitan yang
bakal terjadi .
Selalu Gunakan Grup dan Komponen
Apakah Anda ingin model Anda terorganisir? Apakah pernah mengalami kesulitan saat ingin
menyembunyikan "bagian" berbeda dari model, sehingga Anda bisa mengerjakan hal lain
yang mungkin tersembunyi? Apakah Anda ingin mempertahankan kemampuan melakukan
perubahan ke bagian dari model Anda tanpa mengacaukan sisanya?
Jika Anda menjawab ya untuk semua ini, Anda harus menggunakan grup dan komponen. Jika
tidak, Anda tetap harus menggunakan grup dan komponen! Tips ini adalah yang laing penting
dan saya rekomendasikan kepada siapa saja yang menggunakan Sketchup. Jika selama ini
Anda belum menggunakan, Mulailah menggunakan grup dan komponen sesegera mungkin.
Grup akan mengisolasi bagian dari geometri, serta melindungi mereka satu sama lain. Ini
memungkinkan Anda memanipulasi dan memindahkan kumpulan geometri tanpa perlu
memilih bagian demi bagian secara individual. Anda juga dapat membuat grup dalam grup.
Untuk mempermudah Anda bisa memanfaatkan Outliner Window (Baca : ). Fasilitas ini
memungkinkan Anda mendapatkan informasi hirarki geometri model Anda.
79 | P a g e
Untuk membuat sebuah grup caranya pilih beberapa entitas, klik kanan, dan pilih "Make
Group." Sedangkan untuk membuat komponen, caranya hampir sama bedanya pilih "Make
Component". Komponen memungkinkan Anda untuk membuat salinan identik dari sesuatu.
Jika Anda membuat perubahan ke satu contoh dari komponen, semua contoh lain akan ikut
berubah.
Gunakan 3 Tombol Mouse Untuk Navigasi
Jangan pernah berpikir mengenai klik pada orbit atau zoom pada toolbar. Anda perlu
menggunakan mouse 3 tombol untuk menavigasi dalam Sketchup.
Scroll wheel tengah pada mouse Anda sebenarnya tombol juga! Jika Anda klik dan tahan,
Sketchup sementara akan mengaktifkan alat orbit. Ini akan ini menghemat waktu satu ton
dengan tidak harus bolak-balik mengaktifkan alat orbit dengan mengklik toolbar.
Bagian terbaik adalah bahwa tombol tengah mouse hanya untuk sementara saja mengaktifkan
alat orbit. Ini berarti Anda bisa di tengah menggambar persegi panjang, tahan tombol tengah
mouse untuk mengorbit sekitar untuk perspektif yang lebih baik, kemudian menyelesaikan
persegi panjang anda sudah selesai mengorbit. Ini bekerja saat menggunakan perangkat
APAPUN.
Cara Cepat Membuat Beberapa Copy Sekaligus
Kebanyakan orang terbiasa menggunakan perintah copy / paste, atau CTRL + C dan CTRL +
V untuk efek yang sama. Sebenarnya Anda bisa melakukan hal yang sama di Sketchup,
namun itu bukanlah cara terbaik untuk memindahkan atau menyalin sesuatu.
Pertama, pilih objek yang ingin Anda salin. (Pastikan itu dalam kelompok, lihat # 2)
.Kemudian, dengan Move Tool, klik sekali untuk memulai bergerak. Kemudian, tekan tombol
CTRL pada keyboard Anda. Ini memberitahu SketchUp Anda ingin membuat salinan.
Memindahkannya jarak tertentu dari aslinya dengan mengetik jarak yang di keyboard dan
menekan enter.
Untuk beberapa salinan, sama spasi terpisah, mengatakan Sketchup berapa banyak salinan
80 | P a g e
yang Anda inginkan. Tekan * 10 ENTER untuk membuat sepuluh salinan yang terpisah jarak
yang sama dengan salinan asli. Atau tekan / 10 untuk membuat 10 kopi di antara salinan asli.
Kunci garis sumbu dengan tombol anak panah keyboard
Saat Anda mencoba menggambar garis atau memindahkan sesuatu, terkadang sulit
memastikan ke arah yang Anda inginkan. Tetapi hanya dengan menekan salah satu tombol
panah pada keyboard saat sedang memindahkan obyek, akan mengunci objek ke sumbu.
Panah adalah sumbu biru, panah kiri adalah sumbu hijau, dan panah kanan adalah sumbu
merah.
Gunakan beberapa langkah untuk pemindahan yang kompleks
Jika Anda mencoba memindahkan objek "ke bawah lalu ke kanan, dan sedikit ke arah
