Anda di halaman 1dari 3

YANG HARUS DIBENERIN

1. Jangan Lupa Di Lampiran Masukin Hasil Hitung Spss Dan Kuesioner


2. Jangan Lupa Uji-Ujian Dulu Baru Pembahasan Kuesioner
3. Cek Halaman!
BAB 4

4.2.1 Uji Validitas


Menurut Arikunto (2010), uji validitas digunakan untuk mengetahui kelayakan
butir-butir dalam suatu daftar pertanyaan dalam mendefinisikan suatu variabel. Uji validitas
dapat dilakukan dengan melihat korelasi antara skor masing-masing item dalam kuesioner
dengan total skor yang ingin diukur yaitu menggunakan Coefficient Correlation Pearson
dalam SPSS. Uji validitas dihitung dengan membandingkan nilai r hitung (​correlated
item-total correlation​) dengan nilai r tabel, jika r hitung > dari r tabel (pada taraf signifikansi
0,05) maka pertanyaan tersebut dinyatakan valid (Ghozali, 2013). Untuk mendapatkan data
primer, penulis melakukan penyebaran kuesioner kepada 100 responden. Berikut ini adalah
hasil uji validitas dan reliabilitas yang diberikan kepada 100 responden dengan 18 butir
pertanyaan yang dibagi menjadi 2 variabel utama yaitu ​celebrity endorser​ dan minat beli.
(Masukin Gambar Uji Validitas C.E)
Berdasarkan tabel diatas, semua item memiliki koefisien validitas lebih besar dari
nilai r tabel atau lebih besar dari 0.195 sehingga dapat disimpulkan bahwa item-item tersebut
valid dalam artian item-item dapat digunakan untuk mengukur variabel ​celebrity endorser
dan akan mampu menghasilkan variabel yang akurat sesuai dengan tujuan penelitian.

(Masukin Gambar Uji Validitas M.B)


Berdasarkan tabel diatas, semua item memiliki koefisien validitas lebih besar dari
nilai r tabel atau lebih besar dari 0.195 sehingga dapat disimpulkan bahwa item-item tersebut
valid dalam artian item-item dapat digunakan untuk mengukur variabel minat beli dan akan
mampu menghasilkan variabel yang akurat sesuai dengan tujuan penelitian.

4.2.2 Uji Reliabilitas


Uji reliabilitas adalah pengujian untuk mengukur suatu kuesioner yang merupakan
indikator dari variabel atau konstruksi. Suatu kuesioner dikatakan ​reliable ​dan handal jika
jawaban seseorang terhadap pertanyaan adalah konsisten atau stabil dari waktu ke waktu
(Ghozali, 2013). Pengukuran uji reliabilitas dalam penelitian ini dilakukan dengan cara one
shot (​ pengukuran sekali saja). Di sini pengukuran hanya dilakukan sekali dan kemudian
hasilnya dibandingkan dengan pertanyaan lain atau mengukur korelasi antar jawaban
pertanyaan. Suatu ​construct ​atau variabel dikatakan reliabel jika memberikan ciri Cronbach
Alpha > 0, 60 (Ghozali, 2013).
(Masukin Gambar Uji Reliabilitas C.E)
Berdasarkan tabel diatas dapat diambil kesimpulan bahwa pernyataan-pernyataan
yang mengukur variabel ​celebrity endorser dapat diandalkan. Karena seperti yang terlihat
dari hasil perhitungan melalui program SPSS, data menunjukkan nilai Cronbach Alpha dari
variabel ​celebrity endorser ​ sebesar 0,918 > 0,6 sehingga dapat dikatakan reliabel.

(Masukin Gambar Uji Reliabilitas M.B)


Berdasarkan tabel diatas dapat diambil kesimpulan bahwa pernyataan-pernyataan
yang mengukur variabel minat beli dapat diandalkan. Karena seperti yang terlihat dari hasil
perhitungan melalui program SPSS, data menunjukkan nilai Cronbach Alpha dari variabel
minat beli​ s​ ebesar 0,997 > 0,6 sehingga dapat dikatakan reliabel.

4.1.3 Pembahasan Kuesioner


4.1.3.1 ​Celebrity Endorser
Adapun dalam variabel celebrity endorser ​pada kuesioner, peneliti
memasukkan 14 pernyataan, dengan pembagian menurut sub variabel sebanyak empat
buah (​visibility, credibility, attractiveness, power​) hasil outputnya sebagai berikut:
a. Visibility
(Masukin Gambar Diagram Pie 1 - 3)

No. Item Pernyataan Frekuensi Tanggapan Jumlah Skor


X Frekuensi

STS TS S SS

1. Endorser ​adalah orang yang 3 4 54 39 329


sangat populer

2. Penampilan ​endorser 1 2 47 50 346


menarik

3. Cara ​endorser ​dalam 2 21 45 32 307


mempromosikan sebuah
produk selalu menarik

982
Bobot

1.200
Bobot Ideal (3x4x100)

Total Skor 81,8 %

b. Credibility
(Masukin Gambar Diagram Pie 4 - 7)
c. Attractiveness
(Masukin Gambar Diagram Pie 8 - 11)
d. Power
(Masukin Gambar Diagram Pie 12 - 14)

4.1.3.2 Minat Beli


Adapun dalam variabel m ​ inat beli ​pada kuesioner, peneliti memasukkan 4
pernyataan, adapun hasil outputnya sebagai berikut:
(Masukin Gambar Diagram Pie 15 - 18)

Sumber Tabel: ​https://repository.usd.ac.id/13721/2/132214177_full.pdf

0% ≤ Interval Skor < 21% Sangat Rendah


21% ≤ Interval Skor < 41% Rendah
41% ≤ Interval Skor < 61% Sedang
61% ≤ Interval Skor < 81% Tinggi
81% ≤ Interval Skor ≤ 100% Sangat Tinggi

Tabel Rentang Skala Interval

Rentang Skala Keterangan

0% ≤ Interval Skor < 21% Sangat Rendah

21% ≤ Interval Skor < 41% Rendah

41% ≤ Interval Skor < 61% Sedang

61% ≤ Interval Skor < 81% Tinggi

81% ≤ Interval Skor ≤ 100% Sangat Tinggi

Anda mungkin juga menyukai