BAB-III
METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
kuantitatif. Jenis penelitian kuantitatif merupakan salah satu jenis penelitian yang
spesifikasinya adalah sistematis, terencana dan terstruktur dengan jelas sejak awal
B. Sifat Penelitian
Sifat pada penelitian ini adalah asosiatif dan replikasi. Dimana, menurut
Sugiyono, (2015: 55) penelitian asosiatif adalah penelitian yang bertujuan untuk
mengetahui hubungan antara dua variabel atau lebih, mencari peranan, pengaruh,
dihubungkan dalam penelitian ini adalah variabel yang terdiri dari variabel Daya
Tarik Destinasi (X1) dan Word Of Mouth (X2) terhadap Kepuasan Pelanggan
32
33
dilengkapi dengan jadwal kegiatan yang akan dilaksanakan. Dalam jadwal berisi
kegiatan apa saja yang akan dilakukan, dan berapa lama akan dilakukan. Maka
dari itu, lokasi yang digunakan untuk melakukan penelitian ini adalah Waterpark
yang ditentukan untuk melakukan penelitian ini dimulai dari bulan Juni sampai
1. Populasi
tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik
dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut. Bila
populasi besar, dan peneliti tidak mungkin mempelajari semua yang ada
N
n=
1+ N . e 2
Keterangan :
N = Jumlah Populasi
n = Jumlah Sampel
e = Error Margin 10%
N = 2115 orang
2115
n= 2
1+(2115 x 0,1 )
n = 95,4853 = 96 orang
3. Teknik Samplings
sampel.
E. Sumber Data
Data yang digunakan dalam penelitian ini berupa data primer yang diperoleh
primer adalah sumber data yang langsung memberikan data kepada pengumpul
data Pengumpulan data primer dalam penelitian ini dengan cara menyebarkan
diuji, pada setiap jawaban akan diberi skor. Skala ordinal (Skala Likert)
Tabel 3.1
Skala Pengukuran
No Skala Skor
2. Setuju (S) 4
pelanggan (Y) sebagai variabel terikat, Daya tarik (X1) dan Word Of Mouth (X2)
Tabel 3.2
Definisi Operasional Variabel Penelitian
Pengukuran
Variabel Defenisi Indikator
Skala
Kepuasan Skala Likert
pelanggan adalah
evaluasi pelanggan
dari produk atau
layanan dalam hal 1. Harga
apakah produk itu 2. Kualitas Pelayanan
Kepuasan atau layanan itu 3. Kualitas Produk
Pelanggan telah memenuhi 4. Faktor Emosional
(Y) kebutuhan dan 5. Kemudahan
ekspektasi
pelanggan. Irawan (2011:37)
Bitner dan
Zeithaml
(2013:164)
Daya tarik Daya tarik wisata 1. Daya Tarik Wisata Skala Likert
wisata (X1) adalah segala Alam
sesuatu yang 2. Kualitas Produk
menarik dan 3. Daya Tarik Wisata
mempunyai nilai 4. Daya Tarik Wisata
untuk dikunjungi Sosial
dan dilihat, pada
dasarnya daya tarik Irawan (2011:37)
wisata dapat
dikelompokan
menjadi dua
kelompok yakni
daya tarik wisata
alamiah dan daya
tarik wista buatan.
37
Kotler (2014:309)
Sumber : diolah peneliti , 2020
Teknik analisis data yang di gunakan dalam penelitian ini adalah sebagai
berikut :
1. Uji Instrumen
a. Uji validitas
b. Uji reliabilitas
berulang kali untuk mengukur objek yang sama akan menghasilkan data
setelah validitas yang diuji merupakan pertanyaan yang sudah valid. Uji
1) Jika r Alpha positif dan lebih besar dari r table maka pertanyaan
tersebut reliable.
2) Jika r Alpha negative dan lebih kecil dari r table maka pertanyaan
penelitian ini memenuhi syarat-syarat yaitu lolos dari asumsi klasik. Syarat-
dilakukan lebih dahulu pengujian asumsi klasik. Uji asumsi klasik tersebut
a. Uji Normalitas
39
tidak berdistribusi secara normal maka hasil uji statistik akan mengalami
berikut:
normalitas dan
2) jika data menyebar jauh dari diagonal dan / atau tidak mengikuti
normalitas.
b. Uji Multikolinieritas
40
koefisien diuji, t-hitung akan bernilai kecil dari t-tabel. Hal ini
variabilitas variabel bebas yang terpilih yang tidak dapat dijelaskan oleh
variabel bebas lainnya. Jadi nilai tolerance rendah sama dengan nilai VIF
yang tinggi. Nilai cut off yang umum dipakai adalah nilai tolerance 0,10
c. Uji Heteroskedastisitas
anatara lebih dari satu variabel bebas terhadap variabel terikat. Untuk
Y = a + b1 X1 + b2 X2 + e
Dimana :
Y = Kepuasan Pelanggan
a = Konstanta
X1 = Daya tarik
X2 = Word Of Mouth
b1 = Koefisien regresi variabel Daya tarik
b2 = Koefisien regresi variabel Word Of Mouth
e = Variabel pengganggu ( residual error )
4. Koefisien Determinasi (R )2
bebas terhadap variabel terikat. Dengan kata lain nilai koefisen determinan
I. Uji Hipotesis
1. Uji t
menggunakan rumus:
t = √√1−r 2
r n−2
Keterangan:
t = Nilai uji t
r = Koefision korelasi pearson
r2 = Koefision determinasi
n = jumlah sampel
hitung statistik uji (t-hitung) berada di daerah penerimaan Ho, dimana thitung
< ttabel atau -thitung > - ttabel atau nilai sig > α
2. Uji F
43
Pengujian yang dilakukan ini adalah dengan uji parameter b (uji korelasi)
Keterangan:
dependen.