belakang", kadang-kadang sulit untuk membuat Sketchup paham di mana tepatnya lokasi
yang Anda inginkan. Salah satu trik yang benar-benar membantu adalah dengan hanya
memikirkan langkah satu sumbu pada suatu waktu.
Pertama, memastikan ketinggian pada posisi yang benar. Selanjutnya kunci objek dengan
sumbu biru, dan referensi titik lain atau menentukan jarak tertentu. Berikutnya,
menyelaraskan sumbu hijau dan memindahkan objek, hingga sumbu merah. Melakukannya
dalam tiga langkah yang terpisah memungkinkan Anda memastikan perpindahan secara tepat
posisi obyek dalam model. Dengan cara ini Anda tak perlu menyelaraskan beberapa sumbu di
saat yang sama.
Memilih Beberapa Entitas
Select Tool, jika Anda klik pada sebuah muka, itu akan menjadi obyek yang Anda pilih. Jika
Anda ingin memilih muka dan garis tepi, hanya double klik. Untuk memilih semua entitas
yang terhubung dari objek itu, tiga klik. Setiap kali Anda membuat grup baru, Anda bisa
melakukan tiga klik untuk memilih semua geometri terhubung. Ingat bahwa jika Anda
81 | P a g e
mencoba untuk memilih sesuatu yang dalam suatu kelompok, Anda perlu klik dua kali
kelompok untuk membukanya terlebih dahulu.
Buat Garis Panduan dengan Tape Measure Tool
Setelah membuat model dasar dalam Sketchup, Anda akan ingin mulai membuat hal-hal
yang memiliki dimensi tertentu. Salah satu cara untuk referensi titik-titik tertentu dalam
ruang adalah untuk menciptakan panduan. Untuk membuat panduan, klik pada tepi dengan
Tape Measure Tool. Tarik mouse Anda keluar sepanjang sumbu dimana Anda ingin membuat
panduan. Ingat Anda dapat mengunci sumbu menggunakan tombol panah lalu Ketik jarak
garis panduan yang Anda inginkan. Anda dapat membuat beberapa panduan berdekatan satu
sama lain untuk referensi persimpangan mereka.
Jangan klik Value Control Box (VCB)
Ada sebuah kotak di sudut kanan bawah jendela Sketchup yang menunjukkan dimensi seperti
Anda bekerja dengan alat yang berbeda. Banyak orang memiliki kecenderungan untuk
berpikir bahwa ini adalah semacam command prompt yang dapat Anda klik di mengetik
dimensi. Ini bukan. Itu hanya menunjukkan output dari dimensi yang berbeda saat Anda
bekerja dengan mereka di Sketchup.
82 | P a g e
Saya tahu ini membingungkan karena kadang-kadang saya bahkan akan memberitahu orang-
orang "Ketik dimensi Anda di VCB", yang secara teknis tidak akurat. Jadi, inilah apa yang
dilakukannya; Jika Anda menggambar persegi panjang, Anda akan melihat ukuran persegi
panjang muncul di VCB, secara aktif mengubah Anda meregangkan persegi panjang. Ini
memberitahu Anda seberapa besar persegi panjang adalah seperti yang Anda membuatnya.
Setelah Anda menyelesaikan persegi panjang, Anda dapat menentukan dimensi Anda sendiri,
Anda bahkan tidak perlu klik apapun, cukup ketik dalam. Ex. 4 ', 58 "ENTER.
Referensi titik lain dalam model Anda
Anda dapat referensi bagian lain dari model Anda untuk menyelaraskan dua benda.
Katakanlah Anda memiliki kursi dan meja di model Anda. Anda ingin bagian bawah meja
dan kursi yang akan selaras pada bidang yang sama. Jadi, pertama-tama pilih kursi, kemudian
klik move tool. Referensi bawah kursi untuk memulai memindahkan selanjutnya kunci
dengan sumbu biru (Hit panah atas untuk mengunci sumbu biru), kemudian gerakkan mouse
ke bawah meja untuk menyelesaikan. Ini sejalan kedua objek pada sumbu biru dalam
hubungan dengan setiap titik Anda direferensikan untuk memulai dan mengakhiri bergerak.
Gunakan ShortcutKeyboard
Sebagai pemula, mungkin Anda merasa terintimidasi di pikiran harus menghafal apa-apa.
Tapi masalahnya adalah, Anda beralih alat begitu sering di Sketchup bahwa hal itu begitu
mudah diingat mereka setelah Anda mulai menggunakan mereka. Ini hanya masalah
memulai.
Menggunakan shortcut keyboard menghemat sejumlah besar waktu di Sketchup. Pemodelan

Anda akan mulai merasa jauh lebih alami, Anda bahkan tidak perlu berpikir tentang hal ini.
Mulailah dengan hanya belajar alat Pilih (Spasi), Rectangle Tool (R), dan Push / Pull Tool
(P). Kemudian memperhatikan alat yang paling Anda gunakan, dan mencari jalan pintas.
Mencetak panduan pintas saya untuk referensi cepat.
83 | P a g e

Sketchup Dasar

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Sketchup Dasar

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

PANDUAN BELAJAR DASAR

“Seseorang yang berhenti belajar adalah orang

DAFTAR ISI ................................................................................... i

Shortcut Akses ke Tool Favorit ...................................................... 60

1. Mengenal Sketchup Untuk Pemula

2. Mengenal Funsi-fungsi tool google sketchup`

Tool Google SketchUp

Tool Google Sketchup

1. Make Component : Berbeda dengan Group, Make Component digunakan

19. Text Tool : Untuk menyisipkan tulisan.

Berikut ini cara pemakaiannya:

Push/Pull : Mengkonversi permukaan 2D ke dalam bentuk 3D dengan "menekan" dan

3. Mengatur Unit dan Location Sketchup

4. Cara Menggambar Denah Sederhana di SketchUp

Berikut adalah cara membuat denah sebuah ruangan:

Hasil Akhirnya seperti gambar di bawah ini.

5. Tutorial Menggunakan Tool Skala di Sketchup

1. Pilih bagian dari model yang ingin Anda atur skalanya.

6. Tutorial SketchUp Cara Menggambar Model 3D Sederhana

Langkah 1 - Menggambar Persegi Panjang

Langkah 2 – Memeriksa Ukuran & Menghapus Obyek Tidak Terpakai

dan belakang untuk memperbesar dan memperkecil.

Langkah 4 - Membuat Obyek 3D dengan Push / Pull Alat

 Oh ya sebelumnya kita perlu merubah kenampakan gambar caranya pilih menu

Langkah 5 - Membuat Grup

Langkah 6 - Offset Membuat Apron

Langkah 7 – Gunakan Push / Pull Untuk memberi ketebalan Apron

Langkah 8 - Membuat Komponen Kaki Meja

Langkah 9 - Copy Kaki Meja

Langkah 10 – Menyeleksi Menjadi Grup dan Memutar Obyek

7. Mengenal Fungsi Layer di SketchUp

Jadi apa sebenarnya fungsi dari layer SketchUp?

Layer flyout menu isinya sebagai berikut:

8. Inilah Cara Menggunakan Tool SketchUp Follow Me

Untuk bisa menggunakan Follow Me setidaknya kita membutuhkan 3 hal.

9. Membuat Model 3D Kandang Hewan Peliharaan

Dengan menggunakan berbagai fitur SketchUp, Anda bisa menghasilkan sebuah

Bagaimana cara menggambarnya? Silahkan ikuti langkah demi

10. Cara Menambah Label, Dimensi dan Teks Keterangan di

Text Tool dalam SketchUp

Label tool dalam SketchUp

Baris Leader menempel elemen gambar.

Aktifkan tool Label dan kemudian tekan tombol S.

Alat Dimensi dalam Layout SketchUp

Aktifkan Object Snap sebelum Anda mulai.

Klik dua kali untuk membuat string dari dimensi linear.

Klik sekali untuk menetapkan titik pin kedua.

11. Cara Menggunakan Layer Di Layout Sketchup

(Baca : Mengenal Fungsi Layer di Layout Sketchup)

Berikut alasan kenapa Layer sangat membantu kerja Anda di Layout :

12. Membuat Model Simetris di Sketchup Menggunakan Teknik

Cara mencerminkan geometri di SketchUp menggunakan Perangkat Scale

Obyek Yang Akan Dicerminkan

Obyek yang sudah dicopy

Menggunakan Scale Tool

Cara mencerminkan geometri di SketchUp menggunakan perintah Flip

Gunakan Flip Along Red

13. Mengenal Kotak Dialog Style Pada Sketchup

Penjelasan dari kotak ini adalah sebagai berikut:

14. Cara Menyajikan Animasi Sederhana Desain Sketchup

Lalu bagaimana cara membuatnya? Untuk membuatnya ikuti langkah

 Buka Menu, View, lalu pilih Add Scene

15. Cara Membuat Bentuk Bola Menggunakan Follow Me di

 Buatlah lingkaran dengan Circle Tool.